Anda di halaman 1dari 9

EKONOMI DALAM ARSITEKTUR

Dandy Damara Putra (052002100016)


Fira Yulianti (052002100020)
Kinantya Nityasa Kirana (052002100025)
Peran Ekonomi dibidang Arsitektur
Arsitektur merupakan bidang yang mempengaruhi dan dipengaruhi oleh banyak
aspek, salah satunya pada aspek ekonomi. Ekonomi dapat mempengaruhi desain
pada arsitektur, seperti halnya semakin sedikit ornamen pada bangunan maka
semakin sedikit cost pada bangunan tersebut. Hal ini diperkuat dengan adanya
beberapa teori-teori arsitektur yang berbasis pada ekonomi, seperti contohnya
functionalism rationalism, form follow function, life of people nature geometry, dll.

Sumber : https://www.re-thinkingthefuture.com/
Rasionalime dan Fungsionalisme
Rasionalisme merupakan metode arsitektur baru yang memenuhi kebutuhan
masyarakat modern, dari segi kebutuhan estetika dan perkembangan teknik
industri. Rasionalisme mengedepankan kesatuan bentuk, desain, dan struktur
dalam arsitektur. Prinsip-prinsip rasionalisme diterapkan oleh Le Corbusier dalam
melihat teknologi modern dan unsur estetis dalam karyanya.

Villa Savoye
Sumber : https://gallerix.org
Fungsionalisme merupakan metode arsitektur yang berfokus pada struktur, praktis
dan fungsi dari suatu bangunan. Fungsionalisme muncul sebagai kebutuhan
untuk membangun hal yang lebih baik lagi dalam fungsi ruang. Dengan mendasari
fungsi bangunan, bangunan mengabaikan adanya elemen dekoratif dan ornamen
sebagai bentuk ekspresi artistik seorang arsitek. Louis Sullivan merupakan arsitek
yang menerapkan unsur fungsionalisme, sesuai dengan ungkapannya “Bentuk
selalu mengikuti fungsi”.

Sumber : https://www.britannica.com Wainwright building


Space Branding
Space branding juga merupakan sebuah metode dalam pemasaran
yang bersangkutan dengan merek, desain grafis, dan arsitektur.
Metode ini merupakan kombinasi antara strategi bisnis, psikologis
manusia, kebiasaan manusia dalam berkegiatan. Terkadang bagi
seseorang tidak cukup untuk melihat, menyentuh, mendengar, atau
mencium, maka dari itu, yang terbaik adalah menggabungkan
bahan dan sumber daya untuk mencapai strategi branding yang
luar biasa untuk setiap kasus dengan penggunaan solusi space
branding. Dalam suatu ruang, peran kursi, meja, dan lemari
semuanya menciptakan pengaruhnya tersendiri. Dengan
menggunakan warna dan grafik yang tepat, desain tempat kerja
dapat membantu mewujudkan gambaran budaya suatu tempat itu
sendiri

Sumber : https://filbak.com
Form Follow Function
Teori Form follow function pertama kali diperkenalkan oleh Louis Sullivan pada tahun 1896. Ia mengatakan bahwa bentuk adalah
akibat dari fungsi suatu ruangan. Bentuk mengikuti fungsi adalah salah satu persepsi / teori arsitektur yang paling modern di era
arsitektur modern.

Pada Teori Form Follow Function, Bentuk dan Fungsi merupakan dua hal yang sangat diperhatikan.

● Bentuk, “Semua benda di alam memiliki bentuk,” kata Sullivan, “artinya, suatu bentuk,membedakan diri kita dari satu sama
lain/ bangunan satu dengan bangunan yang lain. Bentuk Eksterior mengekspresikan fungsi pada ruangan interiornya.
● Fungsi, Fungsi interior diekspresikan, dikelompokkan sehingga menghasilkan sebuah bentuk dari eksterior bangunan.

Wainwright Building Saint Louis, Missouri, USA

Gedung Wainwright, merupakan rancangan dari arsitek ternama Louis Sullivan


(USA) dan Dankmar Adler (Austria) adalah sebuah gedung kantor. Bangunan ini
terletak di Saint Louis, Missouri, Amerika Serikat. Sebagai tempat tangki air dan
mesin elevator.

Gedung Wainwright merupakan gedung pencakar langit pertama yang dibangun


didunia. Bangunan ini merupakan bangunan yang membutuhkan ruang kantor untuk Lantai 3 sampai 9 digunakan
sebagai kantor privat
mengelola Asosiasi St Louis Brewers. Bangunan terletak pada sudut jalanan (hook).
Lantai pertama digunakan sebagai toko-toko dan lantai kedua digunakan sebagai
Lantai kedua digunakan
kantor publik yang mudah dijangkau lantai 3 sampai 9 digunakan sebagai kantor sebagai kantor publik
privat dan lantai paling atas difungsikan sebagai tempat tangki air dan mesin Lantai pertama digunakan
elevator. sebagai toko-toko

Sumber : Bagaimana Arsitek Louis Sullivan Berpengaruh Desain Amerika (eferrit.com) Wainwright Building | Allana Buick & Bers, Inc. (abbae.com)
Life of People, Nature, Geometry
Ada tiga hal mendasar yang digunakan Ieoh Ming Pei dalam merancang karyanya, yaitu: life of people, nature dan geometry.

● Life of people, untuk menggunakan metoda ini, Pei bertanya tentang siapa pengguna dari bangunan yang dirancang?
kenapa mereka menggunakan bangunan tersebut? Dan apa yang akan membuat mereka bahagia dalam bangunan ini ?.
Pei mencari tahu/ menganalisis siapa pengguna dari bangunan yang akan dirancang.
● Nature, hubungan khusu antara manusia dengan alam, Pei memutuskan untuk tidak melawan alam (mengubah yang
sudah ada), tetapi membuat bangunan yang akan dirancang menyatu dengan alam dengan memperhatikan kondisi site.
● Geometri, menurut Pei, bentuk dari setiap karyanya terbentuk dari hasil penelitiannya terhadap cahaya, menyesuaikan
skala dan proporsinya, dan yang terpenting ada ciri khas.

Louvre Museum
Merupakan sebuah bangunan dengan fungsi museum yang memiliki desain arsitektural kontras old and new, dimana bangunan
baru berupa museum yang berbentuk piramid disandingkan dengan bangunan istana Louvre yang sudah berada disana terlebih
dahulu dengan gaya klasik kuno, namun tetap menciptakan keselarasan.

merancang bangunan menggunakan material kaca yang berbeda dari material bangunan istana bukan
hanya karena ingin memasukan sinar matahari sebanyak mungkin, namun ingin agar pengunjung
museum dapat melihat kompleks bangunan Louvre melalui museum secara keseluruhan.

Mengenai desain museum yang berbentuk piramid adalah karena menurutnya bentuk piramid
merupakan bentuk yang paling sesuai dengan gaya arsitekturpada bangunan yang sudah ada
sebelumnya. Selain itu, bentuk piramid merupakan bentuk yang paling stabil untuk material kaca dan
konstruksi baja

Sumber https://media.neliti.com/media/publications/220999-ieoh-ming-pei-dasar-perancangan-dan-meto.pdf Musée du Louvre - Bing images


Minimalis Zen (kekosongan)
Minimalis menghadirkan kesan yang murni, dingin, halus, dan segar, sehingga dapat membuat perasaan menjadi rileks dan
tenang. Sedangkan Zen penciptaan kekosongan atau keterbukaan ruang dalam upaya untuk menciptakan pengalaman
sebenarnya akan penciptaan kualitas batin.

Ide utama dengan Arsitektur Minimalis adalah untuk melucuti semua turun ke kualitas esensial. Konsep ini tanpa ornamen atau
hiasan apapun. Semua aspek dianggap berkurang ke tahap di mana tidak ada yang bisa menghapus sebuah elemen lain tanpa
ada sesuatu yang kurang.

Mereka mempertimbangkan memberikan kepentingan untuk 'tak terlihat' dengan rincian. Hal ini menimbulkan kualitas abstrak
sesuatu yang hadir dalam ruang itu menjadi terlihat, seperti cahaya alami, udara, dll.

Salah satu bangunan yang menerapkan konsep ini adalah Church of the Light oleh Tadao Ando.
● Bukaan ruang, bukaan ruang tidak hanya untuk masuknya ● Cahaya dan Ruang, Cahaya menembus yang berbentuk salib
cahaya, bayangan, dan angin tetapi juga untuk penghubung merupakan penghasil terjadinya visualisasi pada ruangan ini.
antar ruang. Selain itu, cahaya yang dihasilkan bisa memberikan kesan
kehasiran sesuatu yang besar

AD Classics: Church of the Light / Tadao Ando Architect & Associates | ArchDaily
● Natural dan View, penempatan bukaan ● Warna, faktor pembentuk kualitas ruang,
pada area tertentu untuk memasukkan alam Tadao Ando menggunakan warna
kedalam bangunan sebagaimana adanya. Warna yang ada
muncul dari warna bahan bangunan yang
digunakan

● Keindahan, keindahan muncul dari


kesederhanaan desain

Anda mungkin juga menyukai