Anda di halaman 1dari 11

Catatan

Guru

Lestarikan Bahasa kita adalah bukti


cinta kepada bangsa.
Catatan
Guru
Pembelajaran kita hari ini yaitu;

Dalam materi ini kita akan mempelajari tentang makna


dari Novel, Cerpen dan Roman
Catatan
Guru
Bacalah teks tentang Asal Mula Rawa Pening yang
ada di Buku Siswa!
Sebelum kita masuk ke dalam cerita, mari kita fahami
bersama mmengenai cerita fiksi Setelah kalian membaca
teks di atas, apakah ada
Cerita fiksi merupakan cerita hasil olahan kata-kata dalam teks
imajinasi seorang pengarang berdasarkan pandangan, yang belum kalian
tafsiran, dan penilaiannya terhadap peristiwa-peristiwa pahami artinya? Tulislah
yang pernah terjadi secara nyata ataupun yang hanya kata-kata tersebut,
terjadi dalam khayalan penulis saja. kemudian kalian tanyakan
Secara garis besar, cerita fiksi dibedakan menjadi ke orang tua atau
1. Novel temanmu ya ka!
2. Cerpen
3. Roman Pembelajaran
1
Novel adalah karangan prosa (cerita) yang panjang, mengandung rangkaian
cerita kehidupan seorang dengan orang-orang di sekitarnya serta
menonjolkan watak dan sifat setiap perilaku.
Biasanya, cerita dalam novel biasanya dimulai dari peristiwa atau kejadian
pentingyang dialami tokoh cerita, yang kelak mengubah nasib
kehidupannya.
Cerpen adalah suatu karya sastra Roman, Roman adalah cerita
pendek yang menceritakan kisah fiksi yang menampilkan
cerita dari satu tokoh yang di keseluruhan hidup suatu tokoh
dalamnya terdapat permasalahan beserta permasalahannya,
serta solusi dari masalah terutama dalam kehidupan
tersebut. sosialnya hingga akhir hayat
(mati). Ex : Cinderella,
Catatan
Beauty and the best dll
DONGENG NUSANTARA
juga termasuk cerita fiksi lo ka ^-^
Negeri kita akan cerita dongeng low ka, diantaranya ada Mite, Sage, Legenda, Fabel dan dongeng Jenaka juga ada ka.

Nanti kita bahas di lain kesempatan ya ka,


sekarang kita kembali kematerinya
Legenda Batu
Kisah
Badoang
halaman 33 -34 Cindelaras
Halaman 39

Bacalah teks bacaan Legenda Danau Toba, Legenda Batu Badoang, dan Kisah Cindelaras yang ada di Buku
Siswa!
Dalam cerita terdapat tokoh yang memiliki sifat baik hati. Tokoh seperti itu disebut protagonis.
Ada pula tokoh yang memiliki sifat jahat. Tokoh bersifat jahat disebut antagonis. Catatan

Legenda (cerita asal mula terjadinya suatu Guru


tempat)

Danau Toba
1. Tokoh Protagonis dan Tokoh Antagonis
Tokoh protagonis adalah tokoh yang kita kagumi, yang salah satu jenisnya secara populer disebut
pahlawan, yaitu tokoh yang mencerminkan norma-norma, nilai-nilai yang luhur bagi kita. Sedangkan
tokoh antagonis adalah tokoh yang menjadi penyebab timbulnya konflik dan ketegangan yang dialami
oleh tokoh protagonis.
2. Tokoh Utama dan Tokoh Pembantu
Tokoh utama adalah tokoh yang memiliki peranan penting dalam suatu cerita. Tokoh ini merupakan tokoh
yang paling banyak diceritakan, baik sebagai pelaku kejadian maupun yang dikenai kejadian. Tokoh utama
biasanya selalu hadir dalam setiap kejadian dalam cerita.
Jadi kemungkinan, dalam sebuah cerita bisa saja terdapat dua tokoh utama.
Tokoh utama yang baik (sebagai pahlawan) dan tokoh utama yang jahat (sebagai musuhnya).
Karena nantinya dengan adanya dua tokoh utama ini akan ada konflik dan akan ada nilai baik yang bisa dipelajari
(nilai moral)
Halaman 44

Catatan
Semangat terus ka
Mari Guru
kita Berlatih salam untuk kalian semua

Halaman 51, bagian muatan Bahasa


Mr. Siswanto
Si Pitung Indonesia
nomor 5 - 8
PERTEMUAN
KEDUA
Cerita fiksi adalah sebuah cerita yang Cerita non fiksi dapat diketahui lewat bentuk
bersifat khayalan, rekayasa atau rekaan penulisannya. Untuk kategori buku yang
manusia. Selain itu, cerita fiksi bisa satu ini, penulis biasanya menuturkan suatu
diartikan sebagai suatu karya yang bentuk karya berdasarkan kenyataan, sehingga
menceritakan sesuatu yang tidak ada dan tidak tidak bebas untuk menuliskannya dalam bentuk
perlu dicari kebenarannya. apa pun.
Adapun yang masuk dalam kategori nonfiksi
Adapun contoh fiksi dapat berupa cerpen,
ialah buku sejarah, biografi, dan buku yang
novel, hikayat, fabel, komik, dongeng, dan
memuat cerita perjalanan.
legenda. Cerita ini dibuat dengan tujuan
hiburan atau memperoleh kepuasan batin. Ciri-ciri buku nonfiksi biasanya tidak
menggunakan gaya bahasa, menggunakan bahasa
Cerita fiksi dapat diketahui lewat bentuk yang sifatnya denotatif (makna sebenarnya), dan
penulisannya. Untuk kategori buku yang satu ditulis berdasarkan kajian.
ini, penulis biasanya menuturkan cerita
berdasarkan imajinasi dan kreativitas yang
sifatnya khayalan, sehingga bebas untuk
menuliskannya dalam bentuk apa pun.
Tokoh dalam cerita fiksi dibedakan menjadi dua.
1. Tokoh utama: tokoh yang memiliki peranan penting dalam suatu
cerita.
2. Tokoh tambahan (pembantu): tokoh yang memiliki peranan tidak
penting.
Tokoh juga dapat dibedakan berdasarkan peran tokoh dalam sebuah
cerita.
1. Tokoh protagonis: tokoh yang memiliki watak baik sehingga
disenangi dan dikagumi pembaca.
2. Tokoh antagonis: tokoh yang tidak disenangi pembaca karena
perannya tidak sesuai yang didambakan pembaca.
Membuat cerita kalian sendiri,
boleh cerita pengalaman pribadi, boleh juga cerita khayalan kalian.
Tulislah cerita kalian dalam kertas selembar dengan tulisan kalian
sendiri.
Beri judul cerita kalian
Jangan lupa tulis nama dan kelas kalian
TERIMA KASIH KA!
ASSLAMU’ALAIKUM,..
Semangat terus ka
salam untuk kalian semua
Catatan
Guru
Pembelajaran kita hari ini yaitu;

TERIMA KASIH KA!


ASSLAMU’ALAIKUM,..

Anda mungkin juga menyukai