Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS JAJAG
JL.PB Sudirman No 124 Jajag,Telp.(0333) 396091
Email:puskesmasjajag@yahoo.com, Kode Pos 68486

KERANGKA ACUAN
EVALUASI PROGRAM GIZI
DI PUSKESMAS JAJAG
A. PENDAHULUAN
Pembangunan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan,
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan
masyarakat yang setinggi-tingginya dengan memberdayakan dan mendorong peran
aktif masyarakat dalam segala bentuk upaya kesehatan.
Pusat Kesehatan Masyarakat yang selanjutnya disebut Puskesmas adalah
fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyakarat
dan upaya kesehatan perseorangan tingkat pertama, dengan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif, untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya di wilayah kerjanya

B. LATAR BELAKANG
UU No 36 tahun 2009 tentang kesehatan menyebutkan tujuan perbaikan gizi
adalah untuk meningkatkan mutu gizi perorangan dan masyarakat. Mutu gizi akan
tercapai melalui penyediaan pelayanan kesehatan yang bermutu dan professional
disemua institusi pelayanan kesehatan. Salah satu pelayanan kesehatan yang penting
adalah pelayanan gizi di puskesmas, baik pada Puskesmas rawat inap maupun non
rawat inap. Pendekatan pelayanan gizi dilakukan melalui kegiatan spesifik dan
sensitive, sehingga peran program dan sector terkait harus berjalan sinergis.
Pembinaan tenaga gizi puskesmas dalam pemberdayaan masyarakat menjadi hal
penting.
Upaya perbaikan gizi masyarakat di puskesmas merupakan salah satu upaya
kesehatan wajib yang harus diselenggarakan dipuskesmas. Tugas perbaikan gizi di
puskesmas merupakan tanggung jawab tenaga gizi, pelayanan gizi dipuskesmas terdiri
dari pelayanan di dalam gedung dan di luar gedung. Untuk mengetahui hasil kegiatan
program gizi dilakukan pelaporan secara berkala yaitu setiap bulan, triwulan, dan
tahunan.
Kegiatan pelayanan gizi melibatkan bidan desa dan lintas program lainnya
seperti Program UKS, KIA, Lansia, Posbindu, Sanitasi dan upaya kesehatan
perorangan. Evaluasi program gizi dilakukan tidak setiap bulan yaitu 3, 4, atau 6 bulan

1- KAK EVALUASI PROGRAM GIZI


sekali dan jika diperlukan dilakukan evaluasi program secara mendadak. Evaluasi
program gizi dilakukan dengan bidan desa selaku pelaksana gizi di desa.

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Untuk mengetahui cakupan program gizi secara periodik
2. Tujuan Khusus :
a. Mengetahui hasil cakupan kegiatan gizi secara periodik
b. Meningkatkan cakupan program gizi
c. Mengembangkan program inovatif untuk meningkatkan cakupan program gizi

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Pertemuan lintas program untuk mendiskusikan cakupan program gizi setiap bulan.

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Diskusi

F. SASARAN
1. Bidan wilayah
2. Pemegang program gizi

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Tiap awal bulan setelah pengerjaan dan pengumpulan laporan

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Hasil kegiatan gizi dievaluasi setiap akhir kegiatan dan dilaporkan dalam
pelaporan gizi tiap bulan .

I. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencacatan , pelaporan dan evaluasi kegiatan gizi dalam form laporan kegiatan
secara manual dan elektronik dan dievaluasi dalam lokmin bulanan. Dilaporkan
kepada Dinas kesehatan secara berkala.

Plt. Kepala UPTD Puskesmas Jajag Penanggungjawab Program Gizi


UPTD Puskesmas Jajag

Drg. Slamet Noermanita Wahyuning T,A.Md.Keb


NIP. 19650420 199402 1 002 NRPTT.13.4.048.7027

2- KAK EVALUASI PROGRAM GIZI


3- KAK EVALUASI PROGRAM GIZI

Anda mungkin juga menyukai