BATUK EFEKTIF
DI RSUD BUMIAYU
Oleh :
Nama : Sekar Mutiara Triya Suryani
NIM : 210106169
Batuk efektif adalah suatu metode batuk dengan benar dimana dapat menggunakan
energi untuk batuk dengan seefektif mungkin sehingga tidak mudah lelah dalam pengeluaran
dahak secara maksimal. Batuk yang tidak efektif ialah batuk yang terjadi terus-menerus
namun dalam mengeluarkan dahak dan iritan yang menyumbat saluran napas tidak maksimal,
sehingga saluran udara pun tetap terhambat. Penyakit yang menyebabkan kerusakan serius
pada paru, seperti PPOK, batuk menerus yang tak terkendali akan menekan dahak dan gas
terperangkap di paru-paru. Akibatnya, udara yang membawa oksigen semakin sulit untuk
masuk.
A. Indikasi
Batuk efektif diindikasikan untuk mengeluarkan sputum (sekret) saluran pernafasan,
meningkatkan ekspansi paru dan memobilisasi sekresi serta mencegah efek samping dari
retensi sekresi sehingga pasien akan merasa lebih nyaman saat bernafas baik inspirasi
maupun ekspirasi
B. Rasionalisasi
1. Mengeluarkan semua udara dari dalam paru-paru dan saluran nafas sehingga
menurunkan frekuensi sesak nafas
2. Menghemat energi sehingga tidak mudah lelah dan dapat mengeluarkan dahak secara
maksimal
3. Melatih otot-otot pernafasan agar dapat melakukan fungsinya dengan baik
4. Melatih klien agar terbiasa melakukan cara pernafasan dengan baik
F. Prosedur
1. Posisikan tubuh dalam keadaan duduk dengan kaki menyentuh lantai. Anda bisa
duduk di kursi atau bersandar di tempat tidur.
2. Letakkan atau lipat tangan di depan ulu hati, lalu ambil napas melalui hidung secara
perlahan. Cara ini dilakukan untuk menekan pergerakan udara yang menyebabkan
batuk.
3. Tarik napas dalam 4-5 kali.
4. Selama mengambil napas pertahankan bahu tetap rileks, yaitu posisi dada bagian
atas tidak bergerak dan biarkan rongga perut bergerak naik. Tahan napas selama 2-3
detik, embuskan perlahan.
5. Pada tarikan napas kelima, sebelum batuk condongkan badan sambil menekan
lengan ke ulu hati terlebih dulu.
6. Angkat bahu dan longgarkan pergerakan dada, lalu batukkan dengan kencang.
7. Batuk harusnya berlangsung kuat dan pendek. Cara ini akan membuat dahak keluar.
8. Ambil napas kembali secara perlahan melalui hidung untuk membantu dahak
mengalir ke belakang saluran napas. Kemudian, buang dahak pada tempat yang
sudah Anda sediakan, dan buang pada tempat sampah.
9. Lakukanlah beberapa kali sesuai kebutuhan Anda sampai merasa bisa bernapas lebih
lega dan batuk mereda.