Anda di halaman 1dari 5

GUNUNG SUNDA : WUJUD KECINTAAN PEMUDA TERHADAP

BANGSA DAN NEGARA DALAM BIDANG PARIWISATA

PENGANTAR

Pada tahun 2045, Indonesia genap berusia satu abad. Peradaban terus maju
beriringan perubahan yang terjadi, revolusi demi revolusi terus berkembang.
Generasi millenial semakin menunjukkan pengaruhnya di bumi pertiwi ini,
terlebih dengan adanya perkembangan media sosial. Generasi milenial sebagai
penggenggam erat media memiliki peluang sangat besar untuk membawa
eksistensi bangsa Indonesia kekancah dunia. Dalam hal ini generasi millenial
dituntut untuk bersikap kreatif dan kritis agar eksistensi bangsa Indonesia dimata
dunia selalu berkonotasi positif.

Peran para generasi muda disini diharapkan untuk menjadi agen perubahan
dengan kreatifitas dan pola pikir kritisnya. Akan tetapi faktanya, generasi muda
saat ini kurang peduli terhadap keadaan lingkungan sangat disayangkan di era
dengan segala kecanggihan teknologi, seharusnya menjadikan karakter generasi
muda kuat akan rasa kasih sayang terhadap semua makhluk. Generasi muda masa
kini harus mampu beradaptasi dengan cepat, apabila hal ini tidak dilakukan bisa
jadi beberapa tahun ke depan mungkin posisi kita bisa jadi digantikan oleh robot.

Sejarah suatu bangsa selalu diiringi oleh langkah para pemuda, kalimat
“berbangsa jang satoe, bangsa Indonesia” memiliki makna sangat dalam, yakni
saat para pemuda Indonesia bangkit dari sikap kedaerahan dan menjunjung
nasionalisme.

Seiring perputaran tonggak estafet kekuasaan, masa depan bangsa dan


negara sangat bergantung pada generasi muda. Perubahan demi perubahan
diperlukan bagi generasi muda agar berani bertindak, bereksplorasi dan
menciptakan karya yang memukau dalam kancah Internasional.
GENERASI MUDA DAN KONTRIBUSINYA UNTUK BANGSA

Negara adalah sekelompok manusia yang dengan secara bersama-sama


telah mendiami suatu wilayah yang tertentu dengan telah mengakui adanya suatu
pemerintahan yang mengurus tata tertib dan menjaga keselamatan sekelompok
atau beberapa kelompok pada manusia yang ada di wilayahnya. Berkenaan
dengan itu negara memiliki elemen atau unsur unsur yang membentuk suatu
negara, ada 3 pokok elemen negara yaitu rakyat, wilayah dan pemerintahan yang
sah. Tujuan kita berbangsa dan bernegara adalah mewujudkan bangsa yang maju
dan sejahtera.

Generasi muda merupakan generasi penerus bangsa yang harus


dipersiapkan dalam mencapai cita-cita bangsa, dalam hal ini generasi muda
berperan sebagai tonggak estafet kepemimpinan bangsa yang akan menentukan
bagaimana nasib kedepannya suatu bangsa Indonesia. Untuk memimpin suatu
bangsa, para generasi muda dituntut memiliki karakteristik kreatif dan kritis
terhadap permasalahan negeri ini sehingga pemecahan masalah negeri ini dapat
dengan mudahnya terselesaikan.

GUNUNG SUNDA : WUJUD KECINTAAN PEMUDA TERHADAP


BANGSA DAN NEGARA DALAM BIDANG PARIWISATA

Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu kabupaten terluas yang ada di


Jawa Barat, letak  geografis inilah yang menyebabkan banyakya sumber
pariwisata. Gunung, rimba, laut, dan sungai bukan hal aneh lagi ketika berjumpa
dengan kabupaten sukabumi, semua disuguhkan dengan elok dan indah. Namun,
banyaknya potensi pariwisata di sukabumi belum tereksplor secara maksimal,
masih banyak kawasan pariwisata yang belum tersentuh oleh masyarakat.

Kita sebagai generasi muda, sudah seharusnya berpartisipasi aktif dalam


mengembangkan usaha di negara kita ini, salah satunya dalam bidang pariwisata.
Salah satu objek pariwisata yang banyak dimiliki kabupaten Sukabumi adalah
pegunungan. Pemandangan yang indah dan suasana yang sejuk membuat banyak
sekali wisatawan mengunjungi di pegunungan. Tidak jarang wisatawan lokal
maupun mancanegara sering mengunjungi salah satu gunung yang ada di
kabupaten Sukabumi, yaitu Gunung Sunda.

Gunung Sunda berada di Kampung Jambelaer, Desa Padaasih, Kecamatan


Cisaat, Kabupaten Sukabumi, pada awalnya Gunung Sunda layaknya gunung
tidak terawat karena jarangnya masyarakat yang mendatangi gunung itu, namun
semakin majunya zaman dan semakin cepatnya informasi, masyarakat sekitar
khususnya generasi muda memiliki ide untuk mengubah Gunung Sunda menjadi
kawasan pariwisata karena letaknya yang strategis yaitu berada dekat alun-alun
Cisaat, maka dibuatlah Gunung Sunda sebagai tempat pariwisata sederhana
dengan gaya kekinian yang diminati para generasi muda kekininian. Pertama
dibuka hanya satu dua orang yang mengunjungi kawasan tersebut, namun karena
sosial media informasi sekecil apapun mudah tersebar banyak yang semakin
penasaran dengan keberadaan Gunung Sunda, dan dari peluang tersebut akhirnya
Gunung Sunda banyak diminati para wisatawan lokal khusunya.

Dampak dari banyaknya pengunjung yang datang sudah membawa


perubahan terhadap kehidupan ekonomi masyarkatb sekitar. Pertama, membawa
dampak terhadap peningkatan perekonomian. Terutama pemasukan dari tiket
masuk dan ramainya pengunjung telah membuka lahan pekerjaan baru yaitu
munculnya para pedagang di sekitar objek wisata Gunung Sunda. Kedua, bagi
pemerintah meningkatkan tingkat pendapatan daerah yaitu dengan adanya
pemasukan dari pajak.

PENUTUP

Dari pariwisata Gunung Sunda yang merupakan ide generasi muda yang
kreatif dan kritis sehingga dapat bermanfaat bagi elemen negara, seperti dalam
aspek wilayah, yang tadinya tidak terurus menjadi bermanfaat. Gunung Sunda
yang tadinya tidak terawat, namun dengan adanya sikap kreatif menjadi bisa
dijadikan tempat pariwisata. Seharusnya kreatifitas generasi muda di Gunung
Sunda dapat menjadi contoh bagi generasi muda yang ada diseluruh Indonesia
bahwa kreatif itu tiada batasnya, lakukan hal hal sederhana dengan daya kritis dan
akan menjadi sebuah karya di bumi pertiwi ini.
DAFTAR PUSTAKA

http://library.usu.ac.id/download/fh/tatanegara-mirza4.pdf
BIODATA PESERTA

A. Nama Peserta : 1. Shilva Nursafitri


2. Hilma Hamimah Maulani
3. Muhammad Rizky Abdurrahman
4. Yola Maulani
B. Pembimbing : Asep Yudi Rahman
C. Asal Sekolah : MAN 1 SUKABUMI
D. No Tlp : 085717535728

Anda mungkin juga menyukai