Jurnal AlatUkurSuhuMenggunakanAtmega32
Jurnal AlatUkurSuhuMenggunakanAtmega32
ABSTARK
Suhu adalah derajat panas atau dingin yang diukur berdasarkan skala tertentu dengan
menggunakan termometer. Satuan suhu yang biasa digunakan adalah derajat celcius (0C).
Sedangkan di Inggris dan beberapa Negara lainnya dinyatakan dalam derajat Fahrenheit (0F). Suhu
juga bisa diartikan sebagai suatu sifat fisika dari suatu benda yang menggambarkan Energy kinetic
rata-rata dari pergerakan molekul-molekul. Dengan suhu manusia dapat mengetahui dan
mengembangkan suatu informasi dan suhu diukur untuk digunakan di banyak kebutuhan seperti
pertanian, farmasi, Klimatologi, dan Geofisika. Suhu dapat diukur menggunakan Termometer.
Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu (temperatur), ataupun perubahan
suhu. Istilah termometer berasal dari bahasa Latin thermo yang berarti panas dan meter yang
berarti untuk mengukur. Dengan menggunakan mikrokontroler, pengukur suhu dapat
menyimpan data dalam memory dan menampilkan data suhu ke dalam layar LCD. penelitian ini
penulis akan membuat alat pengukur suhu menggunakan mikrokontroler dan menampilkannya
ke dalam LCD. Sehingga pengamatan suhu dapat diperoleh datanya dengan praktis, tanpa harus
di amati setiap waktu dan tidak membutuhkan tenaga profesional untuk mendapatkan datanya.
Karena data yang diperoleh dapat di simpan dalam memori sehingga pada suatu waktu dapat
digunakan, dan data yang diperoleh sudah berupa nilai sebenarnya tanpa harus menganalisis
terlebih dahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mikrokontroler dapat mengolah inputan
suhu dan menghasilkan data suhu yang akurat sehingga data suhu yang akan diproses nantinya
akan menghasilkan data yang baik dan akurat.
keadaan atmosfer pada setiap saat, Pokok pembahasan dalam tugas akhir ini
dinyatakan oleh tinggi atau rendahnya nilai adalah :
parameter suhu, tekanan, angin, 1. Bagai mana membuat alat pengukur suhu
kelembaban, dan berbagai fenomena menggunakan Atmega32.
lainnya. Apabila intensitas cahaya 2. Bagaimana cara menggunakannya dalam
meningkat, maka suhu udara juga kehidupan sehari-hari.
meningkat, kelembaban menjadi rendah, Batasan Masalah
penguapan tinggi, awan hujan menjadi
Agar penulisan lebih terarah, dan tidak
banyak, dan apabila terjadi kondensasi maka
menyebar keluar dari topik masalah, maka
akan timbul presipitasi (hujan)[5].
pembahasan penulisan ini dibatasi ruang
Parameter cuaca akan berkaitan dengan
lingkup pembahasan sebagai berikut :
kejadian alam dan bisa memperkirakan
waktu musim tanam dan memilih tanaman 1. Sistem yang dirancang menggunakan
yang cocok pada musim tersebut. sensor suhu untuk mendeteksi inputan.
Pengamatan suhu di BMKG menggunakan 2. Menggunakan sensor dan diteruskan ke
Termograf. Instrumen Termograf yang ada Atmega32 untuk diolah dan mendapatkan
di BMKG pada umumnya masih manual hasil.
yaitu dengan memanfaatkan karakteristik 3. Menggunakan ATmega32.
bimetal sebagai sensornya. Pengamatan 4. Rangkaian power supply dan bahasa
suhu dengan termograf ini dilakukan program tidak dibahas dalam jurnal ini.
berulang kali, dengan cara mengganti kertas
grafik. Cara ini akan membuat suatu
Tujuan Penulisan
Landasan Teori
Tujuan yang dicapai dalam penulisan Tugas
Sistem Kerja Alat Ukur Suhu
Akhir ini adalah :
Termograf adalah alat ukur suhu otomatis.
1. Merancang sistem yang bertujuan untuk Termograf menggunakan sensor bimetal.
mempermudah dan mendapatkan hasil Sensor ini dihubungkan secara mekanik ke
suhu yang akurat. jarum penunjuk yang merupakan pena
2. Agar pengukuran suhu dapat dilakukan penulis di atas kertas pias yang berputar
dengan mudah dan cepat
menurut waktu. Suhu merupakan derajat
panas atau dinginnya suatu benda. Jika
KAJIAN LITERATUR panas mengalir pada suatu benda, maka
Kajian terdahulu suhu pada benda tersebut akan meningkat,
Ada beberapa penelitian yang pernah sebaliknya suhu pada benda tersebut akan
dilakukan sebelumnya yang terkait dengan turun jika benda tersebut kehilangan
perancangan sistem ini seperti penelitian panas[5] . SHT75 adalah sensor digital yang
yang dilakukan oleh literatur dari Lakitan dapat mengukur suhu dan kelembaban
(2002) yang menyatakan bahwa pengukuran dengan kualitas yang baik dan presisi.
suhu suatu benda dan pengukuran SHT75 sepenuhnya telah terkalibrasi dan
diberbagai tempat pada dasarnya merupakan menyediakan output digital. Sensor ini
pengukuran yang tidak langsung. Pada memiliki rangkaian pengondisi sinyal serta
proses pengukuran, umumnya terjadi 14- bit ADC yang terintegrasi. Spesifikasi
perpindahan panas dari tempat yang akan sensor SHT75 memiliki konsumsi energi
diukur yang terbaca pada alat pengukur suhu 80uW dengan RH jarak operasinya 0-