Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH GEOGRAFI

FENOMENA ALAM BANJIR

GURU MATA PELAJARAN : SRI UTAMI PERTIWI SAYUTI,S.Pd

DISUSUN OLEH
KELOMPOK 3

NAMA – NAMA KELOMPOK


 ALFINA

 MUH. FERDIANSYAH

 INTAN ANUGERAH

 MUHAMMAD TAKWIN

 SISKA SRI RAHAYU

 AURELIA NUR ADZHAN

SMAN 1 LUWU
TAHUN AJARAN 2022/2023
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Membahas tentang fenomena alam banjir yang sering terjadi di sekitar lingkungan
masyarakat yang di sebabkan oleh perilaku manusia yang tidak bertanggung jawab dan
kurang kesadaran masyarakat untuk menjaga lingkungan agar tidak terjadi banjir.

1.2. RUMUSAN MASALAH


a. Apakah yang di maksud dengan banjir
b. Bagaimana banjir bisa terjadi
c. Apa saja masalah yang di timbulkan akibat banjir
d. Bagaimana solusi dari permasalahan banjir
e. apa saja jenis-jenis banjir yang terjadi di Indonesia
f. apa manfaat dari banjir

1.3. TUJUAN PENULISAN


a. Memahami tentang pengertian banjir
b. Mengetahui bagaimana banjir bisa terjadi
c. Memahami masalah yang di timbulkan akibat banjir
d. Memahami Solusi dari permasalahan banjir
e. Mengetahui Jenis-jenis banjir yang terjadi di Indonesia
f. Mengetahui manfaat dari banjir

1.4. MANFAAT PENULISAN


a. Penulis dan pembaca dapat mengetahui tentang banjir.
b. Malatih penulis menggunakan ejaan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
c. Menumbuhakn kesadaran untuk mencegah dan mengurangi membuang sampah
sembarangan agar tidak terjadi banjir.

BAB II
KAJIAN PUSTAKA
2.1. PENGERTIAN BANJIR*/

Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan
merendam daratan atau peristiwa atau keadaan dimana terendamnya suatu daerah atau
daratan karena volume air yang meningkat.
BAB lll

METODE PENGUMPULAN DATA

3.1.METODE PENGUMPULAN DATA

Metode-Metode pengumpulan data yang penulis gunakan sebagai rujukan dalam


penyusunan karya tulis.

1.METODE PUSTAKA

BAB lV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1.PENGERTIAN BANJIR

Banjir adalah peristiwa bencana alam yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan
merendam daratan atau peristiwa atau keadaan dimana terendamnya suatu daerah atau
daratan karena volume air yang meningkat.

4.2.PENYEBAB TERJADINYA BANJIR

Secara umum, penyebab utamanya adalah curah hujan tinggi atau karena air laut yang
pasang. Penyebab lainnya bisa karena kondisi permukaan tanah yang lebih rendah dari laut,
atau letak wilayah dengan pengaliran air keluar yang sempit.Selain itu, penyebab banjir juga
sering dikarenakan ulah manusia. Misalnya, penggunaan lahan yang tidak tepat, membuang
sampah ke sungai, pemukiman di daerah bantaran sungai, dan sebagainya.banjir juga bisa
terjadi a saja terutama di tempat yang tercemar oleh sampah dan daerah yang mudah luapan
air.

4.3.MASALAH YANG DI TIMBULKAN AKIBAT BANJIR

1. Menimbulkan Kerugian Ekonomi

Banjir bisa mengakibatkan kerusakan rumah dan isi barang dalam rumah ataupun
sarana prasarana umum lainnya.

2. Kesulitan Air Bersih

Melubernya air ke pemukiman juga membuat ketersediaan air bersih berkurang.


Baik untuk minum atau untuk kebutuhan sehari-hari lainnya.Biasanya, terdampak banjir
hanya mengandalkan air isi ulang atau subsidi bantuan air dari luar daerah banjir.

3. Menimbulkan Masalah Kesehatan


Air banjir yang kotor dan minimnya air bersih kerap menimbulkan masalah
kesehatan. Misalnya penyebaran wabah penyakit yang rentan terhadap anak-anak dan
kaum lanjut usia.

4. Menimbulkan Korban Jiwa


Bencana banjir juga bisa menimbulkan korban jiwa. Baik karena terseret arus banjir
atau karena luapan air yang tidak dapat diprediksi

5. Melumpuhkan Aktivitas Masyarakat


Tenggelamnya pemukiman karena banjir yang cukup besar mengharuskan
masyarakat korban untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.Pakaian seadanya dan
tidak adanya tempat tinggal membuat masyarakat menjadi sulit untuk melakukan
aktivitas seperti biasa. Terlebih bencana banjir juga membuat kesulitan dalam akses dan
transportasi.

4.4.SOLUSI DARI PERMASALAHAN BANJIR

Berikut ini ada beberapa cara untuk penanggulangan bencana banjir :

1. Membuat fungsi sungai dan selokan dapat bekerja dengan baik. Sungai dan selokan
adalah tempat aliran air sehingga jangan sampai tercemari dengan sampah atau menjadi
tempat pembuangan sampah yang akhirnya menyebabkan sungai dan selokan menjadi
tersumbat.
2. Melakukan reboisasi tanaman khususnya jenis tanaman dan pepohonan yang dapat
menyerap air dengan cepat.
3. Memperbanyak dan menyediakan lahan terbuka untuk membuar lahan hijau untuk
penyerapan air.
4. Berhenti membangun perumahan di tepi sungai, karena akan mempersempit sungai dan
sampah rumah juga akan masuk sungai.
5. Berhenti membangun gedung-gedung tinggi dan besar, karena akan menyebabkan bumi
ini akan semakin sulit menahan bebanya dan membuat permukaan tanah turun.
6. Hindari penebangan pohon-pohon di hutan secara liar dan juga di bantaran sungai, karena
pohon berperan penting untuk pencegahan banjir. Sebenarnya menebang pohon tidak
dilarang bila kita akan menanam kembali pohon tersebut dan tidak membiarkan hutan
menjadi gundul.

4.5.JENIS-JENIS BANJIR YANG TERJADI DI INDONESIA

Jenis-Jenis Banjir di Indonesia

1. Banjir Bandang
Banjir bandang adalah salah satu banjir yang sangat berbahaya. Hal ini
dikarenakan banjir jenis ini membawa lumpur, bebatuan, dan apapun yang berada di
sekitarnya.Daerah yang kerap terkena banjir ini adalah daerah pegunungan. Banjir jenis
ini biasanya disebabkan oleh hutan gundul.
2. Banjir Air
Banjir jenis ini merupakan banjir yang terjadi karena luapan air sungai, danau,
atau selokan. Banjir air merupakan jenis banjir yang sering terjadi saat hujan deras dalam
waktu yang lama.
3. Banjir Lumpur
Banjir lumpur memiliki kesamaan dengan banjir bandang. Namun bedanya, banjir
jenis ini keluar dari dalam bumi yang akan menggenangi daratan. Lumpur ini
mengandung bahan gas yang sangat berbahaya.
4. Banjir Rob (Laut Pasang)
Banjir rob disebabkan karena jebolnya bendungan air. Aliran air yang disebabkan
banjir ini sangat berbahaya karena bisa merobohkan bangunan dan rumah-rumah.
5. Banjir Cileunang
Banjir cileunang hampir sama dengan banjir air, namun banjir cileunang terjadi
akibat derasnya hujan yang membuat debit air menjadi banyak dan tidak terbendung. Jika
intensitas hujan deras mengakibatkan luapan air, maka banjir itu umum juga disebut
banjir cileunang.

4.6. MANFAAT BANJIR

Namun, banjir (khususnya banjir rutin/kecil) juga dapat membawa banyak


keuntungan, seperti mengisi kembali air tanah, menyuburkan serta memberikan nutrisi
kepada tanah. Air banjir menyediakan air yang cukup di kawasan kering dan semi-kering
yang curah hujannya tidak menentu sepanjang tahun.

BAB V
PENUTUP
5.1.SIMPULAN

Banjir adalah peristiwa tenggelamnya tanah (yang biasanya kering) akibat


peningkatan volume air. Banjir dapat terjadi karena luapan air yang berlebihan di suatu
tempat akibat hujan deras, meluapnya air sungai, atau pecahnya bendungan sungai.

5.2.SARAN

1. Manusia harus senantiasa menjaga lingkungan agar tidak tercemar dan tidak
menyebabkan banjir
2. seharusnya manusia memikirkan dampak yang di timbulkan terlebih dahulu sebelum
melakukan sesuatu
3. manusia harus segera sadar diri setelah mengetahui kejadian-kejadian yang sudah terjadi
agar tidak terulang lagi.
DAFTAR PUSTAKA

Sumber: https://g.co/kgs/de38tS

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6291950/bagaimana-proses-terjadinya-banjir-ini-
penjelasannya/amp

https://brainly.co.id/tugas/25611272

https://www.detik.com/edu/detikpedia/d-6182544/5-dampak-banjir-bagi-masyarakat-dan-
lingkungan/amp

https://bpbd.kotabogor.go.id/edukasi/detail/9

https://www.celebrities.id/amp/5-jenis-jenis-banjir-di-indonesia-penyebab-dan-cara-
mengatasinya-48r2EX

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Banjir#:~:text=Namun%2C%20banjir%20(khususnya
%20banjir*/%20rutin,hujannya%20tidak%9920menentu%20sepanjang%20tahun

Anda mungkin juga menyukai