Peran Milenial dan Gen Z dalam

Pembangunan Pariwisata Lampung

Disusun oleh :

Syam'an Arifin Saputra (20756054)

Wahyu Ilaiya (20756055)
01 Latar Belakang

• Perkembangan teknologi yang pesat di dunia mempengaruhi generasi yang

ada.

• Muncul generasi yang dikenal sebagai generasi yang inovatif, kreatif dan
suka akan kebebasan yang disebut sebagai generasi milenial dan generasi
yang akrab dengan teknologi yaitu Gen Z.

• Di bidang pariwisata, generasi millenial dan gen z sangatlah berperan aktif,

seperti dalam komunitas pariwisata, bisnis pariwisata, bahkan di dalam
pemerintahan, generasi milenial pun mulai berperan sebagai regulator dalam
pariwisata, terkhusus nya di Indonesia.
Berdasarkan sensus penduduk Indonesia tahun 2020,
Indonesia didominasi oleh Milenial dan Gen z
Karakteristik Milenial dan Gen Z
• Cenderung menggunakan kemajuan • Lahir di era internet
teknologi • Lebih serba bisa
• Sebagian besar memiliki media • Lebih individual
sosial • Lebih global
• Bersifat individual • Berpikiran lebih terbuka
• Ketergantungan dengan • Lebih ramah teknologi
handphone
• Suka mencari pengalaman baru
• Sebagai promotor destinasi
• Mempunyai ide-ide kreatif

Soelistyowati (2019) Sparks & Honey (2014)

 Peran Milenial dan Gen Z dalam
02 Pembangunan Pariwisata

Konseptor Fasilitator Akselerator

Regulator Promotor
03 Studi Kasus

Pendidikan dan Pelatihan bagi Kaum Milenial sebagai Cross Cutting

Interpreters dalam Pengembangan Desa Wisata, “Kampoeng Kopi”
Desa Rigis Jaya, Lampung Barat

• Meningkatkan kapasitas milenial dalam pengembangan wisata dengan

mendukung program pengembangan pariwisata unggulan
• Kaum milenial sebagai cross cutting interpreters dan interpreter group
• Desa Rigis Jaya telah memiliki web desa wisata sebagai sarana publikasi dan
instagram sebagai sarana promosi
• Milenial yang tergabung dalam pokdarwis memiliki semangat tinggi untuk
memajukan wisata Kampoeng Kopi
Studi Kasus
Peran Generasi Milenial dalam Pengembangan Desa Wisata Berbasis
Kearifan Lokal (Desa Wisata Nyambu dan Desa Baru Marga, Tabanan,
Bali)

• Produser : Masyarakat lokal (generasi milenial), pemerintah, dan

swasta
• Proses : Klasifikasi produk tangible & intangible, pelatihan komponen
masyarakat, dan pengawasan
• Produk : Pengemasan produk wisata
• Promosi : Rancangan program publish di web dan media sosial
04 Kesimpulan

Generasi milenial dan Generasi Z sangatlah berperan besar dalam

pembangunan pariwisata terkhususnya di Lampung. Selain karena
sebagian generasi X yang mulai memasuki masa pensiun, generasi
milenial dan generasi Z juga lebih menguasai ilmu pengetahuan dan
teknologi yang lebih maju, sehingga mereka lebih prima dan lebih siap
untuk menghadapi industri pariwisata

4.0 saat ini.

Thank You