Assalaamu’alaikum Wr.Wb
اَل َح ْو َل َو اَل قُوَّ َة ِااَّل ِباهلل َو َبعْ ُد،ُول هللا َ صالَةُ َوال َّسالَ ُم َع
ِ لى َرس ِ الـحمْ ُد
َّ َوال هلل ِ ِبسْ ِم
َ هللا
Segala puji bagi Allah yang telah menciptakan manusia dan menyempurnakan bentuknya. Yang telaah
menganugerahkan lisan dan berinteraksi dengan menyampaikan pesan.
Shalawat dan salam marilah kita kirimkan kepada seorang hamba pilihan Allah. Anggun pribadinya, halus
budi pekertinyaa, sederhana dalam hidupnya. Dialah Nabiyullah Muhammad SAW.
Para hadirin yang berbahagia, dan teman-teman yang tercinta kebanggaan bangsa dan agama.
Teman-teman yang dirahmati Allah. Inti dari islam adalah akhlak mulia. Dan akhlak mulia merupakan
ukuran baik tidaknya seseorang. Sebaagai seorang muslim, sudah sepaantasnya kita memiliki akhlak
mulia. Oleh sebab itu pada kesempatan kali ini Rakha akan menyampaikaan tausiyah tentang Akhlak
Mulia.
Teman-teman yang dirahmati Allah. Islam mengedepankaan iman dan dari iman lahirlah akhlak. Maka
dari itu menjaga akhlak sangat penting bagi orang yang beriman kepada Allah SWT. Dalam kalamnya
tentang seorang hamba pilihan yang berbunyi..
Rasulullah SAW, bersabda: “Sesungguhnya aku di utus untuk menyempurnakan akhlak mulia.”
(HR.Muslim)
Temaan-teman diutusnya Nabi Muhammad SAW sebagai nabi karena kondissi masyarakat Makkah kala
itu sangat jauh dari tuntunan agama. Mereka menyeembah berhala,berjudi, hingga memberaatkan riba.
Maka dari itu zaman sebelum kenabian disebut dengan zaman Jahiliyah.
Alhamdulillaah Allah memberikan kita hidup setelah nabi hadir menyempurnakan akhlak. Ini seharusnya
kita syukuri dan menjadi semangat bagi kita untuk memperbaaiki akhlak dalam setiap laangkah hidup
kita.
Yakinlah teman-teman bahwa Allah dan Rasulnya akan mencintai kita. Mulai sekarang marilah kita
mengamaalkan dan mencontoh akhlak sang nabi.
Mungkin hanya itu yang dapat Rakha sampaikan, lebih dan kurangnya mohon dimaafkan.
7 X 7 . 49
Wassalaaamu’alaikum Wr. Wb