Kelas : 8.10 Tugas Mencari Satu Tarian Daerah Di Indonesian
TARI PINGGAN
Tari Pinggan adalah sebuah tarian tunggal tradisional Dayak yang berkembang
di kecamatan Belitang Hilir Sekadu Provinsi Kalimantan Barat merupakan salah satu produk seni dan budaya yang diciptakan masyarakat setempat. Tarian ini di sajikan untuk menghibur masyarakat dalam setiap acara tradisional. Misalnya : Gawai Dayak ( pesta Panen padi ), Gawai Belaki Bini ( pesta pernikahan ) dll. Tari Pinggan Terbagi menjadi dua, yakni : Tari Pinggan Laki dan Tari Pinggan Indu' yang masing-masing ada kesamaan dan pebedaan. Tari ini lebih menekankan pada gerakan – gerakan atraktif yang diadopsi dari gerakan silat tradisional. Dalam melakukan gerakan tari, property pada tarian ini penari membawa dua buah Pinggan ( pada zaman dahulu menggunakan piring batu, kini di ganti piring beling berwarna putih ), dan sepasang cincin yang terbuat dari timah ataupun tembaga seukuran Cincin jari tengah penari Kedua pinggan tersebut diangkat dan di tarikan sesuai dengan tebah atau iringan musik tradisional yang di sebut tebah Undup Biasa. Sedangkan kedua cincin timah yang digunakan penari, di hentakan ke buntut Pinggan untuk saling mengisi dengan iringan tarinya. . Pola lantai pada tari pinggan yaitu pola laintai empat arah sesuai empat arah mata angin Masa kini tari Pinggan masih terpelihara secara alamiah, baik di turunkan secara turun-temurun maupun di pelajari secara individu dari kerabat maupun teman yang mempunyai keahlian tersebut. Tari Pinggan diajarkan kepada kaum pemuda dan pemudi daerah Mualang .