PERSETUJUAN
URAIAN DISUSUN OLEH DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH
Ir. HARTADI KOSWARI ABIZAR, ST HERMAN NASUTION, ST
NAMA
KUSNOHARDJONO NIP. 198601032010121005 NIP. 196705042006041005
TANDA
TANGAN
STATUS DOKUMEN
06. Arsip
SEJARAH DOKUMEN
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan
Sejarah Dokumen
Surat Pengantar
Daftar Isi
I. Umum
1.1 Latar Belakang
1.2 Maksud dan Tujuan
1.3 Sasaran
II. Informasi Kegiatan
2.1 Data Pengguna Jasa
2.2 Data Konsultan Supervisi
2.3 Data Penyedia Jasa
2.4 Lokasi Kegiatan
III. Sasaran Mutu Kegiatan
3.1 Umum
3.2 Sasaran Mutu Pengawasan Teknik
IV. Struktur Organisasi Pihak Yang Terlibat
4.1 Struktur Organisasi Konsultan Supervisi
4.2 Struktur Organisasi Kontraktor
V. Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang
VI. Bagan Alir Pelaksanaan Pekerjaan
6.1 Bagan Alir Proses Pengendalian Mutu
6.2 Bagan Alir Pengawasan Harian
6.3 Bagan Alir Proses Pengendalian Mutu
6.4 Bagan Alir Pengawasan Mutu Harian
6.5 Bagan Alir Pengawasan Pekerjaan Drainase
6.6 Bagan Alir Pengawasan Pekerjaan Pasangan Batu dengan Mortar
I. UMUM
Rencana Mutu Kontrak ini dibuat untuk memenuhi ketentuan didalam kontrak Satuan
Kerja Pararel Perbatasan Nanga Badau – Entikong – Aruk – Temajok. Hal ini
sehubungan dengan asumsi bahwa saat ini Penyedia Jasa dinilai belum mempunyai
“SISTEM JAMINAN MUTU”, maka elemen mutu ini disiapkan untuk memenuhi
mekanisme hubungan antara elemen sistim jaminan mutu terhadap spesifikasi teknis
Kontrak Pekerjaan Pengawasan Teknis Pembangunan Jalan Sekayam / Entikong –
Rasau 1. Rencana Mutu Kontrak dibuat berdasarkan Undang-undang No. 18 tahun
1999 dan Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 80 tahun 2003 yang mana
digunakan oleh Penyedia Jasa dan Pengguna Jasa untuk menjamin agar spesifikasi
teknis kontrak Pekerjaan Pengawasan Teknis Pembangunan Jalan Sekayam /
Entikong – Rasau 1 diitangani secara benar sebagaimana mestinya.
1.3. SASARAN
Pengawasan Teknik yang akan dilaksanakan oleh Konsultan adalah untuk
mendapatkan hasil pekerjaan yang sesuai dengan rencana, baik dari segi kuantitas,
kualitas, biaya, maupun waktu dan dapat dipertanggungjawabkan serta hasil
pekerjaan tersebut harus memenuhi spesifikasi maupun ketentuan-ketentuan lain
yang berlaku.
Jangka Waktu Pelak. : 240 (Dua Ratus Empat Puluh) Hari Kalender
Tanggal Mobilisasi : 05 Februari 2016
Tanggal Demobilisasi : 28 September 2016
III.1. UMUM
Melaksanakan pengawasan dengan mengarahkan sumber daya yang dimiliki sesuai
yang dipersyaratkan, konsisten dengan visi dan misi, bertujuan untuk mencapai
hasil kualitas pekerjaan yang optimal, handal, guna mencapai target kepuasan bagi
Pengguna.
e. Melakukan secara rutin pemantuan dengan ketat atas prestasi kontraktor dan
segera melaporkan kepada Kepala Satker/Pemimpin Bagian Pelaksana Kegiatan
apabila kemajuan pekerjaan ternyata mengalami keterlambatan lebih dari 15%
dari rencana, membuat saran-saran penanggulangan serta perbaikan.
f. Melakukan secara rutin pengecekan secara cermat semua pengukuran pekerjaan,
dan secara khusus harus ikut serta dalam proses pengukuran akhir pekerjaan
selambat-lambatnya setelah pekerjaan selesai..Menyusun laporan bulanan
tentang kemajuan fisik dan financial, serta menyerahkannya kepada Kepala
Satker/Pemimpin Bagian Pelaksana Kegiatan paling lambat tanggal 5 pada bulan
berikutnya.
g. Sewaktu-waktu apabila diperlukan menyusun Justifikasi Teknis, termasuk
gambar dan perhitungan sehubungan dengan usulan perubahan kontrak.
h. Memeriksa dan menandatangani gambar kerja (Shop Drawing) yang diajukan oleh
kontraktor sebelum pelaksanaan pekerjaan dilaksanakan dan dikembalikan
kepada kontraktor paling lambat 2 x 24 jam.
i. Setiap tanggal 25 bulan berikutnya mengecek dan menandatangani dokumen
pembayaran bulanan (Monthly Certificate).
j. Mengecek dan menandatangani dokumen-dokumen tentang Pengendalian Mutu
dan Volume Pekerjaan setiap minggu.
k. Membantu Kepala Satker/Pemimpin Bagian Pelaksana Kegiatan dalam
menyelesaikan pekerjaan baik dari segi teknis maupun administrasi secara
kontinyu.
l. Bekerja sama dengan GS (General Superintendent) sehubungan dengan
pelaksanaan pekerjaan secara kontinyu.
m. Bertanggung jawab atas seluruh tugas Quality Engineer / Quantity Engineer
(Chief Inspector) atau Petugas lainnya apabila tenaga tersebut tidak disediakan
dalam kontrak ini selama masa kontrak.
n. Membantu dan bekerja sama dengan unsur pelaksana kegiatan dalam rangka
peninjauan kembali rancangan/rekayasa lapangan selama masa mobilisasi fisik.
o. Ikut bertanggung jawab dalam bobot yang besar atas kegiatan pelaksanaan
konstruksi oleh kontraktor apabila hal tersebut nyata disebabkan oleh kesalahan
pelaksanaan konstruksi oleh kontraktor pelaksana sampai masa pelaksanaan
pekerjaan.
Wewenang :
Memberikan masukan kepada PPK (Pejabat Pembuat Komitmen) mengenai
masalah teknik dan pelaksanaan pekerjaan dilapangan.
a. Menanda tangani Pembayaran sertifikat Bulanan.
b. Menanda tangani rangkuman quality control apabila telah sesuai dengan
Spesifikasi teknik.
c. Menanda tangani rangkuman volume pekerjaan sebagai pendukung Sertifikat
bulanan.
d. Melaporkan seluruh kegiatan pekerjaan kepada PPK dan Kepala Satker.
e. Menanda tangani hasil rekayasa lapangan maupun Justifikasi Teknik.
f. Menolak hasil pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi teknik.
g. Menanda tangani Shop Drawing dan As Built Drawing.
Wewenang :
V.4. INSPECTOR
a. Bertanggung jawab kepada Quantity Engineer/Chief Inspector untuk mengawasi
kuantitas dari konstruksi dan memastikan berdasarkan basis harian bahwa
pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan dokumen kontrak, spesifikasi, gambar-
gambar kerja yang disahkan oleh Site Engineer.
b. Membuat catatan harian tentang aktivitas penyedia jasa konstruksi dan engineer
dengan format laporan standar dan memberitahukan penyedia jasa konstruksi
secara tertulis terhadap penyimpangan-penyimpangan yang dilakukannya.
c. Menggambar kemajuan harian yang dicapai penyedia jasa konstruksi pada grafik
(chart) yang telah disetujui.
d. Memonitor dan melaporkan setiap kejadian (kecelakaan, kebakaran dan lain-
lain) serta ketidak sesuaian di lapangan kepada Quantity Engineer/Chief
Inspector.
e. Membantu Quantity Engineer/Chief Inspector dalam membuat laporan dan serah
terima sementara serta pemeriksaan kuantitas di lapangan.
V.5. SURVEYOR
a. Bertanggung jawab terhadap semua pengukuran kuantitas dan pekerjaan.
b. Mengawasi survey teknik lapangan yang dilakukan penyedia jasa konstruksi untuk
memastikan pengukuran dengan akurat telah mewakili kuantitas untuk
pembayaran sertifikat bulanan atau untuk pembayaran akhir (final).
c. Membantu dan berhubungan dengan tim supervisi dalam semua hal yang
berhubungan dengan pengukuran kuantitas.
V.7. SEKERTARIS/ADMINISTRASI
a. Membantu Site Engineer dalam pembuatan, pengiriman dan pengarsipan surat
keluar.
b. Membantu Site Engineer dalam pengarsipan semua surat masuk dan keluar dan
pengendalian dokumen-dokumen pekerjaan.
c. Membantu Site Engineer dalam penyusunan Laporan Bulanan, Laporan Triwulan
dan Laporan Akhir.
d. Membantu Site Engineer dalam penyusunan Invoice.
e. Mendukung kelancaran pekerjaan dengan ketersediaan peralatan kantor yang
memadai.
01 Timbunan Biasa
02 Timbunan Pilihan
03 Lapis Pondasi Aggregat Klas A
04 Lapis Pondasi Aggregat Klas B
05 Lapis Pondasi Aggregat Klas S
06 Beton fc’25
07 Beton fc’20
08 Beton fc’10
09 Aspal panas AC-WC
10 Aspal panas AC-BC
11 Besi tulangan ulir 32
12 Besi tulangan polos 24
13 Batu untuk Pasangan Batu
No. Nama Personil Posisi / Jabatan Tanggal Mobilisasi Waktu Kontrak Kerja Tanggal Demobilisasi
1 Asep Wahyu Sukanda, ST Site Engineer 05 Februari 2016 8 Bulan 28 September 2016
2 Ir. Rida Heryanto Quantity Engineer 05 Februari 2016 8 Bulan 28 September 2016
3 Bayu Teguh Arianto, ST Quality Engineer 05 Februari 2016 8 Bulan 28 September 2016
JUMLAH CASH IN BULAN 30.00% 10,0% 10,0% 10.0% 10.0% 10,0% 10.00% 10.00%
JUMLAH KOMULATIF 30.00% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 80.00% 90.00% 100,00%
B PENGELUARAN(CashOut)
1 Peralatan/ Operasional 20.00% - - - - - -
2 Tenaga Kerja/Personil 10.00% 10.0% 10.0% 10.0% 10.0% 10.00% 10.00%
CashOut / BULAN 30.00% 10.0% 10.0% 10.0% 10.0% 10.0% 10.00% 10,00%
JUMLAH KOMULATIF 30.00% 40.00% 50.00% 60.00% 70.00% 80.00% 90.0% 100,0%
BALANCE CASH FLOW 100.00% 60.00% 50.00% 40.00% 30.00% 20.00% 10.00% 0,00%
XII. RENCANA TERHADAP METODE VERIFIKASI, VALIDASI, MONITORING, EVALUASI DAN PENGUJIAN.
1.1 Perencanaan Konstruksi Secara Observasi • Hasil survey lapangan Desain dan gambar baru
Detail • Cross Section fisik dimulai
• Long Section
• Data Tanah
• Design konstruksi secara detail, gambar-gambar
typical perkerasan, drainase, pelengkap jalan,
bangunan pelengkap jalan dan bangunan untuk
keselamatan kerja
• Pendekatan dan Metodelogi perencanaan teknis
berdasarkan kriteria design dan literaturnya
• No Objection Letter (NOL) untuk menjamin
pencapaian kinerja yang telah ditetapkan
• Perhitungan perencanaan konstruksi
• Gambar detail pekerjaan konstruksi
• Spesifikasi teknik setiap item pekerjaan
• Hasil pengujian mutu
• Kekuatan hasil pekerjaan berdasarkan kinerja yang
ditetapkan dalam spesifikasi kinerja dan keluaran
• Tahapan pekerjaan konstruksi (holding point) yang
ditetapkan dalam spesifikasi kinerja dan keluaran
Uraian
Rujukan Total
Bahan / Persyaratan Spesifikasi ( Pelaksanaan /
Mata
3.2 (2) Timbunan Cu.M Perbaikan Bahan Timbunan, bila (pasal : 3.2.1.8.b
Pilihan diperlukan sesuai dengan Spesifikasi dan pasal 3.2.1.8.c)
Pemeriksaan terhadap Tebal Gembur Spesifikasi pasal
sesuai dengan Hasil Percobaan Pemadatan 3.2.4.4
Pengawasan terhadap Proses Pemadatan
sesuai dengan Spec. Pasal 3.2.3.3
Pengawasan thdp ∑ Lintasan sesuai dgn Spesifikasi pasal
Hasil Percobaan Pemadatan 3.2.4.4
Sieve Analysis, max size 5 cm Mulai
Pelaksanaan &
SNI 03-1968-1990 / setiap 1000
AASHTO T - 27 Cu.m
Hidrometer SNI 03-3422-1994 / Mulai
AASHTO T - 88 Pelaksanaan &
setiap 1000
Cu.m
Atterberg Limit (LL & PI), PI max 6 % Mulai
Pelaksanaan &
setiap 1000
AASHTO T - 89/90 Cu.m
Standard Proctor Mulai
Pelaksanaan &
SNI 03-1742-1989 / setiap 1000
AASHTO T - 99 Cu.m
Laboratory CBR > 10 %, OMC+ 1 % or OMC- Mulai
3% Pelaksanaan &
SNI 03-1744-1989 / setiap 1000
AASHTO T - 193 Cu.m
Classification of Soils Mulai
Pelaksanaan &
setiap 1000
AASHTO T - 145 Cu.m
Penentuan Tanah Expansive Mulai
Pelaksanaan &
setiap 1000
AASHTO T - 258 Cu.m
Field Density SNI 03-2828-1992/ Every 200 M' Min
AASHTO T - 191
3,3 Penyiapan Sq.M Bila dijumpai lapisan keras pada garis Spesifikasi pasal
Badan formasi atau tanah dasar, maka bahan 3.1.2.1).d)
Jalan tersebut harus digali 15 cm lebih dalam
3 /source or
Sieve analysis, as Grading Envelope AASHTO T 27 / T 11 5/1,000 m3
production
3 /source or
CBR > 35%, OMC+1 % or OMC.3% AASHTO T.193-81 5/1,000 m3
production
Field Density > 100% AASHTO T.190-90 Every 200 M'
3 /source or
Liquid Limit < max 35 & Plastic Limit PI:
AASHTO T.89-90 5/1,000 m3
4-10 %, Plx% No.200 pass.: max. 25 %
production
3 /source or as
Clay Lumps AASHTO T 112
directed
Los Angeles Abrasion, max. 40 % (A) & 50
AASHTO T 96
% (B)
Laboratory Compaction, VMA min. 14 % (A)
AASHTO T 99 / T180
& 10 % (B)
5.1.(1) Lapis Cu.M Kepadatan min 100% kepadatan maksimum SNI 03-1743-1989,
Pondasi modifikasi metode D
Agregat Tebal total agregat kls B tidak boleh Spesifikasi 5.1.1.3)
Klas B kurang, lebih dari 1cm dari tebal rencana c
Kerataan dgn straight edge 3,0 tdk lebih Spesifikasi 5.1.1.3)
dari 1 cm e
3 /source or
Sieve analysis, as Grading Envelope AASHTO T 27 / T 11 5/1,000 m3
production
CBR > 35%, OMC+1 % or OMC.3% AASHTO T.193-81 3 /source or
5/1,000 m3
production
Field Density > 100% AASHTO T.190-90 Every 200 M'
3 /source or
Liquid Limit < max 35 & Plastic Limit PI: 4-
AASHTO T.89-90 5/1,000 m3
10 %, Plx% No.200 pass.: max. 25 %
production
3 /source or as
Clay Lumps AASHTO T 112
directed
Los Angeles Abrasion, max. 40 % (A) & 50 %
AASHTO T 96
(B)
Laboratory Compaction, VMA min. 14 % (A)
AASHTO T 99 / T180
& 10 % (B)
Daily Spot
Lapis
6.1(1) Rate of Application Check/ 150.000
Pengikat
ltr. or more
Litre ACutback Asphalt 30 C - 110 C
0 0
AEmilsified Asphalt :20 °C - 70°C
Lapis any
6.1(2)
perekat Spraying Temperature modification of
distributor
6.3.(5b) Laston Sq.M Kerataan dengan straight edge 3,0m, tidak Spesifikasi
Lapis Aus boleh lebih besar dari 5 mm 6.3.1.4)f.i
(AC - WC) Kepadatan campuran terhampar 98% (dari Spesifikasi
JMF) 6.3.7.2)a,
AASHTO T 166 dan
SNI-06-2489-1991
1/source or as
Sieve Analysis/Natural, as Grading Envelope AASHTO T 27 / T 11
directed
1/source or as
Los Angeles Abrasion, max 40 % AASHTO T 96
directed
1/source or as
Soundness, max 12 % AASHTO T 104
directed
1/source or as
Coating & Stripping, min. 95 % AASHTO T I82
directed
1/source or as
Sand Equivalent, min 50 % AASHTO T176
directed
Cold : 1/JMF or
as directed
Specific Gravity / Absorp. AASHTO T 84/ T 85
Hot : 1/JMF or
as directed
2/day at AM
Marshall Test : AASHTO T 243 and Pmor 1 test
every 200 tone
A Absorpsi max 1.2%
A Void = 3.5 - 5.5 %
A Quotient min = 2500 kg/mm
A Stability, min = 800 kg
1/JMF or as.
Retained Stability, min. 75 % AASHTO T 165
Directed
Extraction Test, Grading as specified Total AASHTO T 164 2/day at AM
A/C, min. 6% and Pmor 1 test
every 200 tone
6 test every
200 m or
Core Drilling AASHTO T166/T230
1/Widdening
width at 100 m
Kerataan dengan straight edge 3,0m, tidak Spesifikasi
boleh lebih besar dari 5 mm 6.3.1.4)f.i
Spesifikasi
Kepadatan campuran terhampar 98% (dari 6.3.7.2)a,
JMF) AASHTO T 166 dan
Laston SNI-06-2489-1991
Lapis 1/source or as
6.3 (6a) Cu.M Sieve Analysis/Natural, as Grading Envelope AASHTO T 27 / T 11
Antara directed
AC - BC 1/source or as
Los Angeles Abrasion, max 40 % AASHTO T 96
directed
1/source or as
Soundness, max 12 % AASHTO T 104
directed
1/source or as
Coating & Stripping, min. 95 % AASHTO T I82
directed
1/source or as
Sand Equivalent, min 50 % AASHTO T176
directed
Specific Gravity / Absorp. AASHTO T 84/ T 85 Cold : 1/JMF or
as directed
Hot : 1/JMF or
as directed
2/day at AM
Marshall Test : AASHTO T 243 &Pmor 1 test
every 200 tone
A Absorpsi max 1.2%
A Void campuran = 3.5 - 5.5 %
A Quotient min = 2500 kg/mm
A Stability, min = 800 kg
1/JMF or as.
Retained Stability, min. 75 % AASHTO T 165
Directed
2/day at AM &
Extraction Test, Grading as specified Total
AASHTO T 164 PM or 1 test
A/C, min. 6%
every 200 tone
6 test every 200
m or
Core Drilling AASHTO T166/T230 #REF!
1/Widdening
width at 100 m
7.1 (5) Beton Cu.M 1/every
Slump test Spesifikasi 7.1.6.1)
fc’20 pour/batch
Sieve Analysis, as specified in 1/source or
AASHTOT 27 / T 11
Specifications, 1/week
A pass. No. 200 max 3 % (FA)
A and 1 %(CA)
1/source or
Clay Lumps, max. 0.5 % (FA) and 2 % (CA) AASHTOT 112
1/week
Organic Impurities, free from organic 1/source or
AASHTOT21
material 1/week
Los Angeles Abrasion, max 40 % (CA) AASHTOT 96 1/source
1/source or
Flakiness index, max 25 % (CA) BS 812
1/week
1/week
Organic Impurities, free from organic 1/source or
AASHTOT21
material 1/week
Los Angeles Abrasion, max 40 % (CA) AASHTOT 96 1/source
1/source or
Flakiness index, max 25 % (CA) BS 812
1/week
Soundness, max 10 % (FA) and 12 % (CA) AASHTOT 104 1/source
1/source or
Fineness Modulus
1/week
1/source or
Sand Equivalent AASHTOT 176
1/week
Quality of Water 1/source
Specific Gravity/Absorp AASHTO T 84 / T 85 1/source
Unit Weight AASHTO T 19 1/source
Moisture Content AASHTO T255/T265 3/day
3/day/location
Spesifikasi 7.1.6.1) &
Compressive Strength /class of
AASHTO T 22
Concrete
*C.
Butiran kaca (glass bead) harus
ditaburkan dengan kadar 450 gram/m2
untuk semua jenis cat, baik untuk Spesifikasi 8.4.3.4) b) vi)
“bukan termoplastik” maupun
“termoplastik”.
Pelat untuk Rambu Jalan harus
merupakan lembaran rata dari
Spesifikasi 8.4.2.2 sesuai
campuran aluminium keras 5052 - H34
ASTM B 209
dan harus mempunyai suatu ketebalan
Rambu jalan minimum 2 mm.
tunggal dgn Kerangka dan pengaku harus
8.4 (4)a Buah
permukaan merupakan bagian-bagian campuran
pemantul aluminium alloy yang diekstrusi dari
Spesifikasi 8.4.2.2 sesuai
campuran logam No. 6063-T6 . Pelat
ASTM B221
Rambu Jalan harus diberi tambahan
rangka pengaku bila ukuran melebihi
1,0 meter
8.4 (5) Patok Pengarah Buah Jumlah, jenis dan lokasi pemasangan
dipasang dengan akurat pada lokasi dan
ketinggian sedemikian rupa hingga
Spesifikasi 8.4.3.1
dapat menjamin bahwa patok tersebut
tertanam kuat di tempatnya, terutama
selama pengerasan (setting) beton.
Semua patok kilometer, patok Spesifikasi 8.4.3.2
hektometer dan patok pengarah harus
diberi satu lapis cat dasar (primer),
3. DSE/03/DR
4. DSE/04/DR
5. DSE/05/DR
6. DSE/06/DR
7. DSE/07/DR
8. DSE/08/DR
NO. DOKUMEN JENIS BUKTI KERJA UNIT KERJA MASA SIMPAN LOKASI PENANGGUNG JAWAB
01/RMK/DR/RMK/2016 Rencana Mutu Kontrak (RMK) Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
02/RMK/DR/LP/2016 Laporan Pendahuluan Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
03/RMK/DR/LB/2016 Laporan Bulanan No. 01 – 08 Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
04/RMK/DR/NRB/2016 Notulen Rapat Bulanan, Mingguan Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
05/RMK/DR/PCM/2016 Berita Acara PCM Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
06/RMK/DR/RW/2016 Request for Work dari Kontraktor Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
07/RMK/DR/RQ/2016 Request for Test quality dari kontraktor Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
08/RMK/DR/JMF/2016 Hasil Job Mix Formula Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
09/RMK/DR/HPH/2016 Hasil Pengetesan Harian Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
10/RMK/DR/HO/2016 Hasil Opname dengan Kontraktor Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
11/RMK/DR/BQl/2016 Back Up Quality Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
12/RMK/DR/BQt/2016 Back Up Quantity Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
13/RMK/DR/MC/2016 Sertifikat Bulanan (MC) Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
14/RMK/DR/SD/2016 Shop Drawing Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
15/RMK/DR/AD/2016 As Built Drawing Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
16/RMK/DR/LA/2016 Laporan Akhir Site Engineer Periode Kontrak Kantor Konsultan Site Engineer
Nama :
Jabatan :
PENGUJIAN FORMULA CAMPURAN RENCANA (FCR) atau DESIGN MIX FORMULA (DMF).
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
A. PENGAMBILAN CONTOH MATERIAL (Stock Pile atau Bin Dingin)
o Nama Lokasi/sumber
o Stone Crusher asal
1 Agregat Kasar
o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
o Nama Lokasi/sumber
o Stone Crusher asal
2 Agregat Medium
o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
o Nama Lokasi/sumber
o Stone Crusher asal
3 Agregat Halus
o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
o Nama Lokasi/sumber
o Stone Crusher asal
4 Abu batu
o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
o Nama Lokasi/sumber
5 Pasir alam o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
o Nama Lokasi/sumber
6 Asbuton butir o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
o Berat minimum, sesuai Ya Tdk kg
7 Bahan pengisi o Nama Lokasi/sumber
(filler) tambahan o Cara Pengambilan,sesuai Ya Tdk
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)
PETUNJUK PELAKSANAAN
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)
No. Dokumen : 01/DR/RMK.001 Tgl. Berlaku : 09 Feb 2016 Hal :
LEVEL 2 No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang : 09 Feb 2017 Paraf :
C. PENGUJIAN BERAT JENIS & PENYERAPAN AIR AGREGAT KASAR dan HALUS
Agregat Kasar (> o Bulk specific gravity (oven)
1
No. 4) o Penyerapan air ≤3% Ya Tdk %
Agregat Med (> o Bulk specific gravity (oven)
2
No. 4) o Penyerapan air ≤3% Ya Tdk %
o Bulk specific gravity (oven)
3 Agregat Halus
o Penyerapan air ≤3% Ya Tdk %
D. GRADASI AGREGAT GABUNGAN
1 GRADASI - I
a. Agregat Kasar o Persentase, berat % gr
b. Agregat Med. o Persentase, berat % gr
c. Agregat Halus o Persentase, berat % gr
d. Pasir alam o Persentase, berat % gr
e. Asbuton butir o Persentase, berat % gr
f. Filler o Persentase, berat % gr
g. Grafik Agregat o Memotong curva Fuller Antara # No dan # No
Gabungan o Tdk memotong, posisi Dibawa Diatas CurvaFuller
h
2 GRADASI - II
a. Agregat Kasar o Persentase, berat % gr
b. Agregat Med. o Persentase, berat % gr
c. Agregat Halus o Persentase, berat % gr
d. Pasir alam o Persentase, berat % gr
e. Asbuton butir o Persentase, berat % gr
f. Filler o Persentase, berat % gr
h. Grafik Agregat o Memotong curva Fuller Antara # No dan # No
Gabungan o Tdk memotong curva,posisi Dibawa Diatas CurvaFuller
h
3 GRADASI - III
a. Agregat Kasar o Persentase, berat % gr
b. Agregat Med. o Persentase, berat % gr
c. Agregat Halus o Persentase, berat % gr
d. Pasir o Persentase, berat % gr
alam
e. Asbuton butir o Persentase, berat % gr
f. Filler o Persentase, berat % gr
g. Grafik Agregat o Memotong curva Fuller Antara # No dan # No
Gabungan o Tdk memotong curva,posisi Dibawa Diatas CurvaFuller
h
E. BAHAN PEREMAJA
1 Campuran o Aspal Pen + Bunker Oil Ya Tdk
Nama :
Jabatan :
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PEKERJAAN LAPIS PONDASI AGREGAT KELAS A (LPA-A) dan KELAS B (LPA-B)
( F-01/SMM/IK/19. Rev.00 )
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
o Dilakukan pengecekan ulang
Ya Tdk
kesiapan lapangan
1 PERSIAPAN
o Ada pengendalian lalu lintas Ya Tdk
o Ada pengendalian K3 Ya Tdk
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PEKERJAAN LAPIS RESAP PENGIKAT (PRIME COAT)
( F-01/SMM/1K/20. Rev.00 )
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
1 PERSIAPAN o Dilakukan pengecekan ulang Ya Tdk
kesiapan lapangan
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)
PETUNJUK PELAKSANAAN
RENCANA MUTU KONTRAK (RMK)
No. Dokumen : 01/DR/RMK.001 Tgl. Berlaku : 09 Feb 2016 Hal :
LEVEL 2 No. Revisi : 00 Tgl. Kaji Ulang : 09 Feb 2017 Paraf :
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PEKERJAAN LAPIS PEREKAT (TACK COAT)
( F-01/SMM/IK/21 Rev.00 )
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PEKERJAAN BAHU JALAN AGREGAT
( F-01/SMM/IK/22. Rev.00 )
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
o Dilakukan pengecekan ulang
Ya Tdk
kesiapan lapangan
1 PERSIAPAN
o Ada pengendalian lalu lintas Ya Tdk
o Ada pengendalian K3 Ya Tdk
o Kerusakan pada lokasi
penghamparan telah Ya Tdk
diperbaiki
PENYIAPAN o Permukaan jalan lama
2 Ya Tdk
FORMASI digaruk/dialur
o Tanah dasar memiliki kepa
datan maksimum, sesuai Ya Tdk
o Tanah dasar basah
o Menggunakan alat mekanis Ya Tdk
o Rentang Kadar air sesuai Ya Tdk %
o Ditebar merata tidak segre
Ya Tdk
gasi.
o Ketebalan sesuai, tidak lebih
3 PENGHAMPARAN Ya Tdk
20cm tebal padat.
o Penghamparan bertahap per
Ya Tdk cm
10 cm tebal padat
o Menggunakan referensi patok
Ya Tdk
(blue topping).
o Menggunakan Roda Baja sejak
Ya Tdk
proses awal.
o Menggunakan Plate
Ya Tdk
Compactor pd proses awal.
4 PEMADATAN
o Menggunakan Frog Hammer
Ya Tdk
Compactor.
o Pemadatan akhir dengan Roda
Ya Tdk
Baja/Roda Karet.
o Tidak ada bagian yg berge-
Ya Tdk
rak saat proses pemadatan
5 PEMERIKSAAN o Ada bagian yg tidak sesuai
Ya Tdk cm
dengan toleransi kerataan.
o Ada bagian yg tidak sesuai Ya Tdk cm
toleransi elevasi.
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PENGHAMPARAN CAMPURAN ASPAL PANAS (HOTMIX)
(F-01/SMM/IK/23. Rev. 00)
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PEKERJAAN PENGECORAN BETON
( F: 01/SMM/IK/25)
LOKASI :
REQUEST NO/TGL :..............
Sta . . . . . . . . . . . .
RENCANA PRODUKSI : . . . . . . . M3
NO. PEMERIKSAAN JENIS PEMERIKSAAN URAIAN
o Jumlah tenaga kerja sesuai dg
hasil pengawasan persiapan Ya Tdk
lapangan, tidak ada perubahan
Tenaga kerja Ya Tdk
Mandor Ya Tdk
Pelaksana Ya Tdk
o Jumlah alat dan jenis sesuai dg
hasil pengawasan persiapan la- Ya Tdk
pangan
1 PERSIAPAN
Beton Molen Ya Tdk buah
Kereta Sorong Ya Tdk buah
Alat Pemadat Getar/Kedut Ya Tdk buah
o Jumlah material sesuai dg hasil
Ya Tdk
pengawasan lapangan
o Lokasi pekerjaan bebas dari
Ya Tdk
kotoran
o Ada pembersihan ulang karena
Ya Tdk
lokasi pekerjaan kotor
o Ada perbaikan dan penguatan form
work (acuan) dan penyo- Ya Tdk
2 PERBAIKAN kong
o Ada perbaikan pada penulangan /
Ya Tdk
pembesian
o Acuan diberi pelumas agar beton
Ya Tdk
tidak melekat
3 ACUAN
o Disiram sampai jenuh sebelum
Ya Tdk
pengecoran
o Performa campuran baik, matang Ya Tdk
o Secara visual slump memenuhi
PEMERIKSAAN Ya Tdk
4 syarat
CAMPURAN
o Ada penolakan/campuran dibuang
Ya Tdk
karena slump tidak sesuai
o Ada pemberhentian darurat. Ya Tdk
Nama :
Jabatan :
DAFTAR SIMAK
PENGAJUAN MEMULAI PEKERJAAN (REQUEST)
F: 02/SMM/PP/16 Rev.: 00
KONTRAKTOR : REQUEST NO/TGL :
KONSULTAN : PERIHAL :
LOKASI :
STATUS
NO. DATA PENDUKUNG NO. DOKUMEN KETERANGAN
PEMERIKSAAN
Keterangan :
Dsm : Daftar Simak, kegiatan pengecekan dengan menggunakan format standar. Hasilnya
merupakan lampiran sebagai pendukung/rekomendasi Permintaan Pekerjaan (Request).
No. : No dokumen (Bukti Kerja), dicatat dari system penomoran bukti kerja yang diterapkan pada
organisasi.
BAB. I
U M U M