Anda di halaman 1dari 4

TUGAS KELOMPOK

AUDIT, ASURANS, DAN ETIKA PROFESI

“Prosedur Audit PMPJ Pada PT.Kesetroom”

Oleh :

KELOMPOK 7

⮚ Inten Gemi Nestiti 19/MPA-XXXIXB/09


⮚ Reza Pahlevi 19/450865/EE/07389
⮚ Surya Niti Hapsara 19/MPA-XXXIXA/15
⮚ Yaumil Haeriah Tahir 19/450875/EE/07399

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI


FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISINIS
UNIVERSITAS GADJAH MADA
2020
Prosedur PMPJ yang dilakukan oleh KAP Badut terhadap PT Kesetroom.
Pertama KAP Badut harus melakukan penilaian resiko terhadap PT Kesetroom
berdasarkan analisis sesuai dengan penilaian risiko sektoral dan ketentuan
peraturan perundang – undangan paling sedikit mengenai :
a. Profil
b. Bisnis
c. Negara
d. Produk
Kedua Setelah menentukan resiko, KAP Badut mengelompokkan ke dalam resiko
rendah atau tinggi.

Jika PT Kesetroom masuk ke dalam kategori resiko rendah, KAP Badut


melakukan prosedur sebagai berikut :
1. Indentifikasi Pengguna Jasa. Adapun hal – hal yang diidentifikasi adalah
sebagai berikut :
a. Meminta informasi dan dokumen kepada pengguna jasa. Dokumen
yang diminta adalah
1) Nama;
2) Bentuk badan usaha;
3) Nomor surat keputusan pengesahan dalam hal telah berbadan
hukum;
4) Bidang usaha;
5) Alamat dan nomer telefon.
b. Melakukan pertemuan langsung dengan pengguna jasa pada awal
melakukan hubungan usaha dalam rangka meyakini kebenaran
identitas pengguna jasa.
c. Mengetahui bahwa pengguna jasa yang melakukan transaksi
bertindak untuk diri sendiri atau untuk dan atas nama Beneficial
Owner.
2. Verifikasi Pengguna Jasa. KAP badut melakukan hal – hal seperti :

1
a. Meminta keterangan kepada PT Kesetrom untuk mengetahui
kebenaran formil dokumen.
b. Meminta kepada PT Kesetrom untuk memberikan dokumen
pendukung yang di keluarkan oleh pihak yang berwenang dalam hal
terdapat keraguan atas dokumen yang disampaikan.
3. Pemantauan transaksi pengguna jasa. Langkah – langkahnya yaitu :
a. Melihat tata cara pembayaran transaksi baik tunai atau non tunai
pelaku transaksi nominal transaksi dan atau tanggal transaksi
b. Melakukan upaya pembaharuan data, informasi dan atau dokumen
pendukung dalam hal terdapat perubahan yang di ketahui dari
pemataun terhadap PT Kesetrom atau informasi lain yang dapat di
pertanggung jawabkan

Jika PT. Kesetroom masuk dalam kategori resiko tinggi, langkah yang dilakukan
yaitu :
1. Indentifikasi Pengguna Jasa. Adapun hal – hal yang diidentifikasi adalah
sebagai berikut :
a. Meminta informasi dan dokumen kepada pengguna jasa. Dokumen
yang diminta adalah
1) Nama;
2) Bentuk badan usaha;
3) Nomor surat keputusan pengesahan dalam hal telah berbadan
hukum;
4) Bidang usaha;
5) Alamat dan nomer telepon;
6) Sumber dana;
7) Sumber kekayaan;
8) Tujuan transaksi;
9) Tujuan hubungan usaha.

2
b. Melakukan pertemuan langsung dengan pengguna jasa pada awal
melakukan hubungan usaha dalam rangka meyakini kebenaran
identitas pengguna jasa
c. Mengetahui bahwa pengguna jasa yang melakukan transaksi
bertindak untuk diri sendiri atau untuk dan atas nama Beneficial
Owner.
2. Verifikasi Pengguna Jasa. KAP badut melakukan hal – hal seperti :
a. Meminta keterangan kepada PT Kesetrom untuk mengetahui
kebenaran formil dokumen
b. Meminta kepada PT Kesetrom untuk memberikan dokumen
pendukung yang di keluarkan oleh pihak yang berwenang dalam hal
terdapat keraguan atas dokumen yang disampaikan.
3. Pemantauan transaksi pengguna jasa.
a. Melihat tata cara pembayaran transaksi baik tunai atau non tunai
pelaku transaksi nominal transaksi dan atau tanggal transaksi.
b. Melakukan upaya pembaharuan data, informasi dan atau dokumen
pendukung dalam hal terdapat perubahan yang di ketahui dari
pemataun terhadap PT Kesetrom atau informasi lain yang dapat di
pertanggung jawabkan.
4. Melakukan pengawasan lebih lanjut dan atas hubungan usaha dan
pemilihan pola transaksi yang memerlukan penelaahan lebih lanjut.

Anda mungkin juga menyukai