IDENTIFIKASI
BOTANI LAUT
Disusun Oleh :
Misbahul Diptya P 26050117120011 Oseanografi A
Marselina Hardiyanti 26050117120009 Oseanografi A
Adzkia Pincta Millenia 26050117120010 Oseanografi A
Ryan Akmal Hidayat 26050117140010 Oseanografi A
Jalasena Nugroho 26050117140009 Oseanografi A
Ikram Maulana 26050117120025 Oseanografi B
Nadhira Eka Naufalina 26050117120024 Oseanografi B
Aulia Rizki Fauzia 26050117130050 Oseanografi C
A. Aziz Alfani 26050117130051 Oseanografi C
Kelompok :
DEPARTEMEN OSEANOGRAFI
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2018
LEMBAR PENILAIAN
Mengesahkan :
Asisten Asisten
Biologi Laut 2018 Biologi Laut 2018
Mangrove Mangrove
Asisten Asisten
Biologi Laut 2018 Biologi Laut 2018
Lamun Rumput Laut
Koordinator Asisten
Biologi Laut 2018
Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Filum : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Lamiales
Famili : Acanthaceae
Genus : Avicennia
Spesies : Avicennia marina
Ciri – Ciri
1. Belukar atau pohon yang tumbuh tegak atau menyebar,
ketinggian pohon mencapai 30 meter.
2.Memiliki sistem perakaran horizontal yang rumit dan berbentuk
pensil (atau berbentuk asparagus), akar nafas tegak dengan
sejumlah lentisel.
3.Kulit kayu halus dengan burik-burik hijau-abu dan terkelupas
dalam bagian-bagian kecil.
4.Ranting muda dan tangkai daun berwarna kuning, tidak berbulu.
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Casuarinales
Famili : Casuariceae
Genus : Casuarina
Spesies : Casuarina equisetifolia
Ciri – ciri
1. Pohon besar, tinggi mencapai 50 m dengan diameter batang
>100cm, batang tegak lurus, silindris atau berlekuk dan sedikit
berbanir pada bagian pangkal.
2. Kulit luar abu-abu kecoklatan hingga coklat gelap, beralur, dan
mengelupas dalam serpihan yang keras, bagian dalam kemerahan.
3. Ranting berbentuk jarum, panjang sampai 30 cm, berbuku-buku ,
panjang antar buku 5-12 mm.
4. Daun cemara mereduksi berbentuk sisik dan tersusun melingkar
6-10 helai setiap buku.
5. Termasuk komponen mangrove asosiasi
6. Tumbuh di daerah pantai hingga ketinggian di bawah 1.300 m.
Jenis ini tumbuh baik di tanah berpasir di wilayah pesisir.
7. Daunnya dapat digunakan sebagai obat sakit kepala. Kulit layu
digunakan untuk mempermudah orang melahirkan dan melancarkan
menstruasi.
Terminalia catappa
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Combretaceae
Genus : Terminalia
Spesies : Terminalia
catappa
Ciri – ciri
1. Pohon nampak seperti pagoda. Tingginya dapat mencapai 35
meter.
2. Daunnya lebar berbentuk bulat telur dengan pangkal daun
runcing dan ujung daun lebih tumpul.
3.Pertulangan daunnya sejajar dengan tepi daun berombak.
4. Bunganya berukuran kecil dan terkumpul dalam bulir dekat
ujung ranting berwarna kuning kehijauan dengan panjang 8-25
cm.
5. Buahnya batu berbentuk bulat telur agak gepeng dan bersegi.
Saat muda buah ketapang berwarna hijau kekuningan dan
berubah menjadi ungu kemerahan saat matang.
6. Habitat yang disukai adalah daerah dataran rendah termasuk
daerah pantai hingga ketinggian 500 meter.
Lumnitzera racemosa
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Filum : Tracheophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Combretaceae
Genus : Lumnitzera
Spesies : Lumnitzera
racemosa
Ciri – Ciri
1. Belukar atau pohon kecil, selalu hijau dengan ketinggian
mencapai 8 m. Kulit kayu berwarna coklat-kemerahan, memiliki
celah/retakan longitudinal (khususnya pada batang yang sudah tua),
dan tidak memiliki akar nafas.
2. Daun agak tebal berdaging, keras/kaku, dan berumpun pada
ujung dahan. Panjang tangkai daun mencapai 10 mm.
3. Bunga biseksual, tanpa gagang, berwarna putih cerah, dipenuhi
oleh nektar. Panjang tandan 1-2 cm. Memiliki dua pinak daun
berbentuk bulat telur, panjangnya 1,5 mm pada bagian pangkalnya.
Letak: di ujung atau di ketiak.
4. Buah berbentuk kembung/elips, berwarna hijau kekuningan,
berserat, berkayu dan padat.
Rhizopora stylosa
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malpighiales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Rhizohora
Spesies : Rhizopora stylosa
Ciri – Ciri
- Bunga : Gagang kepala bunga seperti cagak, biseksual, masing-
masing menempel pada gagang individu. Letak bunga pada ketiak
daun. Formasi bunga berkelompok (8-16 bunga per kelompok).
Daun mahkota 4, berwarna putih, ada rambut. Kelopak bunga 4,
berwarna kuning hijau.
-Buah : Berbentuk buah pir, berwarna coklat, berisi biji fertil.
Hipokotil silindris, berbintil agak halus.
- Daun : Daun berkulit, berbintik teratur di lapisan bawah. Gagang
daun berwarna hijau. Letak daun berlawanan. Bentuk daun elips
melebar. Ujung meruncing.
Rhizopora apiculata
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Rhizophoraceae
Genus : Rhizopora
Spesies : Rhizopora
apiculata
Ciri – Ciri
1. Akar tunjang yang menyolok dan bercabang
2. Batang berkayu dan berbentuk silindris
3. Daun tunggal, terletak berhadapan., berkumpul di ujung
ranting, dengan kuncup tertutup daun penumpu yang
menggulung runcing
4. Helai daun eliptis, tebal licin serupa kulit, hijau atau hijau
muda kekuningan, berujung runcing dan bertangkai
5. Bunga kelipatan 2 dan menempel pada tangkai,
Pandanus tectorius
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Lilliopsida
Ordo : Pandanales
Famili : Pandanaceae
Genus : Pandanus
Spesies : Pandanus
tectorius
Ciri – Ciri
- Pohon dapat mencapai ketinggian hingga 6 m.
- Daun : Berduri pada sisi daun dan ujungnya tajam.
Panjang antara 0,5 - 2,0 meter
- Bunga: Warna merah-ungu. Letaknya di ujung.
Formasi: payung.
Buah : Seperti buah nenas dan ketika matang
Sonneratia Alba
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliopshyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Myrtales
Famili : Lythraceae
Genus : Sonneratia
Spesies : Sonneratia alba
Ciri – Ciri
Pohon selalu hijau, tumbuh tersebar, ketinggian kadang-kadang
hingga 15 m. Kulit kayu berwarna putih tua hingga coklat, dengan
celah longitudinal yang halus. Akar berbentuk kabel di bawah tanah
dan muncul kepermukaan sebagai akar nafas yang berbentuk kerucut
tumpul dan tingginya mencapai 25 cm.
- Daun : Daun berkulit, memiliki kelenjar yang tidak berkembang
pada bagian pangkal gagang daun. Gagang daun panjangnya 6-15
mm. Unit & Letak: sederhana & berlawanan. Bentuk: bulat telur
terbalik. Ujung: membundar. Ukuran: 5-12,5 x 3-9 cm.
- Bunga : Biseksual; gagang bunga tumpul panjangnya 1 cm. Letak:
di ujung atau pada cabang kecil. Formasi: soliter-kelompok (1-3
bunga per kelompok). Daun mahkota: putih, mudah rontok. Kelopak
bunga: 6-8; berkulit, bagian luar hijau, di dalam kemerahan. Seperti
lonceng, panjangnya 2-2,5 cm. Benang sari: banyak, ujungnya putih
dan pangkalnya kuning, mudah rontok.
- Buah : Seperti bola, ujungnya bertangkai dan bagian dasarnya
terbungkus kelopak bunga. Buah mengandung banyak biji (150-200
biji) dan tidak akan membuka pada saat telah matang. Ukuran: buah:
diameter 3,5-4,5 cm.
LAMUN
Spesies
GAMBAR Klasifikasi
Ciri - Ciri
RUMPUT LAUT
Spesies
GAMBAR Klasifikasi
Ciri - Ciri