Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PRAKTIKUM

ORGANISAASI DAN ARSITEKTUR


KOMUPUTER

MODUL 3
CPU

DISUSUN OLEH :
Fizri Adha Akbari 3412221001

PROGRAM STUDI INFORMATIKA


FAKULTAS SAINS DAN INFORMATIKA
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI
TAHUN 2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI............................................................................................................................... i

 PEMBAHASAN ................................................................................................................ 1

1. CPU ................................................................................................................................. 1

1.1 Komponen Utama CPU ............................................................................................... 1

1.2 Fungsi CPU .................................................................................................................. 1

1.3 Siklus Fetch Dasar ....................................................................................................... 2

1.4 Struktur Sistem Komputer baku................................................................................... 3

1.5 Modul Utama Micro Prosesor ...................................................................................... 3

2. Kegiatan Praktikum ........................................................................................................ 5

3. Tugas Praktikum ............................................................................................................. 5

3.1 Prosesor Yang Berkembang Saat Ini ........................................................................... 5

 REFERENSI ...................................................................................................................... 7

i
 PEMBAHASAN

1. CPU
CPU merupakan komponen yang memiliki peran penting pada sistem komputer.CPU
adalah komponen pengolah data berdasarkan instruksi-intruksi yang diberikan kepadanya.

1.1 Komponen Utama CPU


Dalam mewujudkan fungsi dan tugasnya, CPU tersusun atas beberapa komponen sebagai
bagian dari struktur CPU. Struktur detail internal CPU tersusun atas beberapa komponen, yaitu :
 Arithmetic and Logic Unit (ALU), bertugas membentuk fungsi-fungsi
pengolahan datakomputer. ALU sering disebut mesin bahasa (machine language)
karena bagian inimengerjakan instruksi – instruksi bahasa mesin yang diberikan
padanya. Seperti istilahnya,ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika
dan unit logika boolean, yang masing masing memiliki spesifikasi tugas
tersendiri.
 Control Unit, bertugas mengontrol operasi CPU dan secara keselurahan
mengontrol komputer sehingga terjadi sinkronisasi kerja antar komponen dalam
menjalankan fungsi_fungsi operasinya. Termasuk dalam tanggung jawab unit
kontrol adalah mengambil instruksi-instruksi dari memori utama dan menentukan
jenis instruksi tersebut.
 Registers, adalah media penyimpan internal CPU yang digunakan saat proses
pengolahan data. Memori ini bersifat sementara, biasanya digunakan untuk
menyimpan data saat diolah ataupun data untuk pengolahan selanjutnya.
 CPU Interconnections, adalah sistem koneksi dan bus yang menghubungkan
komponen internal CPU, yaitu ALU, unit kontrol dan register – register dan juga
dengan bus-bus eksternal CPU yang menghubungkan dengan sistem lainnya,
seperti memori utama, piranti masukan/keluaran.
1.2 Fungsi CPU
Fungsi CPU adalah menjalankan program-program yang disimpan dalam memori utama
dengan cara mengambil instruksi–instruksi, menguji instruksi tersebut dan mengeksekusinya satu
persatu sesuai alur perintah.Pandangan paling sederhana proses eksekusi program adalah dengan
mengambil pengolahan instruksi yang terdiri dari dua langkah, yaitu : operasi pembacaan instruksi
(fetch) dan operasi pelaksanaan instruksi (execute).

1
1.3 Siklus Fetch Dasar

Gambar 1. Siklus Intruksi Dasar

Pada setiap siklus instruksi, CPU awalnya akan membaca instruksi dari memori. Terdapat
register dalam CPU yang berfungsi mengawasi dan menghitung instruksi selanjutnya, yang disebut
Program Counter (PC).PC akan menambah satu hitungannya setiap kali CPU membaca instruksi.
Instruksi-instruksi yang dibaca akan dibuat dalam register instruksi (IR). Instruksi-instruksi ini dalam
bentuk kode-kode binner yang dapat diinterpretasikan oleh CPU kemudian dilakukan aksi yang
diperlukan. Aksi-aksi ini dikelompokkan menjadi empat katagori, yaitu :
 CPU-Memori, perpindahan data dari CPU ke memori dan sebaliknya.
 CPU-I/O, perpindahan data dari CPU ke modul I/O dan sebaliknya.
 Pengolahan Data, CPU membentuk sejumlah operasi aritmatika dan logika terhadap
data.
 Kontrol, merupakan instruksi untuk pengontrolan fungsi atau kerja. Misalnya
instruksi pengubahan urusan eksekusi.
Perlu diketahui bahwa siklus eksekusi untuk suatu instruksi dapat melibatkan lebih dari
sebuah referensi ke memori. Disamping itu juga, suatu instruksi dapat menentukan suatu operasi I/O.
Instruction Addess Calculation (IAC), yaitu mengkalkulasi atau menentukan alamat instruksi
berikutnya yang akan dieksekusi. Biasanya melibatkan penambahan bilangan tetap ke alamat instruksi
sebelumnya. Misalnya, bila panjang setiap instruksi 16 bit padahal memori memiliki panjang 8 bit,
maka tambahkan 2 ke alamat sebelumnya.
 Instruction Fetch (IF), yaitu membaca atau pengambil instruksi dari lokasi
memorinya ke CPU.
 Instruction Operation Decoding (IOD), yaitu menganalisa instruksi untuk
menentukan jenis operasi yang akan dibentuk dan operand yang akan digunakan.

2
 Operand Address Calculation (OAC), yaitu menentukan alamat operand, hal ini
dilakukan apabila melibatkan referensi operand pada memori.
 Operand Fetch (OF), adalah mengambil operand dari memori atau dari modul I/O.
 Data Operation (DO), yaitu membentuk operasi yang diperintahkan dalam instruksi.
 Operand store (OS), yaitu menyimpan hasil eksekusi ke dalam memori.

1.4 Struktur Sistem Komputer baku


Sistem Komputer adalah sebuah sistem perangkat prosesor untuk memproses data, perangkat
memory atau data hasil proses dan perangkat masukan untuk memasukan data kesistem komputer atau
perangkat luaran dengan tujuan mengirim data dari sistem komputer ke luar sistem komputer. Sistem
komputer secara garis besar dapat dilihat pada gambar :

Gambar 2. Sistem Komputer

1.5 Modul Utama Micro Prosesor


Micro Prosesor dalam sistem komputer merupakan komponen inti sistem.Mikroprosesor
memiliki sub komponen yang lebih rinci yang terdiri dari tiga komponen, yaitu: control unit,
Aritmetic and Logic Unit (ALU) dan register.
 Control Unit:Bagian microprosesor yang mengendalikan jalannya stiap oprasi
microprosesor
 ALU : Aritmetik Logic Unit, adalah bagian microprosesor yang bertanggung jawab
menyelenggarakan operasi aritmetik (penambahan, pengurangan perkalian
danpembagian) dan operasi logik (perbandingan data : =, <>, <, >)
 Register : kumpulan memory kecil dalam microprosesor yang berfungsi sebagai
penampung data, instruksi yang akan diolah, diambil dari memory atau akan
disimpan dimemory.

3
Gambar 3. Micro Prosesor Intel 8088

Mikroprosesor Intel 8088 termasuk keluarga mikroprosesor 8 bit dan 16 bit. Mikroprosesor
8088 mempunyai 8 bitjalur data dan 20 bit jalur alamat.Dalam mikro prosesor tersebut yang dominan
adalah register. Ada 13 register yang ada untuk mendukung system mikro prosesor.
Dalam mikro prosesor tersebut yang dominan adalah register. Ada 13 register yang
ada untuk mendukung system mikro prosesor. Register tersebut dikelompokkan berdasarkan
fungsinya. Dalam MP 8088 dikenal 5 kelompok register
 General purpose register (register serba guna) AX ( AH + AL) : Accumulator register
BX (BH + BL) : Base register CX (CH + CL) : Counter register DX (DH + DL) :
Data register Register serbaguna dapat diases dengan 16 bit, atau dengan 8 bit
 Segment register (untuk pengalamatan) CS : Code Segment (alamat code program )
DS : Data Segment (alamat data) SS : Stack Segment (alamat stcak) ES : Extra
Segment Register segment hanya dapat diases dengan model 16 bit. Register ini berisi
data alamat segment dari suatu sel memory dengan alamat offset berasal dari register
Pointer atau register Index, misalnya pasangan alamat adalah : SS:SP ES:DI DS:SI.
 Pointer register (untuk pengalamatan) IP : Instruction Pointer (menyimpan alamat
instruksi yang akan dieksekusi) SP:Stack Pointer (dengan SS mengalamati Stack

4
memory) BP :Base Pointer Dalam kelompok register ini, Instruction Pointer (IP)
tidak dapat diases oleh programer karena register ini berisi alamat kode program yang
akan dieksekusi.
 Index register (untuk pengalamatan) SI : Source Index (dengan DS mengalamati
sumber data) DI :Destination Index (dengan ES mengalamati tujuan data)
 Flag register : Untuk mengetahui status operasi MP FLAG register yang berupa data
16 bit masing-masing bitnya menandai suatu status operasi.
Adapun flag yang terdapat pada mikroprosesor 8088 ke atas adalah sebagai berikut :
1. OF (Overflow Flag), jika terjadi overflow pada operasi aritmatika bit ini akan
bernilai 1.
2. DF (Direction Flag), digunakan pada operasi untai untuk menunjukkan arah proses.
3. IF (Interrupt enable Flag), mikroprosesor akan mengabaikan interupsi yang terjadi
jika bit ini 0.
4. TF (Trap Flag), digunakan untuk proses pelacakan langkah demi langkah.
5. SF (Sign Flag), jika digunakan bilangan bertanda bit ini akan bernilai 1.
6. ZF (Zero Flag), jika hasil operasi menghasilkan nol, maka bit ini akan bernilai 1.
7. AF (Auxiliary Flag), digunakan oleh operasi BCD, seperti pada perintah AAA.
8. PF (Parity Flag), digunakan untuk menunjukkan paritas bilangan, bit ini akan
bernilai 1 bila bilangan yang dihasilkan merupakan bilangan genap.
9. CF (Carry Flag), jika terjadi peminjaman (borrow) pada operasi pengurangan atau
bawaan (carry) pada penjumlahan, maka bit ini akan bernilai 1.

Gambar 4. Flag Register

2. Kegiatan Praktikum
1. Bertujuan untuk menggunakan aplikasi atau tools untuk dapat melihat kerja dari
cpu
2. Membuat laporan praktikum
3. Membuka aplikasi CPU-Z dan memahami tujuan dan penggunaannya
4. Mendiskusikan aplikasi yang terkait dengan CPU, Chaches, MainBoard,
Memory, Manajmen Memory
5. Tugas Praktikum
3.1 Prosesor Yang Berkembang Saat Ini
 Amd Reyzen 6000 Series Mobile .

5
Amd Reyzen 600 Series merupakan prosesor trobosan terbaru dari perusahaan
AMD yang memiliki performa yang lebih tinggi dari amd reyzen series
sebelumnya tentunya lebih efisien dan mampu membuka aplikasi berat seperti
game, desain, programing yang memiliki spesifikasi tinggi.Prosesor ini dibekali
dengan kartu grafis terintegrasi AMD Radeon yang sudah dibekali teknologi
arsitektur(RDNA) yang dapat menghasilkan performa lebih bagus.

 Intel Core i9 X-Series


Dirancang untuk mempertimbangkan kebutuhan pembuat konten atau kebutuhan
studio mengedit merkam dan merender dengan maksimum 4,8GHz menggunakan
teknologi intel turbo boost max3.0
 Prosesor M2
Prosesor M2 memiliki 1,9 lebih cepat dari prosesor sebelumnya terdiri dari empat
core berkinerja tinggi dan empat core efisiensi, dengan cache 16MB di core
kinerja dan cache 4MB di core efisiensi

3.2 Penggunaan CPU-Z


3.2.1 CPU
 Nama dan kode : Menampilkan nama dan code dari prossesor yang digunakan pada
komputer.
 Package : Menampilkan jenis socket pada komputer.
 Teknologi : Menampilkan seberapa besar komponen yang dipakai.
 Spesifikasi : Menampilkan spesifikasi komputer.
 Family : Menampilkan generasi pada prossesor.
 Model : menampilkan model Prossesor.
 Instruksi : menampilkan intruksi dalam prosesor yang dipakai

 Clocks (L1, L2) : Mengetahui kecepatan satu core satuan dalam melakukan suatu
perintah.
 Cache :Cache memory adalah memory berukuran kecil berkecepatan tinggi yang
berfungsi untuk menyimpan sementara instruksi dan/atau data (informasi) yang
diperlukan oleh prosesor.
3.2.2 Cache
 L1D - Cache : cache adalah lokasi pertama yang diakses oleh prosesor ketika mencari
pasokan data.Kapasitas simpan datanya paling kecil, antara puluhan hingga ribuan

6
byte tergantung jenis prosesor. Pada beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16
KB yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8
KB untuk menyimpan data.
 L1I - Cache : cache adalah lokasi pertama yang diakses oleh prosesor ketika mencari
pasokan data.Kapasitas simpan datanya paling kecil, antara puluhan hingga ribuan
byte tergantung jenis prosesor. Pada beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16
KB yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8
KB untuk menyimpan data.
 L2 - Cache :L2 cache. Prosesor dapat mengambil data dari cache L2 yang terintegrasi
(on-chip) lebih cepat dari pada cache L2 yang tidak terintegrasi. Kapasitas simpan
datanya lebih besar dibandingkan L1 cache, antara ratusan ribu byte hingga jutaan
byte, ada yang 128 KB, 256 KB, 512 KB, 1 MB, 2 MB, bahkan 8 MB, tergantung
jenis prosesornya.
3.2.3 MotherBoard
 Pabrikan : tipe dari motherboard
 Model : tipe dari motherboard
 Chipset : Chipset yang digunakan berupa sekumpulan IC kecil atau chips yang
dirancang untuk bekerjasama dan memiliki fungsi-fungsi tertentu. Pada sistem
hardware komputer, chipset ini bisa terdapat pada motherboard, card-card (kartu-
kartu) ekspansi, misalnya pada kartu grafis (video card), atau pada peralatan
komputer lainnya.
 Southbridge : tipe penghubung yang digunakan
 BIOS : Menampilkan brand, versi dan tanggal pembuatan bios.

 REFERENSI

Barany Fachri, ikhsan Parinduri, Siti Nurhabibah Hutagalung, Ricky Ramadhan Harahap.2020.
Arsitektur dan Organisasi Komputer.Yayasan Kita Menulis

Barry B. Brey, Mikroprosesor Intel 8086/8088/80186/80188/80286/80386/80486 : Arsitektur


Pemrograman Antarmuka, Edisi 5, Jilid 2, Penerbit Erlangga, 2003.

https://www.apple.com/id/macbook-air-m2/specs/
https://www.amd-id.com/category/products/amd-processor-apu/
https://www.intel.co.id/content/www/id/id/products/details/processors/core.html

7
8

Anda mungkin juga menyukai