Bersama ini kami sampaikan bahwa salah satu agenda pelaksanaan Pelatihan
Dasar CPNS Golongan III dan II Kabupaten Pulau Morotai Tahun Pelaksanaan 2023
adalah Agenda Habituasi dimana peserta akan kembali ke unit kerja masing –
masing untuk mewujudkan Rancangan Aktualisasi sesuai dengan gagasan / Issu
yang telah diseminarkan dan disahkan.
Sehubungan dengan hal tersebut diatas perlu kami sampaikan hal-hal sebagai
berikut :
1. Sesuai Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Republik
Indonesia Nomor 13/K.1/PDP.07/2022 Tahun 2022, tentang Pedoman
Penyelenggaran Pendidikan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil, antara lain
dijelaskan sebagai berikut
a. Bahwa Penyelenggaraan Pelatihan Dasar CPNS memadukan pembelajaran
klasikal dan non-klasikal di tempat Pelatihan dan di tempat kerja sehingga
memungkinkan peserta mampu menginternalisasi, menerapkan, dan
mengaktualisasikan, serta membuatnya menjadi kebiasaan (habituasi), dan
merasakan manfaatnya, sehingga terpatri dalam dirinya sebagai karakter
PNS yang profesional dalam melaksanakan tugas dan jabatannya
b. Struktur Kurikulum Pelatihan Dasar CPNS terdiri dari pembentukan karakter PNS
dan Kurikulum Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas. Dalam
melaksanakan kurikulum pembentukan karakter PNS yang didalamnya
termasuk Agenda Habituasi.
2. Para Kepala Sub Bagian / Kepala Sub Bidang / Kepala Seksi / Kepala Sekolah
selaku Mentor diharapkan untuk dapat membimbing, mengarahkan, membina
dan membantu Peserta sesuai tugas Mentor dan Coach guna keberhasilan
realisasi Aktualisasi, sesuai format terlampir.
3. Dalam melaksanakan tugas tersebut diatas Mentor (atasan langsung) juga
melaksanakan pembinaan, pengawasan dan Penilaian terhadap Sikap Perilaku
Peserta selama yang bersangkutan melaksanakan Aktualisasi di Tempat Kerja
dengan bobot penilaian 5 % serta menggunakan Instrumen Penilaian
sebagaimana terlampir.
4. Instrumen penilaian tersebut akan dipantau / dimonitoring langsung oleh Panitia
Penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Pulau Morotai Tahun 2023 (BKD
Kabupaten Pulau Morotai dan BPSDM Provinsi Maluku Utara).
Kepala Badan
Pejabat Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Maluku Utara
Paraf Sekban
M. Miftah Baay, S.IP.,MM
Kabid Pembina Utama Madya
NIP. 19671211 198902 1 001
Tembusan, Yth. :
1. Gubernur Maluku Utara (sebagai Laporan)
2. Kepala LAN RI Jakarta di Jakarta
3. Kepala Puslatbang & KMP LAN Makassar di Makassar
4 Kepala BKD Kabupaten Pulau Morotai di Daruba
5 Unit Kerja masing-masing peserta di tempat
PENILAIAN SIKAP PERILAKU PELATIHAN DASAR CPNS
Kegiatan : Pelatihan Dasar CPNS Golongan
III/II Hari/Tanggal :.......................……/… 2022
Penilaian : Instansi Pemerintah asal peserta ( Contoh : SMA .. Kabupaten / Kota......................)
INDIKATOR
Kedisiplinan Kepemimpinan Kerjasama Prakarsa Jumlah
No. NAMA / NIP
1% 2% 1% 1% 5%
……………, ………….2021
Penilai,
( …………………..)
Keterangan :
1 Penilaian Sikap Perilaku dimulai pada saat yang bersangkutan mulai melaksanakan Agenda Aktualisasi di Tempat Kerja, dengan empat aspek penilaian yaitu:
Kedisiplinan, Kepemimpinan, Kerjasama, dan Prakarsa dengan bobot 5 (lima) persen dan dilaksanakan setiap hari kerja.
2 Aspek kedisiplinan sekurang-kurangnya memuat sub aspek: jumah kehadiran dalam setiap sesi pembelajaran, menjaga etika dan kesopanan, dan kepatuhan
terhadap tata tertib baik yang tertulis maupun yang tidak tertulis guna menjaga kelancaran penyelenggaraan pelatihan.
3 Aspek kepemimpinan sekurang-kurangnya memuat sub aspek: obyektif dan tegas dalam memberi instruksi dan/atau mengambil keputusan baik dalam posisi
sebagai pengurus kelas/kelompok atau sebagai bagian dari anggota kelas/kelompok untuk ikut serta berkontsribusi demi kepentingan bersama, keinginan dan
kemampuan membela kepentingan bersama dan menunjukan rasa bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan memberikan contoh
keteladanan seperti konsisten, adil, jujur, tekun, dan rasional dalam setiap bidang kehidupan sebagai CPNS.
4 Aspek kerjasama sekurang-kurangnya memuat sub aspek: menujukan motif berperilaku positif dalam menyelesaikan tugas bersama secara kooperatif, menujukan
sikap berperilaku menerima pendapat orang lain dalam melahirkan gagasan bersama secara kritis, dan menunjukan sikap dan perilaku dalam membina keutuhan
dan kekompakan kelompok sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran penyelenggaraan pelatihan dasar CPNS.
5 Aspek prakarsa sekurang-kurangnya memuat sub aspek: menunjukan kemampuan mengajukan pertanyaan yang relevan, terarah, dan terukur kepada pengajar
dan penyelenggara atau kepada sesama peserta pada saat pembelajaran, kemampuan menyampaikan gagasan atau ide secara kritis, konstruktif dan
bermanfaat terkait dengan tuntutan pembelajaran ataupun dalam rangka aktualisasi ditempat kerja, dan kemampuan mengendalikan diri, waktu, situasi dan
lingkungan sebagai bentuk dukungan terhadap kelancaran penyelenggaraan pelatihan dasar CPNS.