PEMBANGUNAN NASIONAL
Arah Kebijakan
Pembangunan Nasional
2
Peran Arsip dalam Pembangunan Nasional
Peran Arsip dalam Pembangunan Nasional
Implementasi Reformasi Birokrasi
Sumber Sejarah dan Arsip sebagai bukti akuntabilitas
Pembelajaran kinerja Pemerintah dan
Arsip sebagai memori kolektif penyelenggaraan good
bangsa yang memiliki nilai historis governance
tinggi dan dapat dimanfaatkan Sumber Data dan Informasi
sebagai sumber pembelajaran Arsip menjadi sumber informasi
untuk riset, kajian, perencanaan
Pembentuk Identitas Bangsa dan pelaksanaan berbagai
Arsip memberikan bukti yang sah program pembangunan
untuk pengakuan identitas, Pemajuan Kebudayaan
memperdalam dan memperkuat Arsip melestarikan bukti dan warisan budaya yang
rasa identitas yang solid relevan tidak hanya dengan masa lalu, tetapi juga
dengan kelangsungan dan kemajuan budaya
Penyelenggaraan kearsipan harus dilakukan secara sistemik, kolaboratif dan komprehensif, hal ini dilakukan untuk
mewujudkan peran arsip dalam pembangunan nasional
Sumber:
(1) Jurnal “The role of public archives in national development in selected countries in the East and Southern Africa Regional Branch of the International Council on Archives
region” (2014)
(2) Jurnal “Archives in Developing Countries: A Contribution to National Development” (2018) 4
Arah Kebijakan Pembangunan Nasional
AGENDA PEMBANGUNAN DALAM RPJMN 2020-2024
VISI-MISI PRESIDEN ARAHAN PRESIDEN 7 AGENDA PEMBANGUNAN
Pembangunan
1 Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia
1 SDM
Ketahanan Ekonomi untuk
Pertumbuhan Berkualitas
Struktur Ekonomi yang Produktif,
2 Mandiri, dan Berdaya Saing
Pengembangan Wilayah untuk
Pembangunan Mengurangi Kesenjangan
3
Pembangunan yang Merata dan
Berkeadilan 2 Infrastruktur
Mencapai Lingkungan Hidup yang SDM Berkualitas dan Berdaya Saing
4 Berkelanjutan
Penyederhanaan
5
Kemajuan Budaya yang Mencerminkan
Kepribadian Bangsa
3 Regulasi Revolusi Mental dan Pembangunan
Kebudayaan
Penegakan Sistem Hukum yang Bebas
6 Korupsi, Bermartabat, dan Terpercaya
Penyederhanaan Infrastruktur untuk Ekonomi dan
Perlindungan bagi Segenap Bangsa dan 4 Birokrasi Pelayanan Dasar
7 Memberikan Rasa Aman pada Seluruh
Warga
Lingkungan Hidup, Ketahanan
Pengelolaan Pemerintahan yang Bersih, Bencana, dan Perubahan Iklim
8 Transformasi
Efektif, dan Terpercaya 5 Ekonomi Stabilitas Polhukhankam dan
Sinergi Pemerintah Daerah dalam Transformasi Pelayanan Publik
9 Kerangka Negara Kesatuan 6
Arah Kebijakan dan Strategi Pembangunan
PN 4: Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
8
Tema dan Prioritas Nasional RKP Tahun 2022
PEMULIHAN EKONOMI
Pemulihan Daya Beli dan Usaha Diversifikasi Ekonomi
❑ Penuntasan krisis kesehatan
Transformasi
❑ Peningkatan Nilai Tambah
❑ Pemberian bantuan untuk pemulihan dunia usaha ❑ Ketahanan pangan Ekonomi
❑ Menjaga daya beli rumah tangga ❑ Pembangunan Rendah Karbon Indonesia
❑ Percepatan Pembangunan Infrastruktur Padat Karya ❑ Peningkatan pemerataan infrastruktur dan kualitas
layanan digital 6 Strategi Transformasi Ekonomi Indonesia
❑ Program Khusus (prioritas arahan Presiden)
(Jangka Menengah-Panjang)
1. SDM Berdaya Saing
REFORMASI STRUKTURAL 2. Produktivitas Sektor Ekonomi
❑ Reformasi Iklim Investasi ❑ Reformasi Peningkatan Kualitas Sumber Daya 3. Ekonomi Hijau
Manusia (SDM) dan Perlindungan Sosial 4. Transformasi digital
❑ Reformasi Kelembagaan
5. Integrasi Ekonomi Domestik
6. Pemindahan IKN 9
(Sumber : Bahan Paparan Menteri PPN/Bappenas pada Musrenbangnas RKP 2022
Prioritas Nasional Bidang Kearsipan dalam RKP 2022
PN 7 PN 4 Program Prioritas
Program Prioritas
Pemajuan dan
Reformasi Birokrasi
Pelestarian
dan Tata Kelola
Kebudayaan
12
Penekanan terhadap Pendokumentasian dan Publikasi
Arsip Pandemi Covid 19 di Indonesia
13
Penekanan terhadap Percepatan Penerapan Aplikasi SRIKANDI
di Instansi Pemerintah
(*) Berdasarkan Paparan Direktur Sinkronisasi Urusan Pemerintah Daerah IV Kemendagri “Implementasi SPBE Bidang Kearsipan Dinamis (SRIKANDI) dan SIKN – JIKN oleh Pemda” 14
Rekomendasi Arah Pengembangan
Kearsipan Kedepan
15
Tantangan Pembangunan Kearsipan Kedepan
Transformasi Digital
Digitalisasi arsip akan rentan terhadap :
1) Keamanan dan Privasi;
2) Risiko kehilangan data;
3) Ketersediaan infrastruktur digital.
SDM Arsiparis
Arsiparis mampu beradaptasi dengan perubahan
tipe dokumen yang awalnya dokumen-sentris
menjadi data-sentris, serta terbuka dan turut
berperan aktif dalam pengelolaan arsip dengan
pendekatan digital.
OLEH :
IR. ZANARIAH
DIREKTUR SINKRONISASI URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH IV
URUSAN PEMERINTAHAN
Dibagi
berdasarkan
kriteria Eksternalitas,
Akuntabilitas dan Efisiensi
Dilaksanakan secara bertahap dengan mempertimbangkan kapasitas kuangan daerah, sumber daya personil, dan ketersediaan sarana
dan prasarana.
2
URUSAN PEMERINTAHAN KONKUREN KEWENANGAN DAERAH
(Pasal 11 UU 23 Tahun 2014)
18 URUSAN: 8 URUSAN:
1. Tenaga kerja
6 URUSAN: 2. Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak
1. Kelautan dan perikanan
3. Pangan
2. Pariwisata
4. Pertanahan
1. Pendidikan 3. Pertanian
5. Lingkungan hidup
6. Administrasi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
4. Kehutanan
2. Kesehatan 5. Energi dan Sumber Daya Mineral
7. Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
3. Pekerjaan umum dan 6. Perdagangan
8. Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana
penataan ruang 9. Perhubungan 7. Perindustrian; dan
4. Perumahan Rakyat dan 10. Komunikasi & Informatika 8. Transmigrasi.
Kawasan Permukiman 11. Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah
5. Ketenteraman, Ketertiban 12. Penanaman modal
13. Kepemudaan dan Olah Raga
Umum, dan Pelindungan 14. Statistik
Masyarakat 15. Persandian
6. Sosial 16. Kebudayaan
17. Perpustakaan
18.Kearsipan
3
ARAH KEBIJAKAN DAN AGENDA STRATEGIS
MANAJEMEN KEARSIPAN 2020-2024
4
ISU STRATEGIS URUSAN KEARSIPAN
sebagai perwujudan tata
kelola administrasi
pemerintahan yang
Jumlah SDM Kearsipan yang
akuntabel, efektif dan
belum sesuai kebutuhan dan
belum merata serta masih efisien serta pondasi
rendahnya kompetensi SDM manajemen pengetahuan
Kearsipan. pemerintah
Pemenuhan Pengembangan
Kebutuhan SDM
Kearsipan
02 e-Arsip, e-Office 04
Penataan dan Big Data
Pemanfaatan dan
Kelembagaan dan
Kebijakan/Regulasi
01 Pelayanan 03
Kearsipan
5
Mekanisme Sinkronisasi Dokumen
Perencanaan Pusat - Daerah
RENCANA PEMBANGUNAN NASIONAL
Menggunakan pendekatan:
• teknokratik,
dikoordinasikan, disinergikan, dan • partisipatif,
diharmonisasikan oleh BAPPEDA PROVINSI • politis,
• atas-bawah
• dan bawah-atas
6
6
Sinkronisasi Program Prioritas Pusat – Daerah
INDIKATOR
UU Nomor 23 Tahun 2014
(Psl 258, 259, 260)
TARGET TARGET
PEMBANGUNAN NASIONAL PEMBANGUNAN PROVINSI
PEMBANGUNAN DAERAH
• Peningkatan & pemerataan pendapatan masyarakat,
• kesempatan kerja,
• lapangan berusaha,
• meningkatkan akses dan kualitas pelayanan publik
• daya saing Daerah.
7
7
PERAN STRATEGIS KEMENDAGRI DALAM SISTEM PEMERINTAHAN
menjamin
keberlangsungan
• pelayanan &
pemberdayaan
UU NO. 23 TAHUN 2014 masyarakat
ttg PEMDA POROS
• pembangunan daerah,
MDN melakukan pembinaan dan Pemerintahan & Politik • demokrasi,
pengawasan umum penyelenggaraan Dalam Negeri • penegakan hukum dan
pemda secara nasional
kesatuan bangsa
8
LAMPIRAN KEWENANGAN URUSAN PEMERINTAHAN
UNDANG-UNDANG NO. 23 TAHUN 2014
9
10
11
12
13
14
15
DUKUNGAN KEMENDAGRI DALAM PENYELENGGARAAN
URUSAN KEARSIPAN OLEH PEMERINTAH DAERAH
16
INDIKATOR KINERJA KUNCI PENYELENGGARAAN KEARSIPAN
Berdasarkan Permendagri No. 18 tahun 2020 Tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor
13 Tahun 2019 Tentang Laporan Dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah
17
LANJUTAN..
18
ARAH KEBIJAKAN URUSAN PEMDA BIDANG KEARSIPAN
BERDASARKAN PERMENDAGRI 40 TAHUN 2020 TENTANG
PENYUSUNAN RKPD TAHUN 20212020
1. Peningkatan kualita 2. Peningkatan peran 3. Perlindungan dan p 4. Peningkatan kualitas pen 5. Peningkatan akunta 6. Peningkatan kapabi
s pelayanan arsip dae aktif masyarakat dala enyelamatan arsip ter gelolaan arsip dinamis dan bilitas pengelolaan ar litas unit kearsipan da
rah kepada masyarak m pemanfaatan arsip jaga dan arsip statis d arsip statis daerah termasu sip dinamis dan arsip n lembaga kearsipan
at. daerah. aerah k desa berbasis digital statis daerah. di daerah
• Keberadaan dan • Tata laksana • Keberadaan dan • Tata laksana pengelolaan • Kualitas • Tata laksana tindak
kelengkapan khazanah pemanfaatan arsip oleh kelengkapan daftar arsip dinamis dan arsip statis penyelenggaraan lanjut rekomendasi
arsip daerah masyarakat arsip yang perlu daerah termasuk desa kearsipan di daerah hasil pengawasan
• Tata laksana pelayanan • Kompetensi SDM dipreservasi • Pelaksanaan penyelematan • Tata laksana kearsipan di daerah
arsip kearsipan daerah di • Tata laksana preservasi dan pelestarian arsip negara pengawasan kearsipan • Kompetensi SDM
• Kompetensi SDM bidang pemanfaatan arsip • Kualitas pengelolaan arsip intermal daerah kearsipan daerah di
kearsipan daerah di arsip • Kompetensi SDM vital dan aset daerah • Pelaksanaan bidang
bidang pelayanan arsip • Kemasan penyajian kearsipan daerah di • Ketersediaan instrumen pengawasan kearsipan penyelenggaraan
• Ketersediaan sarana infomasi kearsipan bidang preservasi arsip pengelolaan arsip dinamis internal daerah oleh kearsipan
bantu penemuan kepada masyarakat • Ketersediaan prasarana dan arsip statis secara digital lembaga kearsipan • Ketersediaan sumber
kembali arsip • Peran aktif lembaga dan sarana preservasi • Kompetensi SDM kearsipan daerah daya pendukung
• Ketersediaan prasarana kearsipan daerah arsip daerah bidang teknologi • Kompetensi SDM penyelenggaraan
dan sarana pelayanan sebagai simpul Jaringan informasi dan komunikasi kearsipan daerah di kearsipan di daerah
arsip Informasi Kearsipan (TIK) bidang pengawasan
Nasional (JIKN) • Ketersediaan prasarana dan kearsipan
• Tingkat pemahaman sarana pengelolaan arsip
masyarakat tentang secara digital
pentingnya
pemanfaatan arsip
19
ARAH KEBIJAKAN PERMENDAGRI NOMOR 17 TAHUN 2021 TENTANG
PEDOMAN PENYUSUNAN RKPD TAHUN 2022
Indikator
No Kinerja Target
Provinsi Kab/Kota
20
PERMENDAGRI 70/2019DANPERMENDAGRI 90/2019
Permendagri Nomor 70 Tahun 2019 Permendagri Nomor 90 Tahun 2019
tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur
Permendagri 70 tahun 2019 tentang Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah
Sistem informasi pemerintahan
daerah (SIPD) memuat
21
PERMENDAGRI NO.90 TAHUN 2019 DAN KEPMENDAGRI NO. NOMOR 050-3708
TAHUN 2020 HASIL VERIFIKASI DAN VALIDASI PEMUTAKHIRAN KLASIFIKASI, KODEFIKASI
DAN NOMENKLATUR PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAN KEUANGAN DAERAH
PROVINSI
2 24 03 PROGRAM PERLINDUNGAN DAN
2 24 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEARSIPAN PENYELAMATAN ARSIP
2 24 02 PROGRAM PENGELOLAAN ARSIP
2 24 02 1.01 Pengelolaan Arsip Dinamis Provinsi Pemusnahan Arsip dilingkungan Pemerintah
2 24 03 1.01 Daerah Provinsi yang Memiliki Retensi di Bawah 10
2 24 02 1.01 01 Penciptaan dan Penggunaan Arsip Dinamis Tahun
2 24 02 1.01 02 Pemeliharaan dan Penyusutan Arsip Dinamis
2 24 02 1.01 03 Pengawasan Arsip Dinamis Kewenangan Penilaian, Penetapan dan Pelaksanaan
Provinsi 2 24 03 1.01 01 Pemusnahan Arsip yang Memiliki Retensi di Bawah
2 24 02 1.02 Pengelolaan Arsip Statis Daerah Provinsi 10 (sepuluh) Tahun
2 24 02 1.02 01 Pengumpulan dan Penyampaian Salinan
Otentik Naskah Asli Arsip Terjaga kepada ANRI 2 24 03 1.01 02 Pelaksaan Pemusnahan Arsip yang memiliki
Retensi Di Bawah 10 Tahun
2 24 02 1.02 02 Akusisi, Pengolahan, Preservasi dan Akses Arsip
Statis
2 24 03 1.02 Perlindungan dan Penyelamatan Arsip Akibat
2 24 02 1.03 Pengelolaan Simpul Jaringan dalam Sistem Bencana yang Berskala Provinsi
Informasi Kearsipan Nasional Tingkat Provinsi
2 24 03 1.02 01 Evakuasi, Identifikasi, Pemulihan, dan
2 24 02 1.03 01 Penyediaan Informasi, Akses dan Layanan
Penyimpanan Akibat Bencana
Kearsipan Tingkat Daerah Provinsi Melalui JIKN
2 24 02 1.03 02 Pemberdayaan Kapasitas Unit Kearsipan dan 2 24 03 1.02 02 Pemulihan dan Penyimpanan Arsip Akibat
Bencana
Lembaga Kearsipan Daerah Provinsi
22
LANJUTAN..
Penyelamatan Arsip Perangkat Daerah Provinsi 2 24 03 1.05 Pencarian Arsip Statis Provinsi yang dinyatakan
2 24 03 1.03 yang digabung dan/atau dibubarkan, dan Hilang
Pemekaran Daerah Kabupaten/Kota
2 24 03 1.05 01 Penilaian dan Penetapan Autentisitas Arsip
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian serta Statis yang dinyatakan Hilang
2 24 03 1.03 01 Penyerahan Atau Pemusnahan Arsip bagi
Penggabungan Perangkat Daerah Provinsi 2 24 03 1.05 02 Evaluasi dan Penetapan Hasil Alih Media yang
dinyatakan Hilang
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian serta
2 24 03 1.03 02 Penyerahan Atau Pemusnahan Arsip bagi
Pembubaran Perangkat Daerah Provinsi 2 24 03 1.05 03 Penetapan dan Pengumuman Daftar Pencarian
Arsip (DPA)
2 24 03 1.03 03 Pendampingan Penyelamatan Arsip bagi
Pemekaran Lintas Kabupaten/Kota
Autentifikasi Arsip Statis dan Arsip Hasil Alih 2 24 04 PROGRAM PERIZINAN PENGGUNAAN ARSIP
2 24 03 1.04 Media yang dikelola oleh Lembaga Kearsipan
2 24 04 1.01 Pelayanan Izin Penggunaan Arsip yang Bersifat
Provinsi
Tertutup di Daerah Provinsi
Penilaian dan Penetapan Autentisitas Arsip Sesuai
2 24 03 1.04 01 Persyaratan Penjaminan Keabsahan Arsip 2 24 04 1.01 01 Penyusunan dan Penerapan SOP Penggunaan Arsip
yang Bersifat Tertutup
Penilaiandan Penetapan Hasil Alih Media 2 24 04 1.01 02 Penyediaan Daftar dan Penetapan Izin
2 24 03 1.04 02 Sesuai Persyaratan Penjaminan Keabsahan Penggunaan Arsip yang Bersifat Tertutup
Arsip
23
KABUPATEN/KOTA
2 24 URUSAN PEMERINTAHAN BIDANG KEARSIPAN 2 24 02 2.03 02 Pemberdayaan Kapasitas Unit Kearsipan dan
Lembaga Kearsipan Daerah Kab/Kota
2 24 02 PROGRAM PENGELOLAAN ARSIP
2 24 02 2.02 01 Pengumpulan dan Penyampaian Salinan Otentik 24 03 2.01 01 Penilaian dan Penetapan Pemusnahan Arsip yang
Naskah Asli Arsip Terjaga Kepada ANRI Memiliki Retensi di Bawah 10 Tahun
Akuisisi, Pengolahan, Preservasi, dan Akses Arsip 2 24 03 2.01 02 Pelaksanaan Pemusnahan Arsip yang Memiliki
2 24 02 2.02 02 Retensi di Bawah 10 Tahun
Statis
24
LANJUTAN..
Penyelamatan Arsip Perangkat Daerah 2 24 03 2.05 Pencarian Arsip Statis Kabupaten/Kota yang
Kabupaten/Kota yang Digabung dan/atau Dinyatakan Hilang
2 24 03 2.03
Dibubarkan, dan Pemekaran Daerah Kecamatan
dan Desa/Kelurahan
2 24 03 2.05 01 Penilaian dan Penetapan Autentisitas Arsip Statis
yang dinyatakan Hilang
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian
Serta Penyerahan atau Pemusnahan Arsip Bagi
2 24 03 2.03 01
Penggabungan Perangkat Daerah 2 24 03 2.05 02 Evaluasi dan Penetapan Hasil Alih Media yang
Kabupaten/Kota dinyatakan Hilang
Pendataan, Penyusunan Daftar dan Penilaian
2 24 03 2.03 02 Serta Penyerahan Atau Pemusnahan Arsip Bagi 2 24 03 2.05 03 Penetapan dan Pengumuman Daftar Pencarian
Pembubaran Perangkat Daerah Kabupaten/Kota Arsip (DPA)
2 24 04 PROGRAM PERIJINAN PENGGUNAAN ARSIP
2 24 03 2.03 03 Pendampingan Penyelamatan Arsip Bagi
Pemekaran Daerah Kecamatan
2 24 04 2.01 Pelayanan Izin Penggunaan Arsip yang Bersifat
24 03 2.03 04 Pendampingan Penyelamatan Arsip Bagi Tertutup di Kabupaten/Kota
2 Pemekaran Desa/Kelurahan
25
ISU DAN KENDALA PEMDA PASCA RAKORTEK
26
TUGAS PEMERINTAH DAERAH DALAM MENDUKUNG
PEMBANGUNAN ARSIP DAERAH
GUBERNUR dan BUPATI/WALIKOTA
a. menyusun dan menetapkan kebijakan daerah yang mendukungTertib
Arsip;
b. Mensinkronkan target pembangunan daerah dengan pembangunan
nasional melalui dukungan program kegiatan;
c. Penguatan sarana prasarana penyelenggaraan kearsipan didaerah;
d. melakukan fasilitasi, koordinasi, pemantauan dan evaluasi dengan pada
perangkat daerah provinsi dan pada Kabupaten/Kota dalam:
1) penyusunan atau penyempurnaan kebijakan kearsipan;
2) optimalisasi tugas dan fungsi lembaga kearsipan dan unit kearsipan
pada tiap perangkat daerah;
3) peningkatan kualitas dan kuantitas arsiparis;
4) penyusunan daftar arsip bagi tiap perangkat daerah;
5) pembangunan depot arsip pada lembaga kearsipan dan
standardisasi prasarana dan sarana kearsipan pada tiap perangkat
daerah.
27
TERIMA KASIH
28
PENDANAAN PROGRAM KEARSIPAN
DALAM MEWUJUDKAN SPBE
PRIORITAS NASIONAL
PN 1 PN 2 PN 3 PN 4 PN 5 PN 6 PN 7
Memperkuat Mengembang Meningkatkan Revolusi Memperkuat Membangun Memperkuat
Ketahanan kan Wilayah Sumber Daya Mental dan Infrastruktur Lingkungan Stabilitas
Ekonomi untuk Manusia Pembangunan untuk Hidup, Polhukhankam
untuk Mengurangi Berkualitas Kebudayaan Mendukung Meningkatkan dan
Pertumbuhan Kesenjangan dan Berdaya Pengembangan Ketahanan transformasi
Berkualitas dan Menjamin Saing Ekonomi dan Bencana dan Pelayanan
dan Pemerataan Pelayanan Perubahan Publik
Berkeadilan Dasar Iklim 2
PN 4 Revolusi Mental dan Pembangunan Kebudayaan
PP 2 Meningkatkan Pemajuan
dan Pelestarian Kebudayaan
KP
Pengembangan dan Perlindungan Hak Pengembangan Tata
Revitalisasi dan Pengembangan
Pemanfaatan Kebudayaan dan Kelola Pemebangunan
Aktualisasi nilai budaya diplomasi budaya
Kekayaan Budaya Ekspresi Budaya Kebudayaan
dan kearifan lokal
1. Pengembangan produk 1. Pengembangan 1. Pengembangan 1. Pengelolaan dan
1. Revitalisasi dan aktualisasi Perwalian kebudayaan
seni, budaya dan film wilayah adat sebagai diplomasi budaya
nilai budaya dan kearifan 2. Peningkatan kualitas
2. Penyelenggaraan pusat pelestarian melalui pengembangan
lokal SDM Kebudayaan
festival budaya dan budaya dan Bahasa Indonesia
2. Peningkatan akses dan 3. Peningkatan sarpras
membangun opera lingkungan hidup sebagai Bahasa
kualitas pelayanan festival kebudayaan
berkelas Internasional 2. Pemberdayaan Internasional, muhibah
3. Pelestarian 4. Pengembangan
3. Pengelolaan cagar masyarakat adat dan seni budaya dan kuliner
pengembangan dan kerjasama dan
budaya untuk komunitas budaya nusantara.
pemanfaatan manuskrip kemitraan dalam
meningkatkan 3. Perlindungan 2. Penguatan pusat studi
dan nilai budaya. Sejarah pengembangan
kesejahteraan rakyat kekayaan Budaya dan rumah budaya
dan memori kolektif kebudayaan
4. Pengembangan komunal dan hak Indonesia di luar negeri
bangsa
budaya bahari dan cipta
3
literasi matrime
PN 7 Memperkuat Stabilitas Polhunkankam dan Transformasi
Pelayanan Publik
PP 4 Reformasi
Birokrasi dan Tata Kelola
Memperkuat Infrastruktur untuk Mendukung Rp. 115,5 T Sistem Kesehatan Nasional 15.050,0
5 Pengembangan Ekonomi dan Pelayanan Dasar Reformasi Pendidikan
2.578,3
Keterampilan
6 Membangun Lingkungan Hidup, Meningkatkan Rp. 8,9 T Transformasi Digital 19.798,4
Ketahanan Bencana, dan Perubahan Iklim
*) angka sementara
Memperkuat Stabilitas Polhukhankam dan Transformasi Rp. 46,1 T **) dukungan Pemerintah
7
Pelayanan PubliK
Sumber: Rancangan Awal RKP 2022 5
Direktorat Alokasi Pendanaan Pembangunan
KETERSEDIAAN ANGGARAN DAN PAGU INDIKATIF TAHUN 2022
• Ketersediaan Anggaran Belanja KL Pagu Indikatif 2022 Dalam kondisi pagu turun, Pagu Indikatif direncanakan
lebih rendah dari APBN 2021 (Refocusing) untuk antara lain:
PLN - - - Operasional
Tusi & Internal
Total PI 2022 162,8 105,7 268,5
Prioritas
Mencakup:
• Alokasi Prioritas sebesar Rp 10,9 M
10
ARSITEKTUR SPBE
UNTUK
TATA KELOLA PEMERINTAHAN
YANG EFEKTIF DAN EFISIEN
Asdep Perumusan Kebijakan dan Koordinasi
Penerapan SPBE
Deputi Bidang Kelembagaan dan Tata Laksana,
Birokrasi yang baik dan bersih, sederhana, fleksibel, serta didukung oleh proses tatakelola PEMBANGUNAN NASIONAL
yang cepat dan SDM aparatur yang berkualitas akan menghasilkan Pelayanan Publik yang PERTUMBUHAN EKONOMI
Prima. Hal ini akan berdampak pada Pertumbuhan Ekonomi yang merupakan salah satu Pilar
BIROKRASI YANG BAIK DAN BERSIH
dan Agenda Pembangunan Nasional.
Old Public
01 Penyederhanaan Birokrasi
berbasis digital (Digital Bureaucracy)
budaya birokrasi yang
berintegritas yang tinggi.
Administration
PAGE 3
ARAH KEBIJAKAN
REFORMASI BIROKRASI
DAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN (2020-2024)
Penataan Kelembagaan
dan Proses Bisnis Instansi
Pemerintah
ARSITEKTUR SPBE
SESUAI AMANAT PERATURAN PRESIDEN NOMOR 95 TAHUN 2018 TENTANG SPBE
DEFINISI
Kerangka dasar yang mendeskripsikan integrasi bisnis, data dan
informasi, aplikasi, infrastruktur SPBE, dan Keamanan SPBE untuk
menghasilkan layanan pemerintah yang terintegrasi
KERANGKA KERJA
PERATURAN PRESIDEN NOMOR 95 TAHUN 2018 TENTANG SPBE
MANFAAT
Panduan integrasi proses bisnis, data dan informasi, layanan, aplikasi,
infrastruktur SPBE dan Keamanan SPBE
JANGKA WAKTU
Disusun untuk jangka waktu 5 tahun
TERDIRI DARI
• Arsitektur SPBE Nasional
• Arsitektur SPBE Instansi Pusat
• Arsitektur SPBE Pemerintah Daerah
PAGE 5
TA N PA & D E N G A N
ARSITEKTUR SPBE
PAGE 6
SPBE
Tujuan SPBE Sasaran SPBE
TEMATIK LAYANAN
DIGITAL PEMERINTAH
Tematik Layanan Pemerintah
Layanan Publik
A. SPM (Government to Citizen/G2C)
PP No. 2 Tahun 2018 Standar Pelayanan 1. Pendidikan
Minimal: 2. Kesehatan
1. Pendidikan 3. Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
2. Kesehatan 4. Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman
3. Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang 5. Ketentraman, ketertiban umum, dan
Perlindungan Masyarakat
4. Perumahan Rakyat dan Kawasan 6. Sosial
Permukiman Standar B. Layanan Bisnis (Government to Business/G2B)
5. Ketentraman, ketertiban umum, dan Pelayanan 1. Perdagangan
Perlindungan Masyarakat 2. Perindustrian
Minimal
6. Sosial Transformasi EoDB 3. Penyiaran
Digital 4. Kawasan Ekonomi
CPI 5. dll
EGDI
Layanan Administrasi Pemerintahan
A. Akuntabilitas Kinerja
Ekonomi B. Pengawasan
UU No. 11 Tahun 2020 Cipta Kerja C. Kepegawaian Government to Government/G2G
D. Kearsipan Government to Employee/G2E
UU No. 23 Tahun 2014 Pemerintah Daerah
E. BMN
F. Keuangan (Perencanaan, Penganggaran, dan
Pengadaan Barang/Jasa)
G. dll
PAGE 8
CAPAIAN &
RENCANA PROGRAM FASE TRANSFORMASI SMART Government
PENERAPAN SPBE NASIONAL • Terwujudnya proses • Penerapan penuh layanan digital publik dan
bisnis terintegrasi administrasi pemerintahan nasional
melalui penerapan
Capaian Dalam Proses Arsitektur SPBE • Pemanfaatan Big Data dan Kecerdasan Artifisial
(Data-Driven Government)
1. Peningkatan rata-rata 1. Penetapan • Pemanfaatan
indeks SPBE, tahun Arsitektur SPBE infrastruktur TIK • Mewujudkan konsep Smart City dengan pola kerja
2019: 2,18, tahun Nasional Nasional Berbagi Pakai digital (New Way of Working) pada operasional IKN
2020: 2,26 (Cukup) 2. Penetapan Peta tahun 2024
2. Kenaikan 19 peringkat Rencana SPBE • Terwujudnya tematik
e-Government Nasional 2021 – layanan
Development Index 2025
(UN), tahun 2018: 107,
tahun 2020: 88
3. Penetapan berbagai PENGEMBANGAN
kebijakan turunan TIK 4.0
Perpres SPBE PEMBANGUNAN
TIK 4.0
PENGUATAN
INFRASTRUKTUR
PENGUATAN SPBE
LAYANAN SPBE
PENGUATAN
TATA KELOLA
Transformasi
Percepatan pemanfaatan transaksi elektronik pada setiap aspek layanan,
Digital termasuk penggunaan Big Data Pemerintah dan Kecerdasan Artifisial (AI),
Nasional sebagai bagian Transformasi Digital Nasional dan terwujudnya Smart City
pada Ibu Kota Negara baru pada tahun 2024.
PAGE
PENUTUP
TERIMA KASIH
Photo Courtesy of Rini Widyantini
Arsip Nasional
Republik Indonesia
Disampaikan pada
Rapat Koordinasi Nasional Kearsipan
Arsip Nasional Republik Indonesia
8 Juni 2021
Widarno
Kepala Biro Perencanaan dan Humas
Arsip Nasional Republik Indonesia
2021
UU No.7/1971 UU No.43/2009
2024
18 Mei
2021
23 Okt
2009
18 Mei
1971
UU 43/2009
“menjamin
ketersediaan arsip yang
Dimensi autentik dan terpercaya” Dimensi
Hukum Sejarah
Diperkuat dalam Surat Bersama Pagu Indikatif KL Tahun 2022 – Lampiran III.b
Arsip Nasional
Republik Indonesia
ORGANISASI
KEARSIPAN
Kota LKD
Kabupaten
LKPT
Lembaga Pendidikan
PARADIGMA NASIONAL
(Pancasila, UUD’45,
UU 43/2009)
Pertanggungjawaban Pelayanan
SINERGI
Data:
Valid, lengkap, terintegrasi
Arsip:
autentik, utuh, terpercaya
Pengelolaan Arsip
SUMBER DAYA
Arsip Nasional
Republik Indonesia
Transformasi
SRIKANDI
Digital
Tata Kelola TERTIB ARSIP
Arsip
KESEJAHTRAAN
MASYARAKAT
Konservasi MKB/MON
Arsip
Penguatan PEMBANGUNAN
Sumber Daya KAPASITAS
Arsip Nasional
Republik Indonesia
Transforma
si SRIKANDI Efisien
Digital (Okt-2020) dan
Kearsipan Efektif
TARGET
PENGAMPU 2022 2023 2024
Lembaga Negara/
Pemerintah Pusat (72) 100%
Provinsi
(34)
100%
Kota
100%
(78)
Kabupaten
100%
(436)
Arsip Nasional
Republik Indonesia
TARGET
PENGAMPU 2022 2023 2024
Lembaga Negara/
Pemerintah Pusat (72) 100%
Provinsi
(34)
100%
Kota
100%
(78)
Kabupaten
100%
(436)
Arsip Nasional
Republik Indonesia
Memori
Konservas
Kolektif Sumber
i Arsip
Bangsa Belajar
TARGET
PENGAMPU
2022 2023 2024
Lembaga Negara/
100%
Pemerintah Pusat (72)
Provinsi 100%
(34)
Kota
100%
(78)
Kabupaten
(436) 100%
Nara hubung:
Jaringan :
SRIKANDI
• Latihan: layanan.kearsipan.go.id
• Implementasi : arsip.go.id
Konsultasi :
• Lembaga Pemerintah Pusat : Yayan Daryan (0818496399)
• Pemerintah Daerah I :
- Wilayah NTT, Maluku, Papua: Nuning (08128125862)
- Wilayah Sulawesi - NTB: Hastuti (Uthi) (08129448370)
- Wilayah Kalimantan-Bali: Wulan (085772194294)