Anda di halaman 1dari 3

Tugas 3 Pancasila

1. Buatlah ringkasan dari materi pancasila dalam konteks sejarah perjuangan bangsa.

RINGKASAN PANCASILA DALAM KONTEKS SEJARAH PERJUANGAN


BANGSA

Nilai – Nilai Pancasila Pada Masa Kerajaan Dan Sejarah Pancasila Pada Zaman
Penjajahan
A. Zaman Kerajaan Kutai
Masyarakat kutai yang membuka zaman sejarah Indonesia pertama kalinya ini
menampilkan nilai-nilai sosial politik dan ketuhanan dalam bentuk kerajaan, kenduri, serta
sedekah kepada para Brahmana.
B. Zaman Kerajaan Sriwijaya
Cita-cita tentang kesejahteraan bersama dalam sesuatu negara telah tercemin pada kerjaan
Sriwijaya yang berbunyi yaitu marvuat vanua criwijaya siddhayara subhika (suatu cita –
cita negara yang adil & makmur)
C. Zaman Kerajaan Majapahit
Empu Prapanca menulis Negarakertagama Dalam kitab tersebut telah telah terdapat istilah
“Pancasila”. Empu tantular mengarang buku Sutasoma, dan didalam buku itulah kita
jumpai seloka persatuan nasional, yaitu “Bhineka Tunggal Ika”, yang bunyi lengkapnya
“Bhineka Tunggal Ika TanHana Dharma Mangr ua”, artinya walaupun berbeda , namun
satu jua adanya sebab tidak ada agama yang memiliki tuhan yang berbeda.
D. Zaman Penjajahan
Setelah Majapahit runtuh maka berkambanglah agama Islam dengan pesatnya di
Indonesia, Bersama dengan itu maka berkambang pula kerajaan-karajaan Islam seperti
kerajaan Demak. Selain itu, berdatangan juga bangsa-bangsa Eropa di Nusantara. Bangsa
asing yang masuk ke Indonesia pada awalnya berdagang, namun kemudian berubah
menjadi praktek penjajahan. Adanya penjajahan membuat perlawanan dari rakyat
Indonesia di berbagai wilayah Nusantara, namun karena tidak adanya kesatuan &
persatuan di antara mereka maka perlawanan tersebut senantiasa sia-sia.
E. Kebangkitan Nasional
Pada masa ini banyak berdiri gerakan-gerakan nasional untuk mewujudkan suatu bangsa
yang memiliki kehormatan akan kemerdekaan dan kekuataannya sendiri.
F. Zaman Penjajahan Jepang
Akibat perlakuan sewenang-wenang tentara Jepang sangat menimbulkan kekecewaan
rakyat Indonesia. Hal ini menimbulkan perlawanan terhadap tentara Jepang seperti
pemberontakan PETA (Pembela Tanah Air) di Blitar.

Perumusan Pancasila Dan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia


A. Sidang BPUPKI
Sidang BPUPKI pertama merumuskan Pancasila sebagai dasar negara yang resmi, terdapat
usulan-usulan pribadi yang dikemukakan dalam Badan Penyelidik Usaha Persiapan
Kemerdekaan Indonesia yaitu:
1. Mr.Muh. Yamin(29Mei1945)
Dalam pidatonya tanggal 29 Mei 1945 Muh. Yamin mengusulkan calon rumusan dasar
negara sebagai berikut:
a. Peri kebangsaan
b. Peri kemanusiaan
c. Peri Ketuhanan
d. Peri kerakyatan (permusyawaratan, perwakilan, kebijaksanaan)
e. Kesejahteraan rakyat (keadilan sosial).
Selain usulan tersebut pada akhir pidatonya Muh. Yamin menyerahkan naskah sebagai
lampiran yaitu suatu rancangan usulan sementara berisi rumusan Undang-Undang
Dasar RI.
2. Prof. Dr. Supomo (31 mei 1945)
Dalam pidatonya Prof. Dr. Supomo mengemukakan teori-teori negara sebagai berikut:
a. Teori negara perseorangan (individualis)
b. Paham negara kelas ( class theory)
c. Paham negara integralistik
Selanjutnya dalam kaitannya dengan dasar filsafat negara Indonesia soepomo
Kesatuan, Kekeluargaan. Keseimbangan lahir batin, mengusulkan hal-hal mengenai:
Musyawarah, Keadilan rakyat.
3. Ir. Soekarno (1 Juni 1945)
Dalam hal ini Ir. Soekamo menyampaikan dasar negara yang terdiri atas lima prinsip
yang rumusanya yaitu :
a. Nasionalisme (kebangsaan Indonesia)
b. Intemasionalisme (peri kemanusiaan)
c. Kesejahteraan sosial
d. Ketuhanan Yang Maha Esa

B. Proklamasi Kemerdekaan Dan Sidang PPKI


Proklamasi Jepang kalah perang melawan tentara sekutu, Jepang terdesak memberikan
kemerdekaan Indonesia melalui PPKI sebagai tim perncang kemerdekaan Indoensia. PPKI
beranggotakan 21 orang, yang tidak satupun anggotanya dari pihak Jepang sehingga dapat
leluasa merundingkan proklamasi untuk kemerdekaan Indonesia.

C. Masa Setelah Proklamasi Kemerdekaan


 Arti proklamasi kemerdekaan bagi Indonesia :
1. Secara yuridis, Proklamasi menjadi awal tidak berlakunya hukum kolonial, dan mulai
berlakunya hukum masional.
2. Secara politis ideologis, Proklamasi berarti bahwa Indonesia terbebas dari penjajahan
dan memiliki kedulatan untuk menentukan nasib sendiri.

 Pembentukan Negara RIS


Sebelum persetujuan KMB, bangsa Indonesia telah memeliki kedaulatan. Oleh karena itu,
persetujuan KMB bukanlah penyerahan kedaulatan, melainkan pengalihan atau pengakuan
kedaulatan.
 Dekrit Presiden 5 Juli 1959
Ketidakstabilan negara disegala bidang membuat Presiden Soekarno mengeluarkan Dekrit
Presiden yang berisi :
1. Membubarkan Konstituante
2. UUDS 1950 tidak berlaku lagi dengan diberlakukannya UUD 1945
3. Dibentuknya MPRS dan DPAS dalam waktu yang sesingkat-singkatnya.
Landasan hukum Dekrit adalah hukum darurat :
1. Hukum tata negara darurat subjektif
2. Hukum tata negara darurat objektif

D. Sejarah Pancasila Pada Masa Reformasi


Masa Orde Baru
Muncul Tritura akibat adanya peristiwa pemberontakan PKI yang berisi :
• Pembubaran PKI
• Pembersihan kabinet dari unsur PKI
• Penurunan harga kebutuhan pokok
Setelah masa orde baru yang berakhir pada 1998 pencasila seakan hilang ditelan bumi
yang bersamaan dengan tamatnya masa pemerintahan presiden Soeharto, sepanjang orde
baru pancasia kerap hadir dalam setiap pidato kepala negara dan pejabat-pejabat diorde
tersebut yang penyampaiaannya berkaitan dengan arti penting pancasila dalam derap
pembangunan Indonesia, pada pemerintahan orde baru juga melakukan pembudayaan
nilai-nilai pancasila.

Anda mungkin juga menyukai