2. Menghasilkan Pekerjaan
Pengusaha pada dasarnya dan definisi pencipta pekerjaan, yang bertentangan dengan
pencari kerja. Terjemahan sederhana adalah bahwa ketika Anda menjadi seorang
pengusaha, ada satu pencari kerja yang kurang dalam ekonomi, dan kemudian Anda
memberikan pekerjaan untuk beberapa pencari kerja lainnya. Penciptaan lapangan kerja
seperti ini oleh bisnis baru dan yang sudah ada lagi adalah salah satu tujuan dasar
pembangunan ekonomi.
5. Standar Hidup
Mereka meningkatkan standar kehidupan masyarakat dalam suatu komunitas adalah tujuan
utama pembangunan ekonomi. Pengusaha kembali memainkan peran kunci dalam
meningkatkan standar hidup di komunitas. Mereka melakukan ini tidak hanya dengan
menciptakan pekerjaan, tetapi juga dengan mengembangkan dan mengadopsi inovasi yang
mengarah pada peningkatan kualitas hidup karyawan, pelanggan, dan pemangku
kepentingan lainnya di masyarakat. Misalnya, otomatisasi yang mengurangi biaya
produksi dan memungkinkan produksi yang lebih cepat akan membuat unit bisnis lebih
produktif, sementara juga menyediakan pelanggan dengan barang yang sama dengan harga
lebih rendah.
6. Ekspor
Setiap bisnis yang sedang berkembang pada akhirnya akan ingin memulai dengan ekspor
untuk memperluas bisnis mereka ke pasar luar negeri. Ini adalah unsur penting dari
pembangunan ekonomi karena menyediakan akses ke pasar yang lebih besar, dan
mengarah pada arus masuk mata uang dan akses ke teknologi mutakhir dan proses yang
digunakan di pasar luar negeri yang lebih maju. Manfaat utama lainnya adalah ekspansi ini
yang mengarah pada pendapatan bisnis yang lebih stabil selama kemerosotan ekonomi
dalam ekonomi lokal.
7. Pengembangan Masyarakat
Pembangunan ekonomi tidak selalu diterjemahkan ke dalam pengembangan komunitas.
Pengembangan masyarakat membutuhkan infrastruktur untuk pendidikan dan pelatihan,
layanan kesehatan, dan layanan publik lainnya. Misalnya, Anda membutuhkan pekerja
yang berpendidikan tinggi dan terampil dalam suatu komunitas untuk menarik bisnis baru.
Jika ada lembaga pendidikan, sekolah pelatihan teknis dan peluang magang, yang akan
membantu membangun kumpulan pekerja yang terdidik dan terampil seperti jenis-jenis
saham biasa.
2. Usaha Eceran
Usaha eceran adalah bisnis kecil yang ditekuni oleh wirausaha kecil. Usaha eceran
adalah satu-satunya usaha yang menjual produk manufaktur yang langsung kepada
konsumen. Saleh Kurnia dulu juga memulai usahanya dari sebuah toko kelontong.
Namun, karena dikelola dengan gigih kini telah menjadi jaringan usha ritel
(supermarket) besar di Indonesia, bahkan PT. Hero Supermarket yang merupakan
usaha keluarga Kurnia kini sudah go public sehingga menjadi supermarket pertama di
Indonesia.
3. Usaha Distribusi
Usaha ini adalah satu-satunya usaha yang membeli barang dari pabrik atau produsen
dan menjual kepada pedagang eceran. Contohnya adalah PT. Indomarco yang
bergerak bidang jasa distribusi produk konsumsi yang kini juga mulai merambah
usaha eceran.
4. Usaha Pertanian/Agribisnis
Pertanian barangkali adalah bentuk usaha kecil yang tertua. Pada awalnya, hasil
pertanian digunakan untuk memenuhi kebutuhan sendiri dan keluarga, namun lama-
kelamaan menjadi sebuah usaha yang cukup besar karena adanya ketergantungan
masyarakat satu sama lain.
5. Usaha Manufaktur
Usaha manufaktur merupakan suatu usaha kecil yang saat ini seringkali dikategorikan
masuk dalam jenis industri kreatif. Contohnya adalah kerajinan tangan, percetakan
dan lain-lain. Kaos oblong merek Dagadu Djogdja adalah contoh usaha yang awalnya
adalah merupakan penyaluran hobi mahasiswa arsitektur yang pandai dalam hal
desain grafis. Produk rancangannya yang unik dan lucu namun cerdas yang
dituangkan dalam bentuk cinderamata alternatif dari Jogya mengundang daya tarik
tersendiri. Kini dibawah bendera PT. Aseli Dagadu Djogja perusahaan itu sudah
merambah ke media cetak lainnya, selain kaos, mug, tas, dan dompet.