Anda di halaman 1dari 18

KEBIJAKAN

KEARSIPAN NASIONAL

Desi Pratiwi
Deputi Bidang Pembinaan Kearsipan
PENYELENGGARAAN KEARSIPAN
LEMBAGA NEGARA, PEMDA, PTN, BUMN, BUMD

“PENYELENGGARAAN KEARSIPAN”
LEMBAGA NEGARA, PEMDA, PTN, BUMN, BUMD
meliputi

Kebijakan Pembinaan Pengelolaan


Kearsipan Kearsipan Arsip

SUMBER DAYA
Sumber Daya Manusia (SDM) , Prasarana dan Sarana,
Organisasi Kearsipan, dan Pendanaan
UU No. 43 Tahun 2009 : Kearsipan

TUJUAN PENYELENGGARAAN KEARSIPAN NASIONAL


a. Menjamin terciptanya arsip dari kegiatan yang dilakukan oleh lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan,
perusahaan, organisasi politik, organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan, serta ANRI sebagai penyelenggara kearsipan nasional;

b. Menjamin ketersediaan arsip yang autentik dan terpercaya sebagai alat bukti yang sah;

c. Menjamin terwujudnya pengelolaan arsip yang andal dan pemanfaatan arsip sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan;

d. Menjamin pelindungan kepentingan negara dan hak-hak keperdataan rakyat melalui pengelolaan dan pemanfaatan arsip
yang autentik dan terpercaya;

e. Mendinamiskan penyelenggaraan kearsipan nasional sebagai suatu sistem yang komprehensif dan terpadu;
f. Menjamin keselamatan dan keamanan arsip sebagai bukti pertanggungjawaban dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara;

g. Menjamin keselamatan aset nasional dalam bidang ekonomi, sosial, politik, budaya, pertahanan, serta keamanan sebagai
identitas dan jati diri bangsa; dan
h. Meningkatkan kualitas pelayanan publik dalam pengelolaan dan pemanfaatan arsip yang autentik dan terpercaya.
Kebijakan Presiden dan Prioritas Pembangunan Nasional dalam RPJMN 2020-2024
MISI PRESIDEN 7 AGENDA PEMBANGUNAN
Memperkuat Ketahanan
1 Peningkatan Kualitas Ekonomi Untuk Pertumbuhan
Manusia Indonesia yang Berkualitas dan
Berkeadilan
2 Struktur Ekonomi yang
Produktif, Mandiri, dan Mengembangkan Wilayah
Berdaya Saing untuk Mengurangi
Kesenjangan dan Menjamin
3 Pembangunan yang Pemerataan
Merata dan Berkeadilan
Meningkatkan Sumber Daya
Mencapai Lingkungan Hidup Manusia yang Berkualitas
4
yang Berkelanjutan dan Berdaya Saing

Revolusi Mental dan


5 Kemajuan Budaya yang Pembangunan
Mencerminkan Kepribadian Kebudayaan
Bangsa
Memperkuat Infrastruktur
Penegakan Sistem Hukum untuk Mendukung
6
yang Bebas Korupsi, Pengembangan Ekonomi
Bermartabat, dan Terpercaya dan Pelayananan Dasar
Perlindungan bagi Segenap Membangun Lingkungan
7
Bangsa dan Memberikan Rasa Hidup, Meningkatkan
Aman pada Seluruh Warga Ketahanan Bencana, dan
Perubahan Iklim
8 Pengelolaan Pemerintah yang
Memperkuat Stabilitas
Bersih, Efektif, dan Terpercaya
Polhukhankam dan
Transformasi Pelayanan
9 Sinergi Pemerintah Daerah Publik
dalam Kerangka Negara
Kesatuan
Arahan Presiden Joko Widodo
Peringatan Hari Kearsipan ke-50 Tahun 2021

CARA-CARA BARU HASIL


Kearsipan lebih terintegrasi,
efisien, dan efektif.

01 02 03 04 Lembaga pemerintah pusat


dan daerah tidak membangun
aplikasinya sendiri-sendiri.
CARA-CARA LAMA Arsip menjadi landasan dalam
Tidak efisien, Sistem Cara Registrasi Sistem membuat keputusan yang
akses yang lamban, dan
penyimpanan yang tersebar di Informasi melacak dan untuk pengamanan cepat dan tepat.
mana-mana Kearsipan identifikasi pelestarian arsip jangka
Dinamis arsip secara arsip digital panjang yang Arsip sangat penting sebagai
tepat milik dipindahkan lompatan kemajuan.
Terintegrasi
INOVASI DAN ADAPTASI (SRIKANDI) komunitas secara Arsip menjadi rujukan di dalam
TIK otomatis dari negeri maupun internasional
- Tidak semata ditujukan untuk tempat untuk berkontribusi besar bagi
pengelolaan arsip penyimpanan
pemerintahan tetapi juga untuk kemajuan negara.
tema-tema publik dengan
menyediakan portal yang berisi Dokumentasi kekayaan seni
konten yang akrab dengan budaya dan penyajian yang
publik dengan layanan akses menarik untuk membangun
yang nyaman
kecintaan generasi muda pada
- Layanan arsip yang lebih cepat
harus menjadi prioritas budaya bangsanya.
- Ruang keterlibatan publik dan
komunitas harus didorong
- Akses arsip yang nyaman bagi
publik harus disiapkan
KEBIJAKAN KEARSIPAN NASIONAL
KEBIJAKAN KEARSIPAN NASIONAL

Tertib Arsip
(K/L/D/PTN)

Akuntabel
Transparan
Berkualitas

Memori Kolektif Transformasi


Bangsa Kearsipan Digital
(ANRI/LKD) (K/L/D/PTN)
TERTIB ARSIP
Pengelolaan Arsip di Lingkungan Kementerian/Lembaga/Daerah

Arsip Terjaga dan


Arsip Inaktif Arsip Aset
Penyusutan arsip: Terkait dengan kepentingan negara
pemindahan, pemusnahan, dan hak keperdataan rakyat
penyerahan arsip statis

Arsip Statis Arsip Aktif


Memori kolektif bangsa Pelaksanaan kegiatan sesuai
tugas dan fungsi
TRANSFORMASI DIGITAL
Bidang Kearsipan
Pengelolaan Arsip
dengan
Aplikasi SRIKANDI
MEMORI KOLEKTIF BANGSA
Pengelolaan Arsip Statis Identitas Nasional
Karakter sosial, persatuan, dan
kebesaran suatu bangsa

Arsip statis bernilai guna kesejarahan dapat


menginspirasi berbagai pemikiran,
menyediakan bukti, mendukung pembuatan Sumber
pengetahuan baru, sebagai laboratorium Pengetahuan
untuk memahami pengalaman manusia, Sebagai bahan penelitian,
pembelajaran, dan pengajaran
dan sebagai warisan budaya masyarakat.

Sumber Sejarah
Hasil kebudayaan fisik (artefak),
lisan, maupun audio-visual

Bahan Bukti
Penyelenggaraan negara dan hak-
hak keperdataan rakyat
Sistem Kearsipan Nasional ( SKN )
Sistem yang membentuk pola hubungan berkelanjutan antarberbagai komponen yang
memiliki fungsi dan tugas tertentu, interaksi antarpelaku serta unsur lain yang saling
mempengaruhi dalam penyelenggaraan kearsipan secara nasional.

Fungsi SKN
a. mengidentifikasi keberadaan arsip yang memiliki keterkaitan informasi di semua
organisasi kearsipan;
b. menghubungkan keterkaitan arsip sebagai satu keutuhan informasi;
c. menjamin ketersediaan arsip yang autentik, utuh, dan terpercaya.

Keberadaan – Keterkaitan – Ketersediaan


“FISIK” ARSIP
PENCIPTA ARSIP (K/L/D/PTN/BUMN/BUMD): Sistem Informasi Kearsipan Dinamis (“SRIKANDI”)
Penciptaan

Unit Penggunaan
Pengolah Arsip Aktif LEMBAGA KEARSIPAN NASIONAL
Pemeliharaan
Arsip Vital Arsip Nasional Republik Indonesia
Penyusutan

Penggunaan Sistem Informasi Kearsipan Nasional


Unit Arsip (SIKN)
Kearsipan Pemeliharaan Inaktif
Pelayanan &
Penyusutan Data
Informasi
Pemanfaatan
Kearsipan
Kearsipan Kearsipan
Nasional
LEMBAGA KEARSIPAN (ANRI/Daerah/PTN): Sistem Informasi Kearsipan Statis Nasional Nasional

Akuisisi Jaringan
Informasi
Lembaga Pengolahan Arsip Kearsipan
Kearsipan
Preservasi
Statis Nasional
Akses
(JIKN)
Sistem Informasi Kearsipan Nasional ( SIKN )
Sistem informasi arsip secara nasional yang dikelola oleh ANRI yang menggunakan sarana jaringan
informasi kearsipan nasional.

SIKN memberikan informasi yang autentik dan utuh dalam mewujudkan arsip sebagai tulang
punggung manajemen penyelenggaraan negara, memori kolektif bangsa, dan simpul pemersatu
bangsa dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Fungsi SIKN
a. mewujudkan arsip sebagai tulang punggung manajemen penyelenggaraan negara;
b. menjamin akuntabilitas manajemen penyelenggaraan negara;
c. menjamin penggunaan informasi hanya kepada pihak yang berhak;
d. menjamin ketersediaan arsip sebagai memori kolektif bangsa.

Memberikan INFORMASI
yang Terdapat di Dalam ARSIP
Jaringan Informasi Kearsipan Nasional ( JIKN )
Sistem jaringan informasi dan sarana pelayanan arsip secara nasional yang dikelola oleh
ANRI.

Fungsi JIKN
a. meningkatkan akses dan mutu layanan kearsipan kepada masyarakat;
b. meningkatkan kemanfaatan arsip bagi kesejahteraan rakyat;
c. meningkatkan peran serta masyarakat dalam bidang kearsipan.

AKSES – LAYANAN – PEMANFAATAN – PERAN SERTA


ARAH KEBIJAKAN PENGELOLAAN ARSIP
DALAM RANGKA PEMINDAHAN IBU KOTA NEGARA

PENERTIBAN ARSIP PENERAPAN


YANG DITINGGAL DI “SRIKANDI” DI IBU
IBU KOTA NEGARA KOTA NUSANTARA
Penyediaan akses secara daring
LAMA terhadap arsip yang ditinggal di
(IKN)
ibu kota negara lama
• Pengurangan jumlah arsip yang • Sebagian besar arsip dalam
disimpan instansi format “born digital”
• Terselamatkannya arsip statis, • Pengelolaan arsip berbasis
arsip terjaga, dan arsip vital elektronik sepenuhnya
termasuk arsip aset. • Pengolahan arsip menjadi
informasi
PROSES PENGELOLAAN ARSIP
DALAM RANGKA PEMINDAHAN LEMBAGA NEGARA KE IBU KOTA NUSANTARA

Dikelola dengan
Aplikasi Umum SPBE
PENDATAAN
ARSIP TERJAGA,
ARSIP ASET NEGARA,
ARSIP STATIS ARSIP AKTIF Arsip dalam format non-elektronik didigitisasi secara
YANG ADA DI LEMBAGA LEMBAGA NEGARA
NEGARA
selektif untuk keperluan akses secara daring dari IKN

ARSIP
TERJAGA
PENATAAN
ARSIP TERJAGA, Penyimpanan arsip
ARSIP ASET NEGARA, ARSIP secara terintegrasi oleh ANRI
ARSIP STATIS ASET NEGARA
YANG ADA DI LEMBAGA
NEGARA
ARSIP
DIUSULKAN MUSNAH PEMUSNAHAN

ARSIP APLIKASI SIKS


STATIS (Sistem Informasi Kearsipan Statis)
Selama Proses Persiapan, Pembangunan, dan
KONDISI YANG DIINGINKAN
Pemindahan Ibu Kota Negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN)

• Arsip tertib sesuai NSPK kearsipan yang dikelola secara elektronik sehingga dapat
secara lebih efektif dan efisien mendukung pewujudan tata kelola pemerintahan yang
baik serta identitas nasional dan ketahanan budaya yang tangguh.

• Arsip Lembaga Negara yang pindah ke IKN terkelola dengan baik pada saat
persiapan, pembangunan, dan setelah pemindahan Lembaga Negara ke IKN.

• Secara teknis diharapkan bahwa seluruh Lembaga Negara yang pindah ke Ibu Kota
Nusantara (IKN) pada saat mulai menyelenggarakan aktivitas perkantoran di IKN
sudah mengelola arsipnya secara elektronik dengan menggunakan aplikasi umum
SPBE SRIKANDI (Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi) dan arsip yang
tercipta sebelum Lembaga Negara pindah ke IKN telah tertib pengelolaannya dan
dapat diakses secara dalam jaringan di bawah koordinasi Arsip Nasional Republik
Indonesia (ANRI) sebagai Lembaga Kearsipan Nasional dalam kerangka Sistem
Kearsipan Nasional (SKN).

04
PROFIL JF ARSIPARIS NASIONAL (27 Januari 2023)
Total Arsiparis 10.980 / 11,43% dari Jumlah Kebutuhan
Data dari 149 IP (Pusat/Daerah) atau 23,29%
49,80%
168
(37,09%)
BUP s.d. 5 Tahun GEN Z GEN Y
Berdasarkan
2028
453 Kebutuhan: 96.092
Jenis Kelamin ke depan

286
50,20%
(63,13%) Kekurangan: 85.112
Berdasarkan
1,63% 27,72%
Gol.2 Generasi
Gol.3 16,41 Formasi JFA PPPK
70,81% % Tahun 2023: 7.900
Berdasarkan
60,19% 10,46%
Pangkat Gol.4
Perkembangan
12,78% GEN X BABY BOOMERS
Jumlah JFA

Gol.1
0,00% Berdasarkan 10885 10961 10980
10680
Pendidikan 10640

q Arsiparis Ahli Utama 21 53,58% 10088

q Arsiparis Ahli Madya 1075 9733


Berdasarkan
q Arsiparis Ahli Muda 4246
Jabatan q Arsiparis Ahli Pertama 2194 19,89%
18,63%
q Arsiparis Penyelia 624 7,06% Jul Agus Sep Okt Nov Des Jan
q Arsiparis Mahir 1104 0,84%
q Arsiparis Terampil 1716 S3 S2 D4/S 1 D3 SLTA
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai