Anda di halaman 1dari 5

Alat dan Bahan Sablon Kaos Digital

Pada artikel kali ini Porinto akan berikan apa saja alat dan bahan sablon kaos digital yang umum
digunakan oleh para pemilik usaha tersebut sehingga Anda dapat lebih memahami apa saja yang perlu
disiapkan apabila ingin memulai bisnis sablon kaos digital.

Teknik sablon yang umum digunakan saat ini ada bermacam-macam, mulai dari teknik sablon kaos
manual, sublimasi, polyflex, dan juga sablon kaos digital menggunakan mesin DTG (Direct-to-
Garment).

Sablon kaos sendiri merupakan suatu layanan yang sangat digemari dan merupakan industri yang
sangat menguintungkan dikarenakan kebutuhan akan kaos sablon yang sangat tinggi.

Dalam bahasan kali ini kami akan lebih terfokus kepada teknik sablon DTG dan apa saja alat dan bahan
sablon kaos digital yang dibutuhkan supaya proses penyablonan berjalan dengan lancar tanpa kendala.

Kami juga akan menjelaskan sedikir mengenai apa yang dimaksud dengan sablon kaos digital dan
sejarah singkatnya, perbandingannya dengan sablon manual, dan bagaimana gambaran umum proses
cetak pada sablon kaos digital tersebut dilakukan.

Sebelumnya, silahkan baca beberapa artikel sablon lainnya seperti bagaimana cara sablon manual
dilakukan, apa saja jenis tinta sablon beserta kelebihan dan kekurangannya, kemudian 19 jenis sablon
terbaik yang tersedia saat ini, kelebihan dan kekurangan printing kaos sublimasi, dan juga artikel-
artikel sejenis lainnya.

Apa itu Sablon Kaos Digital ?

1
Sablon kaos digital merupakan teknik sablon yang tidak lagi menggunakan perangkat dan juga metode
yang biasa digunakan pada teknik sablon manual yang masih menggunakan perangkat seperti screen,
frame, rakel, dan emulsi foto.

Pada sablon kaos digital, proses penyablonan dilakukan dengan cara mencetak desain sablon langsung
pada kaos menggunakan printer DTG yang saat ini sudah semakin beragam jenisnya.

Sebelum munculnya teknik DTG, teknik sablon lainnya yang umum digunakan selain teknik manual
adalah teknik sablon sublimasi, yang mana desain sablon dicetak pada kertas dan dipindahkan ke
permukaan kaos menggunakan transfer paper menggunakan mesin press.

Pada sablon kaos digital DTG, meskipun tidak perlu lagi menggunakan transfer paper tetapi tetap perlu
menggunakan mesin press sehingga tinta sablon akan mengering dengan sempurna dan akan lebih awet
serta tahan lama.

Sejarah Sablon Kaos DIgital

Sejarah DTG dimulai dengan printer injeksi yang membawa kita kembali ke tahun 50-an ketika para
ahli mulai mengembangkan teknologi tersebut, dan akhirnya baru pada  pertengahan 80-an teknologi
iprinter tersebut tersedia untuk umum.

Akhirnya pada tahun 2004 mesin DTG pertama berhasil dibuat dan diperkenalkan kepada kahalayak
umum, yang mendapat sambutan hangat dari para pemilik usaha konveksi serta penyedia jasa sablon di
seluruh dunia.

Pada awalnya mesin DTG tidak bisa mencetak pada kaos hitam dikarenakan tinta berwarna putih
belum ditemukan, dan baru pada tahun 2005 setelah tinta putih dirilis mesin DTG juga pada akhirnya
dapat mencetak pada kaos hitam.

Sablon Kaos Digital vs Manual

2
Banyak yang masih ragu menggunakan mesin DTG, terutama dikarenakan harga mesin yang masih
sangat tinggi, dan pada beberapa model kemampuannya sangat terbatas sehingga teknik manual masih
dianggap jauh lebih baik.

Teknik sablon manual memiliki beberapa keunggulan tersendiri terhadap beberapa model mesin DTG,
seperti warnanya yang tidak cepat pudar, kemudian banyaknya ragam dan jenis tinta sablon yang bisa
digunakan, serta lebih murah untuk produksi jumlah besar.

Kami sebut beberapa model mesin DTG karena memang mesin ini memiliki banyak varian dari
berbagai produsen, dan untuk mesin DTG umumnya tidak mampu mengungguli kelebihan sablon
manual yang kami sebutkan di atas, namun untuk beberapa mesin DTG model terbaru sudah dilengkapi
fitur-fitur mutakhir seperti penggunaan tinta yang hemat, luas area yang besar, dan lain sebagainya.

Alat dan Bahan Sablon Kaos Digital

Selanjutnya adalah apa saja alat dan bahan sablon kaos digital yang umum digunakan untuk
memproduksi kaos sablon menggunakan mesin DTG, karena memang tidak hanya printer DTG saja
yang perlu disiapkan.

Beberapa alat dan bahan sablon kaos digital tersebut antara lain adalah:

1. Alat Hotgun Riegun untuk Pemanas

Alat yang pertama yang penting dalam proses sablon digital adalah hotgun riegun ini yang berfungsi
untuk mengeringkan sablon lebih cepat dengan cara memanaskannya, yang bisa dibilang alat ini cara
kerjanya mirip dengan hair dryer yang mengeluarkan uap panas untuk mengeringkan rambut.

Alat hotgun ini umumnya digunakan pada saat kaos yang telah dicetak hendak dipress menggunakan
mesin press.

2. Kompresor
Alat kompressor digunakan sebelum kaos polos diletakkan pada mesin DTG untuk dicetak, yang
fungsinya adalah untuk merapatkan pori-pori kaos sehingga nantinya tinta sablon akan merekat dengan
baik dan tidak mudah lepas.

Komprsor juga bisa digunakan untuk menyemprotkan epoxy pada kaos sebelum masuk ke mesin press
supaya hasil sablon akan menempel lebih kuat dan juga tahan lama.

3
3. Kertas Teflon

Kertas teflon ini digunakan untuk melapisi area kaos yang disablon pada saat akan dilakukan proses
press kaos guna melindungi bagian sablon supaya tidak terkena panas langsung dari mesin press, dan
akan terlindungi kertas teflon tersebut.

4. Mesin Cetak (Printer) DTG

Tentunya proses sablon kaos digital DTG tidak akan bisa berjalan tanpa adanya mesin printer DTG nya
sendiri. Cara kerja mesin ini sangatlah mirip dengan printer kertas biasa yang dicolokkan ke komputer
atau laptop.

Nantinya perintah cetak akan dilakukan melalui program atau software komputer yang sudah
tersinkronisasi dengan mesin printer DTG tersebut, baik itu menggunakan program yang dipaketkan
dengan mesin, atau program umum seperti Photoshop dan Coreldraw.

5. Mesin Press Kaos dan Desain DTG

Mesin press kaos ini akan menekan kaos sembari menyebarkan suhu panas di area kaos sehingga tinta
sablon akan lebih cepat mengering serta menempel dengan sempurna pada kaos.

Seperti sudah kami jelaskan sedikit, sebelum kaos di press menggunakan mesin ini, maka biasanya
kaos yang sudah dicetak sablon menggunakan DTG akan dikeringkan menggunakan alat hotgun,
disemprot epoxy menggunakan kompresor, dan dilapisi kertas teflon pada area sablon yang akan di
press.

6. Satu Paket Tinta, Catridge, dan Cairan Pembersihnya (Head Cleaner)

Sama seperti printer pada umumnya, mesin DTG juga membutuhkan tinta sablon dan cartridge yang
disematkan ke dalam mesin, serta jangan lupa juga untuk menyiapkan cairan pembersih kepala printer
apalagi kalau penggunaannya cukup sering.

Biasakan membersihkan kepala printer secara rutin dan jangan tunggu sampai masalah muncul, karena
biaya sparepart dan servis mesin DTG saat ini masih terbilang cukup mahal, sehingga lebih baik
mencegah daripada mengobati.

7. Kaos Polos

Bahan lain yang tidak kalah penting adalah kaos polos yang akan dicetak desain sablon menggunakan
printer DTG, yang tentunya harus disesuaikan dengan tinta dan pilihan warna desain yang tersedia.

Jangan lupa untuk mencocokkan antara warna kaos polos dengan warna yang ada pada desain, sewrta
siapkan juga warna tinta yang dibutuhkan sebelum memulai proses cetak sablon DTG.

8. Komputer atau Laptop

Dikarenakan proses cetak DTG yang serupa dengan printer kertas, maka Anda juga perlu menyiapkan
komputer atau laptop dengan spesifikasi yang cukup supaya tidak lemot saat membuka program desain
dan cetak.

Spesifikasi paling minimum yang bisa Anda gunakan adalah menggunakan processor dual core dan
RAM atau Memory minimal 2 sampai 4 GB, serta ruang kosong pada hard disk yang cukup terutama
apabila ukuran file mentah desain cukup besar.

4
Proses Cetak Sablon Kaos Digital

Secara umum, di luar mencetak pada kaos hitam, proses cetak sablon kaos digital menggunakan mesin
DTG adalah sebagai berikut:

1. Install program dan driver yang sesuai dengan mesin DTG yang digunakan pada komputer
supaya printer terdeteksi pada sistem operasi yang digunakan,
2. Nyalakan mesin DTG dan tunggu hingga persiapan mesin tersebut selesai berjalan,
3. Buka desain menggunakan program yang ada pada komputer,
4. Siapkan kaos polos dan semprot dengan kompresor pada area yang akan disablon,
5. Letakkan kaos pada tempat yang sudah disediakan pada mesin printer DTG,
6. Lakukan pengaturan pada program komputer sehingga akan dapat mencetak pada printer DTG
dengan akurat,
7. Mulai cetak kaos dan tunggu hingga selesai,
8. Angkat kaos dan semprotkan dengan epoxy yang ditempatkan di dalam kompresor,
9. Panaskan kaos menggunakan alat hotgun riegun untuk membantu proses pengeringan sablon,
10. Letakkan kaos pada mesin press dan lapisi dengan kertas teflon,
11. Pastikan mesin press sudah disiapkan pada saat proses cetak berlangsung sehingga tingkat
panasnya sudah cukup,
12. Press kaos secukupnya hingga Anda rasa cukup,
13. Selesai, letakkan dan diamkan kaos guna memastikan sablon sudah benar-benar meresap.

Tentunya langkah-langkah yang lebih detail akan sangat tergantung pada jenis mesin DTG yang
digunakan, bahkan dalam beberapa model mesin Anda tidak perlu lagi menyemprotkan kompresor
sebelum cetak karena mesin yang akan melakukan pre-treatment.

Langkah-langkah umum di atas hanya berlaku untuk kaos putih atau cerah, sementara untuk kaos
warna hitam ada beberapa tambahan aktivitas lagi yang akan kami bahas di lain waktu.

Kesimpulan
Proses cetak sablon kaos digital menggunakan DTG sangatlah mudah, serta alat dan bahan sablon kaos
digital juga tidak terlalu rumit serta proses pengerjaannya tidak akan mengotori lokasi dan juga lebih
sederhana apabila dibandingkan sablon manual.

Sayangnya kualitas yang dihasilkan akan sangat tergantung pada kecanggihan fitur mesin DTG yang
Anda miliki, dan tentunya harganya akan semakin mahal apabila fiturnya semakin lengkap.

Anda bisa membaca artikel kami terkait sablon lainnya supaya lebih memahami mengenai bidang ini,
seperti daftar kelebihan sablon DTG dibandingkan manual yang lebih rinci, kemudian 5 mesin sablon
kaos DTG terbaik, lebih lengkap mengenai perbedaan sablon manual dan sablon digital, serta artikel-
artikel lainnya yang ada di website kami.

Kami harap penjelasan yang kami berikan seputar alat dan bahan sablon kaos digital ini dapat
membantu Anda dalam melakukannya sendiri, terutama bagi Anda yang baru memulai bisnis sablon
kaos digital menggunakan DTG, atau sekedar ingin lebih mendalami dunia konveksi dan tekstil.

Anda mungkin juga menyukai