Anda di halaman 1dari 2

Text Narative Fabel Tingkatkan Nilai Karakter Siswa

Oleh :
Siti Purwanti, S.Pd
SMP Negeri 2 Purwantoro
Kabupaten Wonogiri

Text narative fabel lebih dikenal sebagai cerita fiktif. Beberapa cerita fiktif diantaranya
cerita fabels (cerita tentang binatang yang di gambarkan berperilaku seperti manusia), Folk tale
(cerita rakyat yang berisi kumpulan kisah atau cerita rakyat), Fairy stories (cerita yang bersifat
fantastic atau penuh dengan keajaiban), Mysteries, Science fiction (kumpulan dongeng), Legends
( legenda suatu tempat), Personal experience (pengalaman pribadi), Ballads (balada kisah yang
bisa mengharukan pembaca, Biasanya berupa cerita cinta yang tak sampai) dimana pembaca
diajak seakan–akan menjadi pelaku dalam cerita tersebut.
Fabel adalah cerita yang menceritakan kehidupan hewan yang berperilaku menyerupai
tingkah manusia. Cerita tersebut tentu bukan cerita nyata. Fabel tergolong cerita fiksi sebagai
khayalan belaka ( fantasi ) terkadang fabel memasukkan karakter minoritas berupa manusia.
Cerita fabel tergolong dalam jenis cerita fiksi (bukan cerita nyata). Cerita fabel disebut cerita
moral, hal itu dikarenakan pesan yang terdapat dalam fabel sangat erat dalam kehidupan
moral.karakternya mirip manusia, pertama, baik dan jahat. Kedua, jujur dan pembohong, ketiga,
sopan dan tidak sopan, keempat pintar dan bodoh, kelima menyukai persahabatan dan tidak
senang bersahabat, keenam licik dan culas, ketujuh, sombong, angkuh, keras kepala, suka marah
dan menipu, kedelapan, egois ( ingin menang sendiri), kesepuluh pendiam dan periang.
Menurut www.isdaryanto.com. Narrative texts is kind of texts which contain about story
(fiction/folktale /fables/myths/epic) and its plot consist of climax of the story (complication) then
followed by resolution. Teks narative bersifat imajiner ada juga yang bersifat fakta yakni
pengalaman pribadi penulis. Teks ini bersifat menghibur pembaca. Didalam teks narative
terdapat latar belakang masalah, Problem atau conflict, Dan pemecahan masalah atau
resolution. Hal terpenting dalam teks narative adalah pesan moral yang terkandung dalam cerita
tersebut biasa disebut coda ( bagian terakhir dari teks cerita yang berisikan pesan atau amanat
yang terdapat pada teks itu). .
Teks narative fabel memiliki beberapa fungsi sosial atau karakter diantaranya pertama,
Menghibur pembaca dengan pengalaman atau khayalan. Teks naratif selalu berhubungan dengan
beberapa masalah yang menyebabkan puncak dari masalah tersebut kemudian berubah menjadi
solusi tokoh pada masalah yang sedang dihadapi untuk mencapai tujuannya.
Kedua, Mendidik. Ketiga, Memerintah. Keempat, Memberitahu. Kelima, Menyampaikan
pengalaman pengarang atau pembaca tentang cerita masa lalu. Keenam, Sebagai media
mengembangkan imajinasi pembaca atau pendengar.
Teks naratif fabel menjadi primadona utama diantara teks yang lain sebagai sarana
potensi yang tinggi didalam menanamkan nilai – nilai moral kehidupan sejak dini. Dengan
adanya beragam karakter tersebut siswa diharapkan belajar moral yang terkandung dalam cerita
tersebut. Kesan dari cerita tersebut akan lebih hidup dari cerita yang sebenarnya. Sehingga
pembaca tidak merasa bosan ketika membaca teks narative fabel. Pembaca akan diajak
berpetualang oleh pengarang melalui cerita tersebut. Walaupun ada tokoh binatang tetapi
pembaca seakan menjadi pelakunya utamanya. Nah, harapannya dari pesan moral siswa SMP
Negeri 2 Purwantoro ketika belajar text naratif dalam bentuk fabel dapat mengambil pelajaran
berharga sebagai nilai karakter siswa serta mampu menerapkan dalam kehidupan sehari – hari.
Sehingga diakhir dari cerita itu siswa akan menyimpulkan hasil cerita yang telah dibacanya
happy ending atau sad ending. Sehingga siswa akan mendapatkan pesan moral atau hikmah dari
cerita yang telah dibacanya.

Anda mungkin juga menyukai