6.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengujian hipotesis pada tabel 5.8 hasil penelitian ini
komunikasi dalam tim audit hasil ini membuktikan hipotesis (Ha 1) yang diajukan
komunikasi dalam tim audit tidak terlalu besar yaitu hanya (11%).Hal ini
terhadap komunikasi dalam tim audit gaya kepemimpinan yang tepat akan lebih
mendukung penelitian yang telah dilakukan sebelumnya oleh Outley dan Pierce
Halimatusyadiah(2000).
auditor dan pengaruh langsungnya cukup kuat yaitu sebesar (38%).Angka ini
lebih besar dari pangaruh tidak langsung gaya kepemimpinan terhadap judgment
auditor melalui komunikasi dalam tim audit yaitu sebesar (4%).Dari hasil ini
membuktikan (Ha2) yang diajukan diterima.Hal ini berarti bahwa pengaruh utama
dan pengaruh yang lebih kuat dari gaya kepemimpinan terhadap judgment auditor
bukan melalui komunikasi dalam tim audit melainkan variabel gaya kepemimpinan
133
134
itu sendiri berpengaruh secara langsung terhadap judgment auditor demikian juga
halnya terhadap masing-masing dimensi dari judgment auditor adalah lebih besar
dari komunikasi dalam tim audit dan kultur organisasi..Hal ini membuktikan
bahwa gaya kepemimpinan yang baik akan berdampak terhadap kualitas seorang
(1990),Bonner (1994)
dalam tim audit hasil ini membuktikan hipotesis (Ha 3) yang diajukan
dalam tim audit tidak terlalu besar yaitu (0,126) atau (13%). Angka ini
komunikasi dalam tim audit dipengaruhi oleh kultur organisasi KAP untuk
audit.Penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Harvey dan Brown
(1996) bahwa gaya kepemimpinan dan kultur organisasi menentukan arah seluruh
(2000)
auditor hasil ini membuktikan (Ha4) yang diajukan dapat dikonfirmasikan atau
135
sebesar (0,266) atau (27%).Angka ini menunjukan adanya pengaruh tetapi tidak
begitu kuat namun arah positif dan signifikan menunjukkan bahwa kultur
langsung adalah (0,041) atau (4%) hasil ini menjelaskan bahwa kultur organisasi
dengan pengaruh secara tidak langsung hal ini didukung oleh hasil dari pengaruh
kontribusi secara langsung maupun tidak langsung dalam menentukan kualitas dan
auditor.Penelitian ini mendukung penelitian oleh Lusch dan Harvey (1995) bahwa
5. Komunikasi dalam tim audit mempunyai pengaruh terhadap judgment auditor hasil
Besarnya pengaruh komunikasi dalam tim audit terhadap judgment auditor adalah
(0,328) atau (33%). Angka ini menunujukan adanya pengaruh tetapi tidak kuat
namun arah positip dan sifnifikan menunjukkan bahwa komunikasi dalam tim
hanya variabel kompleksitas tugas yang memberikan nilai (5%) untuk pengalaman
dan tekanan ketaatan dibawah dari (5%) hasil ini menjelaskan bahwa komunikasi
136
dalam tim audit yang baik berdampak terhadap kualitas dan kuantitas pembentukan
6.2 Keterbatasan
kompleksitas tugas . Untuk peneliti lebih lanjut disarankan untuk menambah indikator
6.3 Saran
terhadap komunikasi dan juga berpengaruh terhadap kultur dan judgment auditor,maka
besar terhadap aspek terbentuknya kelancaran komukasi antar staf dalam tim audit
memisahkan kedua dimensi variabel gaya kepemimpinan dengan kata lain kedua
dimensi ini yaitu struktur inisiatif dan konsiderasi dijadikan sebagai variabel
organisasi dan gaya kepemimpinan yang baik akan menghasilkan kualitas audit
yang baik.