Danuarta Lingga - 21304034 - Akuntansi 1 B - Pendidikan Kewarganegaraan
Danuarta Lingga - 21304034 - Akuntansi 1 B - Pendidikan Kewarganegaraan
NUSANTAR
A DAN
PENTINGN
OLEH :
DANUARTA LINGGA/21304034
MATA KULIAH :
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
i
DAFTAR ISI
Contents
DAFTAR ISI...................................................................................................................................................
PEMBAHASAN.............................................................................................................................................
A.WAWASAN NUSANTARA..........................................................................................................................
1.PENGERTIAN.........................................................................................................................................
2.FUNGSI WAWASAN NUSANTARA.........................................................................................................
3.ASAS WAWASAN NUSANTARA.............................................................................................................
4.IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA.............................................................................................
5.TANTANGAN IMPLEMENTASI WAWASAN NUSANTARA DI ERA MODERN..........................................
B.PENTINGNYA INTEGRASI MASYARAKAT.................................................................................................
1.PENGERTIAN.......................................................................................................................................
2.SYARAT-SYARAT INTEGRASI MASYARAKAT.........................................................................................
3.BENTUK-BENTUK INTEGRASI MASYARAKAT.......................................................................................
4.FAKTOR PENORONG DAN PENGHAMBAT INTEGRASI MASYARAKAT..................................................
PENUTUP...................................................................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................................................
2
PEMBAHASAN
A.WAWASAN NUSANTARA
1.PENGERTIAN
Wawasan Nusantara merupakan cara pandang terhadap bangsa dengan tujuan menjaga
tingkat pusat dan daerah maupun bagi seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan
Menurut Prof. Wan Usman, wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia
mengenai diri dan tanah air sebagai negara kepulauan dalam segala aspek kehidupan
yang beragam.
Indonesia tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensi yang saling berhubungan
3
3. Sumarsono, 2002
nasionalisme yang tinggi dan merupakan identitas atau jati diri Bangsa Indonesia.
Wawasan nusantara sebagai cara pandang Bangsa Indonesia tentang merupakan gejala
Tata laku dari wawasan nusantara adalah tindakan Bangsa Indonesia untuk
cara bersikap, cara bertindak, cara berpikir dan bertingkah laku bagi bangsa Indonesia
sebagai hasil dari interaksi psikologis, sosiokultural dalam arti luas dengan aspek-aspek
astagatra.
5. M. Panggabean, 1979
4
Menurut M. Panggabean, wawasan nusantara merupakan doktrin politik bangsa
Wawasan Nusantara sebagai geopolitik Indonesia, dan nilai yang terkandung di dalam
wawasan nusantara telah diintegrasikan dalam lima aspek secara intern yaitu kesatuan
ketertiban dunia yang berdasarkan kepada kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan
sosial.
Menurut Sabarti Akhadiah, wawasan nusantara adalah cara pandang bangsa Indonesia
tentang diri dan lingkungannya sesuai dengan Pancasila serta UUD 1945 sebagai bentuk
aspirasi bangsa yang merdeka, berdaulat dan bermartabat yang menjiwai kebijakan
Menurut Srijanti, Kaelan, dan Achmad Zubaidi, wawasan nusantara ialah cara pandang
bangsa terhadap diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, serta
sesuai wilayah geografis nusantara yang menjiwai kehidupan bangsa demi mencapai
5
2.FUNGSI WAWASAN NUSANTARA
Dalam mewujudkan nasionalisme yang tinggi itu bukanlah hal yang mudah, dimana
dengan adanya globalisasi saat ini mengakibatkan liberalisasi serta dominasi pasar
Tantangan yang dibuat oleh M. Azzam Manan berupaya mencari sebuah solusi untuk
Hirarki I = Landasan Ideologi atau Pancasila sebagai falsafah, ideologi bangsa, dasar
negara
Jika mengacu pada pengertian wawasan nusantara, sebenarnya fungsi utama dari
wawasan nusantara adalah sebagai panduan, pedoman, acuan bagi bangsa Indonesia
6
dalam bernegara. Fungsi wawasan nusantara sendiri terbagi lagi ke dalam 4 kategori,
yaitu:
wilayah Indonesia agar terhindar dari potensi sengketa dengan negara lain.
politik, kesatuan politik, pertahanan serta keamanan negara, ekonomi, dan sosial
ekonomi.
nasional.
Asas wawasan nusantara merupakan kaidah atau ketentuan dasar yang wajib dipatuhi,
dilakukan, serta dijaga oleh seluruh elemen masyarakat agar tercipta perdamaian serta
1. Asas Solidaritas
7
Solidaritas adalah perasaan emosional dan moral yang terbentuk pada hubungan antar
individu atau kelompok berdasarkan rasa saling percaya, kesamaan tujuan dan cita-cita,
bentuk kepedulian terhadap orang lain. Sikap solidaritas sudah selayaknya dijalankan
suatu negara. Rasa setia kawan atau solidaritas dapat menjadi kekuatan tersendiri untuk
2. Asas Kejujuran
Kejujuran dalam berpikir serta bertindak menjadi sebuah asas wawasan nusantara yang
sangat penting. Berani berpikir dan bertindak hanya yang sesuai dengan fakta serta
Mempunyai tujuan serta kepentingan yang sama. Sebagai contoh, di masa kemerdekaan
penjajah.
4. Asas Keadilan
Seluruh elemen masyarakat mempunyai hak yang sama dalam mendapatkan keadilan
dan mewujudkan tujuan serta cita-cita nasional tidak boleh merugikan pihak tertentu
maupun mengutamakan kepentingan kelompok atau golongan sendiri. Hal ini berlaku
8
dalam segala aspek kehidupan bernegara, baik keadilan secara hukum, ekonomi, politik,
serta sosial.
Dengan adanya kesadaran pada tujuan serta kepentingan yang sama akan menciptakan
dilaksanakan atas dasar kesetaraan agar terciptanya efektivitas dalam mencapai tujuan
bersama.
Sebab kebersamaan dan gotong royong ini akan memudahkan serta meringankan suatu
nusantara.
sikap dan kedisiplinan diri dalam membela Tanah Air, serta melaporkan segala hal yang
mengganggu keamanan pada aparat yang berwenang, meningkatkan rasa persatuan serta
solidaritas baik dalam satu daerah yang sama atau daerah yang berbeda. Terakhir
membangun sarana serta prasarana bagi kegiatan atau aktivitas pengamanan wilayah
Indonesia.
9
Implementasinya ada dalam Pelaksanaan kehidupan berpolitik Indonesia. Terdapat juga
pemerintahan yang kuat, bersih, dan dapat dipercaya oleh masyarakatnya. Contoh
keberagaman di Indonesia
Kekayaan dan letak geografis Indonesia yang strategis dapat dimanfaatkan dengan
Pembangunan ekonomi yang seimbang serta adil di tiap-tiap daerah Indonesia sehingga
10
Otonomi daerah sendiri diharapkan dapat atau bisa menciptakan segala macam upaya
pembangunan ekonomi. Hal ini kemudian akan didukung dengan pemberian fasilitas
Implementasi wawasan nusantara di bidang sosial berada pada saling menghargai dan
menghormati setiap perbedaan atau keragaman yang ada di Tanah Air. Mulai dari
MODERN
tanpa batas yang tentu saja menjadi tantangan tersendiri untuk Wawasan Nusantara,
mengingat perkembangan ini dapat mempengaruhi pola pikir, pola sikap dan pola
Kenichi Omahe dalam bukunya Borderless Word dan The End of Nation State
arti geografi dan politik relatif masih tetap, namun kehidupan dalam satu negara tidak
mungkin dapat membatasi kekuatan global yang berupa informasi, investasi, industri
11
2. Kapitalisme
Kapitalisme merupakan suatu sistem ekonomi yang berdasarkan kepada hak milik
swasta atas beragam barang dan kebebasan individu untuk mengadakan perjanjian
dengan pihak lain dan berkecimpung dalam aktivitas-aktivitas ekonomi yang dipilihnya
sendiri berdasarkan kepentingan sendiri serta mencapai laba untuk dirinya sendiri.
Lester Thurow dalam bukunya The Future of Capitalism menyatakan untuk dapat
bertahan dalam era baru kapitalisme harus membuat strategi baru yaitu keseimbangan
3. Pemberdayaan Masyarakat
Memberi peranan dalam bentuk aktivitas dan partisipasi masyarakat untuk mencapai
tujuan nasional hanya dapat dilaksanakan oleh negara-negara maju dengan Buttom Up
Planning, sedang untuk negara berkembang dengan adanya keterbatasan kualitas SDM
dan hal ini merupakan ancaman bagi integritas. Pemberdayaan masyarakat diperlukan
12
B.PENTINGNYA INTEGRASI MASYARAKAT
1.PENGERTIAN
Integrasi masyarakat/sosiall merupakan gabungan dari dua istilah kata, yaitu 'integrasi'
yang dalam Bahasa Inggris disebut dengan integration, yang memiliki arti
kesempurnaan atau keseluruhan. Sementara kata 'sosial' berarti hubungan dan juga
1.Gillin
Integrasi sosial ialah fenomena sosial yang terjadi karena adanya proses sosial, terutama
mengenai perbedaan unsur budaya, emosional, perilaku, dan keinginan yang akhirnya
menimbulkan aspek masalah sosial sehingga dengan menyadari hal ini masyarakat akan
2.Soerjono Soekanto
Integrasi sosial adalah satu di antara bentuk proses sosial yang dilakukan oleh berbagai
bisa dilatarbelakangi dengan adanya kekerasan, konflik sosial, dan juga ancaman dari
3.Hendropuspito
Integrasi sosial adalah kesatuan masyarakat yang akhirnya membuat setiap arti
13
2.SYARAT-SYARAT INTEGRASI MASYARAKAT
Menurut pendapat yang dikemukakan oleh William F. Ogburn dan Mayer Nimkoff,
kebutuhan fisik dan sosial mereka terpenuhi oleh sistem sosial. Dengan terpenuhinya
kebutuhan tersebut membuat tiap anggota masyarakat saling menjaga keterikatan satu
2. Norma-norma serta nilai sosial tersebut berlaku cukup lama, tidak mudah berubah,
dan nilai-nilai sosial yang dilestarikan serta dijadikan pedoman dalam hal-hal yang
1. Integrasi Normatif
Integrasi normatif bisa diartikan sebagai bentuk integrasi yang terjadi karena adanya
2. Integrasi Fungsional
14
Integrasi fungsional muncul disebabkan fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat.
yang ada dalam masyarakat. Sebagai contoh, Indonesia terdiri dari bermacam-macam
suku.
3. Integrasi Koersif
Integrasi ini terbentuk karena ada kekuasaan yang dimiliki penguasa. Maksudnya,
penguasa menerapkan cara-cara koersif atau kekerasan. Sebagai contoh integrasi koersif
adalah perusuh yang berhenti mengacau ketika polisi menembakkan gas air mata ke
Faktor Internal
Faktor Eksternal
15
2. Adanya sistem pendidikan yang maju.
Faktor Internal
Adanya sifat primordial, yakni merasa kebudayaan sendiri lebih baik dari
kebudayaan lainnya.
Faktor eksternal
antarkelompok.
16
PENUTUP
Wawasan nusantara adalah cara pandang dan sikap bangsa mengenai diri dan
lingkungan yang serba beragam dan bernilai strategis dengan mengutamakan persatuan
berbangsa, dan bernegara dengan tujuan mencapai tujuan nasional.” Wawasan nusantara
Tujuan wawasan nusantara ke Luar adalah menjamin kepentingan nasional dalam era
globalisasi yang kian mendunia maupun kehidupan dalam negeri. Kemudian turut serta
menjamin persatuan dan kesatuan di segenap aspek kehidupan nasional, baik aspek
masyarakat. Dengan adanya integrasi sosial yang baik, tujuan terbentuknya masyarakat
harmonis akan mudah mencapai tujuan bersama.Selain itu, melalui proses integrasi
masyarakat segala bentuk keteraturan sosial mengenai hukum, budaya, arti pendidikan,
dan sebagainya akan mudah dilakukan.Jadi, integrasi sosial dapat dipandang sebagai
17
suatu elemen yang dapat mengurangi kemungkinan terjadinya konflik sosial pada
masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.gramedia.com/literasi/wawasan-nusantara/
https://jurnal.ugm.ac.id/jkn/article/view/11609
https://m.merdeka.com/jabar/pengertian-wawasan-nusantara-beserta-fungsi-dan-
tujuannya-wajib-tahu-kln.html
https://www.slideshare.net/wbcoolboy/tugas-makalah-wawasan-nusantara
https://m.bola.com/ragam/read/4502902/pengertian-integrasi-sosial-syarat-bentuk-
faktor-pendorong-dan-penghambatnya-yang-perlu-diketahui
https://tirto.id/pengertian-integrasi-sosial-dan-faktor-penarik-integrasi-sosial-gi8t
https://www.gramedia.com/literasi/integrasi-sosial/
18