MATERI PEMBELAJARAN KALKULUS

APLIKASI INTEGRAL TENTU: PUSAT MASSA

Disusun oleh:
1. Izza Rizkya Az-zahra (4112322001)
2. Nia Refianita (4112322004)
3. Dian Amalia Putri (4112322018)
4. Bintang Pamungkas (4112322024)
5. Bintang Padma Meiharjo (4112322025)

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
SEMARANG
2023
 PUSAT MASSA

Pusat massa adalah titik di dalam suatu benda di mana massa seluruh benda dapat dianggap
terkonsentrasi. Dalam fisika, pusat massa penting untuk mempelajari gerakan benda dan
rotasi, serta untuk menganalisis stabilitas sistem. Untuk objek dengan bentuk yang sederhana,
pusat massa dapat ditentukan secara langsung. Namun, untuk objek dengan bentuk yang
kompleks, seperti benda yang asimetris atau yang terdiri dari banyak bagian, kita perlu
menggunakan integral untuk menentukan pusat massa.

Aplikasi integral tentu dalam menentukan pusat massa melibatkan pemisahan benda menjadi
elemen-elemen kecil dan menjumlahkan kontribusi massa dari setiap elemen. Misalnya, jika
kita memiliki benda dua dimensi seperti lembaran logam dengan ketebalan yang diabaikan,
kita dapat menggunakannya untuk menemukan pusat massa.

Langkah-langkah umum dalam menentukan pusat massa menggunakan integral adalah

sebagai berikut:

1. Memilih sistem koordinat yang sesuai: Pilih sistem koordinat yang sesuai untuk
memudahkan perhitungan pusat massa. Misalnya, jika benda simetris, seringkali lebih
mudah menggunakan sistem koordinat kartesian.
2. Memisahkan benda menjadi elemen-elemen kecil: Bagi benda menjadi elemen-
elemen kecil dengan ukuran Δm, misalnya menggunakan elemen luas ΔA atau elemen
panjang ΔL. Pilih ukuran elemen yang memfasilitasi perhitungan integral.
3. Menentukan massa setiap elemen: Tentukan massa setiap elemen kecil Δm. Jika
massa per satuan luas diketahui (misalnya, massa per satuan luas adalah ρ), massa
setiap elemen dapat dinyatakan sebagai Δm = ρ ΔA atau Δm = ρ ΔL, tergantung pada
bentuk benda.
4. Menentukan koordinat setiap elemen: Tentukan koordinat (x, y, z) setiap elemen
kecil. Koordinat ini akan digunakan untuk menghitung jarak elemen dari titik
referensi atau sistem koordinat yang telah ditentukan.
5. Menentukan integral: Tulis integral untuk menentukan pusat massa. Terapkan integral
pada sumbu x, y, dan z secara terpisah jika benda tiga dimensi. Integral ini akan
melibatkan fungsi massa dan koordinat elemen-elemen kecil.
6. Hitung integral: Hitung integral menggunakan teknik integrasi yang sesuai. Integral
ini akan memberikan koordinat x, y, dan z pusat massa.
 7. Hasil: Hasil dari perhitungan integral adalah koordinat pusat massa (x_cm, y_cm,
z_cm). Koordinat ini memberikan posisi pusat massa relatif terhadap sistem koordinat
yang telah ditentukan.

Dengan menggunakan integral, kita dapat menentukan pusat massa benda dengan bentuk
yang kompleks. Pendekatan ini juga dapat diterapkan pada objek tiga dimensi dengan
menggunakan integral volume.
Contoh Soal 1:
Tentukan pusat massa dari daerah di dalam kurva y=x 2, batas x = 1 hingga x = 3.
Penyelesaian:
Pertama-tama, kita perlu menghitung luas daerah di dalam kurva tersebut dengan
menggunakan integral:
3
A=∫ x2 dx
1

Integralkan persamaan x 2 dx dari batas x = 1 hingga x = 3:

3
x
A= [1,3]
3
33 13
A= −
3 3
27 1
A= −
3 3
26
A=
3
Selanjutnya, untuk mencari pusat massa (x̄, ȳ), kita gunakan rumus:
3
1
X̄ = ( )∫ x . x dx
2
A 1
3
1 1
Ȳ = ( )∫ .(x ) dx
2 2
A 1 2

Hitung integral pertama untuk x̄:

3
1
X̄ = 26 ∫
3
( ) x dx
1
3

X̄ = ( )
3
26
x4 3
.[ ]
4 1

X̄ = ( )[ ] [ ]
3
26
.
34
4
−
14
4

X̄ = ( ) . ( − )
3 81 1
26 4 4

X̄ = ( ) . ( )
3 80
26 4
X̄ = ( )3
26
. 20

X̄ = ( )
60
26

X̄ = ( )
30
13

Hitung integral kedua untuk ȳ:

1
1 1 4
Ȳ = 26 ∫
. x dx
3 2
3

Ȳ = ()
3 1 x5 1
26 2
.[ ]
5 3
5 5
3 1 3 1
Ȳ = . . −
26 2 5 5
3 1 24 3 1
Ȳ = 26 . 2 . 5 − 5

3 1 242
Ȳ = 26 . 2 . 5

3 242
Ȳ = 26 . 10

726
Ȳ = 26 0

363
Ȳ = 130

30 363
Jadi, pusat massa dari daerah di dalam kurva y=x 2, batas x = 1 hingga x = 3 adalah , .
13 130