Kehidupan Manusia
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ilmu alamiah atau sering disebut ilmu pengetahuan alam (natural science), merupakan
pengetahuan yang mengkaji mengenai gejala-gejala dalam alam semesta, termasuk di muka bumi ini,
sehingga terbentuk konsep dan prinsip. Ilmu Alamiah Dasar hanya mengkaji konsep-konsep dan prinsip-
prinsip dasar yang essensial saja.
Pada pembahasan kali ini kami akan membahas Ilmu Alamiah Dasar secara lebih spesisfik lagi, yaitu
pembahasan mengenai Ilmu Pengetahuan Alam dan Teknologi. Seseorang menggunakan teknologi
karena ia memiliki akal. Dengan akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman,
mudah, nyaman dan sebagainya. Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan
akalnya dan akalnya untuk menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.
Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah
bisa digantikan oleh perangkat-perangakat mesin, seperti computer, kendaraan, handphone, dan lain
sebagainya. Dalam kehidupan dewasa ini tidak terlepas dari ilmu alamiah dan terapannya berupa
teknologi dalam berbagai bidang. Misalnya sejak dalam kandungan manusia mendapat perawatan
secara medis melalui pemeriksaan berkala ke BKIA atau puskesmas. Setelah lahir, mendapat vaksinasi
untuk memperoleh kekebalan terhadap berbagai macam penyakit, jika sakit mendapat pemeriksaan
dokter dan memperoleh obat dan sebagainya.
Ilmu alamiah murni memang tidak langsung mempunyai peranan dalam kehidupan manusia secara
langsung, tetapi antara ilmu murni dan ilmu terapan (teknologi) mempunyai hubungan yang erat. Dari
konsep atau prinsip ilmu murni dapat dikembangakan ilmu terapan. Sebaliknya, teknologi atau ilmu
terapan memberikan sumbangan penemuan-penemuannya kepada prinsip atau hukum-hukum baru dan
seterusnya.
Memang pada mulanya antara ilmu alamiah dan teknologi tidak itu tidak selalu mempunyai kaitan,
misalnya dulu manusia membuat perahu untuk memenuhi kebutuhannya dan belum mengenal
teknologi membuat perahu. Namun, dalam zaman modern ini, untuk dapat membuat kapal, orang harus
menguasai ilmu murni, hukum Archimedes, konstruksi baja dan sebagainya agar kapal tidak tenggelam
dan dapat mengarungi lautan.
Pada satu sisi, perkembangan dunia IPTEK yang demikian mengagumkan itu memang telah membawa
manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban umat manusia. Meskipun ada dampak negatifnya atau
kelemahan dari kemajuan IPTEK. Namun hal ini seolah diabaikan oleh manusia, faktanya tidak
dipungkiri lagi IPTEK dikembangkan setiap waktu.
B. Rumusan Permasalahan
1. Apa yang dimaksud IPA dan Teknolgi?
2. Bagaimana perkembangan IPA dan Teknologi?
3. Apa dampak dari perkembangan IPA dan Teknologi?
C. Tujuan
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian IPA dan Teknologi
IPA adalah ilmu yang membahas tentang alam semesta dan beserta segala isinya. Teknologi
sebenarnya berasal dari kata Bahasa Perancis yaitu “La Teknique“ yang dapat diartikan
dengan ”Semua proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara
rasional”. Dalam hal ini yang dimaksudkan dengan sesuatu tersebut dapat saja berupa
benda atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah penting sekali dipahami
disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu tersebut dapat dilaksanakan secara
berulang (repetisi). Teknologi dalam arti ini dapat diketahui melalui barang-barang,
benda-benda, atau alat-alat yang berhasil dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan
menggampangkan realisasi hidupnya di dalam dunia. Hal mana juga memperlihatkan
tentang wujud dari karya cipta dan karya seni (Yunani techne) manusia selaku homo
technicus. Dari sini muncullah istilah “teknologi”, yang berarti ilmu yang mempelajari
tentang “techne” manusia. Tetapi pemahaman seperti itu baru memperlihatkan satu segi
saja dari kandungan kata “teknologi”. Teknologi sebenarnya lebih dari sekedar penciptaan
barang, benda atau alat dari manusia selaku homo technicus atau homo faber. Teknologi
bahkan telah menjadi suatu sistem atau struktur dalam eksistensi manusia di dalam
dunia. Teknologi bukan lagi sekedar sebagai suatu hasil dari daya cipta yang ada dalam
kemampuan dan keunggulan manusia, tetapi ia bahkan telah menjadi suatu “dayapencipta”
yang berdiri di luar kemampuan manusia, yang pada gilirannya kemudian membentuk dan
menciptakan suatu komunitas manusia yang lain.
Teknologi juga penerapan keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan dari suatu
rekayasa dengan langkah dan teknik tertentu dalam suatu bidang. Teknologi merupakan Aplikasi ilmu
dan engineering untuk mengembangkan mesin dan prosedur agar memperluas dan memperbaiki kondisi
manusia atau paling tidak memperbaiki efisiensi manusia pada beberapa aspek.
Dari pengertian IPA dan Teknologi maka dapat diartikan Teknologi IPA adalah suatu penerapan
IPA untuk memenuhi kebutuhan manusia.
A. IPA Sebagai Dasar Pengembangan Teknologi
1. Materi
Manusia dalam hidup ini memerlukan energi, baik yang biotis maupun nonbiotis. Materi biotis
dari bahan berupa benda hidup berupa protein, sedangkan materi nonbiotis mulai dari gas oksigen sampai
benda-benda yang kita pakai sehari-hari. Benda-benda itu merupakan hasil olahan melalui teknolohgi,
misalnya materi zat besi dapat menjadi kendaraan tau benda lainnya.
Materi adalah apa saja yang mempunyai massa dan massa menempati suatu ruang baik yang
berbentuk padat, cair, dan gas. Cahaya dan panas tidak termasuk materi karena tidak mempunyai berat,
tetapi keduanya masuk dalam energy.
Suatu materi dapat dipecah menjadi bagian yang sangat kecil yang disebut molekul.
Molekul masih memiliki sifat-sifat materi. Molekul dapat dipecah lagi menjadi bagian lebih kecil yang
disebut atom. Atom disebut pula unsure dasar yang menyusun suatu materi. Atom sangat kecil, sehingga
suka untuk dilihat walupun dengan miskroskop yang kuat. Sebutir debu yang halus masih dianggap
sangat besar bila dibandingkan dengan atom.
Semua materi mempunyai sifat sendiri-sendiri. Apabila terjadi suatu perubahan karena sesuatu,
sifat akan berubah dan sifat itu menjadi cirri bagi materi tersebut. Perubahan suatu materi dibedakan atas
dua kelompok:
a. Perubahan materi secara fisika adalah perubahan materi yang tidak disertai terjadinya materi jenis
baru.
b. Perubahan materi secara kimia adlah perubahan yang menghasilkan satu atau beberapa materi yang
jenisnya lain
2. Energi
Energi atau tenaga ialah kemampuan untuk melakukan kerja Energi dapat diubah menjadi energy
yang setara, tetapi energy tidak dapat dimusnahkan dan juga tidak dapat diubah. Hal ini disebut hukum
kekekalan energy. Albert Einstein mengemukakan pendapatnya tentang hokum kekekalan materi dan
energy, bahwa pada waktunya orang dapat mengubah unsure menjadi energy dan sebaliknya energy
menjadi unsure kembali. Para ahli menegaskan pendapat Einstens dengan mengemukakan bahwa unsure
dan energy adalah dua macam bentuk yang berlainan, maka tetap berlaku hokum kekekalan. Bahwa
energy dapat diubah dari yang satu ke yang lain, tetapi jumlah akhir tetap sama.
Sumber daya energy yang tersedia di bumi adalah biomassa, angin, air, batubara, minyak bumi,
gas bumi, panas bumi, nuklir, radiasi surya, pasang surut, sel bahan bakar, panas laut, ombak laut, dan
arus pancar. Energy tersebut bersumber dari matahari, tanpa pengaruhnya tidak mungkin dapat timbul.
Selanjutnya semua bentuk energy primer ini dapat diubah menjadi tenaga listrik
Untuk dapat melakukan kerja diperlukan energy. Berbagai jenis energy dasar dapat dibedakan menjadi:
a. Energi Sinar Matahari f. Energi Kimia
b. Energi Mekanik g. Energi Bunyi
c. Energi Panas h. Energi Nuklir
d. Energi Magnetik i. Energi Cahaya
e. Energi Listrik
Ilmu pengetahuan dan teknologi sangat erat berhubungan erat, bias dikatakan teknologi adalah terapan
dari ilmu pengetahuan. Hubungan IPA dan Teknologi bisa dikatakan langsung dan bisa juga tidak
langsung. Hubungan langsung misalnya:
a. Dengan pekembangannya pengetahuan mengenai inti atom dihasilkan sumber energi baru yang kemudian
dilanjutkan penggunaanya sebagi sumber energi listrik yang dikenal sebagai pusat listrik tenaga nuklir.
b. Dengan ditemukannya sifat gelombang electron, dan penemuan ini dikembangakan dalam pembuatan
miskroskop electron yang mempunyai daya perbesaran 20.000-30.000 kali sehingga virus daan unsure
kimia dapat dilihat dengan jelas.
c. Berkembanganya biologi dan ilmu kimia dapat memanfaatkan organisme dalam industri seperti industri
minuman yogurt, tempe, sumber energi dari limbah (biogas).
d. Beberapa lukisan Picasso dan Rembrant ternyata menggunakan ilmu ukur ruang level tinggi sehingga
dapat dinikmati para penggemar seni sebagai karya seni lukisan yang sangat menakjubkan.
Hubungan tidak langsung, misalnya teknologi arsitektur piramid di Mesir, teknologi arsitektur
Candi Borobudur d Indonesia, Tembok Cina di Cina, dan menara Pisa di Italia.
4. Keputusan dan Pembuatan Desain
IPA mempunyai peranan penting dalam perkembagan teknologi, dalam berbagai masalah
teknologi terdapat unsur yang tidak dijumpai dalam IPA, yaitu masalah pengambilan keputusan atau
pembuatan suatu desain. Persyaratan mengambil keputusan mengandung unsur-unsur sebagai berikut.
a. Model : penggamaran permasalahan diambil secra kuantitatif. Ada signal yang perlu diperhatikan dalam
pembuatan model, yaitu:
1) Realisme yaitu model tersebut bila dinyatakan dengan kalimat, harus sesuai dengan konsepyang
mewakilinya.
2) General, yaitu dapat digunakan dalam situasi berbeda.
3) Kemampuan, yaitu mampu meramalkan kemampuan yang akan terjadi.
b. Kriteria: kriteri keputusan mempunyai persyaratan yang menggambarkan tujuan dalam mengambil
keputusan.
c. Kendala: faktor-faktor yabg harus diperhitungkan dalam mengambil keputusan.
d. Optimasi: mencari kesimpulan yang terbaik
a. Sandang
Baik pada masa lalu maupun masa kini IPA dan teknologi telah menolong manusia dalam pengadaan
sandang berupa msin-mesin tekstil. Maka pada masa sekarang ini IPA dan teknologi telah mampu
menyumbangkan kepada manusia serat-serat sintetis baik dari kay adan plastik. Dengan teknologi itu
hasil produksi akan lebih cepat dan membutuhkan waktu yang singkat serta berwawasan lingkungan
kareana memanfaatkan bahan- bekas.
Dampak negatif dari segala penemuan IPA dan teknologi ini sehubnunggan sehubungan dengsn polimer
sintetis yaitu bahwa bahan-bahan berupa polimer yang kata sehari hari disebut dengan plastik
menimbulkan keuntungan dan kerugian. Keutungannya sudah barang tentu dapat memproduksi serat
tekstil untuk bahan sandang (pakaian). Hampir semua barang –barang rumah tangga mengguanakan
bahan plastic sebagai bahan dasarnya. Namun yang menjadi masalah adalah sampah-sampah dari bahan
pelastik itu tidak dapat dihancurkan oleh bakteri-bekteri pengurai. Untuk menjawab tantangan ini kiranya
diciptakan cabang IPA dan teknologi yang lebih maju misalnya dengan menciptakan plastik yang dapat
diuraikan oleh bakteri-bakteri pngurai dengan jalan mencampur bahan bahan tersebut dengan bahan lain
sebagai bahan makanan bakteri pengurai.
b. Pangan
Dampak positif IPA dan teknologi dibidang pangan telah dikemukakan di depan, misalnya dalam
memperoleh bibit unggul yang banyak produksinya dalam waktu yang relatif singakat melalui nuklir.
Dampak negatif IPA dan teknologi juga ada, misalnya pemakaian racun pemberantas hama (pestisida)
ternyata tidak hanya membunuh racun melainkan juga hewan ternak, hasil panen, serta manusia itu
sendiri. Olh karena itu kesadaran dan tanggung jawab manusia itu sendiri juga perlu ditingkatkan untuk
kepentingan bersama dan generasi yang akan dating; dan disinal pentingnya menghayati prinsip-prinsip
ilmu lingkungan.
2. Dampak IPA dan Teknologi terhadap Sumber Daya Alam
a. Minyak bumi
Pada saat ini minyak bumi merupakan sumber energi yang utama dalam memenuhi kebutuhan
energi manusia. Hal ini dapat dengan mudah kita membayangkan mengisegala mesin kendaraan misalnya
mobil, motor, bus, truk, kapal terbang hampir senuanya menggunakan minyak bumi yang merupakan
bahan galian yang tidak dapat diperbaharui. Kita mengetahi pula bahwa kita manusia tidak dapat
membuat minyak bumi, minyak bumi itu terbuat dari fosil beberapa ratus tahun yang lalu; jumlahnya pun
terbatas jadi akan semakin berkurang bila terus menerus digunakan.
Barbagai alternatif telah banyak ditemukan para ilmuan seabgai pengganti peran minyak bumi
sebagai bahan energi. Tetapi yang perlu diketahui adalah dampak negatif dari penggunaan minyak bumi
itu sendiri. Kandungan hasil pembakaran minyak bumi yaitu gas-gas oksida antara lain karbondioksida
yang berguna untuk fotosintesis (sebagai pembentukan zat gula atau pati pada daun hijau dengan bantuan
matahari) dan gas karbon monoksida yang sangat beracun untuk tubuh. Gas CO ini dapat meracuni sel-sel
darah merah sehingga sel-sel tersebut tidak dapat berfungsi lagi sebagai pengangkut bahan makanan
dalam jaringan tubuh. Sisa bensin yang kurang baik atausudah tua akan dapat menjadikan orang sesak
napas. Namun yang sangat berbahaya adalah gas yang mengandung Pb (timah hitam) atau Hg (air raksa)
yanga kesemuanya ini merupakan hasil ulah manusia juga yaitu sebagai campuran bensin agar bensin
menjadi mudah terbakar (sebagai katalisator) pembakaran). Keracunan gas-gas sukar diobati karena
mengendap dalam jaringan tubuh kita. Hal-hal lain yang juga sangat berbahaya bagi tubuh kita yaitu
arsen atau belerang.
Hal ini kalau kita tinjau dari sisa pembakarannya dan kita tinjau dari hasi pembakarannya, maka
penggalian minyak bumi tidak bisa dihindari dari tumpahan dari pemggalian atau pemboran itu. Hal ini
jelas merusak lingkungan yang ada di sekitar itu. Tentu juga dampaknya kepada manusia juga ada.
b. Batubara
Lebih berbahaya lagi adalah penambangan batu bara. Kita kenal sejak lama adanya “cacing tambang” itu
baru dari satu segi saja, segi lainnya masih banyak banyak juga misalnya gas–gas oksigen yang ada di
bawah permukaan bumi saat menambang sangat terbatas, yang banyak adalah gas-gas dari perut bumi
yang banyak menyesakkan nafas. Pengangkutan batu bara dari suatu tenpat ke tempat lain juga sering
terjadi kebocoran yang menggangu lingkungan. Akhirnya gas-gas hasil pembakaran pada batu bara sama
dengan gas-gas hasil pembakaran pada minyak bumi. Minyak bumi dan batu bara termasuk SDA yang
tidak dapat di perbaharui. SDA yang tidak dapat di perbaharu juga yaitu semua jenis bahan mineral
seperti seng, besi, tembaga dan sebagainya. Meskipun demikian berkat teknologi maju bahan tersebut ada
yang dapat dipakai daur ulang (recycling).
c. Air
Air merupakan sumber daya alam yang dapat diperbaharui, artinya setelah dipakai dapat dibersihkan
kembali. Namun pemberssihan itu tidak selalu dapt sempurna sehingga biarpun lambat nampaknya makin
hari makin menurun jumlah dan kualitasnya.
d. Hutan, Hewan dan Ternak
Sumber daya alam yang dapat diperbahaui atau memperbaharu diri yaitu hutan dan hewan. Namun
teknologi modern juga tampaknya dapat mempengaruhi hal tersebut. Contohnya adalah penebangan hutan
berlebihan dan melakukan penanaman kembali (reboisasi) serta pemburuan hewan dengan terus menerus
akan mengancam kelangsungan sumber daya tersebut. Jadi biarpun sumber ini dapat diperbaharui namun
harus juga ada toleransinya.
Denagan penuh kesadaran dan tanggung jawab , peningkatan pemanfaatan hutan dari segi ekonomi atas
dasar “multi plus principle of forestland“, telah mulai dikembangkan walaupun baru terbatas pada
beberapa jenis flora saja. Pemanfaatan yang semena-mena hanya mengasilkan dampak negatif yang lebih
besar di bandingkan dengan keuntungannya. Salah satu usaha pemerintah Indonesia untuk mengurangi
dampak negatf dan mencegah hal-hal yang belum diketahui dan tidak diingikan, maka pemerintah
merencanakna perluasan areal konservasi dari 3,23 juta ha menjadi 10 juta ha. Beberapa fungsi hutan
antara lain :
1) Sebagai hutan lindung yang menjaga kelestarian tanah dan tata air wilayah.
2) Penebangan kayu untuk dijadikan bahan energi dan bangunan, baik untuk keperluan sendiri maupun
untuk diperdagangkan.
3) Penebangan secara modern dan besar-besaran oleh pengusaha-pengusaha kayu tanpa disertai
penanaman kembali.
e. Tanah
Tanah sebagai sumber daya manusia sebenarnya dapat diperbaharui. Tanah itu dapat diperguanakan terus
menerus dengan selalu memelihara tanah tersebut dengan bijak. Namun penggunaan tanah secara
sembarangan juga dapat merusak keadaan sumber daya tersebut. Misalnya dengan membiarkan tanah itu
kosong terus menerus lalu terkena erosi serta tinggalah batu-batu padas yang tidak dapat sebagai lahan
pertanian.
Perbudakan dan penjajahan di North America, Asia dan Afrika hanya memungkinkan melalui dukungan
iptek. Perkembangan iptek di Eropa Barat membuahkan revolusi industri yang menindas kelas pekerja
dan yang melahirkan komunisme. Produksi weapons of mass destruction, baik kimia, biologi ataupun
nuklir tentu saja tidak bisa dipisahkan dari iptek; belum lagi menyebut kerusakan ekosistem alam akibat
dari kemajuan iptek.Berikut adalah manfaat dan dampak negatif dari Ilmu Pengetahuan Alam dan
Teknologi :
A. Bidang Informasi dan komunikasi
Dampak Positif
Kita akan lebih cepat mendapatkan informasi-informasi yang akurat dan terbaru di bumi bagian manapun
melalui internet
Kita dapat berkomunikasi dengan teman, maupun keluarga yang sangat jauh hanya dengan melalui
handphone
Kita mendapatkan layanan bank yang dengan sangat mudah.
Dampak Negatif
Pemanfaatan jasa komunikasi oleh jaringan teroris (Kompas)
Penggunaan informasi tertentu dan situs tertentu yang terdapat di internet yang bisa disalah gunakan fihak
tertentu untuk tujuan tertentu
Kerahasiaan alat tes semakin terancam.
Melalui internet kita dapat memperoleh informasi tentang tes psikologi, dan bahkan dapat memperoleh
layanan tes psikologi secara langsung dari internet.
Kecemasan teknologi.
Selain itu ada kecemasan skala kecil akibat teknologi komputer. Kerusakan komputer karena terserang
virus, kehilangan berbagai file penting dalam komputer inilah beberapa contoh stres yang terjadi karena
teknologi.
4. Persaingan dalam dunia kerja sehingga menuntut pekerja untuk selalu menambah skill dan
pengetahuan yang dimiliki.
Kecenderungan perkembangan teknologi dan ekonomi, akan berdampak pada penyerapan tenaga kerja
dan kualifikasi tenaga kerja yang diperlukan. Kualifikasi tenaga kerja dan jumlah tenaga kerja yang
dibutuhkan akan mengalami perubahan yang cepat. Akibatnya, pendidikan yang diperlukan adalah
pendidikan yang menghasilkan tenaga kerja yang mampu mentransformasikan pengetahuan dan skill
sesuai dengan tuntutan kebutuhan tenaga kerja yang berubah tersebut.
Dampak negatif
Terjadinya pengangguran bagi tenaga kerja yang tidak mempunyai kualifikasi yang sesuai dengan yang
dibutuhkan
Sifat konsumtif sebagai akibat kompetisi yang ketat pada era globalisasi akan juga melahirkan generasi
yang secara moral mengalami kemerosotan: konsumtif, boros dan memiliki jalan pintas yang bermental
“instant”. {mospagebreak}
Dampak Negatif
Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja dan pelajar. Kemajuan
kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya pemenuhan berbagai keinginan material, telah
menyebabkan sebagian warga masyarakat menjadi “kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani”.
Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin lemahnya
kewibawaan tradisi-tradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong dan tolong-menolong telah
melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan penting dalam menciptakan kesatuan sosial.
Akibat lanjut bisa dilihat bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar
semakin meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas
sampai tindak kejahatan
Kehadiran komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan menengah ke atas telah merubah pola
interaksi keluarga. Komputer yang disambungkan dengan telpon telah membuka peluang bagi siapa saja
untuk berhubungan dengan dunia luar. Selain itu tersedianya berbagai warung internet (warnet) telah
memberi peluang kepada banyak orang yang tidak memiliki komputer dan saluran internet sendiri untuk
berkomunikasi dengan orang lain melalui internet. Kini semakin banyak orang yang menghabiskan
waktunya sendirian dengan komputer. Melalui program internet relay chatting (IRC) anak-anak bisa asyik
mengobrol dengan teman dan orang asing kapan saja.
D. Bidang Pendidikan
Dampak Positif
Munculnya media massa, khususnya media elektronik sebagai sumber ilmu dan pusat pendidikan.
Dampak dari hal ini adalah guru bukannya satu-satunya sumber ilmu pengetahuan.
Munculnya metode-metode pembelajaran yang baru, yang memudahkan siswa dan guru dalam proses
pembelajaran. Dengan kemajuan teknologi terciptalah metode-metode baru yang membuat siswa mampu
memahami materi-materi yang abstrak, karena materi tersebut dengan bantuan teknologi bisa dibuat
abstrak.
Sistem pembelajaran tidak harus melalui tatap muka.
Dengan kemajuan teknologi proses pembelajaran tidak harus mempertemukan siswa dengan guru, tetapi
bisa juga menggunakan jasa pos internet dan lain-lain.
Dampak Negatif
Kerahasiaan alat tes semakin terancam Program tes inteligensi seperti tes Raven, Differential Aptitudes
Test dapat diakses melalui compact disk.. Implikasi dari permasalahan ini adalah, tes psikologi yang ada
akan mudah sekali bocor, dan pengembangan tes psikologi harus berpacu dengan kecepatan pembocoran
melalui internet tersebut.
Penyalah gunaan pengetahuan bagi orang-orang tertentu untuk melakukan tindak kriminal. Kita tahu
bahwa kemajuan di badang pendidikan juga mencetak generasi yang berepngetahuan tinggi tetapi
mempunyai moral yang rendah. Contonya dengan ilmu komputer yang tinggi maka orang akan berusaha
menerobos sistem perbangkan dan lain-lain.
E. Bidang politik
Dampak Positif
Pertumbuhan teknologi dan ekonomi di kawasan ini akan mendorong munculnya kelas menengah baru.
Kemampuan, keterampilan serta gaya hidup mereka sudah tidak banyak berbeda dengan kelas menengah
di negara-negera Barat. Dapat diramalkan, kelas menengah baru ini akan menjadi pelopor untuk menuntut
kebebasan politik dan kebebasan berpendapat yang lebih besar.
Sudah barang tentu peralihan generasi kepemimpinan ini akan berdampak dalam gaya dan substansi
politik yang diterapkan. Nafas kebebasan dan persamaan semakin kental.
Kemajuan di bidang teknologi komunikasi telah menghasilkan kesadaran regionalisme. ditambah dengan
kemajuan di bidang teknologi transportasi telah menyebabkan meningkatnya kesadaran tersebut.
Kesadaran itu akan terwujud dalam bidang kerjasama ekonomi, sehingga regionalisme akan melahirkan
kekuatan ekonomi baru.
Dampak Negatif
Penggunaan persenjataan canggih untuk menyerang pihak lain demi kekuasaan dan kekayaan.
Terorisme yang semakin merajalela.
Kurangnya privacy suatu negara akibat kerahasiaan yang tidak terjamin dengan semakin canggih nya alat
–alat pendeteksi.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ilmu Pengetahuan dan teknologi adalah suatu bagian yang tidak lepas dari kehidupan manusian dari awal
peradaban sampai akhir kehidupan manusia. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus berkembang seiring
perkembangan peradaban manusia di dunia.
Untuk melengkapi kecerdasan IPTEK para pelajar/mahasiswa, diperlukan pula penyelarasan pengajaran
iptek dengan pengajaran imtek. Sehingga terbentuklah manusia – manusia cerdas dan bermoral yang
dapat menghasilkan berbagai teknologi yang bermanfaat bagi umat manusia. Bagi masyarakat sekarangm,
iptek sudah merupakan suatu religion. Pengembangan iptek dianggap sebagai solusi dari permasalahan
yang ada. Sementara orang bahkan memuja iptek sebagai pihak yang membebaskan mereka dari
kungkungan kefanaan dunia. Iptek diyakini akan me mberi kesehatan,kebahagiaan,dll. Sumbangan iptek
terhadap peradaban dan kesejahteraan manusia tidaklah dipungkiri. Namun manusia tidak bisa pula
menipu diri akan kenyataan bahwa iptek mendatangkan malapetaka dan kesengsaraan bagi
manusia.Kebenaran yang manusiawi haruslah lebih dari sekedar kenyataan objektif saja. Kebenaran harus
mencakup pula unsur keadilan. Tentu saja iptek tidak mengenal moral kemanusiaan, oleh karena itu iptek
tidak pernah bisa menjadi standar kebenaran ataupun solusi dari masalah-masalah kemanusiaan.
B. Saran
Semoga dengan tersusunnya makalah ini dapat memberikan gambaran dan menambah wawasan kita
tentang IPTEK serta perkembangannya dari waktu ke waktu, lebih jauhnya penyusun berharap dengan
memahami IPTEK kita semua dapat menyikapi segala kemajuan dan perkembangannya sehingga dapat
berdampak positif bagi kehidupan kita semua.
Dari pembahasan materi dan penyusunan makalah ini,penyusun mengalami beberapa kendala. Maka
penyusun memohon maaf jika terdapat beberapa kesalahan dan kekurangan dalam penulisan kata serta
rangkaian kalimat. Oleh sebab itu penyusun juga membutuhkan kritik dan saran yang membangun dari
para pembaca demi untuk menyempurnakan makalah ini.