Anda di halaman 1dari 6

SISTEM LYMPHATIC

Sistem limfoid dibangun oleh sejumlah bagian ada yang berupa cairan yang disebut
cairan Lymph, cairan Lymph ini akan mengalir pada satu jenis pembuluh yang disebut
Lymphatic vessels. Sepanjang pembuluh limfoid akan di temukan struktur berbentuk bulatan
dengan jumlahnya ratusan yang disebut nodus limfoid (Lymph nodes). Struktur lain yang
membangun sistem limfoid ini adalah jaringan limfoid dan nodula limfoid (Lymphatic
nodules), tonsils, limfa (spleen) dan timus (thymus).

Fungsi sistem limfoid: Fluid balance (menyeimbangkan cairan tubuh), jumlah


cairan yang ada di dalam pembuluh dengan jumlah cairan yang ada di luar pembuluh
diseimbangkan oleh sistem limfoid. Maka jika terjadi kelebihan cairan dalam jaringan
misalnya di ruang antar sel maka sistem limfoid ini yang akan menarik kelebihan cairan di
dalam jaringan untuk di masukan kembali ke dalam pembuluh. Fat absorption (proses
penyerapan lemak), bahan makanan ada tiga kelompok yaitu karbohidrat, lemak dan
protein. Karbohidrat dan protein yang diserap didinding usus halus akan di masukan kedalam
pembuluh darah, sedangkan lemak yang diserap oleh epitel usus akan dimasukkan kedalam
pembuluh limfoid yang dikenal dengan pembuluh lacteal. Defense (untuk pertahanan
tubuh), mikroba-mikroba tertentu atau substansi asing yang di anggap asing oleh tubuh yang
terdapat di dalam cairan limfe (Lymph) akan disaring oleh nodus limfe (lymph nodes) yang
ada disepanjang pembuluh limfoid. Setelah cairan lymph bercampur dengan darah kemudian
proses penyaringan akan dilanjutkan pada organ yang disebut dengan limpa.

Unsur utama penyusun cairan Lymph adalah air. Ada 2 jenis substansi yang
ditemukan terlarur didalam cairan tersebut yaitu: pertama substances in plasma (substansi
dari plasma darah), substansi yang diproduksi berupa ion, nutrien dan beberapa jenis
protein yang merupakan salah satu kelompok substansi yang terlarut didalam cairan lymph.
Kedua Substances derived from cells (substansi yang berasal dari sel/diproduksi oleh sel
baik sel kelenjar maupun sel-sel non kelenjar) substansi yang diproduksi oleh sel-sel
kelenjar misalnya hormon dan enzim. Sementara substansi yang diproduksi oleh sel-sel non
kelenjar bisa berupa sampah-sampah metabolisme yang akan membantu membangun cairan
lymph

Pembuluh lymph sendiri berfungsi untuk: mengambil cairan yang ada di jaringan
untuk dimasukan ke dalam pembuluh, yang berperan untuk mengambil cairan itu adalah
pembuluh lymph yang paling kecil ukurannya yaitu (Lymphatic capillaries) di temukan
pada sebagian besar jaringan tubuh. Ada beberapa bagian tubuh yang tidak memiliki
Lymphatic capillaries ini misalnya sistem syaraf pusat, epitel, kornea dan termasuk sumsum
tulang belakang.

Pembuluh limfoid ini lebih permeabel dibandingkan dengan pembuluh kapiler darah.
Kapiler limfoid lebih permeabel karna tidak memiliki membran basal sedangkan kapiler
darah memiliki kapiler basal. Kapiler-kapiler limfoid akan bertemu membentuk pembuluh
limfoid yang diameternya lebih besar. Pembuluh limfoid strukturnya mirip dengan
pembuluh vena. Disepanjang sisi dalam pembuluh limfoid itu akan di temukan katub-
katub yang terbuka ke salah satu arah saja, kehadiran katub didalam pembuluh limfoid
ini berfungsi untuk mencegah terjadinya aliran balik cairan lymph sehingga kemudian
cairan yang ada didalam pembuluh tersebut mengalir ke salah satu arah saja.

GAMBAR PARU-PARU MANUSIA. Menjelaskan tentang pembuluh limfe utama


yang bisa ditemukan pada daerah torax dan abdomen. 5 jenis batang limfoid:

1. Pertama batang jugular bagian kanan dan kiri ( berfungsi untuk menerima dan
mengalirkan cairan limfe yang berasal dari kepala dan leher)
2. Keduabatang subclavion bagian kanan dan kiri (berfungsi untuk menerima dan
mengalirkan cairan limfe yang berasal dari tangan, dinding torax bagian sipervisal
termasuk dari kelenjar mamae kiri dan kanan.
3. Ketiga bronchomediatinal kiri dan kanan (berfungsi menerima dan mengalirkan
cairan limfe yang berasal dari organ-organ yang terdapat didalam rongga toraxs
termasuk dari dinding torax bagian dalam.
4. Keempat, batang intestinal (berfungsi untuk menerima dan mengalirkan cairan lymph
yang berasal dari organ-organ yang terdapat didalam rongga abdomen, usus, hati,
lambung termasuk kelenjar-kelenjar pankreas).
5. Batang kelima yaitu batang lumbar (berfungsi untuk menerima dan mengalirkan
cairan lymph yang berasal dari rongga pelvis termasuk organ-organ yang ada di rongga
pelvis misalnya gonad, ginjal termasuk kelenjar-kelenjar adrenal) dan juga Cairan
lymph yang berasal dari kaki kiri dan kanan itu dialirkan dan diterima oleh batang
lumbar.

Batang lumbar dan batang intestinal ini bermuara pada satu jenis pembuluh limfoid
yang paling besar ukurannya yang disebut ductus thoracicus (duktus torasikus). Semua
pembuluh limfoid akan bermuara pada vena subclavia entah itu subclavia kiri atau kanan.
Jadi pembuluh limfoid bersinambung dengan vena yang ada di daerah toraxs.

Semua cairan lymph yang berasal dari sisi kanan tubuh mulai dari diafragma sampai
dengan kepala bagian kanan, pembuluhnya masuk ke dalam vena subclavia kanan sementara
semua cairan lymph yang berasa dari daerah lain seperti yang disebutkan tadi, itu masuk ke
vena subclavia kiri jadi pembuluh limfoid ada berupa batang yaitu jugular, subclavian,
bronchomediatinal, intestinal, lumbar.

Pada sisi kanan tubuh batang-batang itu langsung bersinambung dengan vena
subclavia kanan sementara sisi kiri tubuh jugular kiri dan kanan itu bersinambung dulu
dengan duktus thoracicus (torasikus) sebelum dia bermuara pada batas antara vena jugular
internal kiri dengan vena subclavia kiri.

PART 2

Struktur ke 3 yang membangun system lymphatic adalah nodus lymphatic, terletak


diletak di sepanjang pembulh lymph, berfungsi untuk menyaing cairan limpatik itu.

Nodus lymph berdiameter sekitar 1 – 25 mm, jika dibelah maka ada yang disebut
dengan kortek dan ada medulla. Subtansi asing yang terbawa Bersama caitran lymph akan
disaring dibagian ini, maka sel-sel fegositasi yang ada di bagian nodus tersebut akan
berfungsi untuk mefagositasis dan menghancurkan subtansi asing tersebut. Karena
berfungsi untuk menyaring cairan lymph, maka diperlukan pembuluh lymphoid, menjadi
tempat masuknya cairan pada struktur tersebut disebut dengan pembuluh afferent lymphatic
vessel carryring lymph to the lymph node. dan pembuluh lain yang berfungsi sebagai
mengalirkan lymph meninggalkan nodus lymph ini yaitu efferent lymphatic vessel. Jumlah
nodus lymph di dalam tubuh manusia sekitar 450 butir. Sebagian besar terletak di dekat
jaringan adiposa, dan pembuluh darah.

Berdasarkan letaknya ada yang disebut dengan superficial lymph node, noduls limpa
yang di temukan di lapisan hypodermis yang ada di bawah kulit. Nodus lymph lain yang
berada di tempat lain Namanya deep lymph node.

Dari 450 butir lymph ada 70 butir tyang ada di leher dan kepala, 30 di daerah ketika
dan 100 butir di daerah dada, 230 burir di daerah, abdominoplvic, dan 20 butir di daerah
popliteal nodes, daerah yang berada di daerah patella.

Jika nodus lymph dibelah maka ada bagian korteks dan medulla, jika di amati maka
bagian korteks, tepat dibawah kapsula yaitu subcapsular sinus. Dibagian medial dari
subcapsular sinus, ada kumpulan sel-sel lymphosit dan magrofag, yang disebut dengan
nodule lymphatic. Dibagian tengah nodule lymphatic yang bagian tengah Namanya
germinal center. Dibagian medial dari nodule lymphatic, ada sekumpulan sel sel lymphosit
lain magrofag, dan sel-sel lain yang tersususn agak rengang yang disebut dengan jaringan
Diffuse lymphatic tissue.

Jaringan lymph dan nodule lymph, unsur utamanya adalah lymphosit, bebrapa
jenis sel lain yang mebangun jaringan lymphosit ini yaitu magrophages, sel dendritic, dan sel-
sel retikula.

Jaringan lymph ini terbagi menjadi 2 yaitu:

 Encapsulated, yaitu jaringan lymph yang terbungkus dengan kapsula, seperti jaringan
ikat contohnya, nodus lymph, thymus.
 Nonencapsulated, berasosiasi dengan memberan mukosa. Contohnya MALT, Diffuse
lymphatic tissue, lymphatic nodules, dan tonsils.

Nodule lymphoid itu disusun oleh sel-sel limphosit dan sel-sel magrofag dan sel lain
dengan jarak yang sangat rapat, jika dilihat di mikroskop tampak seperti butiran, atau bercak.
Nodule lymphoid ini terdapat di saluran pencernaan, pernafasan, reproduksi dan urinaria.

Diffuse lymphatic tissue, sama disusun dengan nodule lymphoid, tetapi susunanya agak
rengang, sehingga tidak jelas batas begian dari struktur tersebut dengan bagian sekitarnya.
Kerena sel-sel tersebut berbaur dengan sekitarnya sehingga tidak tampak jelas strukturnya
seperti apa, berbeda dengan nodule lymphoid berbentuk seperti bulatan.

Nodule lymphoid lain yang ikut membangun system lymphoid yaitu tonsil.
Tonsil adalah sekumpulan nodule lymphoid. Sejumlah module lymphoid bergabung
menjadi kelompok. Ditemukan di nasofaring dan rongga mulut.

Ada 3 jenis yaitu:

 Phalatinum tonsil (palatine) adalah kumpulan nofule lumphoid yang ditemukan di


aderah di perbatasan rongga mulut dan faring, bisa disebut dengan tonsil sejati.
 Tonsil pharyngeal (Adenoid). Terletak batas antara rongga didung dengan faring,
tepatnya di nasofaring, jika pharyngeal ini membangkak maka menganggu proses
keluar masuknya udara.
 Tonsil lingual, ditemukan pada permukaan superior lidah,

Fungsinya adalah mencegah terjadinya infeksi bakteri, yang masuk Bersama


makanan dan udara pernafasan. Jadi apapun yang dianggap berbahaya maka dicegah oleh
ketiga kehadiran jenis nonsil ini.

Nodus lymph ferfungsi untuk menyaring cairan limpa, maka nodus limph ini
berfunsi untuk mencegah pergerakan sl-sel kangngker yang terbawa, Bersama dengan
cairan lymph itu, jika ada sal kangngker yang metastasis yang terbawa dengan cairan
lymph, maka anyaman yang ada pada nodus lymph itu berfungsi menahan, sel-sel
kangngker tersebut. Maka sel kangker tersebut akan terperangkap pada nodus lymphoid
tersebut.

Struktur lain yang manyusun lymphoid ini adalah lymph, lympa sendiri berada di
sisi superior kiri updomen. Klo terjadi luka pada dererah updominal, limpah pecah maka
akan berujung pada syik dan kematian.

Ada 3 jenis kecepatan aliran dalah pada cairan lymph yaitu :

 Ada yang cepat


 Ada yang sedang
 Ada yang lambat.

Fungsi limpah itu adalah untuk menghancurkan sel darah merah yang sudah tua,
akan di hancurkan di organ limpah. Berfungsi untuk mendeteksi kehadiran subtansi asing
dan berespon terhadap subtansi asing tersebut. Fungsi lain, berfungsi sebagai
reserhoargar, jika jumlah darah mengarir pada pembuluh darah tidak normal maka
cadangan darah di limpah ini akan di kuelurkan dan masuk ke dalam pembuluh darah.
Part 3

Organ lain yang ikut membangun sistem limfoid ini adalah limfa. Pada manusia limfa
itu beratnya sekitar 140-180 g. Limfa beratnya berkurang seiring bertambahnya usia. Posisi
anatomis limfa berada di rongga abdomen tepatnya berada di puncak rongga abdomen sisi
paling kiri.Dia berada di bawah tulang rusuk terakhir sebelah kiri.Limfa bentuknya mirip
seperti gepalan tangan, sehingga mempunyai sisi luar berbentuk cekungan, cekungan ini
disebut hilum.Melalui hilum inilah pembuluh-pembuluh darah limfa masuk ke dalam
organnya.Bagian luar limfa terbungkus oleh satu struktur yang disebut kapsula
(capsule).Kapsula pada limfa ini terbentuk dari jaringan ikat padat tak teratur. Nantinya
kapsula ini akan meluas ke bagian dalam limfa membentuk struktur yang disebut
trabecular.Trabecular yang merupakan perpanjangan kapsula itulah yang kemudian
membagi limfa menjadi kompartemen-kompartemen kecil yang masih saling bersinambung
(terkoneksi).Bersama dengan trabecular itu terbawapembuluh-
pembuluhdarahini.Jadi,pembuluh-pembuluhdarahmasuk ke bagian dalam limfa bersama
dengan trabecular yang membagi limfa menjadi kompartemen-kompartemen kecil
itu.Nantinya ada arteri trabecular dan Vena trabecular. Batas antara Vena dan arteri yang ada
pada trabecular ini di zoom maka terlihat ada cabang dari arteri trabecular. Arteri trabecular
ini akan berasosiasi dengan struktur yang disebut dengan white Pulp. Sementara pembuluh
darah Vena itu berasosiasi dengan struktur yang disebut red pulp. White Pulp tersusun atas
dua unsur yaitu periarterial sheath dan lymphatic nodule.Periarterial sheath adalah
jaringan limfoid difusa (diffuse lymphatic tissue) yang tersusun atas sel-sel limfosit dengan
makrofag yang ada disepanjang pembuluh darah arteri. Jadi, dia seperti menyelubungi bagian
luar dari cabang pembuluh darah arteri trabecular. Nanti arteri trabecular ini akan bercabang
membentuk arteriole.

Arteriole iniakanmasuk ke dalam struktur yang disebut nodula lymphatic (lymphatic


nodule).Lymphatic nodule memiliki sel-sel penyusun yang tersusun agak rapat, berbeda
dengan sel-sel yang menyusun jaringan limfoid difusa tadi. Nanti di dalam nodula lymphatic
ini arterioleituakanpecahbercabang-cabangmenjadikapiler-kapiler ini. Kapiler itu akan
bersinambung dengan sinus venosus (venous sinus) yang membangun red pulp atau isi dari
pembuluh darah kapiler itu dituangkan langsung ke splenic cord yang menyusun red pulp.
Jadi, red pulp tersusun atas dua unsur utama yaitu pertama, sinus venosus (venous sinus)
yang bisa langsung bersinambung dengan kapiler yang ada di white Pulp dan yang kedua
adalah splenic cord.Splenic cord ini tersusun atas sel-sel retikular. Sel-sel retikular ini akan
membentuk juluran-juluran sitoplasmik, dan juluran-juluran sitoplasmik itu akan
bersinambung dengan juluran-juluran sitoplasmik lain sehingga membentuk seperti jejaring.
Ruang-ruang diantara jejaring itu akan diisi oleh sel-sel darah yang lain. Jadi, jika ada darah
yang masuk melalui arteri trabecular ini, kemudian masuk hingga ke kapiler, nanti jika
kapiler itu langsung bersinambung dengan sinus venosus maka aliran darah yang terjadi
disana akan berlangsung dengan cepat, dalam hitungan detik bisa selesai. Kemudian, jika
darah itu tidak bersinambung dengan sinus venosus tetapi darahnya dituangkan langsung ke
splenic cord maka darah itu akan berada dalam splenic cord dalam waktu yang lama bisa
sampai hitungan jam sebelum dia masuk kembali ke dalam pembuluh darah. Ada 3 jenis
kecepatan pembuluh darah dalam trabecular limfa ini, yaitu ada yang cepat selesai dalam
hitungan detik, ada yang intermediet hitungan menit, dan ada yang sampai berjam-jam batu
darahnya bisa kembali ke dalam pembuluh.

Aliran darah yang berlangsung dengan cepat, jika kemudian darah itu tidak harus
meninggalkan pembuluh, jadi dari kapiler langsung ke sinus venosus.Tapi jika darahnya
dituangkan dulu ke dalam splenic cord maka aliran darah yang ada disana bisa berlangsung
lebih lama, bisa hitungan jam baru bisa masuk kembali ke dalam pembuluh.
Organ lain yang ikut membangun sistem limfoid ini adalah thymus. Thymus posisi
anatomisnya ada di puncak mediastinum, di bagian superior mediastinum.Sebagin thymus
menutupi bagian puncak jantung, jadi thymus itu terdiri atas dua lobus, yaitu lobus kiri dan
lobus kanan.

Dulu thymus di duga berkembang sampai pubertas, jadi setelah pubertas thymus akan
mengalami degenerasi dengan cepat sehingga sulit ditemukan setelah pubertas berlalu. Tetapi
tertanya thymus itu berkembangpadatahunpertamakelahiran.Jadi,padaumur 1 tahun thymus
itu berkembang dan bisa bertahan sampai umur 60 tahun. Kemudian setelah 60 tahun, thymus
akan berdegenerasi dengan cepat sehingga sulit ditemukan. Sama dengan jaringan limfoid
yang lain, thymus dibungkus oleh kapsula (capsule), nanti kapsula ini akan masuk ke bagian
dalam thymus membentuk struktur yang disebut dengan trabecula. Trabecula inilah yang
kemudian membagi thymus menjadi lobula-lobula.Jika diamati 1 lobula, maka ada bagian
gelap yang disebut limfosit.Limfosit yang jumlahnya sangat banyak, tersusun sangat rapat
sehingga tampak gelap yang disebut korteks lobula (cortex lobule).Di bagian dalam yang
tampak lebih cerah yang disebut medula itu juga dibangun oleh limfosit tetapi tersusun agak
renggang sehingga tampak lebih cerah di bandingkan dengan bagian cortex.Di dalam Medika
terdapat 1 struktur yang disebut dengan thymic corpuscle.Sampai sekarang thymic corpuscle
tidak diketahui fungsinya.Fungsi kelenjar thymus ini adalah sebagai tempat pematangan
limfosit T. Jadi ketika ada limfosit T yang matang, maka limfosit T itu akan bergerak ke
dalam medula kemudian masuk ke dalam pembuluh darah kemudian menuju ke dalam organ-
organ limfoid yang lain.

Anda mungkin juga menyukai