1. Buka Software Magnet Office Tools, setelah muncul product activation klik Next,
kemudian pilih Offline.
2. Catat Device ID yang tertera dan kirim ke tech.support PT.Asaba dan akan dikirim
kembali kode aktifasi yang harus diisikan dikolom, kemudian klik Next
3. Check pada kolom accept, kemudian Next. Setelah muncul batas tanggal expired klik
Finish
1. Masukkan usb dongle software yang telah disiapkan, kemudian buka software
Magnet Tools.
2. Klik New Job, kemudian beri nama di Job Name dan simpan file ke folder yang
diinginkan. Klik Define Job Configuration. Pilih Display – Time – Sesuaikan dengan
zone waktu GMT.
Kemudian pilih Coordinat System, sesuaikan dengan wilayah zone UTM yang kita
ukur.
Setelah itu klik Save Configuration dan beri nama GPS PT.Timah (Contoh) dan OK
Pilih Konfigurasi GPS PT.Timah (Contoh) yang sudah kita buat dan Klik OK, maka akan
muncul tampilan Map View dan Kolom.
3. Klik Import, pilih data pengamatan gps static yang sudah kita save di folder kemudian
Open
Import semua data pengamatan gps static, agar bisa kita proses hitung koordinat
x,y,z
Edit Kolom Point Name dan beri nama sesuai dengan no.patok.
Klik Kolom Antenna Type dan pilih type receiver yang digunakan (GRX3)
5. Klik Kolom Point, pilih control dan klik Both pada point BM1 (karena point digunakan
sebagai acuan) nanti lambang point akan berubah jadi segitiga.
Kemudian pada kolom code, buat nama Base untuk BM1 dan Rover untuk BM2 dan
BM3.
Akan muncul tampilan koordinat hasil proses data, kemudian klik kolom GPS
Observation dan lihat kolom Solution Type, pastikan harus fixed (Hasil proses data
koordinat sudah masuk dalam toleransi).
7. Untuk melihat tampilan jumlah satelit GPS dan Glonnas yang ditangkap oleh receiver
GPS dengan klik View pilih Occupation View,
Maka akan muncul, klik tanda (+) untuk melihat no. dan jumlah satelit yang didapat.
Catatan :
8. Pilih satelit yang akan tidak digunakan untuk proses data dengan klik kiri mouse,
kemudian tarik tahan sepanjang waktu pengamatan.
Melihat tampilan data-data ephemeris GPS dengan klik View pilih Ephemeris View.
9. Melihat tampilan data point GPS dengan format CAD 3D dan Google Earth.
Tampilan Cad 3D
10. Jika pengamatan data gps static kita membentuk jaring segitiga atau loop, maka
harus kita proses hitung perataan koordinat.
11. Untuk print out data koordinat titik BM Klik Report pilih Execute report - Point
12. Print out hasil koreksi proses data titik BM Klik Report, pilih Execute report – GPS
Observation
13. Eksport Data Point BM bisa ke format txt, csv, dxf, shp dll.
Klik Job pilih Eksport, pilih format yang diinginkan (contoh ke format .dxf, bisa dibuka
diprogram Autocad)
Buka Program Autocad dan buka file yang sudah kita eksport dalam format .dxf