Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL

PENELITIAN HUKUM

PERSAINGAN USAHA TIDAK SEHAT ANTAR MINIMARKET BERJARINGAN DI


KABUPATEN JEMBER

Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Metode Penelitian & Penulisan Hukum

Disusun Oleh :

Nama : Fian Ratna Windarti

NIM : 190710101121

Kelas : MPPH (G)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS JEMBER

FAKULTAS HUKUM

2022
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Indonesia adalah negara berkembang yang sekarang ini sedang melaksanakan
pembangunan di berbagai bidang yang berpedoman pada Undang-Undang Dasar 1945
alinea 4 (empat) yaitu, melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah
Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan
ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian
abadi dan keadilan sosial. Pembangunan nasioanal Indonesia untuk mewujudkan
masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar
1945 telah mencapai berbagai kemajuan termasuk di bidang ekonomi dan moneter
sebagaimana tercermin pada pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi dan tingkat
inflasi yang terkendali.
Toko modern adalah toko dengan sistem pelayanan mandiri yang menjual
berbagai jenis barang secara eceran. Toko modern dibedakan menjadi minimarket,
supermarket, hypermarket, department store. Pembedaan toko modern tersebut
didasarkan atas luas lantai dan variasi barang dagangan. Minimarket, supermarket dan
hypermarket menjual barang konsumsi terutama produk makanan dan produk rumah
tangga lainnya secara eceran. Department Store menjual barang konsumsi utamanya
produk sandang dan perlengkapannya secara eceran. Perkulakan menjual secara grosir
barang konsumsi.1 Minimarket saat ini semakin marak di Indonesia, terlihat dari
adanya minimarket berjaringan yang berdiri hampir di seluruh sudut jalan Kabupaten
Jember. Kelurahan Sumbersari merupakan salah satu contoh di mana terdapat banyak
ditemukan bangunan minimarket berjaringan. Pembangunan minimarket tersebut
saling berdekatan dengan jarak tidak lebih dari satu kilometer antar minimarket
berjaringan tersebut. Gerai-gerai minimarket berjaringan tersebut juga berdekatan
dengan toko-toko tradisional di sekitarnya.

1
Saraswati, Analisis Dampak Keberadaan Minimarket Indomaret dan Alfamart Terhadap UKM dalam
Kaitannya dengan Peraturan Presiden Nomor 112 Tahun 2007 Tentang Penataan dan Pembinaan Pasar
Tradisional, Pusat Perbelanjaan dan Toko Modern (Studi di Kota Pontianak), Jurnal Nestor, Vol. 4, No. 4,
2017, hlm. 1-24.
Pesatnya usaha perdagangan modern terkadang membuat perdagangan atau
pasar tradisional menjadi kurang diminati sehingga banyak yang beralih kepada
perdagangan modern, dan hal tersebut dapat memungkinkan terjadinya monopoli
perdagangan modern dan dapat juga akan memunculkan persaingan usaha tidak sehat.
Banyaknya minimarket yang lokasinya berdekatan dengan toko-toko kecil
atau pasar tradisional dapat menimbulkan persaingan usaha yang tidak sehat dan
dapat mematikan usaha-usaha kecil tersebut. Tentu hal tersebut disebabkan karena
masyarakat yang konsumtif yang cenderung terkadang lebih memilih untuk
berbelanja di tempat yang baru yang lebih mewah dan menarik. Undang Undang
Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli Dan Persaingan Usaha
Tidak Sehat merupakan salah satu hukum positif yang harus ditegakkan di seluruh
wilayah Negara Republik Indonesia.
Berdasarkan uraian diatas, Penulis tertarik untuk meneliti dan dituangkan
dalam karya ilmiah dalam bentuk skripsi dengan judul “PERSAINGAN USAHA
TIDAK SEHAT ANTAR MINIMARKET BERJARINGAN DI KABUPATEN
JEMBER”.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah dijelaskan tersebut, maka yang menjadi pokok
permasalahan dalam penulisan ini adalah :
1. Bagaimana dampak banyaknya minimarket berjaringan di Kabupaten Jember
terhadap usaha mikro kecil menengah?
2. Bagaimana peran Komisi Pengawas Persaingan Usaha dalam mengawasi
aktifitas usaha minimarket berjaringan?
1.3 Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah sebagaimana yang telah diuraikan diatas, maka
tujuan penulisan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui Bagaimana dampak banyaknya minimarket berjaringan di
Kabupaten Jember terhadap usaha mikro kecil menengah.
2. Untuk mengetahui Bagaimana peran Komisi Pengawas Persaingan Usaha
dalam mengawasi aktifitas usaha minimarket berjaringan.
1.4 Manfaat Penelitian
1. Secara Teoritis
Diharapkan dapat menambah ilmu pengetahuan dan wawasan dibidang hukum
khususnya hukum perdata yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari
menyangkut hukum persaingan usaha
2. Secara praktis
Diharapkan dapat digunakan menjadi bahan masukan untuk menambah ilmu
pengetahuan pembaca atau masyarakat serta dapat membantu memecahkan
masalah yang sedang dihadapi oleh pembaca terutama menyangkut masalah
dalam persaingan usaha tidak sehat.
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Persaingan Usaha


2.2 Pengaturan Persaingan Usaha
2.3 Minimarket
2.4 Usaha Mikro Kecil Menengah
2.5 Pengaturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha
BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Metode Penelitian


Metode penelitian merupakan suatu metode ilmiah yang sangat penting yang
didalamnya mengandung suatu kebenaran yang dapat dipertanggung jawabkan oleh
penulis suatu karya ilmiah secara ilmiah tentunya, serta dapat mendekati kepada suatu
kebenaran yang sesungguhnya, apabila kita dapat menelaah kembali bahwasanya
penelitian hukum dilakukan dalam rangka mengembangkan suatu ilmu hukum yang
kemudian disesuaikan dengan perkembangan jaman, serta menjawab berbagai macam
isu – isu hukum baru juga yang berkembang di masyarakat dengan suatu ilmu yang
dapat dipertanggung jawabkan, maka dari itu tanpa adanya suatu penilitian hukum
semua itu tidak akan berjalan secara maksimal.2
3.1.1 Tipe Penelitian
Tipe penelitian dalam skripsi ini adalah deskriptif yang menjelaskan tentang
dampak yang ditimbulkan dari pembangunan minimarket berjaringan yang tidak
merata terhadap pendapatan pedagang toko tradisional/ toko kecil/ toko serba
ada di sekitar minimarket berjaringan tersebut serta peran Komisi Pengawas
Persaingan Usaha dalam mengawasi aktifitas usaha minimarket berjaringan.
3.1.2 Pendekatan Masalah
Pendekatan masalah yang digunakan adalah pendekatan perundang-undangan.
Pendekatan perundang-undangan dilakukan dengan menelaah semua undang-
undang dan regulasi yang bersangkut paut dengan isu hukum yang
diketengahkan.3 Adapun tujuan menggunakan pendekatan ini yaitu untuk
mempelajari adakah konsistensi antara undang-undang yang berkaitan dengan
isu hukum yang ditelaah.

22
Dyah Ochtorina S. dan A’an Efendi, Penelitian Hukum (Legal Research), Jakarta: Sinar Grafika, 2015, hlm. 7
3
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Yuridika, Vol. 16, No. 1, Maret-April 2001, hlm 93
3.1.3 Bahan Hukum
Bahan hukum yang digunakan dalam menjawab rumusan masalah tersebut
adalah bahan hukum primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum online.
Bahan hukum primer meliputi peraturan perundang-undangan yang dijadikan
sumber penelitian dan berkaitan dengan permasalahan. Bahan sekunder meliputi
penjelasan dari hukum primer seperti buku-buku hukum, hasil penelitian dari
kalangan hukum seperti jurnal, disertasi dan tesis hukum serta komentar.
Sedangkan bahan hukum online meliputi bahan hukum primer dan bahan
hukum sekunder yang berbentuk online seperti peraturan perundang-undangan
yang di unduh melalui website, e-books, e-journals, collection of journals
articles, ensiklopedia hukum, dll.
3.1.4 Prosedur Pengumpulan Bahan Hukum
Prosedur pengumpulan bahan hukum dalam menjawab rumusan masalah
tersebut dilakukan dengan studi kepustakaan yaitu pengumpulan informasi atau
data dengan membaca beberapa bahan hukum seperti peraturan perundang-
undangan, dan literatur-literatur yang relevan dengan permasalahan yang
dibahas yang kemudian dianalisa dan diolah untuk dijadikan data penunjang
penelitian. Selain itu dilakukan dengan mengakses website dan jurnal-jurnal
yang dipublikasikan secara online yang terkait dengan isu hukum dalam
penelitian ini.
3.1.5 Analisis Bahan Hukum
Cara yang digunakan dalam menganalisis bahan hukum yang telah
dikumpulkan untuk memecahkan permasalahan dalam penelitian ini adalah
dengan Teknik deskriptif.

Anda mungkin juga menyukai