Anda di halaman 1dari 4

TUGAS DASAR-DASAR INDUSTRI 4.

DATA VISUALISASI

OLEH :

Nama : Rifa Husnul Khotimah

Kelas : AK 1D

No. BP : 2220081

Program Studi Analisis Kimia

Politeknik ATI Padang

2022
A. RESUME MATERI
1. Business Intelligent (BI)

Sistem analitik bisnis atau umumnya dikenal sebagai Business Intelligence (BI) bukan
merupakan aplikasi IT semata, melainkan sebuah sistem yang mengevolusikan strategi, visi,
dan arsitektur yang terus menerus mengarahkan operasional dan tujuan organisasi untuk
mencapai tujuan bisnisnya. Singkatnya, BI adalah seperangkat model matematika dan metode
analisis dalam mengeksploitasi data yang tersedia guna menghasilkan informasi dan pengetahuan
yang berguna untuk proses pengambilan keputusan yang kompleks (Vercelis, 2009). BI meliputi
perolehan data dan informasi dari berbagai sumber yang bervariasi dan mengolahnya ke dalam
pengambilan keputusan. BI dapat digunakan untuk mendukung perusahaan dalam mencapai
berbagai kriteria keberhasilan seperti :

(1) Membantu pembuatan keputusan dengan kecepatan dan kualitas yang lebih
baik,
(2) Mempercepat operasional,
(3) Memperpendek siklus pengembangan produk,
(4) Memaksimalkan nilai dari produk yang tersedia dan mengantisipasi peluang baru,
dan
(5) Menciptakan pasar yang lebih baik dan terfokus, juga meningkatkan hubungan
dengan pelanggan dan pemasok.

Teknologi BI memberikan pandangan historis, terkini, dan prediksi pada operasi bisnis.
Fungsi umum dari teknologi BI adalah pelaporan, pemrosesan analitik secara online,
penambangan data, penambangan proses, pemrosesan peristiwa kompleks, manajemen kinerja
bisnis, pembandingan, penambangan teks, analitik prediktif, dan analitik preskriptif.

BI paling efektif ketika menggabungkan data yang berasal dari pasar di mana perusahaan
beroperasi (data eksternal) dengan data dari sumber-sumber internal perusahaan ke bisnis seperti
data keuangan dan operasi (data internal). Ketika digabungkan, data eksternal dan internal dapat
memberikan gambaran yang lebih lengkap yang pada dasarnya, menciptakan "kecerdasan" yang
tidak dapat diturunkan oleh set data tunggal.
2. Data visualization
Visualisasi data adalah teknik yang digunakan untuk mengkomunikasikan data atau
informasi dengan membuatnya kedalam objek visual (contohnya, titik, garis, batang, dan
lainnya) dalam grafik. Penelitian menyebutkan bahwa konten visual diproses 60.000 kali lebih
cepat daripada jenis konten lainnya. Dengan memetakan data secara visual, tidak hanya lebih
mudah untuk mencerna dan memahami informasi penting, akan tetapi juga akan lebih mudah
untuk menemukan kunci dari suatu pola, tren yang signifikan, dan korelasi kuat yang mungkin
sulit untuk diungkapkan.
Ada dua jenis visualisasi data yang paling populer adalah dashboard dan infografis,
keduanya menggunakan kombinasi grafik, teks, dan gambar untuk mengkomunikasikan pesan
data.

Gambar 1.Contoh dari infografis

Gambar 2. Contoh dari Dashboard


Teknik visualisasi data akan mengeksploitasi fakta dengan mengubah semua data
menjadi gambar dengan menghadirkan data dalam format gambar atau grafik. Hal ini dapat
memudahkan pembuat keputusan untuk mengambil data dalam jumlah besar dengan pandangan
sekilas untuk “melihat” apa yang sedang terjadi dalam sebuah data. Fitur yang menentukan
visualisasi Big data adalah skala.

B. TUGAS
1. Data hasil Pengukuran dari alat Spektrofotometer Serapan Atom (SSA)
Dalam bentuk kurva.

KURVA KALIBRASI STANDAR


0.12 Cd
0.1

0.08

0.06
y = 0.0212x + 0.0016
0.04
R² = 0.9855
0.02
0
0 1 2 3 4 5 6
Konsentrasi
konsentrasi

Anda mungkin juga menyukai