O
L
E
H
Standar Kompetensi
1. Mempraktikkan berbagai keterampilan permainan olahraga dalam bentuk sederhana dan nilai-nilai yang
terkandung didalamnya.
Kompetensi Dasar
1.3. Mempraktikkan keterampilan keterampilan atletik dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta
nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri**).
Indikator
1. Melakukan teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan mendarat) dengan koordinasi
yang baik.
2. Melakukan variasi dan kombinasi teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan
mendarat) dengan koordinasi yang baik.
3. Perlombaan atletik lompat jauh dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi untuk menumbuhkan dan
membina nilai-nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, dan percaya diri.
A. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat melakukan teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan mendarat)
dengan koordinasi yang baik.
2. Siswa dapat melakukan variasi dan kombinasi teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di
udara dan mendarat) dengan koordinasi yang baik.
3. Siswa dapat melakukan perlombaan atletik lompat jauh dengan menggunakan peraturan yang
dimodifikasi untuk menumbuhkan dan membina nilai-nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat,
dan percaya diri.
B. Materi Pembelajaran
Atletik (Lompat jauh)
1. Teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan mendarat) dengan koordinasi yang
baik.
2. Variasi dan kombinasi teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan mendarat)
dengan koordinasi yang baik.
3. Perlombaan lompat jauh dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi.
C. Metode Pembelajaran
1. PBL (Problem Based Learning)
2. Inclusive (cakupan)
3. Bagian dan keseluruhan (Part and whole)
4. Saling menilai sesama teman (Resiprocal)
D. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan ke 1
1. Kegiatan Pendahuluan (15 menit)
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan pembelajaran.
Pemanasan secara umum
Berlari mengelilingi lapangan sepakbola atau sejenisnya
Pemanasan khusus lompat jauh dalam bentuk permainan
=
2. Kegiatan Inti (60 menit)
Penjelasan cara melakukan latihan teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara
dan mendarat) dengan koordinasi yang baik.
Melakukan latihan teknik dasar lompat jauh (awalan, tumpuan, melayang di udara dan mendarat)
dengan koordinasi yang baik.
Perlombaan lompat jauh dengan menggunakan peraturan yang dimodifikasi secara berkelompok.
3. Kegiatan Penutup (15 menit)
Pendinginan (colling down)
Evaluasi, diskusi dan tanya-jawab proses pembelajaran yang telah dipelajari
Berbaris dan berdoa
Pertemuan 2
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
Berbaris, berdoa, presensi, apersepsi, motivasi dan penjelasan tujuan uji kompetensi.
Pemanasan secara umum
Berlari mengelilingi lapangan sepakbola atau sejenisnya
2. Kegiatan Inti (70 menit)
Uji kompetensi lompat jauh
3. Kegiatan Penutup (10 menit)
Pendinginan (colling down)
Evaluasi, diskusi dan tanya-jawab proses pembelajaran yang telah dipelajari
Berbaris dan berdoa
E. Alat dan Sumber Belajar
1. Alat Pembelajaran :
Lintasan lompat jauh
Bak lompat jauh
Kapur
Bendera
Peluit
2. Sumber Pembelajaran :
Media cetak
o Buku pegangan guru dan siswa SMA Kelas XI, Muhajir, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan, Jakarta: Erlangga.
o Lembar Kerja Siswa (LKS), Muhajir, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
o Buku atletik
Media elektronik
o Audio/video visual teknik dasar atletik
o Rekaman/cuplikan perlombaan lompat jauh
F. Penilaian
1. Teknik dan Bentuk Penilaian
a. Tes Keterampilan (Psikomotor)
Lakukan teknik dasar lompat jauh, unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan
(penilaian proses) dan ketepatan dan jauhnya melakukan gerakan (penilaian produk/prestasi).
Contoh penilaian proses teknik dasar lompat jauh (Penilaian keterampilan kecabangan)
Perolehan Nilai
Kriteria Pengskoran Klasifikasi Nilai
Putera Puteri
….. > 1.60 meter ….. > 1.50 meter 100% Sangat Baik
1.50 – 1.59 meter 1.40 – 1.49 meter 90% Baik
1.40 – 1.49 meter 1.30 – 1.39 meter 80% Cukup
1.30 – 1.39 meter 1.20 – 1.29 meter 70% Kurang
…… < 1.30 meter …… < 1.20 meter 60% Kurang Sekali
b. Tes Sikap (Afektif)
Contoh penilaian afektif (Affective Behaviors)
Tes sikap (Afektif) dapat dilakukan selama siswa melakukan pembelajaran Pendidikan Jasmani di sekolah.
Unsur-unsur yang dinilai : kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, percaya diri, dan sportivitas.
Aspek Sikap Yang Dinilai
No Nama Siswa Kerjasama Kejujuran Menghargai Semangat Percaya diri Sportivitas Σ NA
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1.
2.
3.
4.
5.
dst
JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI SIKAP) : 18
Butir-butir Pertanyaan
No Soal Soal Soal Soal Soal
.
Nama Siswa No.1 No.2 No.3 No.4 No.5 Σ NA
1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3 1 2 3
1.
2.
3.
4.
5.
dst
JUMLAH SKOR MAKSIMAL (NILAI KOGNITIF) : 15
No Butir Pertanyaan
1. Sebutkan macam-macam gaya lompat jauh!
2. Jelaskan cara melakukan awalan lompat jauh!
3. Jelaskan cara melakukan tumpuan lompat jauh!
4. Jelaskan cara melakukan melewati mistar lompat jauh!
5. Jelaskan cara melakukan mendarat lompat jauh!
2. Rekapitulasi Penilaian
Aspek Penilaian Nilai
No. Nama Siswa Jumlah Kriteria
Psikomotor Afektif Kognitif Akhir
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
NIlai Rata-rata
Keterangan :
Mendapat nilai Sangat Baik, jika skor antara = 91 – 100%
Mendapat nilai Baik, jika skor antara = 80 – 90%
Mendapat nilai Cukup, jika skor antara = 70 – 79%
Mendapat nilai Kurang, jika skor antara = 60 – 69%
Mendapat nilai Kurang Sekali, jika skor antara = Kurang dari 60%
BAB II
BAHAN AJAR
LOMPAT JAUH ATLETIK
A. Pengertian Aletik
Atletik adalah satu di antara unsur pendidikan jasmani dan kesehatan. Atletik merupakan komponen
pendidikan keseluruhan yang mengutamakan aktivitas jasmani serta adanya pembinaan hidup sehat
dan pengembangan jasmani, mental, sosial, dan emosional yang selaras, serasi, dan seimbang.
Atletik erasal dari bahasa Yunani, yakni Athlon yang artinya berlomba atau bertanding. Atletik juga
memiliki istilah lain yang berasal dari beberapa bahasa, antara lain athletics (bahasa Inggris),
Athletiek (bahasa Belanda), Athletuque (bahasa Perancis), dan Ahtletik (bahasa Jerman).
Di sisi lain, atletik dianggap sebagai olahraga yang sederhana karena tidak membutuhkan banyak
perlengkapan dan peralatan yang rumit. Atletik juga tidak membutuhkan banyak biaya jika ingin
menekuninya.
Atletik bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan, daya tahan, kecepatan, kelenturan, koordinasi,
dan kemampuan biomotorik lainnya.
B. Lompat Jauh
Lompat jauh merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang bertujuan untuk melompat dan
mencapai jarak sejauh mungkin. Jauh dekatnya hasil lompatan sangat dipengaruhi oleh kecepatan
lari, awalan yang dilakukan, dan kekuatan dalam menolak. Oleh karena itu, selain mampu berlari
cepat, seorang atlet lompat jauh juga harus memiliki kaki yang kuat untuk menolak. Olahraga
lompat jauh sebenarnya sudah ada sejak tahun 708 pada saat Olimpiade Kuno di Yunani. Kegiatan
itu bertujuan untuk latihan militer.
Lompat jauh zaman dahulu diawali dengan lari pendek dan para pelompat harus membawa beban di
kedua tangannya dengan bobot 1-4,5 kilogram. Seiring berkembangnya zaman, lompat jauh
mengalami perkembangan. Untuk pertama kalinya lompat jauh diadakan pada 1896 di Olimpiade
Modern, Athena. Pada saat itu, perlombaan lompat jauh hanya diikuti oleh pria saja. Kemudian
pada Olimpiade 1948, atlet wanita baru boleh bergabung dalam perlombaan lompat jauh.
1. Teknik dasar lompat jauh
Tujuan utama lompat jauh adalah mencapai jarak lompat yang sejauh jauhnya. Agar dapat
mencapai jarak lompat yang jauh, pelompat harus memahami teknik dasar lompat jauh. Berikut
ini beberapa teknik dasar pada lompat jauh:
Awalan
Awalan atau ancang-ancang adalah gerakan untuk menghasilkan kecepatan sebelum
memulai lompatan. Awalan dilakukan secepat-cepatnya serta jangan sampai mengubah
langkah saat akan melompat. Perubahan langkah dapat menyebabkan lompatan tidak
maksimal. Jarak untuk awalan dalam lompat jauh biasanya 30-40 meter.
Tolakan
Tolakan adalah gerakan menolak sekuat-kuatnya dengan kaki terkuat pada papan lompat.
Tolakan dilakukan ke arah depan atas. Tolakan sangat penting untuk menentukan hasil
lompatan. Saat menolak, badan jangan terlalu condong ke depan agar memberikan efek tolak
yang kuat. Tolakan harus kuat dan cepat sambil menjaga keseimbangan badan. Gerakan kaki
yang menepak mulai dari tumit hingga ujung kaki. Selain tolakan kaki, diperlukan gerakan
ayunan lengan untuk menambah kekuatan tolak dan menjaga keseimbangan badan.
Melayang (sikap di udara)
Ketika melakukan lompat jauh, tubuh harus diupayakan selama mungkin melayang di udara
dan tetap seimbang. Untuk melakukan gerakan ini, terdapat beberapa teknik, yaitu:
a. Setelah menolak, lutut kaki ayun diangkat setinggi-tingginya dan diikuti oleh kaki tumpu
hingga posisi menjadi seperti berjongkok. Setelah itu, sebelum mendarat, kedua kaki
dilemparkan ke arah depan.
b. Melayang dengan sikap bergantung, yaitu setelah menumpu, kaki ayun dibiarkan
bergantung lurus serta badan tegak. Setelah itu, kaki tumpu mengikuti dengan posisi lutut
ditekuk sambil mendorong pinggul ke depan sambil merentangkan kedua dengan ke atas.
Mendarat
Saat mendarat, sebaiknya dilakukan dengan kedua kaki disertai gerak lengan ke depan. Hal
yang harus diperhatikan ketika mendarat adalah perlunya dorongan pinggul ke depan agar
badan tidak jatuh ke belakang. Hasil lompatan diukur dari bagian tubuh pelompat yang
paling belakang atau paling dekat dengan papan tumpuan.
2. Jenis gaya pada lompat jauh
Terdapat beberapa macam gaya yang umumnya digunakan pada lompat jauh. Gaya-gaya tersebut
sebagai berikut:
Gaya jongkok
Gaya jongkok merupakan salah satu gaya dalam lompat jauh yang memiliki ciri saat
melompat mendarat di bak pasir, ia berada dalam keadaan jongkok. Posisi jongkok ini
dilakukan secara seimbang sehingga pelompat tidak terjatuh.
Gaya berjalan di udara
Gaya ini memiliki ciri ketika pelompat melayang atau berada di udara, ia melakukan
gerakan seperti layaknya orang berjalan atau berlari.
Gaya menggantung
Dalam gaya ini, melompat mengangkat tangannya seperti posisi orang yang sedang
menggantung ketika berada di udara.
Modifikasi permainan lompat jauh . Berikut peraturan permainan sederhana yang harus
dilakukan sbb:
1. Siswa diarahkan membentuk 2 team , dan berdiri dibelakang berdera atau garis
start
2. Siswa melakukan lompatan sesuai kerdus yg sudah disediakan
3. Kelompok siswa yg sudah selesai melakukan sprint hingga ke start awal
BAB III
A. LINK YOUTUBE
https://youtu.be/VpBw5dRxF6Y
https://youtu.be/W7ZdTHBR5OA
https://youtu.be/-I-OOz1YzFQ
B. POWER POIN
=
C. Buku guru PJOK K13 revisi dan buku siswa PJOK K13 revisi
BAB IV
Langkah-langkah kegiatan
1. Amati gambar yang ada di bawah!
2. Kemudian jawablah soal yang ada di LKPD!
Jawaban:
Jawaban:
Jawaban:
3
4. Jelaskan cara melakukan Gerakan a w a l a n
Jawaban:
Jawaban: