Anda di halaman 1dari 2

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1. Definisi
Bantuan hidup lanjut (BHL) merupakan tindakan yang di lakukan secara simultan
dengan bantuan hidup dasar dengan tujuan memulihkan dan mempertahankan fungsi
sirkulasi spontan sehingga perpusi dan oksigenasi jaringan dapat segera di pulihkan dan
di pertahankan.

2. Obat – obatan dan Cairan


Dalam kasus henti jantung,terapi obat dan cairan merupakan terapi yang paling
penting setelah teknik kompresi dada dan defibrilasi. Walaupun terapi obat dan cairan
itu penting,pemberian jangan sampai menggangu tindakan kompresi dda dan ventilasi.

3. Jalur obat – obatan dan Cairan


a. Jalur intravena Perifer
Pemberian obat – obatan dan cairan melalui jalur intravena perifer sangat
penting untuk di lakukan. Tindakan ini harus di lakukan tanpa mengganggu
kompresi,airway management,atau terapi defibrilasi.

b. Jalur Intraosseous
Apalagi kanulasi intravena sulit dilakukan, maka pemberian obat – obatan
dan cairan melalui jalur intraosseous dapat di lakukan,tertama pada anak – anak.
Jalur intraosseous ini merupakan jalur admistrasi obat sementara selama
resusitasi terjadi. Setelah keadaan darurat teratasi,maka jalur intraosseous ini
harus segera di ganti dengan jalur intravena.baik itu vena perifer atau vena
sentral.
Angka kesuksesan pasangan jalur intraosseous pada orang dewasa terbilang
cukup rendah. Jalur intraosseous ini sangat efektif untuk pemberian cairan
kristaloid,koloid,maupun darah.

c. Jalur Endrotrakeal
Dalam beberapa kasus resusitasi jantung – paru,terkadang pemasangan
kateter pda vena perifer atau intraosseous secara cepat sulit untuk dilakukan
sehingga jalur endrotrakel ini dapat di jadian alternatif. Jalur intrapulmonum ini
tidak direkomendasikan untuk rutin di lakukan pada keadaan darurat.
Pemberian obat melalui jalur intrapulmonum ini memiliki kecepatan yang
kurang efektif di bandingkan jalur intravena dan intraosseous serta jumlaj obat
yang masuk secara sistematik melalui jalur ini tidak konsisten. Pemberian obat
intra jantung sudah tidak diajurkan selama RJP karena manfaat yang sedikit
namun memiliki resiko tinggi terjadinya komplikasi.

Anda mungkin juga menyukai