Anda di halaman 1dari 13

JOB SHEET

Satuan Pendidikan : Smk Budi Utomo 1 Way Jepara


Kompetensi Keahlian : Tata Busana
Mata Pelajaran : Teknologi Menjahit
Kelas : XII
Tahun : 2021/2022
Bentuk Soal : Penugasan Perorangan
KD Ketrampilan : Membuat gamis

A. Tujuan
1. Membuat pola gamis secara manual
2. Membuat gamis

B. Alat
1) Alat tulis: 1 set
2) Lem : 1 buah
3) Gunting kertas: 1 buah
4) Skala : 1 buah
5) Penggaris lurus: 1 buah
6) Penggaris pola: 1 set

C. Bahan
1) Kertas pola/buku kustom : 1 buah
2) Kertas dorslag : sesuai dengan kebutuhan

D. Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)


1) Sebelum mulai bekerja, pastikan tangan dalam keadaan bersih dan tidak
basah.
2) Memakai jas lab/pakaian kerja.
3) Menggunakan penerangan yang cukup.
4) Menghindari pemakaian alat yang rusak.
5) Memperhatikan dengan seksama model celana santai yang akan dibuat
agar tidak terjadi kekeliruan.
6) Memperhatikan langkah kerja dalam membuat pola celana santai.
7) Menjaga kebersihan area kerja.
8) Merapikan kembali perlengkapan membuat pola celana santai.

E. Langkah kerja
Membuat gamis
1. Mengukur Sesuai ukuran badan

Cara membuat pola baju gamis yang pertama adalah mengukur gamis.
Siapkan pita meteran, pensil, dan kertas untuk mencatat ukuran-ukuran
yang ada. Berikut bagian badan yang perlu diukur:

Panjang gamis

Jika Anda ingin membuat gamis sendiri, maka Anda akan dapat
menentukan panjang gamis sesuai dengan tinggi badan Anda sendiri.
Ukur panjang gamis dimulai dari ujung pundak atas sampai mata kaki

Lingkar Dada

Ukur melingkar dari bawah ketiak hingga bagian dada yang menonjol

Lingkar Leher

Lingkarkan pita meteran dari hingga bagian leher yang terbesar.

Panjang lengan

Panjang lengan diukur dari pundak bawah sampai pergelangan tangan.

Lebar Bahu

Anda bisa mengukur lebar bahu dengan mengukurnya mulai titik bahu
pada leher tertinggi sampai titik bahu yang paling rendah pada ujung bahu
bagian lengan.

Lingkar Pinggul

Ukur melingkar bagian pinggul, lingkar pinggul kurang lebih berada 20


cm dari lingkar pinggang

Lingkar Pinggang

Ukur melingkar bagian pinggang atau bagian yang terkecil.


Lingkar Pergelangan tangan

Ukur melingkar pergelangan tangan

Lingkar kerung lengan

Lingkarkan pita meteran pada sekeliling kerung lengan dari titik bahu
melalui ketiak sampai kembali ke titik bahu awal.

F. PENILAIAN KETERAMPILAN

Lembar Penilaian Siswa


Nama : …………………
No. absen : ………………….

No. Aspek Yang Dinilai Nilai Maksimal Skor Assesmen

1. Persiapan (10)

Alat 5

Bahan 5

2. Proses (50)

Membuat pola 15

Memotong kain 15

Teknik menjahit 20

3. Hasil (40)
Ketepatan bentuk 15

Kerapian 10

Kebersihan 10

Ketepatan Waktu 5

Nilai yang dicapai 100

NO KINERJA NILAI

1  Hasil jahitan benar 4


 Posisi belahan tepat
 Hasil jadi fragmen rapi dan bersih
2  Hasil jahitan benar tetapi kurang rapi 3
 Posisi belahan tepat tetapi kurang rapi
 Hasil jadi fragmen bersih
3  Hasil jahitan kurang tepat tetapi rapi 2
 Posisi belahan kurang tepat tetapi rapi
 Hasil jadi fragmen kurang bersih
4  Hasil jahitan kurang tepat 1
 Posisi belahan kurang tepat
 Hasil jadi fragmen kurang rapi dan bersih

Kriteria Penilaian:

Skor Kualifikasi

4,00 Sikap Sangat Baik (SB)


3,00 – 3,99 Sikap Baik (B)

2,00 – 2,99 Sikap Cukup (C)

1,00 – 1,99 Sikap Kurang Baik (K)

Guru Pembimbing

Sri Windarti, S.Pd


Gambar 1.35 Celana setelah Diubah Pola Sumber: Sri Dewi Indra

G. PENILAIAN KETERAMPILAN

Lembar Penilaian Siswa


Nama : …………………
No. absen : ………………….

No. Aspek Yang Dinilai Nilai Maksimal Skor Assesmen

1. Persiapan (10)

Alat 5

Bahan 5

2. Proses (50)

Membuat pola 15

Memotong kain 15

Teknik menjahit 20

3. Hasil (40)

Ketepatan bentuk 15

Kerapian 10
Kebersihan 10

Ketepatan Waktu 5

Nilai yang dicapai 100

H.
I.
J.

NO KINERJA NILAI

1  Hasil jahitan benar 4


 Posisi belahan tepat
 Hasil jadi fragmen rapi dan bersih
2  Hasil jahitan benar tetapi kurang rapi 3
 Posisi belahan tepat tetapi kurang rapi
 Hasil jadi fragmen bersih
3  Hasil jahitan kurang tepat tetapi rapi 2
 Posisi belahan kurang tepat tetapi rapi
 Hasil jadi fragmen kurang bersih
4  Hasil jahitan kurang tepat 1
 Posisi belahan kurang tepat
 Hasil jadi fragmen kurang rapi dan bersih
Kriteria Penilaian:

Skor Kualifikasi

4,00 Sikap Sangat Baik (SB)

3,00 – 3,99 Sikap Baik (B)

2,00 – 2,99 Sikap Cukup (C)

1,00 – 1,99 Sikap Kurang Baik (K)

Guru Pembimbing

RPP Teknologi Dasar Menjahit SEMESTER GANJIL Page 12 of 13


Sri Windarti, S.Pd

RPP Teknologi Dasar Menjahit SEMESTER GANJIL Page 13 of 13

Anda mungkin juga menyukai