Tugas Statistik SPSS Zulkiah Ballodi B1e120003
Tugas Statistik SPSS Zulkiah Ballodi B1e120003
DI SUSUN OLEH :
NIM : B1E120003
2022
ANALISA UJI STATISTIK MENGGUNAKAN APLIKASI SPSS
Pada uji normalitas Shapiro-Wilk, diperoleh hasil nilai p > 0.05, maka kesimpulan
bahwa “sebaran data skor tajam penglihatan sebelum dan setelah operasi mata
mempunyai sebaran yang normal “.
b. Uji T Berpasangan
Karena nilai p < 0.05, maka sebaran data skor pengetahuan mahasiswa tentang
kelainan refraksi sebelum penyuluhan dan setelah penyuluhan mempunyai
sebaran yang tidak normal. Karena sebaran datanya tidak normal maka
dilakukan Uji Wilcoxon.
b. Uji Wilcoxon
Pada uji normalitas Shapiro-Wilk, diperoleh hasil nilai p > 0.05, maka kesimpulan
bahwa “sebaran data skor pembelian kacamata di Optik Legal dengan pembelian
kacamata di Optik Ilegal mempunyai sebaran yang normal “.
Nilai P < 0.05 Varians Tidak Sama, maka untuk melihat hasil uji T memakai hasil
dari baris kedua (equal varians not assumed).
Kesimpulan : nilai P < 0.05 H0 Ditolak, “Terdapat perbedaan antara pembelian
kacamata di Optik Legal dengan pembelian kacamata di Optik Ilegal”.
4. Uji T Tidak Berpasangan – Uji Mann Whitney
Hipotesis : “Apakah terdapat hubungan orang dengan gula darah tinggi dengan orang
dengan gula darah rendah terhadap kualitas ketajaman penglihatannya”.
H0 : Tidak terdapat hubungan orang dengan gula darah tinggi dengan orang dengan
gula darah rendah terhadap kualitas ketajaman penglihatannya.
H1 : Terdapat hubungan orang dengan gula darah tinggi dengan orang dengan gula
darah rendah terhadap kualitas ketajaman penglihatannya.
Karena nilai p < 0.05, maka sebaran data orang dengan gula darah tinggi dengan
orang dengan gula darah rendah terhadap kualitas ketajaman penglihatannya
mempunyai sebaran yang tidak normal. Karena sebaran datanya tidak normal
maka dilakukan Uji Mann Whitney.
Tabel 2x2 ini layak di Uji Chi Square karena tidak ada nilai ekspektif kurang dari
lima.
Nilai di pakai pada Uji Chi Square adalah Nilai Pearson Chi Square.
Kesimpulan : karena p > 0.05 H0 diterima maka dapat disimpulkan bahwa Tidak
terdapat hubungan antara durasi menonton TV (kurang dari 1 jam dan lebih dari 1
jam) dengan tingkat Myopia (Myopia ringan dan Myopia berat) pada anak – anak.
Dari tabel 2x3 ini tidak layak untuk di Uji Chi Square karena sel yang nilai
ekspected nya kurang dari lima ada 66,7 % jumlah sel, maka uji yang akan dipakai
selanjutnya adalah Uji Kolmogorov – Smirnov (Uji alternatif dari Uji Chi Square).
Kesimpulan : Nilai p > 0.05 H0 diterima, maka Tidak terdapat hubungan antara
usia (usia muda dan usia tua) dengan tingkat Hypermetrop (Hypermetrop rendah ,
Hypermetrop sedang dan Hypermetrop Tinggi).