Anda di halaman 1dari 3

5.

Perkembangan Kabupaten Raja Ampat dari segi 5


Kabupaten Raja Ampat sesuai dengan UU RI No. 26 Tahun 2002, terdiri dari 7 distrik.
Sejalan dengan perkembangan kabupaten, maka hingga tahun 2010 telah terjadi beberapa
kali pemekaran distrik dan kampung, sehingga pada saat ini kabupaten ini telah menjadi
24 distrik
Perkembangan jumlah penduduk
o Tahun 2010 sebesar 42.508 jiwa
o Tahun 2014 sebesar 45.310 jiwa
o Tahun 2016 sebesar 46.613 jiwa
o Tahun 2017 sebesar 47.301 jiwa
o Tahun 2018 sebesar 47.885 jiwa

Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara dan domestic di Kabupaten Raja Ampat dari
tahun ke tahun, yaitu:
o Di tahun 2013 s.d. 2015, mengalami peningkatan dengan rincian gambar
dibawah ini

o Di tahun 2016 s.d. 2018, mengalami peningkatan dengan rincian gambar


dibawah ini

o Di tahun 2019 s.d. 2021, mengalami penurunan dengan rincian gambar


dibawah ini
Penerimaan daerah Kabupaten Raja Ampat

Indeks Pembangunan manusia Kabupaten Raja Ampat dari


tahun ke tahun mengalami peningkatan walaupun tidak
yang signifikan, yaitu :
o Tahun 2019: 63,66
o Tahun 2020 sebesar 63,89
o Tahun 2021 sebesar 63,92
Sumber Referensi

 https://banten.antaranews.com/berita/47983/kekayaan-alam-raja-ampat-wisatawan-
tertarik
 Maulia, Yussy. 2021. Rajaampat, Potensi Besar untuk Mengembangkan Sistem Ekonomi
Berkelanjutan.
https://nationalgeographic.grid.id/read/132830198/rajaampat-potensi-besar-untuk-
mengembangkan-sistem-ekonomi-berkelanjutan?page=all
 Atlas Sumber Daya Pesesir Kabupaten Raja Ampat Provinsi Irian Jaya Barat.
https://birdsheadseascape.com/download/research/conservation/Atlas%20Sumberdaya
%20Pesisir%20Kabupaten%20Raja%20Ampat.pdf
 Pemerintah Kabupaten Raja Ampat
https://rajaampatkab.go.id/sejarah

https://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/2881/2/T2_092009106_BAB%20I.pdf

 Badan Pusat Statistik Kabupaten Raja Ampat


 Sistem Informasi Pemanfaatan Ruang (SIFATARU)
https://sifataru.atrbpn.go.id/kawasan/Raja-Ampat

Anda mungkin juga menyukai