Soal 2 :
Cari contoh contoh dari lima metamorphosis
serangga hama tanaman minimal 50 contoh
dengan nama umum, spesies, dan tanamanan
inangnya
Serangga Lepidoptera (kupu-kupu dan ngengat) - Serangga ini mengalami
metamorfosis lengkap dengan empat tahap yang berbeda: telur, larva, kepompong,
dan dewasa. Beberapa contoh umum lepidoptera yang menyerang tanaman
termasuk:
• Kupu-kupu kubis (Pieris rapae) - Tanaman inang: kubis, brokoli, dan sayuran kubis
lainnya
• Ulat tomat (Manduca quinquemaculata) - Tanaman inang: tomat, terong, paprika,
dan kentang
• Ulat kapas (Helicoverpa armigera) - Tanaman inang: kapas, jagung, kedelai, dan
tanaman lainnya
• Ulat grayak (Spodoptera frugiperda) - Tanaman inang: jagung, beras, kapas, dan
tanaman lainnya
• Ulat kubis (Plutella xylostella) - Tanaman inang: kubis, brokoli, dan sayuran kubis
lainnya
• Ulat buah (Cydia pomonella) - Tanaman inang: apel, pir, dan pohon buah lainnya
• Ulat jagung (Helicoverpa zea) - Tanaman inang: jagung, tomat, kapas, dan
tanaman lainnya
• Ulat pengorok (Lymantria dispar) - Tanaman inang: ek, betula, dan pohon lainnya
Soal 3:
Cari contoh contoh dari lima metamorphosis
serangga predator hama, minimal 50 contoh
dengan nama umum, spesies, dan mangsanya
1.
Kumbang-kumbang kecil (Coleoptera: Coccinellidae) - memangsa kutu daun, tungau,
serangga kecil lainnya. Kumbang-kumbang kecil mengalami metamorfosis
sempurna. Siklus hidupnya mencakup tahap telur, larva, kepompong, dan
dewasa. Larva kumbang-kumbang kecil menyerupai buaya kecil dan sangat rakus
memakan serangga pengganggu. Tahap kepompong adalah tahap non-makan di
mana larva berubah menjadi kumbang dewasa.
● • Kumbang ladybug konvergen (Hippodamia convergens) - Memangsa kutu daun,
sisik, dan tungau.
● • Kumbang ladybug berbintik tujuh (Coccinella septempunctata) - Memangsa kutu
daun, tungau, dan whitefly.
● • Kumbang ladybug berbintik dua (Adalia bipunctata) - Memangsa kutu daun, tungau,
dan whitefly.
● • Kumbang ladybug berbintik lima belas (Coccinella quinquepunctata) - Memangsa
kutu daun, tungau, dan whitefly.
● • Pembasmi kutu putih (Cryptolaemus montrouzieri) - Memangsa kutu putih dan sisik
lunak.
● • Kumbang ladybug bercak merah muda (Coleomegilla maculata) - Memangsa kutu
daun dan serangga berbadan lembut lainnya.
● • Kumbang ladybug dua kali ditikam (Chilocorus spp.) - Memangsa sisik, kutu
tepung, dan whitefly.
● • Kumbang ladybug bermata (Anatis mali) - Memangsa kutu daun, tungau, dan
whitefly.
● • Kumbang ladybug bercabang (Hippodamia variegata) - Memangsa kutu daun, sisik,
dan tungau.
● • Kumbang ladybug hitam (Stethorus punctum) - Memangsa tungau laba-laba dan
arthropoda kecil lainnya.
● • Kumbang ladybug bergaris (Coleoptera: Coccinellidae) (Myzia oblongoguttata) -
Memangsa kutu daun, tungau, dan whitefly.
● • Kumbang ladybug biru (Harmonia quadripunctata) - Memangsa kutu daun, tungau,
dan whitefly.
· Lacewing hijau biasa (Chrysoperla carnea) - Memangsa kutu daun, ulat bulu, dan
serangga bertubuh lunak lainnya.
· Brown lacewing (Hemerobiidae) (Micromus variegatus) - Memangsa kutu daun,
tungau, dan serangga kecil lainnya.
· Lacewing bermata emas (Chrysopidae) (Chrysopa oculata) - Memangsa kutu
daun, tungau, dan serangga kecil lainnya.
· Antlion lacewing (Myrmeleontidae) (Myrmeleon immaculatus) - Memangsa semut
dan serangga kecil lainnya.
· Lacewing bertitik (Neuroptera) (Nineta vittata) - Memangsa kutu daun, tungau, dan
serangga kecil lainnya.
· Lacewing bermata biru (Chrysopa nigricornis) - Memangsa kutu daun, tungau, dan
serangga kecil lainnya.
· Sayap renda hitam (Mallada desjardinsi) - Memangsa kutu daun, tungau, dan
serangga kecil lainnya.
· Sayap renda merah (Nineta flava) - Memangsa kutu daun, tungau, dan serangga
kecil lainnya.
· Lacewing berdebu (Neuroptera) (Coniopteryx sp.) - Memangsa kutu daun, tungau,
dan serangga kecil lainnya.
· Sayap raksasa (Polystoechotes punctatus) - Memangsa ulat bulu, kumbang, dan
serangga lainnya.
· Stink lacewing (Osmylus fulvicephalus) - Memangsa serangga kecil, laba-laba, dan
artropoda lainnya.
· Lacewing hitam dan putih (Neuroptera) (Nymphes myrmeleonoides) - Memangsa
kutu daun, tungau, dan serangga kecil lainnya.
· Lalat drone umum (Eristalis tenax) - Memakan nektar dan serbuk sari saat
dewasa, tetapi larva adalah predator penting kutu daun.
· Marmalade hoverfly (Episyrphus balteatus) - Memangsa kutu daun dan serangga
kecil lainnya.
· Pellucid hoverfly (Volucella pellucens) - Memangsa lebah dan tawon, serta
serangga lainnya.
· Footballer hoverfly (Helophilus pendulus) - memangsa kutu daun dan serangga
kecil lainnya.
· Sunfly hoverfly (Helophilus trivittatus) - Memangsa kutu daun dan serangga kecil
lainnya.
· Lalat narcissus besar (Merodon equestris) - Memangsa kutu daun dan serangga
kecil lainnya.
· Lalat terbang lebah berekor merah (Bombus lapidarius) - Memangsa kutu daun
dan serangga kecil lainnya.
· Lalat terbang berpita putih kecil (Sphaerophoria scripta) - Memangsa kutu daun
dan serangga kecil lainnya.
· Checkered hoverfly (Scaeva pyrastri) - Memangsa kutu daun dan serangga kecil
lainnya.
· Lalat terbang berkaki belang (Baccha elongata) - Memangsa kutu daun dan
serangga kecil lainnya.
· Banded hoverfly (Syrphus ribesii) - Memangsa kutu daun dan serangga kecil
lainnya.
· Eupeodes hoverfly (Eupeodes corollae) - Memangsa kutu daun dan serangga kecil
lainnya.
Soal 4:
Cari contoh contoh dari lima metamorphosis
serangga parasitoid minimal 50 contoh dengan
nama umum, species, dan serangga inang
1.
Hymenoptera adalah ordo serangga yang meliputi tawon, lebah, dan semut. Proses
metamorfosis Hymenopterans dikenal sebagai metamorfosis lengkap, yang
melibatkan empat tahap berbeda: telur, larva, pupa, dan dewasa.
Setelah Hymenopteran betina bertelur, mereka menetas menjadi larva yang
memakan inang atau bekal yang diberikan oleh induknya. Larva melewati beberapa
instar atau tahap pertumbuhan sebelum memasuki tahap kepompong. Selama tahap
kepompong, larva berubah menjadi dewasa, dan tubuhnya mengalami perubahan
yang signifikan, termasuk pembentukan sayap, kaki, dan antena.
Durasi proses metamorfosis bervariasi di antara spesies Hymenopteran yang
berbeda, dan dapat berlangsung dari beberapa hari hingga beberapa bulan. Setelah
dewasa muncul dari kasus kepompong, ia akan mengalami masa pematangan yang
singkat sebelum menjadi berfungsi penuh dan siap untuk kawin dan bereproduksi.
2. Diptera: Diptera adalah ordo serangga yang meliputi lalat, nyamuk, dan agas.
Proses metamorfosis Dipterans dikenal sebagai metamorfosis lengkap, yang
melibatkan empat tahap berbeda: telur, larva, pupa, dan dewasa.
Setelah Dipteran betina bertelur, mereka menetas menjadi larva yang memakan
bahan organik atau organisme lain, tergantung spesiesnya. Larva melewati
beberapa instar atau tahap pertumbuhan sebelum memasuki tahap kepompong.
Selama tahap kepompong, larva berubah menjadi dewasa, dan tubuhnya
mengalami perubahan yang signifikan, termasuk pembentukan sayap, kaki, dan
antena.