PENDAHULUAN
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 1
Ciletuh-Palabuhanratu sebagai
Destinasi Pariwisata Berdaya Saing Dunia
GEOPARK GEOPARK
Pengembangan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu akan PENETAPAN CILETUH- CILETUH-
mendorong peningkatan kunjungan wisatawan. GEOPARK PALABUHAN PALABUHAN
Pemerintah telah menetapkan target kunjungan CILETUH- RATU SEBAGAI RATU SEBAGAI
PALABUHAN
wisatawan di Geopark Ciletuh-Palabuhanratu pada
RATU SEBAGAI
ANGGOTA DESTINASI
tahun 2019 sebagai berikut: UNESCO PARIWISATA
GEOPARK
INDIKATOR TARGET 2019 GLOBAL BERDAYA
NASIONAL
Jumlah kunjungan wisman 300 ribu GEOPARK SAING DUNIA
Jumlah perjalanan wisnus 3 juta
Lama tinggal wisman 5 hari 1. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT 1. PRODUK PARIWISATA BERDAYA
Lama tinggal wisnus 3 hari 2. PENGEMBANGAN EKONOMI SAING INTERNASIONAL
Pengeluaran per kunjungan per wisman US$ 500 3. PENDIDIKAN 2. PENGELOLAAN PARIWISATA
Pengeluaran per kunjungan per wisnus Rp 3 juta 4. PERLINDUNGAN & KONSERVASI BERSTANDAR INTERNASIONAL
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 2
B. TUJUAN, SASARAN, KELUARAN
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 3
C. ARAH PEMBANGUNAN GEOPARK CILETUH-PALABUHAN RATU
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 4
D. KEBIJAKAN PEMBANGUNAN GEOPARK CILETUH-PALABUHAN RATU
1. Peningkatan PEMAHAMAN DAN PENGETAHUAN MASYARAKAT tentang potensi SUMBER DAYA GEOLOGI DAN LINGKUNGAN
Geopark Ciletuh-Palabuhanratu melalui program PENDIDIKAN, PEMBINAAN, DAN PENDAMPINGAN dengan mendorong
keterlibatan aktif AKADEMISI dan MEDIA.
2. Peningkatan KESADARAN KOLEKTIF MASYARAKAT, KEMAMPUAN, DAN KAPASITAS MASYARAKAT dalam PENGEMBANGAN DAN
PENGELOLAAN PRODUK GEOWISATA, serta dalam KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN di Geopark Ciletuh-
Palabuhanratu melalui program PELATIHAN DAN PENDAMPINGAN dengan mendorong keterlibatan aktif AKADEMISI,
PEMERINTAH, dan PELAKU USAHA.
3. Pengembangan SUMBER DAYA ALAM DAN BUDAYA LOKAL terpadu dengan UNSUR-UNSUR GEOHERITAGE yang menjadi
keunggulan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu sebagai produk pariwisata (daya tarik wisata dan fasilitas pariwisata) yang
KOMPETITIF dan BERSTANDAR INTERNASIONAL.
4. Penerapan konsep PARIWISATA EDUKATIF dan KREATIF dalam pengembangan DAYA TARIK GEOWISATA dan FASILITAS
PARIWISATA BERBASIS MASYARAKAT.
5. Pembangunan KETERPADUAN JARINGAN TRANSPORTASI UDARA, DARAT, DAN LAUT untuk MENINGKATKAN KONEKTIVITAS
dengan PINTU MASUK UTAMA INDONESIA dan DESTINASI PARIWISATA UTAMA di Indonesia, serta MENINGKATKAN
AKSESIBILITAS DI DALAM KAWASAN Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.
6. Pengembangan PEMASARAN yang mampu MENARIK KUNJUNGAN WISATAWAN YANG BERKUALITAS dan MEMBANGUN CITRA
sebagai DESTINASI GEOWISATA BERDAYA SAING DUNIA DAN BERKELANJUTAN.
7. Pengembangan SISTEM dan LEMBAGA PENGELOLAAN Geopark Ciletuh-Palabuhanratu yang MAMPU MEMBERDAYAKAN
MASYARAKAT, MEMADUKAN ANTARA UPAYA KONSERVASI DAN PENINGKATAN KESEJAHTERAAN MASYARAKAT, serta
MEMBANGUN JEJARING YANG KUAT DENGAN KETERLIBATAN SELURUH PIHAK, mencakup pemerintah, swasta, masyarakat,
akademisi, dan media, serta dengan geopark nasional dan dunia.
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 5
E. KONSEP PENGEMBANGAN GEOWISATA BERBASIS GEOEDUKASI, GEOHERITAGE, DAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT
GEOPARK GEOWISATA
GEOPARK adalah suatu kesatuan wilayah geografis yang di GEOWISATA adalah wisata yang memanfaatkan seluruh aspek
dalamnya terdapat situs-situs dan bentang alam dengan nilai geologi (Lokakarya Geowisata, 16 Maret 1998). Geowisata dibentuk
signifikansi geologis bertaraf internasional yang dikelola oleh enam komponen, yaitu bentuk geologi, proses pembentukan
berdasarkan konsep perlindungan, pendidikan, dan geologi, pariwisata, geo-history, dasar pengetahuan geologi, dan
pembangunan berkelanjutan (UNESCO, . faktor pendukung geowisata (Brahmantyo, 2014)
Geopark dibentuk oeh pilar-pilar keanekaragaman geologi Prinsip geowisata adalah untuk mengangkat keanekaragaman dan
(geodiversity), keanekaragaman biologi (biodiversity), dan warisan geologi (geodiversity dan geoheritage) melalui pengalaman
keanekaragaman budaya (cultural diversity), yang didukung yang menyenangkan, peningkatan kesadaran akan pentingnya
oleh adanya regulasi/kebijakan, ketersediaan infrastruktur, konservasi geologi (geoconservation), kegiatan interpretasi, serta
serta kapasitas masyarakat lokal. pengembangan potensi-potensi lokal secara berkelanjutan.
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 6
Geowisata berbasis geoheritage, geoedukasi,
dan pengembangan masyarakat
Geoheritage
Nilai geoheritage kawasan ini adaah amfiteater raksasa yang terbentuk
akibat tumbukan antara Lempeng Benua dan Lempeng Samudera yang
terjadi pada Zaman Kapur, 50-65 juta tahun yang lalu; dan terdapatnya
bukti pergeseran jalur magmatik (aktivitas vulkanik) dari selatan ke arah
GEO- utara di Pulau Jawa berupa keberadaan batuan vulkanik tua di selatan
HERITAGE hingga aktivitas panas bumi berupa geyser dan endapan travertine di utara.
Nilai geoheritage yang tinggi ini menjadi keunggulan geowisata di kawasan.
Geoedukasi
Tiga pilar pengembangan geopark adalah konservasi, pendidikan, dan
GEOWISATA pariwisata (geowisata). Pengembangan geowisata dapat menjadi sarana
untuk mengkomunikasikan dan memberikan pendidikan kepada
masyarakat dan wisatawan tentang kekayaan geologi yang dimiliki oleh
GEO- PENGEMBANGAN
Geopark Ciletuh-Palabuhanratu.
EDUKASI MASYARAKAT
Pengembangan Masyarakat
Pemberdayaan masyarakat dan pengembangan ekonomi merupakan dua
tujuan dari pengembangan geowisata. Pengembangan geowisata di
Geopark Ciletuh-Palabuhanratu akan dilakukan dengan menjadikan
masyarakat sebagai pelaku utama pengembangan geoproduk.
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 7
Konsep pengembangan produk pariwisata
Create, menciptakan tema; Rewarding adalah timbul penghargaan dalam diri wisatawan
Enhance, meningkatkan kualitas/kuantitas produk; terhadap daya tarik wisata yang dikunjungi, diwujudkan
dan dengan keinginan untuk belajar memahami/mengambil bagian
dalam aktivitas yang terkait dengan daya tarik wisata tersebut.
Link, mengaitkan antara komponen produk untuk
membentuk tema.
Enriching adalah wisatawan menambah pengetahuan dan
kemampuan terhadap suatu jenis atau bentuk kegiatan yang
diikutinya.
Adventuresome adalah wisatawan terlibat dalam
kegiatan/bentuk kegiatan petualangan.
Learning adalah kegiatan wisata yang dikembangkan
mengandung aspek pendidikan melalui proses belajar yang
diikuti wisatawan terhadap suatu kegiatan edukatif yg diikuti
wisatawan.
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 8
F. SEBARAN DAYA TARIK GEOWISATA DI GEOPARK CILETUH-PALABUHANRATU
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 9
G. MODEL PENGEMBANGAN PRODUK PARIWISATA
Geoproduk
Geoproduk adalah konsep pengembangan keterpaduan antara produk
lokal dengan unsur-unsur geologi yang ditujukan bagi pengembangan
MODEL PENGEMBANGAN PRODUK: masyarakat. Produk lokal yang dikembangkan sebagai geoproduk
• JALUR GEOWISATA TEMATIK adalah kerajinan, kuliner, dan homestay/pondok wisata.
• GEOPRODUK Geofestival
Geofestival merupakan festival yang diselenggarakan dengan
• GEOFESTIVAL memanfaatkan daya tarik wisata/sumber daya wisata di Geopark
Ciletuh-Palabuhanratu dengan tujuan memberikan pengetahuan
tentang kekayaan geologi kawasan, meningkatkan kesadaran
lingkungan masyarakat dan wisatawan, sekaligus meningkatkan daya
saing destinasi pariwisata.
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 10
JALUR GEOWISATA
PROGRAM
PROGRAM
WISATA
EKOWISATA
BUDAYA
TEMATIK
TEMATIK
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 11
JALUR GEOWISATA 1:
MENYUSURI CURUG, SURGANYA PAJAMPANGAN
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 12
JALUR GEOWISATA 2:
PUNCAK TERTINGGI GIRIMUKTI
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 13
JALUR GEOWISATA 3:
GEMERLAPNYA BEBATUAN MANDRAJAYA
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 14
JALUR GEOWISATA 4:
JEJAK FOSIL TEKTONIK DI CILETUH
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 15
JALUR GEOWISATA 5:
HAMPARAN BEBATUAN TER-HADE DI SURADE
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 16
JALUR GEOWISATA 6:
SEJARAH TEKTONIK DI JAWA BAGIAN BARAT
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 17
JALUR GEOWISATA 7:
MENELUSURI JEJAK TUMBUKAN LEMPENG HINDIA-
AUSTRALIA DENGAN EUROSIA SEJAK ZAMAN KAPUR
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 18
GEOPRODUK
GEOPRODUK
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 19
GEOKULINER GEOSOUVENIR GEOHOMESTAY
Kuliner khas Unsur geologi Kerajinan khas Unsur geologi Rumah tinggal Tema geowisata
penduduk
- Gula kelapa - Breksi formasi - Batik pakidulan - Breksi formasi Rumah-rumah - Pergeseran jalur
- Opak jampang Jampang - Peci rajut Jampang penduduk magmatik
- Keripik gadung - Singkapan batuan - Kerajinan batu - Singkapan - Runtuhan Plato
- Hanjeli gamping - Lampu temple batuan gamping Jampang
- Manisan pala - Stalaktit, paralon - Stalaktit, - Palung subduksi
- Sirup pala stalagmite - Seni ukir tanduk stalagmite purba
- Tauco - Lava bantal - Lava bantal - Fosil tektonik
- Mochi - Serpentinit - Serpentinit Ciletuh
- Bunga wijen - Filit - Filit - Produk
- Ager kering - Lava spilitik - Lava spilitik Peninggalan
- Siput jamangan - Singkapan ofiolit - Singkapan ofiolit Purba
- Dodok mangga - Graywacke - Graywacke (Oligomiosen)
- Kembang koe - Batupasir kuarsa - Batupasir kuarsa
- Ikan asin - Batulempung - Batulempung
- Baso ikan - Singkapan gabbro - Singkapan
- Lanskap gabbro
amfiteater - Lanskap
- Basalt amfiteater
- Basalt
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 20
GEOFESTIVAL
Pelaksana geofestival:
WISATA
WISATA WISATA KREATIF - Pelaksana: masyarakat
PETUALANGAN
GEODUKASI TEMATIK
TEMATIK - Fasilitator: Pemerintah Provinsi dan
Pemerintah Kabupaten Sukabumi
WISATA - Pendukung: pihak swasta
EKOWISATA
BUDAYA
TEMATIK
TEMATIK
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 21
WISATA GEODUKASI WISATA BUDAYA WISATA KREATIF EKOWISATA TEMATIK WISATA
TEMATIK TEMATIK PETUALANGAN
TEMATIK
- Pemeran - Parade budaya - Parade budaya - Pemeran - Jelajah geopark
- Seminar/konferensi - Perlombaan seni - Perlombaan kuliner - Seminar/konferensi - Wisata olahraga
- Perjalanan insentif budaya kreatif - Perjalanan insentif bertema geologi
- Perlombaan - Tur wisata budaya - Tur wisata kreatif - Tur wisata edukasi - Tur wisata
(fotografi, menulis) tematik flora dan fauna petualangan
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 22
H. KONSEP PENGELOLAAN PRODUK PARIWISATA
BERBASIS
PENGELOLAAN KAWASAN EKONOMI
PARIWISATA
TERPADU BERBASIS DESA
KUALITAS KONSERVASI
PELAYANAN ALAM DAN
BUDAYA
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 23
I. MODEL PENGELOLAAN PRODUK PARIWISATA
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 24
J. STANDAR PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN PRODUK PARIWISATA DI GEOPARK CILETUH-
PALABUHAN RATU
“Mengacu pada standar-standar yang telah ditetapkan oleh Pemerintah, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dan
Pemerintah Kabupaten Sukabumi”
STANDAR UMUM 1. STANDAR PEMBANGUNAN DAYA TARIK WISATA PROVINSI JAWA BARAT
2. STANDAR PENGELOLAAN DAYA TARIK WISATA PROVINSI JAWA BARAT
STANDAR KHUSUS 1. STANDAR PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN JALUR GEOWISATA
2. STANDAR PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN GEOPRODUK
(GEOKULINER, GEOSOUVENIR, GEOHOMESTAY)
3. STANDAR PEMBANGUNAN DAN PENGELOLAAN GEOFESTIVAL
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 25
K. ROADMAP PENGEMBANGAN GEOWISATA BERBASIS GEOEDUKASI, GEOHERITAGE, DAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT DI GEOPARK CILETUH-PALABUHAN RATU
2016-2017 2018-2019 2020-2023 2024-2025
PEMBAGIAN PERAN DALAM SINERGITAS DAN INTEGRASI PROGRAM PEMBANGUNAN KERJA SAMA DENGAN
PELAKSANAN PENGEMBANGAN MODEL DALAM MEMBANGUN MODEL GEOWISATA PERGURUAN TINGGI
PRODUK GEOWISATA TEMATIK TEMATIK
PEMBANGUNAN KEMITRAAN DENAGAN
MEDIA NASIONAL DAN INTERNASIONAL
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 26
L. PEMBAGIAN PERAN PELAKSANAAN ROADMAP
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 27
PROGRAM DALAM ROADMAP PELAKSANA
pariwisata lainnya di Provinsi Jawa Barat
9. PENGEMBANGAN SISTEM TATA KELOLA MODEL PRODUK - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
GEOWISATA TEMATIK DI GEOPARK CILETUH- - SKPD kab/kota bidang kepariwisataan di Kabupaten
PALABUHANRATU-PALABUHANRATU Sukabumi
- Perguruan tinggi kepariwisataan
- ASITA, HPI, PHRI, asosiasi pariwisata lainnya Prov. Jawa
Barat
10. SINERGITAS DAN INTEGRASI PROGRAM DALAM - Pemerintah Provinsi Jawa barat
MEMBANGUN MODEL PRODUK GEOWISATA TEMATIK DI - Perguruan tinggi kepariwisataan
GEOPARK CILETUH-PALABUHANRATU-PALABUHANRATU
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 28
PROGRAM DALAM ROADMAP PELAKSANA
11. PENGEMBANGAN PRODUK GEOWISATA TERPADU DENGAN - Kementerian bidang kepariwisataan
DESTINASI YANG TERMASUK DALAM JALUR WISATA - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
REGIONAL DAN NASIONAL - Perguruan tinggi kepariwisataan
- ASITA, HPI, PHRI, asosiasi pariwisata lainnya Prov. Jawa
Barat
12. PEMBANGUNAN KETERPADUAN AKSESIBILITAS NASIONAL - Kementerian bidang kepariwisataan
UNTUK MENDUKUNG PEMBANGUNAN MODEL PRODUK - Kementerian bidang pekerjaan umum
GEOWISATA TEMATIK DI GEOPARK CILETUH- - Kementerian bidang perhubungan
PALABUHANRATU-PALABUHANRATU - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
- SKPD Provinsi Jawa Barat bidang pekerjaan umum
- SKPD Provinsi Jawa Barat bidang perhubungan
13. ROAD MAP PEMBANGUNAN JEJARING NASIONAL DAN - Kementerian bidang kepariwisataan
INTERNASIONAL UNTUK PENGUATAN PRODUK DAN PASAR - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
PARIWISATA - BPPD Provinsi Jawa Barat
14. PEMBANGUNAN KEMITRAAN DENGAN GEOPARK-GEOPARK - Kementerian bidang kepariwisataan
DI INDONESIA - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
15. PEMBANGUNAN KERJA SAMA DENGAN PERGURUAN - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
TINGGI - Perguruan tinggi kepariwisataan
16. PEMBANGUNAN KEMITRAN DENGAN MEDIA NASIONAL - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
DAN INTERNASIONAL - BPPD Provinsi Jawa Barat
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 29
PROGRAM DALAM ROADMAP PELAKSANA
17. PENILAIAN KEPUASAN WISATAWAN, MASYARAKAT, DAN - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
USAHA PARIWISATA TERHADAP PENGEMBANGAN MODEL - Perguruan tinggi kepariwisataan
PRODUK GEOWISATA TEMATIK DI GEOPARK CILETUH- - ASITA, HPI, PHRI, asosiasi pariwisata lainnya Prov. Jawa
PALABUHANRATU-PALABUHANRATU Barat
18. PENILAIAN DAMPAK PENGEMBANGAN MODEL MODEL - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
PRODUK GEOWISATA TEMATIK DI GEOPARK CILETUH- - Perguruan tinggi kepariwisataan
PALABUHANRATU-PALABUHANRATU TEMATIK DI WKPP I
JAWA BARAT
19. PENILAIAN KONTRIBUSI PENGEMBANGAN MODEL PRODUK - SKPD Provinsi Jawa Barat bidang kepariwisataan
GEOWISATA TEMATIK DI GEOPARK CILETUH- - Perguruan tinggi kepariwisataan
PALABUHANRATU-PALABUHANRATU TERHADAP - ASITA, HPI, PHRI, asosiasi pariwisata lainnya Prov. Jawa
PENCAPAIAN TARGET PARIWISATA JAWA BARAT Barat
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage dan community development) di Kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu 30
LAMPIRAN
Executive Summary
Kajian Dokumen Kebijakan (geowisata, geoedukasi, geoheritage, dan community development) di
Kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu
STANDAR PEMBANGUNAN DAYA TARIK WISATA PROVINSI JAWA BARAT SEBAGAI STANDAR PEMBANGUNAN DAYA TARIK WISATA
DI GEOPARK CILETUH-PALABUHANRATU