Teori
Penelitian terdahulu
Penelitian Pendahuluan
Akal sehat
Perumusan Hipotesis
Instrumen penelitian
Variabel, Data
Pengujian Hipotesis
Kesimpulan Dan
Implikasi
1. HIPOTESIS DESKRIPTIF
Pelayanan Rumah sakit XY tidak Memuaskan.
2. HIPOTESIS KOMPARATIF
Rumah sakit XY lebih memuaskan dibandingkan pelayanan rumah sakit ZT.
Semangat kerja karyawan PT. XY lebih tinggi dibandingkan dengan semangat kerja
PT. AB.
3. HIPOTESIS ASOSIATIF
Kepuasan pasien berpengaruh signifikan terhadap loyalitas pasien.
CONTOH:
Jika rumusan masalah penelitiannya sbb:
• Seberapa tinggi produktivitas Apel di Kota Batu?
• Berapa lama daya segar buah Apel Manalagi pada kondisi ruangan?
CONTOH:
Jika Rumusan Masalah Penelitiannya sbb:
• Apakah ada perbedaan produktivitas Apel Manalagi di Kota Batu dan di Poncokusumo?
• Apakah ada perbedaan kadar gula pada buah Apel Manalagi dan Buah buah Apel Anna
dari Kota Batu?
CONTOH:
Jika, Rumusan Masalah Penelitiannya sbb:
• Apakah ada hubungan antara harga buah dengan volume penjualan buah Apel?
• Apakah ada pengaruh pemupukan tanaman Apel Manalagi terhadap kadar gula buah Apel
Manalagi ?
Rumusan hipotesis:
• Tidak ada hubungan antara harga buah appel dengan volume penjualan buah apel.
Ho: = 0 Ha: 0
• Tidak ada pengaruh pemupukan tanaman terhadap kadar gula buah Apel.
Ho: = 0 Ha: 0
1. Hipotesis Nol
Merupakan hipotesis yang menyatakan hubungan atau pengaruh antar variabel,
sama dengan nol. Atau dengan kata lain tidak ada perbedaan, tidak ada
hubungan atau tidak ada pengaruh antar variabel.
2. Hipotesis Alternatif
Merupakan hipotesis yang menyatakan adanya perbedaan, hubungan atau
pengaruh antar variabel tidak sama dengan nol. Atau dengan kata lain ada
perbedaan, ada hubungan atau ada pengaruh antar variabel (merupakan
kebalikan dari Hipotesis Nol).
1. Hipotesis harus memiliki landasan teori yang sangat kuat dan
relevan.
2. Hipotesis harus dapat diuji berdasarkan data empiris.
3. Hipotesis harus bersifat spesifik dan tegas.
4. Kalimat Hipotesis dirumuskan dengan singkat dan jelas.
5. Hipotesis harus sesuai dengan teknik/metode penelitian yang
digunakan.
HIPOTESIS PENELITIAN KUALITATIF
2. HIPOTESIS OPERASIONAL
3. HIPOTESIS STATISTIK
Hipotesis penelitian merupakan anggapan dasar peneliti terhadap
suatu masalah yang sedang dikaji. Dalam Hipotesis ini peneliti
mengaggap benar Hipotesisnya yang kemudian akan dibuktikan
secara empiris melalui pengujian Hipotesis dengan mempergunakan
data yang diperolehnya selama melakukan penelitian.
Contoh:
Ada hubungan antara hasil panen padi dengan harga jual gabah di pasaran.
tidak semata mata berdasarkan anggapan dasarnya tetapi juga berdasarkan obyektifitasnya, bahwa Hipotesis
penelitian yang dibuat belum tentu benar setelah diuji dengan menggunakan data yang ada. Hipotesis
operasional dirumuskan menjadi dua, yaitu Hipotesis 0 yang bersifat netral dan Hipotesis 1 yang bersifat tidak
netral .
“Hasil Panen padi” dioperasionalisasikan sebagai banyaknya hasil gabah (ton) yang dihasilkan di
”Pemupukan Apel” dioperasionalisasikan sebagai jenis pupuk dan jumlah pupuk yang digunakan di
Contoh:
H0: Tidak ada hubungan antara hasil panen padi dengan harga beras di pasaran
H1: Ada hubungan antara hasil panen padi dnegan harga beras di pasaran.
Hipotesis statistik ialah Hipotesis operasional yang diterjemahkan menjadi
bentuk notasi atau angka-angka statistik sesuai dengan hasil pengamatan yang
dilakukan oleh peneliti (kuantitatif).
Contoh:
Diduga ada kenaikan hasil panen padi sebesar 30%,
H0: P = 0,3
H1: P 0,3
Menolak Hipotesis yang seharusnya diterima.
Kesalahan ini disebut sebagai kesalahan alpha (∝).
Hipotesis Operasionalnya:
H0: “Tidak ada hubungan jam produksi terhadap volume produksi”
H1: “Ada hubungan jam produksi terhadap volume produksi”