Anda di halaman 1dari 10

PENERAPAN ALGORITMA FIRST COME FIRST SERVE DALAM

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENGELOLAAN


LAUNDRY BERBASIS WEB
JUDUL PROPOSAL

Diajukan Sebagai Salah Satu Prasyarat Dalam Memperoleh Gelar


Sarjana Komputer Pada Program Srata Satu (S1)
Program Studi Teknik Informatika

Disusun Oleh :

Nama : Meidiansyah Shofian Ndaru

NIM : 21.240.0122

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


(STMIK) WIDYA PRATAMA
2023
PENGESAHAN PROPOSAL

JUDUL PROPOSAL : PENERAPAN ALGORITMA FIRST


COME FIRST SERVE DALAM SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN
PENGELOLAAN LAUNDRY BERBASIS
WEB.
NAMA : MEIDIANSYAH SHOFIAN NDARU
NIM : 21.240.0122
PROGRAM STUDI : TEKNIK INFORMATIKA

Proposal ini telah disetujui untuk dilanjutkan sebagai Materi Skripsi.

Disetujui Oleh :
Penguji I, Penguji II,

………………………………… …………………………………
NPPY : NPPY

Ketua Program Studi ………………….

………………………………….
NPPY : ………………………..

II
DAFTAR ISI

JUDUL PROPOSAL i

PENGESAHAN PROPOSAL ii

DAFTAR ISI iii

A. JUDUL 1

B. LATAR BELAKANG 1

C. RUMUSAN MASALAH 2

D. BATASAN MASALAH 2

E. TUJUAN DAN MANFAAT 3

F. LANDASAN TEORI 3

G. METODOLOGI PENELITIAN 3

H. JADWAL KEGIATAN 4

DAFTAR PUSTAKA 7

III
1

A. JUDUL

PENERAPAN ALGORITMA FIRST COME FIRST SERVED DALAM SISTEM

INFORMASI MANAJEMEN PENGELOLAAN LAUNDRY BERBASIS WEB

B. LATAR BELAKANG

Jasa laundry yaitu pekerjaan yang menawarkan jasa berupa cuci pakaian,
boneka, karpet dan lain-lain, biasanya sasaran dari jasa laundry ini yaitu para
mahasiswa. (Bahri and Hj. Naharia 2019) Pada awalnya, jasa laundry hanya
melayani secara konvensional dimana pelanggan harus datang ke tempat laundry
untuk dapat menggunakan jasa laundry tersebut. Usaha laundry tersebut tumbuh di
berbagai daerah, terutama disekitar kampus dan dekat kos, tempat penginapan atau
hotel, maupun kawasan pemukiman. Fungsi laundry sendiri antara lain
melaksanakan pencucian laundry (cara pencucian atas bahan/pakaian dengan
mempergunakan air) dan dry cleaning (cara pencucian atasbahan/pakaian dengan
mempergunakan bahan kimia/solvent) atas semua bahan/pakaian yang dicucikan.
Pada saat sekarang ini jenis usaha laundry berkembang
pesat dan tersebar luas di berbagai sudut Kota Pekalongan. Hal ini dipengaruhi oleh
masyarakat yang bekerja dan juga mahasiswa oleh karena itu akan berdampak pada
peluang usaha atau jasa laundry untuk berkembang.Berdasarkan hasil survei awal,
diketahui bahwa usaha laundry sebagian besar dimiliki oleh perorangan yang
dikelola secara sederhana. Namun, seiring dengan perkembangan gaya hidup
manusia yang dituntut untuk serba cepat mudah dan praktis, oleh karena itu saya
sebagai penulis tertarik untuk membuat aplikasi atau sistem informasi yang dapat
melakukan transaksi transaksi dalam kegiatan laundry secara online sehingga
nantinya pelanggan tidak perlu datang ke toko untuk melakukan
laundry..
2

C. RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan paparan sebelumnya, maka masalah penelitian ini


secara umum dirumuskan sebagai berikut:

a. Permasalahan apa yang sering dihadapi dalam sistem laundry konvensional?


b. Seperti apa solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut?
c. Bagaimana cara merancang sistem informasi pengelolaan laundry yang tepat
dan efisien?
d. Metode apa yang akan digunakan dalam perancangan sistem informasi
tersebut?

D. BATASAN MASALAH

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sistem kerja laundry

konvensional sebagai bahan dalam pembuatan sistem informasi manajemen

pengelolaan laundry. Batasan berikut dibuat untuk menentukan ruang lingkup

penelitian :

1. Lokasi : Penelitian hanya akan mencakup laundry-laundry yang ada

disekitar Kota Pekalongan.

2. Metodologi : Penelitian akan menggunakan metode kualitatif seperti

wawancara mendalam dan kelompok fokus untuk mengumpulkan data.

3. Peserta : Penelitian hanya akan melibatkan pengguna jasa laundry seperti

dan pekerja kantoran

batasan ini membantu menentukan ruang lingkup penelitian dan

memastikan bahwa hasilnya fokus dan relevan dengan pertanyaan penelitian..


3

E. TUJUAN DAN MANFAAT

Tujuan dan manfaat dari penelitian yang saya lakukan adalah sebagai
berikut.:

1. TUJUAN
Tujuan dari penelitian yang saya lakukan ini adalah untuk mengetahui
bagaimana sistem kerja dari laundry konvensional dan juga untuk
mengetahui permasalahan-permasalahan apa saja yang sering dihadapi oleh
konsumen laundry konvensional untuk mengetahui kebutuhan kebutuahan
sistem informasi yang akan dibuat.
2. MANFAAT
Manfaat dari penelitian yang saya lakukan ini adalah bisa menghasilkan
sistem informasi pengelolaan laundry yang dapat memudahkan pengelola
laundry ataupun konsumen nya dalam menggunakan jasa laundry.

F. LANDASAN TEORI

1. Kajian Teori
a. Pengertian Laundry
b. Metode FCFS ( First Come First Serve )
c. Penerapan Algoritma FCFS dalam sebuah sistem informasi

G. METODOLOGI PENELITIAN

1. Metode Pengumpulan Data


Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah
prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis
atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati (Moleong, 2007) .
Dari banyaknya laundry yang ada di Kota Pekalongan saya mengambil salah satu
laundry yang saya jadikan sebagai objek dari penelitian saya ini. Selain laundry
saya juga mengambil beberapa customer dari laundry tersebut untuk mengetahui
4

kendala-kendala apa saja yang biasa mereka hadapi dalam menggunakan jasa
laundry konvensional.

2. Metode Pengembangan Sistem

Metode pengembangan sistem yang digunakan adalah metode waterfall


dikarenakan sistem ini adalah terobosan baru dan belum ada sistem
aplikasi yang serupa sehingga alur urutan pengembangan sistem harus
runtut mulai dari perencanaan, analisa, desain dan implementasi pada
sistem. Sistem aplikasi yang akan kita bangun ini menggunakan
framework Codeigniter 4 dan juga Bootstrap.

3. Metode Pengujian
Metode pengujian yang dilakukan yaitu menggunakan Black Box dan
User Acceptance Test (UAT)
1. Black Box
Sistem akan diuji dengan menggunakan metode Black Box
untuk mengamati hasil input dan output dari perangkat lunak
tanpa mengetahui struktur kode dari perangkat lunak.
2. User Acceptance Test (UAT)

pengujian yang bertujuan untuk memastikan bahwa aplikasi


mampu memenuhi komponen komponen dalam dokumen bisnis
serta mampu diterima oleh user.
H. JADWAL KEGIATAN

Merupakan tabel rencana kegiatan yang akan dilaksanakan dalam


menyelesaikan Skripsi/Tugas Akhir. Jadwal kerja ini dibuat dalam Gantt Chart
yang kolomnya dibagi dalam 6 bulan (tiap bulan dirinci jadi 4 minggu). Jadwal
kegiatan ini menggambarkan rencana penyelesaian Skripsi/Tugas Akhir,
sehingga harus benar-benar diperhitungkan tentang penentuan waktu dan lama
penyelesaiannya.
5
6

Tabel 4.1. Tabel Kegiatan


7

DAFTAR PUSTAKA

Bahri, Rahayu, and Hj. Naharia Hj. Naharia. 2019. “Pengembangan Usaha Jasa
Laundry Dalam Meningkatkan Pendapatan Marginal Rumah Tangga Dalam
Perspektif Ekonomi Islam Di Watampone (Studi Pada Octa Laundry).” Jurnal
Ilmiah Al-Tsarwah 1 (2): 180–201. https://doi.org/10.30863/al-
tsarwah.v1i2.263.
Ian Sommerville. 2011. Namdatviet E-Books Collection.
Pekalongan, Badan Pusat Statistik Kota. 2019. “Kota Pekalongan Dalam Angka
2019.”
Pressman, Roger S. 2015. Software Engineering A Practitioner’s Approach. Eight
Edit. Mc Graw Hill. https://doi.org/10.1145/1226816.1226822.

Anda mungkin juga menyukai