Anda di halaman 1dari 12

BAB III

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

III.1 Pengumpulan Data


III.1.1 Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum ini adalah
sebagai berikut:
1. Data Nilai UTS dan UAS
2. Alat Tulis

III.1.2 Tahapan Pelaksanaan Praktikum


Adapun tahapan dalam pelaksanaan praktikum ini adalah sebagai berikut:
1. Menentukan objek yang diteliti.
2. Mengambil data nilai yang telah disediakan berupa nilai UTS dan UAS
pada Mahasiswa/i Teknik Industri Universitas Malikussaleh Angkatan
2020.
3. Mengambil sampel pengamatan yang telah ditentukan yaitu 15 sampel.
4. Merekap data yang diperoleh.

III.1.3 Data Pengamatan


Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, diperoleh data pengamatan
nilai UTS dan UAS adalah sebagai berikut :
Tabel 3.1 Data Pengamatan Nilai UTS dan UAS Mahasiswa/i Teknik
Industri Angkatan 2020
Sampel UTS (X) UAS (Y)
1 78 15
2 94 15
3 78 20
4 89 25
5 70 30
6 75 25
7 83 10
8 97 15
9 33 15
10 57 20

12
11 64 20

13
14

Tabel 3.1 Data Pengamatan Nilai UTS dan UAS Mahasiswa/i Teknik
Industri Angkatan 2020 (Lanjutan)
Sampel UTS (X) UAS (Y)
12 75 15
13 68 25
14 89 25
15 88 20
Sumber : Data Pengamatan

III.2 Pengolahan Data Secara Manual


III.2.1 Perhitungan dengan Menggunakan Uji Tanda
Berdasarkan data yang telah dikumpulkan, maka selanjutnya akan
diuraikan proses penentuan tanda selisih nilai UTS dan UAS. Adapun
perhitungannya dapat diihat pada Tabel 3.2 di bawah ini:
Tabel 3.2 Perhitungan Untuk Uji Tanda Nilai UTS dan UAS Mahasiswa/i
Teknik Industri Angkatan 2018
Sampel UTS (X) UAS (Y) Beda (Y-X) Tanda Perbedaan
1 78 15 -63 -
2 94 15 -79 -
3 78 20 -58 -
4 89 25 -64 -
5 70 30 -40 -
6 75 25 -50 -
7 83 10 -73 -
8 97 15 -82 -
9 33 15 -18 -
10 57 20 -37 -
11 64 20 -44 -
12 75 15 -60 -
13 68 25 -43 -
14 89 25 -64 -
15 88 20 -68 -
Sumber: Pengolahan Data

Pada uji ini selain memperhatikan tanda perbedaan positif atau negatif
juga memperhatikan besarnya beda antara data pasangan yang diambil dari
sampel. Dari tabel perhitungan data di atas maka tahapan penyelesaian uji
hipotesisnya adalah sebagai berikut:
15

1. Pernyataan hipotesis nol dan hipotesis alternatif


H 0 : p = 0,5 (Tidak ada perbedaan nilai UTS dan UAS)
H1 : p = 0,5 (Ada perbedaan nilai UTS dan UAS)
2. Memilih tingkat kepentingan α = 5% (0.05)
3. Kriteria pengujian
H 0 diterima apabila α ≤ hasil sampel
H 0 ditolak apabila α > probabilitas hasil sampel
4. Nilai uji statistik
n = 15, r = 0, p = 0,5.
5. Perhitungan data keputusannya adalah menentukan probabilitas kumulatif
dari distribusi binomial dengan n = 15, r = 0, p = 0,5, maka :
x
P ( X≤x ) = ∑ Cnr pr (1 - p)n-r
r=0

Dengan menggunakan tabel binomial, maka akan diperoleh: P(r ≤ 0) =


0,0000. Adapun jika dihitung menggunakan perhitungan manual, maka
diperoleh:
F b (0;15;0,5)
0
= ∑ Pb (0;15;0,5)
r =0

r 15- r
= 15 Cr (0,5 ) (1-0,5 )
= 15 C0 (0,5 ) 0 (1-0,5) 15-0
15! 0 15
= (0,5 ) (0,5 )
0!(15-0)!
= (1).(1).(0,00003051)
= 0,0003051× 2 = 0,0006
Untuk mencari uji tanda 2 sisi, maka hasil kombinasi × 2. Hasil uji tanda 2
sisi ialah 2 × 0,0003051 = 0,0006. Dari hasil diatas menunjukkan bahwa
terdapat perbedaan antara nilai UTS dan UAS matakuliah statistik, maka
peluang memeperoleh sebanyak-banyaknya hanya 0 dari 15 observasi
yang memeberikan tanda negatif adalah 0,0006%
6. Pengambilan keputusan secara statistik:
16

Berdasarkan perhitungan yang diperoleh dari tabel binomial maka α


(0,05)> probabilitas hasil sampel P(r ≤ 0) = (0,000) sehingga aturan
keputusan H 0 ditolak. Begitupun bila menggunakan perhitungan manual
diperoleh bahwa α (0,05)> probabilitas hasil sampel (0,0006). Artinya,
dengan tingkat kepentingan 5% atau tingkat kepercayaan 95% dari data
yang diperoleh kita dapat mengatakan bahwa nilai UTS tidak sama dengan
nilai UAS.

III.2.2 Perhitungan dengan Menggunakan Uji Wilcoxon


Berdasarkan data yang telah dikumpulkan, maka selanjutnya akan
diuraikan proses penentuan tanda peringkat, rating dan juga nilai UTS dan UAS.
Adapun tabel perhitungan uji peringkat bertanda Wilcoxon dapat dilihat pada
Tabel 3.3 berikut:
Tabel 3.3 Perhitungan Data Uji Wilcoxon Nilai UTS Dan UAS Mahasiswa/i
Teknik Industri Angkatan 2020
UTS UAS Peringkat
Sampel Beda (Y-X) Peringkat Bertanda
(X) (Y)
     
    + -
1 78 15 -63 9   -9
2 94 15 -79 14   -14
3 78 20 -58 7   -7
4 89 25 -64 10.5   -10.5
5 70 30 -40 3   -3
6 75 25 -50 6   -6
7 83 10 -73 13   -13
8 97 15 -82 15   -15
9 33 15 -18 1   -1
10 57 20 -37 2   -2
11 64 20 -44 5   -5
12 75 15 -60 8   -8
13 68 25 -43 4   -4
14 89 25 -64 10.5   -10.5
15 88 20 -68 12   -12
Jumlah 1.138 295 -843 120 0 -120
Sumber: Pengolahan Data

Pada uji Wilcoxon selain memperhatikan tanda perbedaan positif atau


negatif juga memperhatikan besarnya beda antara data pasangan yang diambil
17

dari sampel. Dari tabel perhitungan data di atas maka tahapan penyelesaian uji
Wilcoxon hipotesisnya adalah sebagai berikut:
1. Pernyataan hipotesis nol dan hipotesis alternatif
H 0 : Tidak terdapat perbedaan antara nilai UTS dan UAS
H1 : Terdapat perbedaan antara nilai UTS dan UAS
2. Menetukan taraf nyata (α)
α = 5% = 0,05 dengan n= 15 maka Tkritis = T0 ,05= 25
3. Menentukan kriteria pengujian
H 0 diterima apabila Thitung ≥ Tkritis
H 0 ditolak apabila Thitung ≤ Tkritis
4. Menentukan nilai uji statistik ( Thitung )
Nilai statistik dari uji Wilcoxon merupakan nilai dari jumlah ranking yang
paling kecil, yakni antara jumlah ranking untuk tanda positif (+) atau
jumlah ranking untuk tanda negatif (−) . Berdasarkan Tabel 3.3, nilai
statistik dari uji Wilcoxon adalah Thitung = min (0;120) = 0
5. Transformasi nilai statistik uji Wilcoxon ke nilai normal Z terstandarisasi
H 0 diterima apabila p ≥ 0,05 (α = 5%)
H 0 ditolak apabila p < 0,05 (α = 5%)
N(N+1)
T-
4
Z =

√ N(N+1)(2N+1)
24
15(15+1)
0-
4
Z =

√ 15(15+1)(2(15)+1)
24
Z = -3,40777
Nilai normal Z terstandarisasi adalah −3,40777. Nilai probabilitas
kumulatif dari Z = −3,40777 berdasarkan tabel distribusi normal kumulatif
adalah p = 0.00032748. Adapun nilai tabel Z uji satu sisi, α = 5%, = 1,96 .
Yang dimana daaerah penolakan |3,40777| > |1,96|, dengan demikian H0
ditolak.
6. Kesimpulan
18

Karena Thitung = 0 dan T0 ,05 = 25 maka, T0 = 0 < T0 ,05=25 maka H0 ditolak


dan H1 diterima, ini menunjukkan bahwa dengan tingkat kepentingan 5%
dari data yang diperoleh kita dapat mengatakan bahwa terdapat perbedaan
antara nilai UTS dan UAS Mahasiswa/i Teknik Industri Angkatan 2020.
Dan nilai tabel Z uji satu sisi , maka Zhitung > Ztabel = |3,40777| > |1,96|
maka H 0 ditolak dan berarti terdapat perbedaan antara nilai UTS dan UAS
Mahasiswa/i Teknik Industri Angkatan 2020 Universitas Malikussaleh.

III.3 Pengolahan Data dengan Menggunakan Software SPSS


III.3.1 Input Data Pada Uji Tanda
1. Buka program aplikasi SPSS
2. Pilih Variabel view. Isi data pada variabel view sesuai kebutuhan yang
diinginkan.

G
ambar 3.1 Input Data (1)

3. Pilih Data view. Isi data pada data view sesuai kebutuhan yang diinginkan.
19

Gambar 3.2 Input Data (2)

4. Pilih Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 2 Related
Samples

Gambar 3.3 Input Data (3)

5. Pindahkan nilai UTS ke kolom Test Pairs, kemudian pindahkan nilai UAS
ke kolom Test Pairs. Klik Sign pada kolom Test type Klik Ok.
20

Gambar 3.4 Input Data (4)

III.3.2 Input Data Pada Uji Wilcoxon


1. Buka program aplikasi SPSS
2. Pilih Variabel view. Isi data pada variabel view sesuai kebutuhan yang
diinginkan.

Gambar 3.5 Input Data (5)

3. Pilih Data view. Isi data pada data view sesuai kebutuhan yang diinginkan.
21

Gambar 3.6 Input Data (6)

4. Pilih Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 2 Related
Samples

Gambar 3.7 Input Data (7)

5. Pindahkan nilai UTS ke kolom Test Pairs, kemudian pindahkan nilai UAS
ke kolom Test Pairs. Klik Wilcoxon pada kolom Test type Klik Ok.
22

Gambar 3.8 Input Data (8)

III.3.3 Output Data Pada Uji Tanda


Berikut ini adalah Output data dari hasil Input data menggunakan SPSS.
1. Output Data dari Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 2
Related Samples

Gambar 3.9 Output Data (1)

III.3.4 Output Data Pada Uji Wilcoxon


Berikut ini adalah Output data dari hasil Input data menggunakan SPSS.
1. Output Data dari Analyze > Nonparametric Tests > Legacy Dialogs > 2
Related Samples
23

Gambar 3.10 Output Data (2)

Anda mungkin juga menyukai