Anda di halaman 1dari 2

Assalamualaikum Wr. Wb.

Hamdan Wa Syukron lillah, Solaatan wa salaaman ala rosulillah. Ammaa ba’du.


Yang terhormat dewan juri
Hadirin dan hadirat yang berbahagia
Serta teman-teman yang saya banggakan. Apa kabar hari ini? Alhamdulillah…. Luar biasa…
tetap semangat…..
Hadirin yang berbahagia,
Perkenalkan, nama saya Sabrina Hienzia Syafira dari MI At-Thoifiyah. Pada kesempatan ini,
saya akan menyampaikan pidato singkat dengan tema, “Keragaman budaya menjadi kekuatan
bangsa Indonesia”.
Teman-teman…. Tahu, tidak ?!
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan beragam suku bangsa. Hal itu yang kemudian
membuat Indonesia memiliki keragaman budaya. Dari sabang sampai Merauke, ada banyak
sekali pakaian adat, tarian adat, lagu daerah dan lain-lain. Ada rumah adat gadang dari sumatera
barat, joglo di jawa, ada lagi rumah Honai di papua. Ada tari saman dari aceh, tari kecak dari bali
dan tari jaipong dari jawa barat.
Nah teman-teman….
Keragaman budaya merupakan anugerah Tuhan. Kita harus mensyukurinya. Caranya adalah
dengan melestarikan budaya-budaya tersebut. Dengan mempelajari dan meresapi makna yang
tesembunyi atau pesan-pesan moral yang diajarkan oleh budaya tesebut. Sebagai contoh, budaya
kita orang Jawa Timur, salah satunya adalah lagu daerah yaitu Tandhu’ Majeng. Lagu tesebut,
teman-teman sekalian, menceritakan tentang kehidupan keras yang dialami oleh nelayan. Kata
“sapo’ angen salanjengah” mempunyai makna bahwa para nelayan harus bisa membaca arah
angin, sehingga mereka tahu kapan angin yang membawa badai datang, kemana angin yang
menunjukkan bagian laut yang menyimpan banyak ikan, sehingga mereka pulang membawa
tangkapan ikan yang banyak
Hadirin yang saya hormati,
Dengan mengetahui makna dari setiap budaya-budaya nusatara, kita akan bersyukur, dari syukur
itu lahir suatu keyakinan bahwa kita adalah bangsa yang besar, bangsa yang mempunyai ajaran-
ajaran luhur agar bisa hidup dengan terhormat, keyakinan inilah yang akan menjadi kekuatan
yang luar biasa, sehingga bangsa-bangsa lain tidak mudah menjajah kita. Pesan terakhir,
banggalah, dan pelajarilah dan lestarikan budaya yang ada di Indonesia, sehingga kita bangga
menjadi manusia Indonesia.
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Anda mungkin juga menyukai