Kesimpulan indikator:
Nilai kematangan/bobot indikator adalah 75,00 %,
sehingga kinerja Indikator 1.2 dinilai dengan predikat
SEDANG.
1.3. Jumlah dan SEDANG 1.3.1). PT Tusam Hutani Lestari pada periode 5 tahun
Kecukupan Tenaga terakhir telah berupaya memenuhi ketentuan keberadaan
Profesional Bidang tenaga kerja profesional baik sarjana kehutanan maupun
Kehutanan pada GANIS PHPL sesuai ketentuan. Berdasarkan verifikasi
Seluruh Tingkatan menunjukkan PT Tusam Hutani Lestari masih kekurangan
Untuk Mendukung GANIS PHPL pada kualifikasi Kurpet 1 orang , Nenhut 2
Pemanfaatan orang, dan Canhut 2 orang, sehingga verifier 1.3.1 dinilai
Implementasi Buruk.
Penelitian, 1.3.2) PT Tusam Hutani Lestari telah merencanakan dan
Pendidikan dan merealisasikan peningkatan kompetensi SDM periode 5
Latihan tahun terakhir dan terdapat hasil prosentase peningkatan
kompetensi SDM sebesar 72,22 %, namun demikian tidak
ada kegiatan peningkatan kompetensi SDM pada tahun
2015 dan 2016, sehingga verifier 1.3.2 dinilai Sedang.
Kesimpulan indikator :
Kesimpulan Indikator :
Nilai kematangan/bobot indikator adalah 80,00 %,
sehingga kinerja Indikator 2.1 dinilai dengan predikat
SEDANG.
2.2. Tingkat BAIK 2.2.1). Terdapat hasil inventarisasi tegakan Pinus merkusii
Pemanenan perhektar tahun 2014 yaitu sebesar 100,56 pohon dengan
Lestari untuk volume 124,02 m3, tahun 2015 sebesar 99,37 pohon
Setiap Jenis Hasil dengan volume 122,63 m3 dan 2017 sebesar 103,16
Hutan Kayu pohon dengan volume 129,45 m3, di lapangan terdapat
Utama dan Nir tanda hasil kegiatan inventarisasi berupa label pada pohon
Kayu pada Setiap pinus, sehingga verifier 2.2.1 dinilai BAIK.
Tipe Ekosistem
2.2.2). Hanya memiliki data pengukuran riap tegakan/PSP
untuk sebagian tipe ekosistem yang ada dan sudah
dianalisis, sehingga verifier 2.2.2. dinilai SEDANG.
2.2.3). PT Tusam Hutani Lestari telah melakukan
pengukuran PSP dan menganalisis pertumbuhan riap,
Kesimpulan Indikator :
Nilai kematangan/bobot Indikator 2.3 adalah 71,43 %,
sehingga kinerja Indikator 2.3 dinilai dengan predikat
SEDANG.
2.4. Ketersediaan dan BAIK
2.4.1.). Tersedia SOP pemafaatan/pengelolaan hutan
Penerapan
ramah lingkungan tetapi isinya tidak sesuai (minimal 50 %)
Teknologi Ramah
dengan karakteristik kondisi setempat, sehingga verifier
Lingkungan untuk
2.4.1 dinilai SEDANG.
Pemanfaatan
Hutan 2.4.2.). Terdapat penerapan teknologi ramah
lingkungan pada 1-2 tahapan kegiatan pemanenan
hasil, sehingga verifier 2.4.2. dinilai SEDANG.
2.4.3.). Berdasarkan hasil perhitungan data hasil
pengukuran limbah pemanfaatan hutan diperoleh angka
Faktor Eksploitasi (FE) sebesar 0,67, sehingga Verifier
2.4.3. dinilai SEDANG.
Kesimpulan indikator:
Nilai kematangan/bobot Indikator 2.4 adalah 66,67 %,
sehingga kinerja Indikator 2.4 dinilai dengan predikat
SEDANG.
Kesimpulan indikator :
Nilai kematangan/bobot Indikator 2.6 adalah 38,09 %,
sehingga kinerja Indikator 2.6 dinilai dengan predikat
BURUK.
3. Ekologi
3.1. Keberadaan, SEDANG 3.1.1). Kawasan lindung yang ada dan telah ditetapkan
Kemantapan dan oleh IUPHHK-HT PT Tusam Hutani Lestari mencapai
Kondisi Kawasan 27.164 Ha atau 27.92 % dari luas konsesi telah sesuai
Dilindungi pada dengan dokumen RKUPHHK, dan seluruhnya sesuai
Kesimpulan Indikator :
Nilai kematangan/bobot indikator adalah 80,95 %,
sehingga kinerja Indikator 4.1 dinilai dengan predikat
BAIK
4.2. Implementasi SEDANG 4.2.1). PT Tusam Hutani Lestari memiliki dokumen
tanggung jawab menyangkut tanggung jawab sosial kepada masyarakat,
sosial perusahaan yang meliputi SK IUPHHK-HA, Visi Misi, , SOP, RKL-RPL,
sesuai dengan RKUPHHK, RKT, RO Kelola Sosial,RKAP dan Laporan
peraturan realisasi kegiatan. Data yang kurang lengkap adalah
perundangan tentang Database kondisi sosia, ekonomi budaya
yang berlaku masyarakat setempat Oleh karena itu sesuai dengan
norma verifier, maka verifier ini dinilai Sedang.
Kesimpulan indikator
Nilai kematangan/bobot indikator adalah 83,33 %,
sehingga kinerja Indikator 4.4 dinilai dengan predikat
BAIK.
4.5. Perlindungan, SEDANG 4.5.1). PT Tusam Hutani Lestari telah merealisasikan
Pengembangan sebagian besar hubungan industrial dengan seluruh
dan Peningkatan karyawan. Salah satu factor yang mempengaruhi
Kesimpulan Indikator
Nilai kematangan/bobot indikator adalah 66,67 %,
sehingga kinerja Indikator 4.5.0 dinilai dengan predikat
SEDANG.
K2.1. Pemegang Izin /Hak Pengelolaan memiliki rencana penebangan pada areal
tebangan yang disahkan oleh pejabat yang berwenang
2.1.1. RKUPHHK/RPKH Memenuhi (2.1.1a) PT Tusam Hutani Lestari telah memiliki dokumen
dan Rencana RKUPHHK yang sah (ditandatangani oleh Direktur Bina
Kerja Tahunan Pengembangan Hutan Tanaman Dr.Ir. Bedjo Santosa, M.Si
(RKT/Bagan a.n Menteri Kehutanan dengan Surat Keputusan No.
Kerja/RTT) SK.87/VI-BPHT/2010 tanggal 18 Agustus 2010) dan
disahkan oleh dilengkapi dengan peta lampiran berupa Peta Areal Kerja.
yang berwenang PT Tusam Hutani Lestari juga memiliki Dokumen RKT
tahun 2017 beserta peta lampirannya yang sah
ditandatangani oleh pejabat berwenang yaitu Kepala Dinas
Kehutanan Provinsi Aceh Ir. Husaini Syamaun, MM dan
Dokumen RKT tahun 2018 beserta peta lampirannya yang
sah ditandatangani oleh pejabat berwenang yaitu Kepala
Dinas Kehutanan Provinsi Aceh Ir. Saminuddin B. Tou, M.Si.
Dengan demikian verifier 2.1.1.a dinilai Memenuhi.
(2.1.1.b) Pada Dokumen RKUPHHK, RKT tahun 2017 dan
RKT Tahun 2018, tersedia peta areal kerja yang di
dalamnya memuat lokasi yang tidak boleh ditebang berupa
Sempadan Sungai. Hasil observasi lapangan,
keberadaannya teridentifikasi dan tidak terdapat
penebangan di areal yang dilindungi. Dengan demikian
verifier 2.1.1.b dinilai Memenuhi.
(2.1.1.c) Pada peta RKT 2017 dan RKT 2018 yang
diverifikasi, blok RKT sudah disahkan oleh Kepala Dinas