DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS PERAWATAN SIKO KEC. KOTA TERNATE UTARA
Jl. Pemuda Kel. Sangaji Telp. 3121941 Kode Pos 97727
Email : perawatan siko@gmail.com
TERNATE
A.PENDAHULUAN
Setiap Upaya medik umumnya mengandung resiko, Sebagian di antaranya beresiko ringan atau
hampir tidak berarti secara klinis. Namun tidak sedikit pula yang memberikan konsekuensi medik yang
cukup berat. Risiko didefinisikan sebagai kemungkinan sesuatu terjadi atau potensi bahaya yang terjadi
Risiko yang dicegah berupa risiko klinis dan risiko non klinis. Risiko klinis adalah risiko yang
dikaitkan langsung dengan layanan medis maupun layanan lain yang dialami pasien selama di Puskesmas.
Sementara risiko non medis ada yang berupa risiko bagi organisasi maupun risiko finansial. Risiko
organisasi adalah yang berhubungan langsung dengan komunikasi produk layanan, proteksi data,sistem
informasi dan semua risiko yang dapat mempengaruhi pencapaian organisasi.Risiko finansial adalah risiko
yang dapat mengganngu control finansial yang efektif, salah satunya adalah sistem yang harusnya dapat
Manajemen risiko Puskesmas Siko adalah aktivitas klinik dan administratif yang dilakukan oleh
Puskesmas untuk melakukan identifikasi, evaluasi dan pengulangan risiko terjadinya cedera atau kerugian
B. LATAR BELAKANG
Keselamatan (safety) telah terjadi isu global termasuk keselamatan Puskesmas. Ada lima isu
penting yang terkait dengan keselamatan (safety) Puskesmas yaitu: Keselamatan pasien,keselamatan
pekerja atau petugas Kesehatan, keselamatan bangunan dan peralatan puskesmas yang bisa berdampak
pada pencemaran lingkungan dan keselamatan puskesmas yang terkait dengan kelangsungan hidup
puskesmas.
Karena banyaknya risiko yang kemungkinan timbul yang diakibatkan oleh karakteristik pasien
misalnya kondisi ( kelaparan dan kegawatan), Bahasa dan komukasi serta factor sosial. Oleh karena itu
puskesmas perlu melakukan pengelolaan risiko dalam suatu manajemen risiko yang professional,
komprehensif, dan terintegrasi, agar insiden dapat diminimalisir dan dicegah sedini mungkin.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. TATA NILAI
Cepat
Edukatif
Responsif
Mutu
Adil
Tepat
Ket :
Res[onsif adalah menerima keluhan dan masukan dari pasien atau masyarakat
Tepat adalah memberikan pelayanan dan perawatan yang sesuai dengan SOP
Kegiatan tim Manajemen Resiko Puskesmas Siko antara lain adalah untuk mengidentifikasi seluruh
potensial risiko yang dapat terjadi di setiap lini pelayanan puskesmas baik itu administrasi, UKP mapun
UKM.
Tim manajemen risiko dalam setiap kegiatannya baik itu identifikasi, pencatatan, pelaporan dan
Analisa hingga monitoring evaluasi akan berkoordinasi dengan seluruh komponen pelayanan puskesmas
siko. Hal ini agar mencapai tujuan yang dapat menjaga keamanan dan kenyamanan baik karyawan
maupun pengguna jasa layanan puskesmas siko dari seluruh resiko bahaya atau kasus yang tidak
diinginkan. Berikut rincian kegiatan yang dilakukan oleh tim manajemen resiko, antara ;
1. Melakukan identifikasi potensial resiko setiap pelayanan dan UKM di Puskesmas SikMenerima
laporan seluruh pelayanan atau UKM mengenai insiden resiko dan dilaporkan pada kepala
5. Melakukan perhitungan dan Analisa RCA untuk menentukan prioritas penyelesaian masalah
a. Rapat Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) beserta penanggung jawab
pelayanan dan program untuk menentukan potensial resiko setiap 1 tahun sekali
dalam kriteria KTD,KTC,KNC dan KPC dalam buku dan form yang sudah disiapkan.
c. Tim peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) melakukan pengecekan buku setiap
bulannya atau Ketika ada kejadian resiko yang dilaporkan dari setiap pelayanan/program/admen
d. Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) melakukan identifikasi akan kejadian resiko
lalu melaporkan pada kepala puskesmas dan dikoordinasikan kepada ketua tim mutu untuk
e. Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) mengevaluasi dan melakukan Analisa
dengan metode FMEA lalu menentukan prioritas masalah dengan menggunaka Teknik RCA.
f. Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) melakukan perencanaan tindak lanjut
g. Pelaporan hasil monitoring dilakukan setiap bulan pada rapat Tim Peningkatan Mutu dan Keselamat
Pasien (PMKP) dan evaluasi setiap 3 bulan baik pada mini lokakarya atau Rapat Tinjauan Manajemen.
G. SASARAN
Seluruh staf / Pegawai beserta Pasien yang berada dalam lingkungan kerja di Puskesmas Siko
H. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
NO KEGIATAN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
risiko
(monitoring)
yang terjadi
prioritas masalah
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap 3 bulan sekali setelah dilakukan perhitungan
menggunakan metode FMEA terhadap risiko yang kemunginan terjadi di setiap unit
pelayanan /poli maupun di setiap program. Tim manajemen rsiko selalu memantau frekuensi
Pencatatan , pelaporan dan evaluasi akan dilakukan setiap 3 bulan sekali kepada Kepala
Masitah
NIP. 19690822 200112 2 002
LAMPIRAN: KEPUTUSAN KEPALA PUSKESAMAS
PERAWATAN SIKO
NOMOR : 440/021/SK-KAPUS/ADMEN-III 2017
TENTANG : PENETAPAN INDIKATOR MUTU DAN
KINERJA PUSKESMAS