Materi PPT Epoetin Alfa Dan Darbopoetin Farmakologi
Materi PPT Epoetin Alfa Dan Darbopoetin Farmakologi
Pengertian anemia : anemia dijabarkan sbagai penurunan kadar hemoglobin serta jumlah
eritrosit dibawah normal.
Batas hemoglobin yang dianggap sudah terjadi anemia dipengaruhi oleh usia, jenis kelamin, dan
ketinggian tempat tinggal dari permukaan bumi.
Kriteria WHO pada tahun 1968 dinyatakan anemia bila terdapat nilai dengan kriteria sebagai berikut :
Untuk kriteria anemia di klinik, rumah sakit, atau praktik klinik pada umumnya dinyatakan anemia
bila terdapat nilai sbagai berikut :
Hb < 10gr/dl
Hematokrit <30%
Eritrosit <2,8 juta/mm³
hemopoietika atau zat-zat pembentuk darah : adalah obat-obat yang khusus digunakan
untuk merangsang atau memperbaiki proses pembentukan darah.
obat antianemia : Obat anti anemia adalah obat yang dapatdiberikan berupa suplemen
zat besi (Fe) untukmemulihkan kekurangan sel darah merah.Selain zat besi, vitamin B12
sering diberikanuntuk pengobatan anemia pernisiosa. Jalan terakhir jika anemia sudah
mencapai stadium akut dan parah adalah dengan transfusi darah.(Tarwono 2007 ')
OBAT-OBAT BARU
Epotin dan darbopoetin yaitu glikoprotein yang dibuat dengan Teknik rekombinan. Obat ini
menstimulir pembentukan eritrosit dan khususnya digunakan oleh penderita anemia berat
yang perlu menjalani dialisa akibat insufisiensi ginjal kronis.
1. EPOETIN ALFA
PENGERTIAN
Epoetin alfa merupakan jenis obat yang diberikan untuk mengobati penyakit anemia,
baik yang disebabkan oleh penyakit gagal ginjal kronis maupun pengobatan
kemoterapi dan human immunodeficiency virus (HIV).
INDIKASI
Meningkatkan produksi sel punca darah; mengobati anemia yang ditimbulkan oleh:
gagal ginjal kronis, pengobatan menggunakan zidovudine pada pasien terinfeksi HIV,
dan kemoterapi penyakit ganas; serta mengurangi kebutuhan transfusi alogenik.
OBAT OBATAN
carfilzomib, lenalidomide, pomalidomide, thalidomide, inhibitor C1 esterase, conestat
alfa, cyclosportine.
DOSIS
EFEK SAMPING
FARMAKODINAMIKA
FARMAKOKINETIKA
- Ekskresi: Epoetin alfa sebagian besar diekskresikan melalui feses, dan sebagian
kecil melalui urin dalam bentuk obat yang tidak berubah.
Waktu paruh eliminasi: Rata-rata 4 jam pada pasien dewasa dan 6 jam pada pasien
anak-anak (injeksi intravena / IV); antara 4 hingga 13 jam pada pasien dengan gagal
ginjal kronis (injeksi intravena / IV); sekitar 16 hingga 67 jam pada pasien yang
menjalani pengobatan kemoterapi (injeksi subkutan).
KONTRAINDIKASI
MEKANISME KERJA
2. DARBOPOETIN
PENGERTIAN
Injeksi Darbepoetin alfa menyebabkan sumsum tulang menghasilkan sel darah merah.
Jika tubuh tidak menghasilkan cukup sel darah merah, anemia berat dapat terjadi. Hal
ini sering terjadi pada penderita gagal ginjal kronis yang ginjalnya tidak berfungsi
dengan baik. Darbepoetin dapat digunakan untuk pasien yang menjalani dialisis ginjal
atau bagi mereka yang tidak menjalani dialisis. Anemia juga dapat terjadi pada orang
yang menerima kemoterapi untuk mengobati kanker. Darbepoetin alfa digunakan
untuk mengobati anemia berat pada pasien ini.
INDIKASI
FARMAKOKINETIKA
FARMAKODINAMIKA
OBAT OBATAN
EFEK SAMPING DARBOPOETIN
Efek samping ringan yang mungkin terjadi ketika Anda minum obat
darbepoetin alfa adalah:
Sakit perut
Batuk ringan
Ruam kulit ringan atau kulit kemerahan
Nyeri, memar, bengkak, kehangatan, kemerahan, atau perdarahan di area infus
DAFTAR PUSTAKA
Drs. Tan Hoan Tjay,dkk. 2007 . Obat-Obat Penting khasiat, penggunaan, dan efek-
efek sampingnya : Jakarta . Pt.Elex Media Komputindo-Gramedia.
Wiwik H, Andi . 2008 . Buku Ajar Asuhan Keperawatan pada Klien dengan
Gangguan Sistem Hematologi ;Jakarta . Penerbit Salemba Medika.
Darbepoetin Alfa: Fungsi, Dosis, Efek Samping, dll • Hello Sehat. Hello Sehat.
https://hellosehat.com/obat-suplemen/darbepoetin-alfa/ (accessed 2023-05-15).