Anda di halaman 1dari 15

BAB 4

PRODUCTION BUDGET/
ANGGARAN PRODUKSI
DEFINISI PRODUCTION BUDGET
Dalam arti luas = berupa penjabaran dari rencana
penjualan menjadi rencana produksi.
Dalam arti sempit = anggaran jumlah yang harus
diproduksi
Jadi production budget adalah suatu perencanaan tingkat/
volume barang yang harus diproduksi perusahaan agar
sesuai dengan volume yang telah direncanakan.

Perencanaan produksi mencakup berbagai masalah yang


berhubungan dengan penentuan =
 Tingkat produksi/production level
 Kebutuhan fasilitas produksi
 Tingkat persediaan barang/inventory level.
Sehubungan dengan perbedaan kebijakan perusahaan
yang berkaitan dengan tingkat produksi dan persediaan
barang, maka ada 3 pendekatan berbeda dalam
penyusunan budget produksi :
1. Kebijakan yang mengutamakan stabilitas tingkat
produksi, dengan tingkat persediaan dibiarkan
mengambang
2. Kebijakan yang mengutamakan stabilitas tingkat
persediaan, dengan tingkat produksi dibiarkan
mengambang
3. Kebijakan yang merupakan kombinasi, dimana tingkat
produksi maupun persediaan sama-sama berubah
dalam batas-batas tertentu.
Tujuan penyusunan budget produksi :
1. Menunjang kegiatan penjualan
2. Menjaga tingkat persediaan yang memadai
3. Mengatur produksi sebaik mungkin, sehingga biaya-
biaya produksi dapat diminimalkan.

Secara garis besar, anggaran produksi disusun sbb:


Budget Produksi November 2022

Tingkat Penjualan 1 2.000 unit


Tingkat Persediaan Akhir 2 500 unit +
Tingkat Kebutuhan 2.500 unit
Tingkat Persediaan Awal 3 250 unit -
Tingkat Produksi 4 2.250 unit
Keterangan budget produksi :
1. Diperoleh dari budget penjualan November 2022,
merupakan jumlah yang ditentukan oleh bagian
penjualan
2. Adalah persediaan akhir yang dikehendaki pimpinan
untuk akhir bulan November (30 November),
diperlukan sebagai cadangan jika tanggal 1 Desember
sudah ada konsumen
3. Adalah persediaan awal yang diperoleh dari persediaan
akhir bulan lalu (Oktober 2022)
4. Adalah jumlah yang harus diproduksi pada bulan
November 2022.
Contoh 1.a
Rencana Penjualan CV. ANYELIR tahun 2023 sbb:
Bulan Tk.Penjualan Bulan Tk.Penjualan
Januari 4.200 Juli 6.100
Februari 6.000 Agustus 7.900
Maret 8.400 September 7.400
April 7.300 Oktober 5.800
Mei 5.800 November 5.400
Juni 5.100 Desember 7.000

Tingkat persediaan awal 500 unit dan persediaan akhir


2.100 unit. Perusahaan mengharapkan tingkat produksi
stabil pada 6.500 unit. Buatlah anggaran produksinya.
1.a. Budget produksi, dengan tingkat produksi stabil :

Budget Produksi Januari-Desember 2023

Jan Feb dst Des Jumlah


Tk Penj 4.200 6.000 7.000 76.400
Tk P.Akh 2.800 3.300 2.100 2.100
Tk Keb 7.000 9.300 78.500
Tk P.Awal 500 2.800 500
Tk Prod 6.500 6.500 78.000
Contoh 1.b.
Rencana Penjualan CV. ANYELIR tahun 2023 sbb:
Bulan Tk.Penjualan Bulan Tk.Penjualan
Januari 4.200 Juli 6.100
Februari 6.000 Agustus 7.900
Maret 8.400 September 7.400
April 7.300 Oktober 5.800
Mei 5.800 November 5.400
Juni 5.100 Desember 7.000

Tingkat persediaan awal 1.000 unit dan persediaan akhir


juga 1.000 unit. Buatlah anggaran produksinya jika
perusahaan menganut kebijakan stabilitas tingkat
persediaan.
1.b. Budget produksi, dengan tingkat persediaan stabil :

Budget Produksi CV. ANYELIR


Januari-Desember 2023

Jan Feb dst Des Jumlah


Tk Penj 4.200 6.000 7.000 76.400
Tk P.Akh 1.000 1.000 1.000 1.000
Tk Keb 5.200 7.000 77.400
Tk P.Awal 1.000 1.000 1.000
Tk Prod 4.200 6.000 76.400
1.c. Diketahui tingkat penjulalan sbb :

Tingkat persediaan awal 500 unit dan persediaan akhir 1.000


unit. Tingkat produksi sbb:
Bulan Tk.Produksi Bulan Tk.Produksi

Januari 4.800 Juli 6.200


Februari 6.600 Agustus 7.200
Maret 7.200 September 7.200
April 7.200 Oktober 6.400
Mei 6.700 November 5.500
Juni 5.400 Desember 6.500
Buatlah anggaran produksinya
1.c. Budget produksi, dengan kombinasi :

Budget Produksi CV. ANYELIR


Januari-Desember 2023

Jan Feb dst Des Jumlah


Tk Penj 4.200 7.000 76.400
Tk P.Akh 1.100 1.000 1.000
Tk Keb 5.300 8.000 77.400
Tk P.Awal 500 1.500 500
Tk Prod 4.800 6.500 76.900
Contoh 2.
PD. Santosa diketahui mempunyai data sbb :
Rencana Penjualan 1 tahun = 150.000 unit dengan pola :
• Triwulan 1 dan 4 lebih tinggi 10% dari rata-rata penjualan
• Triwulan 2 dan 3 lebih rendah 10% dari rata-rata
penjualan
Persediaan awal 6.000 unit dan persediaan akhir 5.000 unit
Maka :
1. Susunlah budget produksi jika perusahaan menganut
kebijakan stabilitas tingkat produksi pada angka 37.250
unit
2. Susunlah budget produksi jika perusahaan menganut
kebijakan stabilitas tingkat persediaan.
Latihan 1.
Jika diketahui budget penjualan CV.MAJU pada 5 bulan
pertama tahun 2023 sbb :
Januari 10.800 unit
Februari 15.600 unit
Maret 12.200 unit
April 10.400 unit
Mei 9.800 unit

Perusahaan menentukan persediaan akhir sebesar 25%


dari penjualan yad, dan persediaan awal sebesar 2.700
unit.
Susunlah budget produksinya.
Latihan 2 :
Diketahui data penjualan PT.MAKMUR selama 5 tahun sbb:
Q1=5.000; Q2=6.000; Q3=8.000; Q4=8.500; Q5=8.750
Harga jual produk selama 5 tahun sbb: P1=Rp10.000;
P2=Rp10.500; P3=Rp11.000; P4=Rp11.500; P5=Rp12.500

Ditanyakan :
1. Forecast tahun depan (Q6) dengan menggunakan Metode
Trend Moment.
2. Perusahaan berencana akan membuka daerah
pemasaran baru pada penjualan tahun depan sbb :
a. P.Jawa = 50% dengan P6 = Rp 13.000
b. P.Sumatera = 30% dengan P6 = Rp 14.000
c. P.Kalimantan sisa kuota dengan P6 = Rp 15.000
Maka buatlah anggaran penjualannya
3. Perusahaan menetapkan persediaan awal sebesar 300
unit dan persediaan akhir sebesar 500 unit. Perusahaan
berharap tingkat persediaan dapat stabil. Susunlah
budget produksi, jika proses produksi dilakukan dalam 4
periode triwulan dengan tingkat penjualan sbb :
Triwulan 1 = 2.000 unit
Triwulan II-IV = stabil

Anda mungkin juga menyukai