OLEH KELOMPOK I:
1. ELLY NAFSIAH (4183111091)
2. FEBRY AZMIANA SIREGAR (4181111049)
3. MELIA ARIANI DEWI (4183111004)
4. SEPTINA SIMANIHURUK (4182111019)
KELAS: DIK A MATEMATIKA 2018
Puji syukur kita ucapkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkatnya sehingga
kami dapat menyelesaikan penulisan makalah Fungsi Peubah Banyak Dan Limit Fungsi
Peubah Banyak
Kami juga berterima kasih kepada Bapak Dosen pengampu mata kuliah Kalkulis
Multivariabel khusunya yang tengah membimbing kami pada mata kuliah ini. Kami berharap
Semoga makalh ini nantinya bermanfaat bagi kita semua terutama pada para pembacanya.
Demikianlah yang dapat kami sampaikan lebih dan kurang kami mohon maaf dan
demi perbaikan makalah ini, kami memerlukan kritik beserta saran dari para pembaca
sekalian agar kelak mendapat masukan yang lebih baik untuk kedepannya, akhir kata kami
ucapakan terima kasih.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
1.1.LATAR BELAKANG
Matematika merupakan suatu ilmu yang mempunyai obyek kajian abstrak, universal,
mendasari perkembangan teknologi modern, dan mempunyai peran penting dalam
berbagai disiplin, serta dapat mengembangkan daya pikir manusia. Matematika memuat
variabel–variabel yang bermanfaat bagi disiplin ilmu lain. Sehingga memacu
pengguna matematika lebih berwawasan luas karena tidak dibatasi oleh suatu konsep
tertentu. Pola pikir matematika bersifat deduktif yaitu dari obyek yang umum menuju
pengambilan kesimpulan, sehingga dapat menjembatani menuju langkah selanjutnya.
Aplikasi matematika dapat diamati dalam proses penyelesaian suatu permasalahan
yang dimodelkan dalam konsep matematika. Dengan memperhatikan semesta
pembicaranya, konsep tersebut akan lebih mudah diselesaikan dan dapat diambil suatu
perkiraan yang mendekati kesimpulan. Jika permasalahan itu kompleks, maka dapat
dibentuk sistem matematika. Aplikasi–aplikasi matematika seperti perkembangan
pesat di bidang teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini dilandasi oleh
perkembangan matematika yang menitikberatkan pada perbedaan aspek–aspek teori.
Dari sudut pandang aspek-aspek teori tersebut, ilmu matematika memperlebar cakupan
pemahamannya pada beberapa cabang, seperti matematika analisis, statistik, dan
pemrograman.Analisis matematika modern atau kalkulus lanjutan tidak menekankan pada
perhitungan dan rumus atau aturan, tetapi pembahasannya didasarkan pada
pengembangan konsep dasar dan teori dengan menggunakan penalaran untuk
memperoleh prinsip–prinsip yang berupa definisi, aksioma, dan teorema–teorema beserta
pembuktiannya. Sedangkan klasifikasi materi dan pendekatannya memang bersifat
sangat abstrak dan intuitif untuk memahami dan mengembangkan metode–metode dan
teknik–teknik yang dipergunakan dalam bukti–bukti. Sehingga suatu pemahaman
yang baik sangat diperlukan untuk kesuksesan dalam mempelajari analisis
matematika. Selain itu, analisis mendominasi wilayah dari matematika. Karena ide–
idenya merupakan dasar dan keutamaan yang tidak hanya didefinisikan saja, tetapi
artinya diterima secara universal . Salah satu konsep dasar yang menjadi pembahasan
dalam analisis matematika adalah fungsi. Parzynskimenyatakan fungsi adalah suatu
himpunan tak kosong X dan Y dilengkapi dengan aturan pemadanan yang
memasangkan masing-masing elemen dengan sebuah elemen.
1.2.RUMUSAN MASALAH
1. Bagaimana penerapan fungsi peubah banyak?
2. Bagaimana penerapan fungsi limit peubah banyak?
1.3 MANFAAT
Menambah pengetahuan penulis tentang Fungsi Peubah Banyak dan Limit Fungsi Peubah
Banyak dan Sebagai dasar penelitian selanjutnya.
BAB II
PEMBAHASAN
Definisi Fungsi 𝒇 dengan dua peubah adalah aturan padanan yang menetapkan
kepada setiap pasangan terurut bilangan – bilangan riil (x,y) dalam sebuah himpuann D
sebuah bilangan riil tunggal yang dinyatakan dengan 𝑓(𝑥, 𝑦).
Himpunan D adalah domain atau daerah asal dari 𝑓 dan jangkauannya adalah
himpunan nilai – nilai yang diambil oleh 𝑓, yakni {{𝑓(𝑥, 𝑦)|(𝑥, 𝑦) ∈ 𝐷}.
Untuk membuat nilai yang diambil oleh 𝑓 eksplisit pada titik umum (𝑥, 𝑦) kita serin
menuliskan bahwa 𝑧 = 𝑓(𝑥, 𝑦). Peubah – peubah x dan y adalah peubah – peubah bebas
dan z adalah peubah terikat.
Sebuah fungsi dari dua peubah hanyalah fungsi yang domainnya adalah sebuah
himpunan bagian dari ℝ2 dan jangkauannya adalah sebuah himpunan bagian dari ℝ. Salah
satu cara yang dapat dilakukan untuk memvisualisasikan fungsi tersebut adalah dengan
diagram panah.
Jika fungsi 𝑓 diberikan oleh sebuah rumus dan tidak ditetapkan domainnya, maka
domain dari fungsi 𝑓 dipahami sebagai himpunan dari semua pasangan terurut (𝑥, 𝑦) dengan
ekspresi yang diberikan adalah bilangan riil yang didefinisikan dengan baik.
Contoh Soal
1. Untuk setiap fungsi berikut ini, ecauasi 𝑓(3,2) dan tentukan domainnya.
√𝑥+𝑦+1
a. 𝑓(𝑥, 𝑦) = 𝑥−1
Penyelesaian :
√𝑥+𝑦+1
a. 𝑓(𝑥, 𝑦) = 𝑥−1
√3 + 2 + 1 √6
𝑓(3,2) = =
3−1 2
Ekspresi untuk 𝑓 bermakna jika penyebutnya tidak 0 dan kuantitas di bawah tanda
akar tidak negatif. Sehingga dominan dari 𝑓 adalah
𝐷 = {(𝑥, 𝑦)|𝑥 + 𝑦 + 1 ≥ 0, 𝑥 ≠ 1}
b. 𝑓(𝑥, 𝑦 = 𝑥 ln(𝑦 2 − 𝑥)
𝑓(3,2) = 3 ln ( 22 − 3)
𝑓(3,2) = 3 ln 1
𝑓(3,2) = 0
Karena ln ( 𝑦 2 − 𝑥) terdefinisikan hanya bila 𝑦 2 − 𝑥 > 0 , yakni 𝑥 <
𝑦 2 , domain dari 𝑓 adalah 𝐷 = {(𝑥, 𝑦)|𝑥 < 𝑦 2 }. Ini adalah himpunan dari titik
disebelah kiri parabola 𝑥 = 𝑦 2 .
{𝑧│𝑧 = √9 − 𝑥 2 − 𝑦 2 , (𝑥, 𝑦) ∈ 𝐷}
Cara lain untuk memvisualisasikan tingkah laku sebuah fungsi dari dua peubah adalah
dengan memperhatikan grafiknya.
Definisi Jika 𝑓 adalah fungsi dua peubah dengan domain 𝐷, maka grafik dari 𝑓
adalah himpunan semua titik (𝑥, 𝑦, 𝑧) dalam ℝ3 sedemikian sehingga 𝑧 = 𝑓(𝑥, 𝑦) dan
(𝑥, 𝑦) berada dalam 𝐷.
Sebagaimana grafik fungsi 𝑓 satu peubah merupakan sebuah kurva C dengan
persamaan
𝑦 = 𝑓(𝑥), begitu juga grafik fungsi 𝑓 dua peubah adalah sebuah permukaan S dengan
persamaan 𝑧 = 𝑓(𝑥, 𝑦). Kita dapat memvisualisasikan grafik S dari 𝑓 sebagai garfik
yang terletak secara langsung di atas atau di bawah domainnya 𝐷 dalam bidang - 𝑥𝑦.
Penyelesaian:
F ( x, y ) = ax + by + c
Yang disebut sebagai fungsi linier. Grafik dari fungsi yang demikian memiliki pesamaan
Z = ax + by + c atau ax + by –z + c = 0
Jadi persamaan ini adalah sebuah bidang. Dalam banyak cara yang sama bahwa fungsi-fungsi
linier dari suatu peubah adalah penting dalam kalkulus peubah tunggal, kita akan melihat
bhawa fungsi-fungsi linier dari dua peubah memainkan peranan kunci dalam kalkulus
peubah banyak.
4. Sketsa grafik dari g (x,y) =√9 − 𝑥 2 − 𝑦 2
Penyelesaian
5. Tentukan domain dan jangkauan dan sketsakan grafik dan h (x,y) =4𝑥 2 +𝑦 2
Penyelesaian:
Perhatikan bahwa h (x,y) didefenisikan untuk semua pasangan terurut yang mungkin dari
bilangan- bilangan riil (x,y), jadi domainnya adalah 𝑅 2 keseluruhan bidang –xy. Jangkauan
dari h adalah himpunan [0,~) dari semua bilangan riil tak negatif .
Grafik dari h memiliki persamaan z =4𝑥 2 +𝑦 2 yang merupakan paraboloida eliptik. Jejak-
jejak horizontalnya adalah elips dan jejak-jejak vertikalnya adalah parabola.
Defenisi Kurva Ketinggian dari fungsi f dengan dua peubah adalah kurva-kurva dengan
persamaa f (x,y) = k, dimana k adalah sebuah konstanta.
Kurva ketinggian f(x,y) = k adalah himpunan semua titik dalam domain dari f pada f
mengambil nilai yang diberikan k. Dengan kata lain, kurva ini memperlihatkan dimana grafik
dari f memiliki ketinggian k.
Kita dapat melihat dari Gambar 9 hubungan antara kurva-kurva ketinggian dengan
jejak-jejak horizontal.Kurva ketinggian f (x,y) = k hanyalah jejak-jejak grafik dari f dalam
bidang horizontal z = k yang diproyeksikan jkebawak ke bidang –xy.Jadi jika menggambar
kurva-kurva ketinggian dekat satu sama lainnya.
6. Sebuah peta kontur untuk sebuah fungsi f diberikan dalam Gamabar 10. Gunakan peta
kontur tersebut untuk mengestimasi nilai-nilai dari f (1,3) dan f (4,5).
Penyelesaian
Titik (1,3) terletak ketinggian dengan nilai -z 70 dan 80
Kita estimasi bahwa
f (1,3) ≈ 73
Dengan cara yang sana, kita estimasi bahwa
F (4,5) ≈ 56
Contoh 7
Sketsakan kurva ketinggian dari fungsi f(x,y) = 6-3x-2y untuk nilai-nilai k = -6,0,6,12.
Penyelesaian
dengan k= -6, 0, 6. Dan 12 adalah 3x+2y= 0, 3x +2y – 6= 0., 3x+ 2y =0 dan 3x +2y + 6 =
0.Kurva-kurva ini disketsakan dalam gambar 11. Kurva- kurva ketinggian ini adalah garis-
garis sejajar yang berjarak sama satu dengan yang lainnya karena grafik dari f adalah sebuah
bidang.
Himpunan D adalah domain atau daerah asal dari f dan jangkauannya adalah himpunan
nilai-nilai yang diambil oleh f, yakni { f (x,y) | (x,y) ϵ D }.
Untuk membuat nilai yang diambil oleh f eksplisit pada titik umum (x,y) kita sering
menuliskan bahwa z = f (x,y). Peubah-peubah x dan y adalah peubah-peubah bebas dan z
adalah peubah terikat.
Dengan kata lain, fungsi dua peubah adalah fungsi yang memadakan pasangan terurut ( x, y )
ϵ ℝ² dengan sebuah bilangan z ϵ ℝ
Sebuah fungsi dari dua peubah hanyalah fungsi yang domainnya adalah sebuah himpunan
bagian dari ℝ² dan jangkauannya adalah sebuah himpunan bagian dari ℝ. Salah satu cara yang
dapat dilakukan untuk memvisualisasikan fungsi tersebut adalah dengan diagaram panah.
Jika fungsi f diberikan oleh sebuah rumus dan tidak ditetapkan domainnya, maka domain dari
fungsi f dipahami sebagai himpunan dari semua pasangan terurut (x,y) dengan ekspresi yang
diberikan adalah bilangan riil yang didefinisikan dengan baik.
D = { (x,y) | x + y + 1 ≥ 0, x ≠1 }.
Definisi 2
Kita katakan f kontinu pada D jika f kontinu pada setiap titik (a,b) di dalam D.
Fungsi polinomial dari dua peubah adalah jumlahan dari suku-suku dalam bentuk cxmyn ,
dimana c adalah konstanta, m dan n adalah bilangan-bilangan bulat tak negatif. Fungsi
rasional adalah rasio dari polinomial. Sebagai contoh
2 𝑥𝑦+1
g ( x, y) = adalah fungsi rasional
𝑥²+𝑦²
Perkalian dan penjumlahan sebarang polinomial adalah kontinu pada ℝ². Demikian juga
sebarang fungsi rasional adalah kontinu pada domainnya karena fungsi yang demikian
adalah hasil bagi dari fungsi-fungsi kontinu.
Contoh soal
Penyelesaian
Karena f (x,y) = (𝑥²𝑦³ − 𝑥³𝑦² + 3𝑥 + 2𝑦) adalah polinomial,fungsi ini kontinu dimana-
mana, sehingga kita dapat mencari limitnya dengan substitusi langsung:
Penyelesaian :
Fungsi f diskontinu pada (0,0) karena fungsi itu tidak terdefinisi disana. Karena f adalah
fungsi rasional, fungsi itu kontinu pada domainnya, yang merupakan himpunan D = {(x,y)
| (x,y) ≠ (0,0)}
1
𝑓(𝑥, 𝑦, 𝑧) = 𝑥²+ 𝑦²+𝑧²−1
Adalah fungsi rasional dari tiga peubah dan dengan demikian kontinu pada setiap titik
dalam ℝ³ kecuali dimana x² + y² + z² =1. Dengan kata lain, fungsi ini diskontinu pada bola
dengan pusat di titik asal dan jari-jari 1.
Jika kita gunakan notasi vektor, maka kita dapat menuliskan definisi limit untuk
fungsi dua atau tiga peubah dalam bentuk tunggal yang kompak sebagai berikut.
Jika f didefinisikan pada sebuah himpunan bagian D dari ℝn, maka lim 𝑓(𝑥) = 𝐿 berarti
𝑥→𝑎
g (x,y) = √9 − 𝑥² − 𝑦² untuk k = 0, 1, 2, 3
Penyelesaian :
Ini adalah keluarga lingkaran konsentris dengan pusat (0,0) dan jari-jari √9 − 𝑘².
Kasus-kasus k = 0, 1, 2, 3 diperlihatkan dalam gambar dibawah ini.
Penyelesaian:
𝑥² 𝑦²
4x² + y² = k atau + = 1 √𝑘
𝑘/4 𝑘
√𝑘
Yang mana, untuk k ˃ 0, menggambarkan keluarga ellips dengan sumbu dan √𝑘.
2
Gambar (a) memperlihatkan peta kontur dari h yang digambar oleh komputer
dengan kurva-kurva ketinggian berhubungan dengan k = 0.25, 0.5, 0.75,..., 4. Gambar
(b) memperlihatkan kurva-kurva ketinggian ini dinaikkan ke grafik dari h (sebuah
paraboloida elliptik) dimana kurva-kurva ketinggian itu menjadi jejak-jejak horizontal.
Kita lihat dari gambar 13 bagaimana grafik dari h diletakkan bersama dari kurva-kurva
ketinggian.
Sebuah fungsi dari tiga peubah f adalah aturan padanan yang menetapkan ke setiap
triple terurut (x, y, z) dalam sebuah domain D ⊂ ℝ3 sebuah bilangan riil tunggal yang
dinyatakan dengan f (x, y, z). Sebagai contoh, suhu T di sebuah titik pada permukaan bumi
bergantung pada garis bujur x dan garis lintang y dari titik tersebut dan pada waktu t, jadi kita
dapat menuliskan T = f ( x, y, t ).
f (x, y, z) = In ( z – y ) + x y sin z
Penyelesaian :
D = {(x,y,z) ∈ ℝ3 | z ˃ y}
Ini adalah setengah - ruang yang terdiri dari semua titik yang terletak diatas bidang
z = y.
Adalah sangat sulit untuk menvisualisasikan fungsi f dari tiga peubah grafik, karena
grafiknya akan terletak pada ruang dimensi - empat. Namun demikian, kita bias memperoleh
beberapa pengetahuan yang lebih dalam tentang f dengan memeriksa permukaan-
permukaan ketinggian-nya, yang merupakan permukaan-permukaan dengan persamaan f
( x, y, z ) = k, dimana k adalah sebuah konstanta. Jika titik (x, y, z) bergerak di sepanjang
sebuah kurva ketinggian, nilai dari f (x, y, z) tetap tertentu.
6. Tentukan permukaan ketinggian dari fungsi
f (x, y, z) = 𝑥 2 + 𝑦 2 + 𝑧 2
Penyelesaian :
Sebuah fungsi dari n peubah adalah aturan padangan yang menetapkan sebuah z
= f (𝑥1, 𝑥2,, … , 𝑥𝑛 ) ke sebuah tuple-n dari bilangan-bilangan riil. Himpunan semua tuple-n yang
demikian kita nyatakan dengan ℝ𝑛 . Sebagai contoh, jika sebuah perusahaan menggunakan n
campuran yang berbeda dalam membuat sebuah produk campuran, 𝑐𝑖 adalah biaya per unit
dari campuran ke-i, dan 𝑥𝑖 unit dari campuran ke-i digunakan, maka total biaya C dari
campuran tersebut adalah sebuah fungsi dengan n peubah x1, x2,….., xn :
Fungsi f adalah fungsi bernilai riil yang domainnya adalah himpunan bagian dari ℝ𝑛 .
Terkadang kita akan menggunakan notasi vector untuk menuliskan fungsi yang demikian
secara lebih kompak. Jika x = (𝑥1, 𝑥2,….., 𝑥𝑛 ) , kita sering menuliskan f(x) sebagai ganti dari
f (𝑥1, 𝑥2,….., 𝑥𝑛 ). Dengan notasi ini kita dapat menuliskan kembali fungsi yang didefinisikan di
atas sebagai.
f (x) = c . v
Dimana C = (c1, c2, ..., cn) dan c . x menyatakan perkalian titik dari vektor c dan x dan Vn. .
Dalam sudut pandang korespondensi satu-satu diantara titik-titik ( x1, x2, ..., xn ) dalam
ℝ𝑛 dan vektor-vektor posisinya x = ( x1, x2, ..., xn ) dalam Vn. Kita memiliki tiga cara pandang
pada sebuah fungsi f yang didefinisikan pada sebuah himpunan bagian dari ℝ𝑛
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Fungsi dua buah peubah atau lebihmerupakan fungsi yang bernilai riil dari dua
peubah atau lebih riil. Fungsi bernilai riil dari dua peubah riil di defenisikan
sebagai fungsi f yang memdankan setiap pasangan terurut (x,y) dalam
himpunan D pada bidang dengan bilangan riil (tunggal) f(x,y) .Fungsi dua
peubah atau lebih dalam penerapannya dapat digambarkan dengan sebuah
grafik atau peta kontur . Tujuan dari penggunaan grafik dalam penyajian data
ialah untuk menunjukkan perbandingan antara data satu dengan data yang lain
secara informatif yang kualitatif dengan tampilan sederhana.