Anda di halaman 1dari 4

Nama : Anak Agung Raka Wibisana

Absen : 02

Kelas : XI MM2

KD 3.14

Tugas Hal 224

1. A. X Aerobe K. V Hidraulik
B. V Anemia L. V Praktik
C. V Akulturasi M. V Klasifikasi
D. V Silinder N. X Check
E. X Team O. V Sentral
F. V Atmosfer P. V Aksen
G. V Akomodasi Q. V Zigote
H. V Realistis R. V Syntesis
I. X Kharisma S. X Sakharin
J. V Eselon T. X Phonen
2. A. Oktaaf : Oktaf G. Idealist : Idealist M. Patient : Pasien
B. Route : Rute H. Factor : Faktor N. Congress : Kongres
C. Central : Sentral I. Energy : Energi O. Calsium : Kalsium
D. Accessory : Aksesori J. Fossil : Fosil P. Variety : Variasi
E. System : Sistem K. Geology : Geologi Q. Phase : Fase
F. Machine : Mesin L. Heirarchy : Hierarki R. Group : Grup
3. A. Aksi : Aksi pemadam kebakaran sangat cepat dan efektif.
B. Akuarium : Ayahku membeli akuarium baru.
C. Eksis : Dia sangat eksis di dunia seni.
D. Frekuensi : Radio ini menangkap frekuensi yang kuat.
E. Institut : Dia sedang bersekolah di sebuah institut.
F. Konsekuen : Kita harus bertindak konsekuen agar tujuan bisa tercapai.
G. Kuantitas : Kuantitas buku yang dipinjam terlalu banyak.
H. Skema : Skema pembayaran ini mudah dipahami.
I. Rasio : Rasio antara siswa dan guru di kelas itu tidak seimbang.
J. Unit : Satu unit komputer yang saya pesan telah tiba.
4. A.

 Novel ( Bentul asal : Inggris ) : Karya fiksi yang Panjang dan biasanya
cerita yang kompleks dan terstruktur dengan baik.
 Sekolah ( Bentuk asal : Belanda ) : Lembaga Pendidikan formal tempat
siswa mendapatkan pelajaran dari guru.
 Desa ( Bentuk asal : Jawa ) : Satuan administrative dibawah
kecamatan dan diatas dusun yang berisi sekelompok penduduk yang hidup dalam
suatu wilayah tertentu.
 Persahabatan ( Bentuk asal : Arab ) : Hubungan akrab dan saling percaya
antara dua orang atau lebih
 Humor ( Bentuk asal : Inggris ) : Tindakan yang lucu untuk
menghasilkan tawa atau senyum.
 Adaptasi ( Bentuk asal : Latin ) : Proses menyesuaikan sesuatu agar
sesuai dengan kondisi yang berbeda dari aslinya.
 Inspirasi ( Bentuk asal : Latin ) : Sesuatu yang membangkitkan ide atau
semangat kreatif pada seseorang.
 Impian ( Bentuk asal : Arab ) : Cita-cita atau laporan yang ingin
disampaikan oleh seseorang.

B.

1. Restoran : Saya suka makan direstoran.

2. Akomodasi : Hotel ini menyediakann akomodasi yang nyaman.

3. Museum : Saya ingin menjungjung museum seni.

4. Telepon : Tolong telepon sya jika ada kabar terbaru.

5. Musik : Musik yang diputar sangat enak didengar.

6. Fotografi : Saya senang mempelajari Teknik fotografi.

7. Drama : Pertunjukan drama ini sangat menghibur.

8. Manejer : Manejer yang baru akan segera datang.

9. Kreatif : Ia adalah orang yang sangat kreatif dalam membuat desain.

10. Kritik : Kritik membangun sangat diperlukan dalamm proses belajar.


11. Mentalitas : Perubahan mentlitas diperlukan untuk mencapai tuuan.

12. Kompetisi : Kompetisi ini semakin seru.

13. Revolusi : Revvolusi industry membawa perubahan besar dalam sejarah


manusia.

14. Ideologi : Ideologi Politik ini masih menjadi perdebatan.

15. Gaya : Gaya penulisan buku ini sangat unik.

16. Kualitas : Kualitas barang yang saya pesan bagus.

17. Spekulasi : Jangan terjebak dalam spekulasi tanpa dasar yang jelas.

18. Modernisasi : Modernisasi kota ini berkembang pesat.

19. Publikasi : Publikasi buku ini ditangani oleh penerbit ternama.

20. Kritikus : Kritikus film itu sangat terkenal.

Tugas Hal 228

Teks Kaidah Kebahasaan


Penggunaan Kalimat Penggunaan Jenis Kalimat
1. Banyak menggunakan konjingsi Jenis kata yang digunakan adalah
penyebaban. Hal ini ditandai dengan campuran antara Bahasa Daerah , Bahasa
kata karena. Indonesia , dan Bahasa Asing.
2. Kalimat menggunakan gaya bahasa Jenis kata yang digunakan adalah lebih
cenderung baku yang masih bisa pada bahasa baku dengan pengaturan
dimengerti, dengan menjual yang rapi dan efektif.
kelebihan sekaligus kekurangan.

KD. 4.14

Tugas halaman 232

1. Tema
Tema cerpen yang say abaca adalah penting keluar daru zona nyaman dan mencoba
untuk berinteraksi dengan orang yang berbeda. Tema ini sangat relevan dalam
kehidupan sehari-hari karena seringkali kita hanya berinteraksi dengan orang yang
sudah kita kenal , padahal kitab isa bertemu dengan orang yang menarik dan
menginspirasi jika kita bersedia untuk mencoba.
2. Alur
Alur cerpen tersebut sederhana dan mudah diikuti. Dimulai dengan Ana yang
mempresentasikan proteknya di depan kelas, kemudian menghampiri Ryan setealh
kelas berakhir , dan akhirnya mereka menjadi teman dekat. Alur ini memberikan
fokus pada pesan utama cerpen.
3. Penokohan
Penokohan pada cerpen tersebut fokus pada karakter Ana dann Ryan. Ana
digambarkan sebagai seorang siswi yang rajin dan pandai dalam pelajaran matematika
, tetapi kesulitan dalam berinteraksi dengan orang lain. Sementara itu, Ryan
digambarkan sebagai seorang siswa yang pendiam dan sering dianggap aneh oleh
teman-temannya. Namun, setelah Ana mengenalnya lebih baik , dia menyadari bahwa
Ryan adalah orang yang menarik dan memiliki banyak kesamaan dengan dirinya.
4. Latar
Latar cerita ini adalah sebuah sekolah, namun tidak banyak detail tentang latar
tersebut yang diberikan didalam cerpen.
5. Gaya Bercerita
Gaya bercerita dalam cerpen ini sederhana dan mudah dipahami . Penggunaan kata-
kata yang tepat dan dialog yang realistis membuat cerita terasa hidup dan mengalir
dengan lancar. Gaya bercerita yang ringan dan menghibur membuat cerita mudah
diikuti dan menghibur pembaca.

Anda mungkin juga menyukai