Anda di halaman 1dari 4

PENYUSUNAN INDIKATOR KLINIS DAN

INDIKATOR PERILAKU PEMBERI


LAYANAN KLINIS
No. Dokumen : SOP/BAB
IX/429.114.31/2017
SOP No. Revisi :0
Tanggal Terbit :03/01/2017
Halaman :1/3

PUSKESMAS drg. Slamet


JAJAG NIP. 19650420 199402 1 002

1. Pengertian  Penyusunan indikator klinis adalah kegiatan yang dilakukan untuk


menyusun kriteria penilaian layanan klinis (target kesembuhan
dari pasien yang berobat ke Puskesmas) guna memunjang mutu
layanan klinis,
 Penyusunan indikator perilaku pemberi layanan klinis adalah
kegiatan yang dilakukan untuk menentukan kriteria penilaian
perilaku pemberi layanan klinis dalam memberikan asuhan klinis.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menyusun
indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan dan
penilaiannya
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No 188.4/ /429.114.10/2016
Tentang Penyusunan Indikator Klinis dan Indikator Perilaku Pemberi
Layanan Klinis
4. Referensi Buku Standart Puskesmas
5. Alat dan Bahan 1. Bolpoin dan kertas hvs
2. Kamera
6. Prosedur 1. Penanggung jawab mutu klinis Puskesmas membuat rencana
pertemuan untuk menyusun indicator klinis dan indicator perilaku
pemberi layanan klinis serta penilaiannya,
2. Penanggung jawab mutu klinis Puskesmas mengundang semua
tenaga klinis meliputi dokter, perawat dan bidan untuk bersama –
sama menghadiri pertemuan dalam pembahasan penyusunan
indikator klinis dan indikator perilaku pemberi layanan klinis
beserta penilaiannya,
3. PenanggungjawabTim mutu klinis Puskesmas dan semua tenaga
klinis menghadiri pertemuan penyusunan indikator klinis dan
indikator perilaku pemberi layanan klinis beserta penilaiannya,
4. Penanggungjawab mutu klinis Puskesmas memimpin pertemuan,
5. Anggota pertemuan mengidentifikasi indikator yang akan
digunakan dalam menilai layanan klinis dan perilaku pemberi
layanan klinis
6. Anggota pertemuan menetapkan indikator klinis dan indikator
perilaku pemberi layanan klinis,
7. Anggota pertemuan menentukan cara dalam menilai indikator
yang sudah ditentukan tersebut,
8. Anggota pertemuan menentukan target dari masing – masing
indikator yang sudah ditentukan tersebut,
9. Anggota pertemuan menentukan waktu penilaian terhadap
indikator yang sudah ditetapkan tersebut, yaitu maksimal 6 bulan,
10. Sekertaris tim mutu Puskesmas mendokumentasikan hasil
pembahasan penyusunan indicator klinis dan indicator perilaku
pemberi layanan klinis,
11. Semua petugas klinis melakukan layanan dengan menerapkan
indicator klinis dan indicator perilaku pemberi layanan klinis yang
sudah ditentukan.
7. Bagan Alir
Penanggungjawab Mutu membuat
rencana pertemuan

Penanggungjawab Mutu
mengundang semua tenaga klinis

Penanggungjawab mutu dan


semua tenaga koinis menghadiri
pertemuan penyusunan indikator

Pj mutu klinis memimpin rapat

Anggota pertemuan
mengidentifikasi indikator

Anggota pertemuan menetapkan


indikator klinis dan perilaku

Anggota pertemuan menentukan


cara dan target dalam menilai
indikator
Anggota pertemuan menentukan
waktu penilaian indikator

Sekertaris tim mutu klinis


Puskesmas mendokumentasikan
hasil pembahasan Anggota
pertemuan menentukan cara dan
target dalam menilai indikator

8. Hal-hal yang 1. Petugas tetap memperhatikan keamanan dan keselamatan pasien


perlu
2. Petugas tetap mengacu pada standart profesi masing-masing
diperhatikan
petugas
3. Petugas tetap mengikuti perkembangan ilmu Pengetahuan dan
Teknologi (IPTEK) kesehatan
9. Unit terkait 1. Loket Pendaftaran dan rekam medik
2. Pemeriksaan Umum
3. Pelayanan Gawat Darurat
4. Kesehatan Gigi dan Mulut
5. KIA/KB
6. Persalinan
7. Promosi Kesehatan(Gizi dan Klinik Sanitasi)
8. Laboratorium
9. Kesehatan Reproduksi dan IMS
10. Farmasi
11. Dokumen terkait
12. Rekaman historis No Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal mulai
perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai