Anda di halaman 1dari 8

ARTIKEL

PENGUATAN IDENTITAS NASIONAL GENERASI MUDA DI ERA DIGITAL

Disusun Untuk Tugas 2


Mata Kuliah:Pendidikan Kewarganegaraan/MKWU4109

Nama Tutor:
Wendy Anugrah Octavian,s.pd.,m.pd

Disusun Oleh:
DIMAS RIZKY NUR RAMADHAN
Nim:
048557464

PROGRAM STUDI FAKULTAS HUKUM,ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK


BAB 1
PEDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di era digital, identitas nasional generasi muda perlu diperkuat agar tidak luntur.
Era digital telah membawa perubahan yang signifikan dalam cara generasi muda
mengakses informasi, berkomunikasi, dan membentuk identitas pribadi mereka. Hal ini
berdampak pada identitas nasional suatu bangsa, terutama di tengah globalisasi yang
semakin memudahkan akses terhadap berbagai budaya dan nilai-nilai dari berbagai
belahan dunia.Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong
terjadinya berbagai perubahan dalam sendi-sendi kehidupan, baik positif maupun
negatif. Dalam hal nasionalisme, perubahan ini akan dapat memberikan pengaruh pada
generasi muda. Oleh karena itu, berbagai upaya perlu dilakukan untuk dapat
mempertahankan nasionalisme dan identitas nasional di era digital. Identitas nasional
merupakan ciri khas yang dimiliki oleh suatu bangsa dan berasal dari bangsa itu sendiri.
Di era globalisasi dan serba digital sekarang ini, pembentukan identitas nasional Bangsa
Indonesia semakin luntur. Sebagai seorang pelajar, upaya yang dapat dilakukan adalah
dengan memperkuat identitas nasional Bangsa Indonesia di kalangan generasi
milenial.Kemajuan teknologi seperti saat ini tentu membawa pengaruh positif dan
negatif, terutama dikalangan siswa sekolah menengah atas yang memiliki aktivitas
tidak terlepas dari teknologi. Oleh karena itu, dalam menyikapi perkembangan
teknologi yang pesat, perlu dilakukan upaya penyaringan untuk menerima informasi
yang baik serta informasi yang berdampak buruk. Karena jika tidak hati-hati dalam
menyikapi kemajuan teknologi, kemungkinan dapat menimbulkan pengaruh buruk
seperti penyimpangan dan ancaman terhadap lunturnya nilai-nilai moral serta nilai
leluhur bangsa.

B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari Identitas Nasional?
2. Bagaimana cara mempertahankan Nasional dalam Era Digital?
3. Apa saja dampakNegatif Identitas Nasional dalam Era Digital dalam kalangan
generasi muda?
C. Tujuan Penulisan
1. Agar kita tahu apa pengertian dari Identitas Nasional .
2. Supaya tahu mempertahankan Idintitas Nasional dalam Era Digital.
3. Agar tahu apa saja dampaknyaNegatif Identitas Nasional diEra Digital.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Identitas nasional merupakan ciri-ciri, jati diri atau tanda yang melekat pada
seseorang atau sesuatu yang berguna untuk membedakannya dengan yang
lainnya.Penguatan identitas nasional pada generasi muda di era gital sangat penting
karena generasi muda memiliki peran yang sangat berpengaruh terhadap masa depan
Indonesia.berikut ada beberapa kajian tentang penguatan identitas nasional generasi muda
diera digital:
➢ Penguatan Identitas Nasional pada Generasi Muda Tingkat SMA
Melalui Media Sosial.
Penelitian ini membahas tentang penguatan identitas nasional pada generasi
muda tingkat SMA melalui media sosial. Penelitian ini menunjukkan bahwa
generasi muda saat ini adalah generasi yang lahir ketika teknologi berkembang.
Hal ini dipengaruhi oleh arus globalisasi yang semakin cepat dan berhasil
menciptakan ruang untuk berkomunikasi baik secara langsung maupun tidak
langsung hingga mencapai ruang tak terbatas. Peran generasi muda saat ini
dinilai kurang signifikan. Oleh karena itu, penelitian ini menyarankan agar
generasi muda harus lebih aktif dalam menjaga perdamaian serta tidak
berkecimpung dalam aksi radikalisme.
➢ Penguatan Identitas Nasional Generasi Muda di Wilayah Perbatasan
Indonesia-Malaysia.
Penelitian ini membahas tentang penguatan identitas nasional generasi muda
di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia. Penelitian ini menunjukkan bahwa
ketergantungan masyarakat Temajuk terhadap masyarakat Malaysia terkait
dengan penyediaan kebutuhan hidup maka menyimpan potensi lunturnya
identitas nasional masyarakat termasuk generasi muda. Salah satu upaya yang
dapat dilakukan dalam rangka memperkuat identitas nasional generasi muda
yakni dengan menanamkan kesadaran menjaga dan melestarikan identitas
nasional/identitas lokal. Namun, masih banyak generasi muda yang belum
memahami secara komprehensif peran identitas nasional terhadap rasa
nasionalisme dan patriotisme bangsa. Oleh karena itu, perlu adanya upaya
nyata dari berbagai pihak termasuk perguruan tinggi untuk turut
mensosialisasikan permasalahan tersebut sampai pada tingkat sekolah dan
masyarakat.
➢ Pendidikan Multikultural: Penguatan Identitas Nasional di Era
Revolusi Industri.
Penelitian ini membahas tentang penguatan identitas nasional melalui
pendidikan multikultural di era revolusi industri 4.0. Penelitian ini
menunjukkan bahwa pendidikan multikultural berbasis kearifan lokal
diharapkan akan lahir dan berkembang generasi penerus bangsa yang
memiliki karakter kewarganegaraan multikultural untuk memperkuat identitas
nasional bangsa Indonesia. Beberapa permasalahan di Indonesia menunjukkan
bahwa Indonesia berada pada kondisi yang memicu dan berpotensi
menimbulkan disintegrasi bangsa serta mereduksi makna identitas nasional.
Oleh karena itu, diperlukan suatu upaya untuk memperkuat identitas nasional
melalui pendidikan.
➢ Identitas Nasional Bagi Generasi Muda.

Penelitian ini membahas tentang identitas nasional bagi generasi muda.


Penelitian ini menunjukkan bahwa semakin pesatnya perkembangan era
globalisasi memberikan ruang bagi siapa saja terutama generasi muda untuk
lebih mengenal dan memahami cara berpikir dan kebudayaan bangsa lain.
Namun tidak sedikit generasi muda Indonesia yang telah melupakan identitas
bangsanya yang berdampak pada hilangnya rasa nasionalisme. Oleh karena
itu, perlu adanya upaya untuk meningkatkan rasa nasionalisme, generasi
muda perlu menambah wawasan sejarah dan melestarikan budaya Indonesia.
BAB III
PEMBAHASAN
A.Pengetian Identitas Nasional
Identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri yang dimiliki suatu
bangsa, untuk membedakan dengan bangsa lainnya.Identitas nasional merupakan
pengertian dari jati diri suatu bangsa dan negara.Identitas nasional hadir untuk
menyatukan berbagai perbedaan suku, agama, dan budaya yang ada di
Indonesia.Identitas nasional terwujud dalam bangsa dan negara yang merdeka,
berdaulat, serta memiliki hubungan internasional dengan bangsa lain.Pembentukan
identitas nasional suatu negara tentunya mengalami proses yang panjang dan
membutuhkan perjuangan yang besar.Identitas nasional adalah sebuah hasil dari
kesepakatan masyarakat bangsa tersebut,Identitas nasional hadir setelah identitas suatu
bangsa mempunyai identitas yang berbeda-beda.Identitas nasional yang dinamis ini
sangat dipengaruhi oleh kemampuan dan prestasi masyarakat Indonesia.Semuanya
tergantung apakah bangsa Indonesia mau dan mampu membangun bangsa untuk
memajukan bangsa dan negara Indonesia.menyatukan berbagai perbedaan suku, agama,
dan budaya yang ada di Indonesia.Identitas nasional Indonesia juga hadir untuk
mempersatukan negara Indonesia.Sebagai warga negara, kita harus memahami tujuan
dan pemahaman identitas nasional itu sendiri.Hal ini diperlukan agar warga negara
dapat mengetahui ciri dan karakteristik negara Indonesia, serta membedakan identitas
dengan negara lain.

B. Cara Mempertahankan Identitas Nasional dalam Era Digital


Identitas nasional Indonesia bersifat pluralistik yang terdiri dari identitas
fundamental yaitu Pancasila, identitas instrumental yaitu UUD 1945.Di era digital,
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah mendorong terjadinya
berbagai perubahan dalam sendi-sendi kehidupan.Perubahan ini dapat memberikan
pengaruh pada generasi muda dalam hal nasionalisme.Berikut adalah beberapa hal cara
memperthankan identitas nasional di era digital:
➢ Meningkatkan pemahaman tentang identitas nasional : Pemahaman
tentang identitas nasional dapat ditingkatkan melalui pendidikan dan
sosialisasi. Pendidikan dan sosialisasi dapat dilakukan melalui berbagai
media, seperti buku, film, dan media sosial.
➢ Memanfaatkan media sosial dengan bijak : Media sosial dapat digunakan
untuk memperkuat identitas nasional dengan cara mempromosikan budaya
dan nilai-nilai yang dianut oleh suatu bangsa. Namun, penggunaan media
sosial juga dapat merusak identitas nasional jika tidak digunakan dengan
bijak.
➢ Menyebutkan konten lokal : Konten lokal dapat digunakan untuk
memperkuat identitas nasional. Konten lokal dapat berupa musik, film, dan
cerita rakyat yang menggambarkan budaya dan nilai-nilai yang dianut oleh
suatu bangsa.
➢ Memperkenalkan industri kreatif : Industri kreatif dapat digunakan untuk
memperkuat identitas nasional dengan cara menghasilkan produk-produk
yang menggambarkan budaya dan nilai-nilai yang dianut oleh suatu bangsa.
➢ Menyebutkan kegiatan sosial : Kegiatan sosial dapat digunakan untuk
memperkuat identitas nasional dengan cara menanamkan nilai-nilai sosial
yang dianut oleh suatu bangsa.
Di era digital, perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dapat memberikan
pengaruh positif maupun negatif pada identitas nasional. Oleh karena itu, diperlukan
upaya untuk mempertahankan identitas nasional dengan cara meningkatkan
pemahaman tentang identitas nasional, menggunakan media sosial dengan bijak,
mengembangkan konten lokal, mengembangkan industri kreatif, dan mengembangkan
kegiatan sosial.

C. Dampak Negatif Identitas Nasional dalam Era Digital dalam kalangan generasi
muda
dentitas nasional memegang peranan penting pada kelangsungan hidup dan masa
depan bangsa karena di dalamnya memuat nilai-nilai budaya yang memiliki kesamaan
ciri-ciri, fisik, cita-cita serta tujuan yang ingin dicapai..namun era digital membawa
banyak dampak negatif pada identitas nasional, sehingga menjadi tantangan baru dalam
kehidupan manusia di era digital ini.Berikut adalah dampak negatif identitas nasional
dalam era digital dalam kalangan generasi muda:
➢ Krisis identitas nasional : Arus globalisasi yang begitu pesat saat ini
membawa perubahan pada sebagian besar aspek kehidupan. Banyak
budaya asing yang masuk dan berkembang di kalangan masyarakat. Hal ini
dapat mengancam identitas nasional bangsa dan dapat terjadi krisis
identitas nasional khususnya pada generasi muda, yang sangat mudah
dipengaruhi oleh arus globalisasi.
➢ Hilangnya budaya lokal : Kegagalan dalam merespons globalisasi dapat
mengakibatkan hilangnya budaya lokal menjadi identitas nasional. Banyak
masyarakat yang mulai menggunakan bahasa asing seperti bahasa Inggris
sebagai bahasa komunikasi keseharian mereka.
➢ Pengaruh media digital : Perkembangan teknologi informasi membuat
media digital saat ini memiliki kekuatan yang luar biasa untuk membentuk
identitas penggunanya. Jika tidak disikapi dengan kemampuan literasi yang
baik, bukan tidak mungkin identitas pengguna media digital akan bergeser
mengikuti apa yang sedang menjadi tren.
➢ Pengaruh gaya hidup : Arus digitalisasi terus mengalir dan berdampak
pada gaya hidup serta kebiasaan masyarakat. Gaya hidup kebarat-
baratanpun mulai diterapkan.
BAB IV
PENUTUP (KESIMPULAN DAN SARAN)

A. KESIMPULAN
Dari pemahasan diatas ada 3 kesimpulan sebagai berikut:
1. Identitas nasional adalah kepribadian nasional atau jati diri yang dimiliki suatu
bangsa, untuk membedakan dengan bangsa lainnya.Identitas nasional
merupakan pengertian dari jati diri suatu bangsa dan negara.Identitas nasional
hadir untuk menyatukan berbagai perbedaan suku, agama, dan budaya yang ada
di Indonesia.Identitas nasional terwujud dalam bangsa dan negara yang
merdeka, berdaulat, serta memiliki hubungan internasional dengan bangsa
lain.Pembentukan identitas nasional suatu negara tentunya mengalami proses
yang panjang dan membutuhkan perjuangan yang besar.Identitas nasional
adalah sebuah hasil dari kesepakatan masyarakat bangsa tersebut
2. Berikut beberapa hal cara memperthankan identitas nasional di era digital:
➢ Meningkatkan pemahaman tentang identitas nasional.
➢ Memanfaatkan media sosial dengan bijak.
➢ Menyebutkan konten local.
➢ Memperkenalkan industri kreatif.
➢ Menyebutkan kegiatan sosial.
3. Berikut dampak negatif identitas nasional dalam era digital dalam kalangan
generasi muda.
➢ Krisis identitas nasional.
➢ Hilangnya budaya local.
➢ Pengaruh media digital.
➢ Pengaruh gaya hidup.

B. SARAN
identitas nasional di kalangan generasi muda di era digital memerlukan pendekatan
multi-sisi yang melibatkan pendidikan, literasi media, keterlibatan masyarakat, promosi
budaya, dan dialog. Dengan menumbuhkan rasa bangga dan memiliki, generasi muda
dapat menjadi warga negara yang aktif dan terlibat yang berkontribusi terhadap
pembangunan dan kemakmuran negara mereka.kemudian masyarakat ebih dapat
menghargai segala bentuk perbedaan yang ada di sekitar kita, pentingnya pengetahuan
lebih dalam menerima sesuatu, agar tidak dengan mudah dimanfaatkan suatu kelompok
untung kepentingan tertentu.
BAB V
DAFTAR PUSTAKA

https://www.kompasiana.com/salsabilaadilah/6391a5df08a8b50ff60eb2f2/penguatan-
identitas-nasional-pada-generasi-muda-tingkat-sma-melalui-media-sosial
Suryo,Djoko.(2002).”Pembentukan Identitas Nasional.”Makalah Seminar Terbatas
pengembangan Wawasan tentang Civic Education,LP3 UMY,Yogyakarta.
https://www.perplexity.ai/search/Identitas-nasional-Indonesia-
YrHrAjTMQcGEvhqhnKR96Q?s=c
Media Informasi Kementerian Pertahanan. 2017. MEMPERKOKOH IDENTITAS
NASIONAL UNTUK MENINGKATKAN NASIONALISME. Jakarta : Puskom
Publik Kemhan.

Anda mungkin juga menyukai