MASALAH DAN SUMBER MASALAH SETIAP PENELITIAN YANG DILAKUKAN HARUS BERANGKAT DARI

MASALAH, NAMUN DEMIKIAN MEMILIH MASALAH TERKADANG TIDAK MUDAH. APABILA SEORANG
PENELITI TELAH BENAR -BENAR MENEMUKAN MASALAH, MAKA SESUNGGUHNYA PEKERJAAN
PENELITIAN TELAH SELESAI 50%. MASALAH DAPAT DIARTIKAN SEBAGAI PENYIMPANGAN ANTARA
YANG SEHARUŞNYA DENGAN APA YANG BENAR-BENAR TERJADI, ANTARA TEORI DENGAN PRAKTEK,
ANTARA ATURAN DENGAN PELAKSANAAN, ANTARA RENCANA DENGAN PELAKSANAAN. MASALAH
DAPAT DIKETAHUI ATAU DICARI APABILA TERDAPAT PENYIMPANGAN ANTARA PENGALAMAN
DENGAN KENYATAAN, ANTARA APA YANG DIRENCANAKAN DENGAN KENYATAAN, ADANYA
PENGADUAN DAN KOMPETISI. SUMBER MASALAH BISA BERASAL DARI MANAPUN: TEMPAT KERJA,
INSTANSI SWASTA DAN PEMERINTAH, PENGALAMAN, BACAAN HASIL PENELITIAN, RENUNGAN DAN
PEMIKIRAN.

RUMUSAN MASALAH RUMUSAN MASALAH BERBEDA DENGAN MASALAH. KALAU MASALAH

MERUPAKAN KESENJANGAN ANTARA YANG DIHARAPKAN DENGAN YANG TERIADI, MAKA RUMUSAN
MASALAH MERUPAKAN SUATU PERTANYAAN YANG AKAN DICARI JAWABANNYA MELALUI
PENGUMPULAN DATA. RUMUSAN MASALAH DAPAT DIKELOMPOKKAN KE DALAM BENTUK
MASALAH DESKRIPT, KOMPARATIF, DAN ASSOSIATI. CONTOH PERTANYAAN DESKRIPTIF: 1.
SEBERAPA BAIK KINERJA PERUSAHAAN X? 2. DISKON TERHADAP PENJUALAN SEBERAPA TINGGI
EFEKTIVITAS PENERAPAN? 3. SEBERAPA TINGGI KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LAYANAN
PENJUALAN ON-LINE? 4. BAGAIMANA KINERIA SISTEMINFORMASI PERSEDIAAN BARANG DIPT ABC?
5. BAGAIMANA MERANCANG DAN MEMBANGUN SI. Apakah PT ABC? 6. BAGAIMANA GAMBARAN
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG PT ABC? 7. Apa faktor yang
mempengaruhi motivasi belajar mahasiswa? CONTOH PERTANYAAN KOMPARATIF 1. ADAKAH
PERBEDAAN PRODUKTIVITAS KERJA ANTARA PEGAWAI LAKI-LAKI DAN PEGAWAI WANITA? 2.
ADAKAH PERBEDAAN CARA PROMOSI DENGAN MEDIA TELEVISI DAN MEDIA SURAT KABAR? 3.
ADAKAH PERBEDAAN METODE MENGAAR DENGAN CARA TRADISIONAL DAN METODE MENGAJAR
BERBASIS KOMPUTER? CONTOH PERTANYAAN ASSSOSIATIF: 1. ADAKAH HUBUNGAN ANTARA
KEDISIPLINAN DAN PRODUKTIVITAS KERIA? 2. ADAKAH PENGARUH PENERAPAN MEDIA
PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA? 3. PROMOSI
SEBARAPA BESAR PENGARUH DI LINE TERHADAP PENJUALAN?

RUMUSAN MASALAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN RANCANGAN YANG HASIL AKHIRNYA ADALAH
PRODUK / SISTEM UNTUK MENYELESAIKAN MASALAH ADALAH SBB: 1. BAGAIMANA MERANCANG
DAN MEMBANGUN SISTEM INFORMASI PROUDKSI DI PT ABC? 2 APA DAMPAK PENERAPAN SISTEM
INFORMASI PRODUKSI DI PT ABC? 3. APA PENGARUH SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT ABC?
(PENDEKATAN STATISTIKA -UJIt) 4. MENGAPA SISTEM INFORMASI PRODUKSI DIPERLUKAN? 5. APA
HUBUNGAN SISTEM INFORMASI PRODUKSI TERHADAP PENJUALAN? | UJI-r) 6. SEBERAPA BESAR
DAMPAK DARI PENERAPAN SISTEM INFORMASI PRODUKSI DI PT ABC? 7. WEB KONVENSIONAL
BAGAIMANA PERBEDAAN PEMASARAN DAN PEMASARAN BERBASIS? (HINDARI RUMUSAN
MASALAH YANG JAWABNYA YES / NO KALAU DIPERGUNAKAN HARUS DIBUKTIKAN DENGAN
STATITSTIK). RUMUSAN MASALAH MERUPAKAN INTI DARI PENULSIAN KARYA ILMIAH. VARIABEL
PENELITIAN VARIABEL PENELITIAN SESUNGGUHNYA BERHUBUNGAN DENGAN APA YANG AKAN
DITELITI, JADI VARIABEL PENELITIAN PADA DASARNYA ADALAH SEGALA SESUATU YANG BERBENTUK
APA SAJA YANG DITETAPARIKAN OLEH PENELITI UNTUK DIPELITARI. DINAMAKAN VARIABEL KARENA
ADA VARIASINNYA. VARIABEL ADALAH KONSTRUK ATAU SIFAT YANG AKAN DIPELAJARI.
PRODUKTIVITAS KERJA, MOTIVASI, KONDISI KERJA, EFFEKTIVITAS SISTEM DLL. MACAM MACAM
VARIABEL: 1. VARIABEL INDEPENDEN ATAU VARIABEL BEBAS: MERUPAKAN ATAU VARAIBEL YANG
MEMPENGARUHI ATAU YANG MENJADI SEBAB PERUBAHANNYA ATAU TIMBULNYA VARIABEL
DEPENDEN 2 VARIABEL VARIABEL DEPENDEN ATAU VARIABEL DEPENDEN VARIABEL YANG
MEMPENGARUHI ATAU YANG MENJADI SEBAB PERUBAHANNYA ATAU TIMBULNYA VARIABEL
DEPENDEN 2 VARIABEL DEPENDEN DEPENDEN VARIABEL DEPENDEN ATAU VARIABEL DEPARIA
TERBUT SEBAGAI VARIA KONBARIA, YANG KONBAR YANG MENJADI AKIBAT KARENA ADANYA
VARIABEL BEBAS. HUBUNGAN VARIABEL INDEPENDEN DAN DEPENDEN DAPAT DIGAMBARKAN DI
BAWAH INI:

PENTINGNYA TEORI LANDASAN TEORI SANGAT PENTING DALAM PENELITIAN AGAR HASIL
PENELITIAN MEMPUNYAI DASAR YANG KOKOH BUKAN HANYA COBA -COBA DAN PERKIRAAN ATAU
RAMALAN TANPA DILANDASI TEORI. TEORI ADALAH SEPERANGKAT KONSEP, DEFINISI DAN
PROPOSISI YANG TERSUSUN SECARA SISTEMATIS SEHINGGA DAPAT DIGUNAKAN UNTUK
MENJELASKAN DAN MERAMALKAN FENOMENA. TEORI YANG BAIK SEHARUSNYA AKAN
MENCERMINKAN FAKTA EMPIRIS ATAU BERHUBUNGAN DENGAN FAKTA-FAKTA YANG TERJADI DI
LAPANGAN. SECARA UMUM TEORI MEMPUNYAI TIGA FUNGSI YAITU: MENJELASKAN,
MERAMALKAN DAN MENGENDALIKAN. TIGA KRITERIA TEORI: RELEVANSI, KEMUTAKHIRAN DAN
KEASLIAN SUMBER TEORI: BUKU, JOURNAL, ARTIKEL, DAN SUMBER -SYMBER LAIN YANG DAPAT
DIPERTANGGUNG JAWABKAN. OLEH KARENA ITU UNTUK MENGHINDARI PLAGIARISME MAKA
SETIAP TEORI YANG DIKUTIP HARUS, DICANTUMKAN SUMBERNYA (BAIK PENULIS, TAHUN DAN
HALAMAN) AGAR DAPAT DI TRACE BACK (DITELUSURI KEBERADAANNYA), TATA CARA PENULISAN
SUMBERATUAN TEORI DAN HALAMAN JUDUL: SISTEMINFORMASI PERSEDIAAN BARANG A.
MANAJEMEN PERSEDIAAN BARANG B. SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG C. TEORI
PERANGKAT LUNAK D. TEORI PERANGKAT KERAS E. TEORI ANALISIS SISTEM (PIECES) LAN
MENGJUATAN TEORI: BEN MEMBANGUN TEORI YANG BAIK HARUD UNTUK TELAH KITA TENTUKAN.
SEMUA TEORI HARUS MENGACU PADA JUDUL, DAN TIDAK HANYA MENGUTIP TEORI-TEORI DARI
SUMBER BERBAGAI. NAMUN HARUS DIANALISIS DAN BERRAGAL TEORI, UNTUK ITU KITA HARUS
BENAR -BENAR MEMAHAMI TEORI TERSEBUT SEHINGGA DI DIBERI KESIMPULAN BERDASARKAN
DARI SETIAP AKHIR PEMBAHASAN KITA DAPAT MEMBERI KESIMPULAN BERDASARKAN PEMAHAMAN
KITA KITA TERHIP TEL. DALAM MEMBANGUN TEORI KITA HARUS MEMPERHATIKAN PRINSIP
KOHERENSI DAN KOHESIVITAS. KOHERENS DAPAT DIMAKNAI SEBAGAI KETERKAITAN DAN
KEBERMAKNAAN ANTARA SATU ALINEA DANGAN ALINEA LAINNYA, JADI TIDAK ASAL MENGUTIP,
KOHESIVITAS ADALAH ADANYA KESATUAN IDE BEBERAPA ALINE ALINEA YANG TELAH KITA BANGUN,
ATAU SEKUMPULAN TEORI BANGUN, ATAU SEKUMPULAN TEORI FONDASI TEORI YANG KOKOH
DAPAT MENINGKATKAN KUALITAS HASIL PENELITIAN KITA, IBARATNYA KOKOHNYA BANGUNAN
HARUS DIMULAI KUATNYA FONDASI, BUKAN GEGEDEN EMPYAK KURANG CAGAK. KAJIAN PUSTAKA
(TINJAUAN PUSTAKA) TERHADAP PENELITIAN YANG RELEVAN, DENGAN CARA: 1. MENCARI
KESAMAAN (BANDING) 2. MENCARI KETIDAKSAMAAN (KONTRAS) 3. MEMBERIKAN PANDANGAN
(KRITIS) 4. MEMBANDINGKAN (SINKRONISASI) 5. MERINGKAS (RINGKASAN) 5. MERINGKAS
(RINGKASAN)

POPULASI DAN SAMPEL POPLLASI ADALAH WILAYAH GENERALISASI YANG TERDIRI ATAS OBYEK
SUBYEK YANG MEMPUNYAI KUALITAS DAN KARKETERISTIK TERTENTU YANG DITETAPEAN OLEH
PENELITI UNTUK DIPELAJARI DAN KEMUDIAN DITARIK KESBPULAN JADE POPLLASI BUKAN HANYA
ORANG TETAPI UGA OBYEK DAN BENDA -BENDA ALAM YANG LAIN JUGA BUKAN SEKEDAR JUMLAH
YANG ADA PADA OBYEK SUBYEK YANG DIPELAJARI TETAPI MELIPUTI SELURUH KARAKTERISTIK SIFAI
YANG DIMILIEI OLEH SUBYEK ATAU OBYEK ITU MISALNYA AKAN DILAKUKAN PENELITIAN DI SEKOLAH
X MAKA SEKOLAH X INI ADALAH POPULASI SEKOLAH X MEMPUNYAI SEAMLAH ORANG SUBYEE DAN
OBYEK LAIN. HAL IN BERAKTI POPULASI DALAM ARTI JUMLAH KUANTITAS TETAPI SEKOLAH X JUGA
MEMPUNYAI KARAKTERISTIK ORANG -ORANGNYA MISALNYA MOTIVASE KERJANYA. DISIPLIN
KERJANYA. KEPEMIMPINANNYA. IKLIM ORAGNISASINYA DAN LAIN LAIN DAN MEMPUNYAI
KARAKTERISTIK OBYEK LAIN MISALNYA KEBJAKAN, PROSEDUR KERJA. TATA RUANG KELAS, LULSAN
YANG DIHASIKAN (INI ADALAH BERARII POPULASI DALAM ARTI KARAKTERISTIK) SAMPEL ADALAH
BAGIAN DARI JUMLAH DAN KARAKTERISTIK YANG DMILIKI OLEH POPULASI TERSEBUT BILA POPULASI
HESAR. DAN PENELITI TIDAK ALINGKIN MEMPELAIARI MISALNYA KETERRATASAN WAKTU, DANA
DAN TENAGA KARENA KESIMPUT JAG ADA LOOPCLA HARUS DIKENAKAN PADA POPLLASI SMAKA
SAMPEL YANG KITA GENAKAN HARUS MEWAKILI POPULASI YANG ADA TEKNIE PENGAMBILAN
SAMPEL BISA MENGGUINAKAN RANDOM (ACAK) DAN NON -RANDOM SAMPLING (SECARA
SESTEMATIS) CONTOH RANDOM (PROBABILITY PROPORTIONATE STARTIFIED RANDOM SAMPLING.
AREA (CLUSTER SAMPLINGI SAMPLING SAMPLING ADALAH SIMPLE RANDOM SAMPLING CONTOH
NON -RANDOM SAMIPLING NCN PROBABILITY SAMPLING) KUDTA, SAMPLING INCIDENTAL
PURPOSIVE SAMPLING SNOWBALL SAMPLIING) SAMPLING SESTEMATIS. SAMPLING