Modul Geografi Xi. F Ganjil

MODUL GEOGRAFI
GEO . F. MAA. 11.1 11.2. 11.3
Penyusun : Tismayeti, S.Pd

Institusi : SMA N 9 Padang
Tahun Pelajaran: 2022/2023
Jenjang : SMA
Kelas : XI
Fase CP :F
Domain CP : Mengembangkan pertanyaan tentang karakteristik wilayah dengan aktvitas
tertentu akibat perubahan fisik dan sosial, berupa posisi strategis dan
menjelaskan pengaruh letak astronomis, geologis, dan geografis Indonesia
serta mempublikasikannya
Tujuan Pembelajaran :
Melalui pembelajaran dengan model problem based larning peserta didik mampu
merekomendasikan posisi Indonesia sebagai negara yang berdaulat dan maju,
menyimpulkan posisi Indonesia sebagai negara yang berdaulat dari segi sosial, budaya
dan ekonomi, menyimpulkan potensi kelautan Indonesia sebagai sumber kehidupan
manusia serta keterampilan dalam membuat tulisan ilmiah secara kreatif dan bernalar
kritis, bergotong royong serta berkebinekaan global.
Kata kunci:
 Letak geografis Indonesia
 Potensi geografis Indonesia
 Pengelolaan potensi geografis Indonesia
 Indonesia poros maritim dunia.
Pertanyaan inti :
 Berada pada posisi astronomis berapakah negara Indonesia?
 Mengapa Indonesia memiliki posisi strategis?
 Faktor apakah yang menyebabkan Indonesia memiliki letak yang strategis?
 Bagaimana pengaruh letak astronomis terhadap kekayaan sosial dan budaya?
 Mengapa Indonesia disbebut sebagai poros maritim dunia?
 Bagaimana pemanfaatan potensi kelautan Indonsia?
 Bagaimana dampak posisi strategis Indonesia terhadap kemadirian dan kedaulatan
negara?
Prasyarat Kompetensi :
 Keterampilan pembelajaran daring maupun blended learning
 Mengetahui letak geografis Indonesia
 Mengetahui potensi geografis Indonesia
 Mengetahui potensi fisik dan potensi sosial Indonesia
Profil Pelajar Pancasila :

 Berkebhinekaan global (berpartisipasi menentukan pilihan dan keputusan untuk
kepentingan bersama melalui proses bertukar pikiran).
 Bergotong royong (membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai
tujuan bersama.
 Pribadi yang kreatif (Mengeksplorasi dan mengekspresikan pikiran dan/atau
perasaannya dalam bentuk karya).
 Bernalar kritis (Menganalisis dan mengevaluasi penalaran yang digunakannya
dalam menemukan dan mencari solusi).
Sarana dan Prasarana:

 Lcd proyektor
 Kertas Karton
 Peta Indonesia, peta geologi Indonesia dan peta jalur perdagangan dunia
 LMS Google Classroom dan google slides
 Spidol
 Papan Tulis
 Internet
Target Siswa:
Perangkat ajar ini dapat digunakan guru untuk mengajar
 Siswa reguler/tipikal
 Siswa Cerdas Istimewa Berbakat Istimewa (CIBI)
 Siswa dengan hambatan belajar karena daya serap yang relatif lambat.
Jumlah siswa:
Jumlah siswa dalam kegiatan pembelajaran sebanyak 24 orang (dapat dimodifikasi
sesuai dengan kondisi di kelas termasuk dalam pembagian kelompok).
Ketersediaan materi:
 Pengayaan untuk siswa CIBI : YA
 Alternatif penjelasan/metode : YA
Moda Pembelajaran
 Tatap muka
 PJJ Daring
 PJJ Luring
 Paduan antara tatap muka dan PJJ (blended learning)
Materi ajar, alat dan

bahan Materi ajar:
- Menjelaskan pengaruh letak astronomis, geologis, dan geografis Indonesia
- Menyimpulkan posisi Indonesia sebagai negara yang berdaulat dari segi sosial,
budaya dan ekonomi.
- Menyimpulkan potensi kelautan Indonesia sebagai sumber kehidupan manusia.
Sumber Pembelajaran : Alat dan bahan yang diperlukan

 Referensi Buku - Laptop/ komputer yang akan digunakan
- Samadi. 2019. Geografi untuk menyusun makalah dan sarana
SMA kelas XI peminatan ilmu- presentasi.
ilmu sosia. Bogor: Quadra. - Projector yang digunakan untuk
- Budi Raharjo Agung. 2016. Geografi melakukan presentasi/kolaborasi di
XI. Surakarta : Mediatama. ruang kelas dengan media google
 Website slides google docs dan canva, dll
- https://gurugeografi12.com/materi- - Printer jika kelas tidak memiliki
11-1-posisi-strategis-indonesia- projector sebagai sarana presentasi
sebagai-poros-maritim-dunia/ sehingga makalah didistribusikan dalam
- https://s.id/DampakLetakAstonomisI bentuk handout.
ndonesia - Fasilitas internet jika kegiatan
- www.kominfo.go.id/content/detail/8 pembelajaran dilakukan dengan
Pembelajaran Jarak Jauh secara
231/menuju-poros-maritim-
daring.
dunia/0/kerja_nyata
- Kertas karton Rp5.000, masing-masing
- www.kompas.com/skola/read/2019/1 kelompok
2/06/160300969/indonesia-sebagai- - Pinsil warna atau spidol warna
poros-maritim-dunia?page=all Rp.12.000,
- http://lipi.go.id/berita/Inilah- - Post it Rp. 15.000,00
Tantangan-Pengelolaan-
Sumber- Daya-Maritim-
Indonesia/17660
Kegiatan pembelajaran utama

Pengaturan siswa Metode
- Individu - Presentasi
- berpasangan - Diskusi
- Berkelompok (4 orang) - Projek
- Permainan
Asesmen
Menilai ketercapaian tujuan pembelajaran Jenis asesmen
Asesmen individu Performa (presentasi, publikasi hasil karya)
Asesmen kelompok Tertulis (tes Pormatif)
Persiapan pmbelajaran
- Guru membuat materi presentasi tentang pemanfaatan potensi geografis
Indonesia dan Indonesia poros maritim dunia
- Guru menyiapakan berbagi bahan bacaan dan media pendukung seperti search
link website dan mencari artikel pengayaan
- Guru menyiapkan berbagai gambar tentang pemanfaatan potensi geografis
dan Indonesia poros maritim dunia
- Guru mencetak atau upload worksheet
- Membuat peraturan teknis kegiatan kerja kelompok
- Membuat kelompok diskusi
Langkah Pembelajaran 1 (Kondisi geografis Indonesia)

Kegiatan Awal (10 Menit)
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

pembelajaran, memeriksa kehadiran sebagai sikap disiplin
2. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan
dipelajari.
3. Guru menjelaskan bahwa pada pembelajaran pertemuan pertama siswa akan
membuat poster atau infografis.
4. Guru membentuk kelompok yang masing-masing kelompok terdiri dari 3-4 orang.
Inti Pembelajaran (70 menit)
5. Guru memberikan deskripsi singkat tentang materi pembelajaran kondisi geografis
Indonesia, siswa menyimak, memahami dan menanggapi secara kritis. Materi
dapat di akses di link (https://tinyurl.com/GeografisIndonesia)
6. Setelah siswa memahami materi yang dipelajari, guru memberikan stimulus dalam
bentuk artikel tentang dampak letak astronomis Indonesia. Siswa dapat mengakses
pada link berikut https://s.id/DampakLetakAstonomisIndonesia
7. Siswa melakukan identifikasi masalah yang terjadi berdasarkan artikel dampak
letak astronomis Indonesia.
8. Siswa menuliskan kembali hasil identifikasi dan pemahamannya dalam bentuk
tulisan sebelum dibuat poster atau infografis secara berkelompok.
9. Siswa dalam membuat poster dapat dibuat secara manual maupun digital
(disesuaikan dengan kondisi pembelajara dan kondisi sekolah).
10. Infografis akan dipublikasikan pada pertemuan berikutnya.
11. Guru membuat catatan kritis terhadap argumentasi siswa dan memberikan umpan
balik dalam pelaksanaan pembelajaran
Penutup Pembelajaran (10 menit)

12. Siswa diarahkan untuk menggeneralisasikan hasil berupa kesimpulan pada suatu
materi yang sedang dikaji.
13. Siswa dapat membuat pertanyaan tentang materi pembelajaran yang sedang dikaji
14. Guru dan siswa menarik sebuah kesimpulan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran.
Refleksi Guru
15. Guru mengajukan pertanyaan pengalaman yang menarik selama dalam
proses pembelajaran
16. Guru mengecek kembali partisipasi siswa dalam pembelajaran
17. Guru menanyakan kepada siswa tentang kesulitas dan langkah perbaikan yang
perlu dilakukan dalam pembelajaran
Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

18. Siswa dapat menjelaskan pengaruh letak astronomis, geologis dan
geografis Indonesia
19. Siswa dapat menjelaskan dampak yang ditimbulkan dari kondisi geografis
Indonesia dalam konteks kehidupan yang nyata.
Proses Asesmen
20. Guru melakukan pengamatan selama kerja mandiri berlangsung. Hasil
pengamatan berupa kelengkapan worksheet dan partisipasi siswa dalam kegiatan
belajar
21. Guru mengajukan pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian pemahaman
materi pembelajaran
Pertanyaan Refleksi Siswa

1. Silahkan kamu identifikasi tantangan dan hambatan dalam pembelajaran
2. Bagian mana yang menurutmu paling sulit dari pelajaran ini?
3. Apa yang akan kamu lakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?
4. Apa upaya kamu untuk memahami lebih mendalam materi pelajaran ini?
Peta Batas Wilayah Negara Republik Indonesia (sumber: BIG

2020)
Contoh infografis dampak letak astronomis Indonesia

Sumber: dokumen penulis
Langkah Pembelajaran 2 (Mempublikasikan Poster)

2. Mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman siswa
terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali materi dengan bertanya
“pengaruh letak astronomis, geologis dan geografis Indonesia”
3. Mengkondisikan siswa duduk perkelompok untuk mempublikasikan poster yang telah
dibuat (disesuaikan dengan kondisi pembelajaran)

4. Guru memberikan kesempatan pada kelompok masing-masing siswa untuk
mempublikasikan hasil karya berupa poster dengan tema dampak kondisi
geografis Indonesia dalam konteks kehidupan yang nyata.
5. Untuk menunjuk kelompok mana yang duluan maju, guru mengadakan permainan
agar pembelejaran berlangsung menyenangkan, juga memutuskan kelompok mana
yang akan maju pertama, kedua dan seterusnya.
6. Setiap kelompok diberikan ksempatan untuk mempresent hasil diskusi dan
projeknya berupa poster 10 menit dan diskusi tanya jawab 15 menit. (Masing-
masing kelompok (25 menit)
7. Pada satu pertemuan dialokasikan 3 kelompok yang memperesntasikan hasil
projeknya.
8. Guru menunjuk moderator dari kelompok lain untuk memandu diskusi kelompok
9. Kelompok penyaji menjelaskan projeknya dan siswa yang lain menyimak, bertanya
dan mengkritisi projek yang disampaikan.

11. Siswa diarahkan untuk memberikan rekomendasi atau simpulan hasil dikusi bahwa
posisi Indonesia sangat sertategis dilihat dari kondisi geografis dan sebagai negara
yang berdaulat yang memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju.
13. Guru dan Siswa menarik sebuah kesimpulan tentang point-point penting yang
muncul dalam kegiatan diskusi.
Refleksi Guru
proses pembelajaran

geografis Indonesia
2. Siswa dapat menyebutkan salah satu dampak geografis Indonesia dalam
kontekskehidupan yang nyata.
Proses Asesmen
1. Guru melakukan pengamatan selama kerja mandiri berlangsung. Hasil pengamatan
berupa kelengkapan dan partisipasi siswa dalam kegiatan diskusi.
2. Guru menajukan pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian pemahaman
materi pembelajaran

Langkah Pembelajaran 3 (Mempublikasikan Poster)

terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali materi dengan bertanya
“Dampak letak astronomis, geologis dan geografis Indonesia”
3. Mengkondisikan siswa duduk perkelompok untuk mempublikasikan lanjutan
infografis yang telah dibuat (disesuaikan dengan kondisi pembelajaran)
4. Guru memberikan kesempatan pada kelompok masing-masing siswa untuk
mempublikasikan hasil karya berupa poster dengan tema dampak kondisi
geografis Indonesia dalam konteks kehidupan yang nyata sesuai dengan artikel
yang diberikan pada pertemuan pertama.
5. Untuk menunjuk kelompok mana yang duluan maju, guru mengadakan permainan
agar pembelejaran berlangsung menyenangkan, juga memutuskan kelompok mana
yang akan maju pertama, kedua dan seterusnya.
6. Setiap kelompok diberikan ksempatan untuk mempresent hasil diskusi dan
projeknya berupa poster 10 menit dan diskusi tanya jawab 15 menit. (Masing-
masing kelompok (25 menit)
7. Pada pertemuan ketiga bersifat melanjykan dari pertemuan sebelumnya bagi
kelompok yang belum mempresentasikan infografisnya.
8. Guru menunjuk moderator dari kelompok lain untuk memandu diskusi kelompok
9. Kelompok penyaji menjelaskan projeknya dan siswa yang lain menyimak, bertanya
dan mengkritisi projek yang disampaikan.
balik dalam pelaksanaan pembelajaran, dan juga menunjukkan bahwa Indonesia
negara yang sangat strategis dengan membuka aplikasi google earth atau peta
dinding dunia/disesuaikan dengan pembelajaran dan kondidi sekolah.

11. Siswa diarahkan untuk memberikan rekomendasi dalam pembelajaran tersebut
bahwa posisi Indonesia sangat sertategis dilihat dari kondisi geografis dan sebagai
negara yang berdaulat yang memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju.
muncul dalam kegiatan diskusi.
Refleksi Guru
proses pembelajaran

geografis Indonesia
2. Siswa dapat menyebutkan salah satu dampak geografis Indonesia dalam konteks
kehidupan yang nyata.
Proses Asesmen
1. Guru melakukan pengamatan selama kerja mandiri berlangsung. Hasil
pengamatan berupa kelengkapan dan partisipasi siswa dalam kegiatan diskusi.
2. Guru menajukan pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian pemahaman
materi pembelajaran

Langkah Pembelajaran 4 (Potensi geografis Indonesia)

diajarkan.
terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali materi dengan bertanya “apa
potensi geografis Indonesia, sebutkan potensi fisik dan sosial geografis Indonesia”

4. Guru memberikan deskripsi singkat tentang materi pembelajaran, siswa menyimak,
memahami dan menanggapi secara kritis. Materi dapat di akses di link
(https://tinyurl.com/GeografisIndonesia)
5. Guru memberikan stimulus dalam bentuk video dan artikel potensi fisik dan sosial
Indonesia sebagai dampak dari kondisi geografis Indonesia.
6. Guru melakukan asesmen berupa formatif terhadap materi yang telah disampaikan
sebelum melakukan pengelompokan siswa untuk membuat karya ilmiah berupa
makalah dengan tema pemanfaatan potensi fisik dan sosial budaya Indonesia
sebagai akibat dari kondisi geografis.
7. Guru mengelompokan siswa menjadi 6 kelompok dengan masing-masing
kelompok 4 orang.
8. Guru memberikan tema pada masing-masing kelompok dengan cara melakukan
permainan mengurutkan tanggal lahir ketua kelompok dari tanggal yang paling
rendah ke paling tinggi.
9. Guru membagi tema pemanfaatan potensi fisik dan sosial berdasarkan (Kondisi
iklim, geologis, hidrologis, tanah, dan sosial budaya).
10. Siswa duduk dan berdiskusi sesuai kelompoknya (disesuaikan dengan kondisi
pembelajaran apabila PJJ menggelompokan dengan breakout room pada
aplikasi zoom ataupun googlemeet.
11. Siswa melakukan pengumpulan dan pengolahan data dan berdiskusimasing-
masing kelompok.
12. Guru membimbing dan mengarahkan perkembangan projek yang sedang
dirancang oleh siswa

1. Siswa diminta untuk menyampaikan progress pembuatan makalah masing-masing
kelompok secara bergantian.
2. Guru menanyakan kendala pada siswa tentang kesulitan dan langkah-langkah
yang akan dilakukan siswa dalam menyelesaikan makalah tersebut.
3. Guru memberikan dateline pengumpulan, prestasi, dan publikasi makalah
Refleksi Guru
proses pembelajaran
2. Guru mengecek kembali partisipasi siswa dalam pembelajaran kelompok
3. Guru menanyakan kendala pada siswa tentang kesulitan dan langkah-langkah
yang akan dilakukan siswa dalam menyelesaikan makalah tersebut.

1. Siswa dapat menjelaskan potensi fisik dan sosial budaya dari kondisi geografis
Indonesia
2. Siswa dapat menyimpulkan bahwa Indonesia seharusnya Indonesia menjadi
Negara yang besar dan berdaulat dari kondisi sosial, budaya dan juga ekonomi
brdasarkan potensi geografisnya.
Proses Asesmen
 Guru melakukan pengamatan pada siswa selama kerja kelompok berlangsung.
Hasil pengamatan berupa progress pembuatan makalah dan partisipasi siswa
dalam kegiatan belajar.
 Guru mengajukan pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian pemahaman
materi pembelajaran.

1. Silahkan kamu identifikasi tantangan dan hambatan dalam penyususnan makalah.
3. Apa yang akan kamu lakukan untuk menyelesaikan penyusunan makalah tepat waktu?
4. Apa upaya kelompok untuk memahami lebih mendalam materi pelajaran ini?
Gambar Potensi geografis Indonesia (sumber: Modifikasi

penulis)
Lengkah Pertemuan 5 dan 6: (Presentasi dan Menyajikan Makalah)

2. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3. Guru menanyakan kondisi terakhir progress makalah yang disususn masing-
masing kelompok sebelum dipresentasikan.
4. Mengkondisikan siswa untuk duduk perkelompok (disesuaikan dalam kondisi
pembelajaran)
5. Siswa diminta menyiapkan prangkat yang akan digunakan dalam presentasi
kelompok.
6. Guru memberikan kesempatan pada kelompok yang akan maju pertama.
7. Setiap kelompok harus mengumpulkan powerpoit yang akan digunakan dalam
presentasi dan makalah berupa softcopy untuk di koreksi guru dan diperbaiki.
8. Setiap kelompok diberikan waktu 10 menit presentasi dan 15 menit tanyajawab
dengan masing-masing kelompok diberikan kesempatan total waktu 25 menit.
9. Pada satu pertemuan dialokasikan 3 kelompok memperesntasikan makalahnya.
10. Guru menunjuk moderator dari kelompok lain untuk memandu jalannya diskusi
kelompok
11. Kelompok penyaji menjelaskan makalahnya dan siswa dari kelompok lain
menyimak dan mengkritisi makalah yang disampaikan sehingga terjadi
pembelajaran yang aktif dan berdiskusi tukar pikiran sesuai dengan tema yang
dibahas.
12. Guru mengkoreksi dan memberikan saran perbaikan pada makalah masing-masing
kelompok.
balik dalam pelaksanaan pembelajaran.

14. Siswa diarahkan memberikan rekomendasi atau simpulan hasil dikusi bahwa posisi
Indonesia sangat sertategis dilihat dari kondisi geografis dan sebagai negara yang
berdaulat yang memiliki potensi besar untuk menjadi negara maju.
15. Secara bersama-sama guru dan siswa menarik sebuah kesimpulan tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan diskusi.
16. Guru memberikan dateline makalah yang harus di revisi sbelum di publikasikan
lebih lanjut.
Refleksi Guru
proses pembelajaran
2. Guru mengecek kembali partisipasi siswa dalam diskusi kelompok.

1. Siswa membuat makalah sesuai deng tema yang telah diberikan
(ketersesuaian tema)
2. Siswa dapat melaksanakan diskusi kelompok dengan baik sesuai dengan
tema kelompok yang telah diberikan.
3. Keaktifan siswa dalam diskusi kelompok.
Proses Asesmen
1. Guru melakukan pengamatan selama kerja kelompok berlangsung. Hasil
pengamatan berupa kelengkapan dan partisipasi siswa dalam kegiatan diskusi.
2. Guru mengajukan pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian pemahaman
materi pembelajaran

Lengkah Pertemuan 7 Indosia Poros Maritim Dunia

diajarkan.
3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dilakukan dengan pengalaman
siswa terhadap materi sebelumnya, mengingatkan kembali materi dengan
kehidupan sehari-hari dan bertanya “apa yang disebut poros maritim, dan
mengapa Indonesia disebut poros maritim dunia, faktor apa yang menyebabkan
Indonesia menjadi poros maritime dunia”
4. Guru menjelaskan bahwa siswa akan diberikan video dan artikel Indonesia poros
maritim dunia.
5. Guru menjelaskan dengan singkat tentang materi pembelajaran, siswa menyimak,
memahami dan menanggapi secara kritis. Materi dapat di akses pada link berikut
(https://tinyurl.com/GeografisIndonesia).
6. Guru memberikan stimulus dalam bentuk artikel tentang Indonesia poros maritim
dunia (www.kompas.com/skola/read/2019/12/06/160300969/indonesia-sebagai-
poros- maritim-dunia?page=al).
7. Siswa melakukan identifikasi masalah yang terjadi berdasarkan artikel Indonesia
poros maritim dunia secara mandiri.
8. Siswa membuat catatan kritis tentang temuan-temuan terkait Indonesia poros
maritim dunia dan argumentasi rasional.
9. Siswa menyalin jawaban pada post it dan menempelkan pada media papan tulis
yang tersedia. Pada pembelajaran PJJ siswa menyalin jawaban pada link yang
telah diberikan oleh guru (seperti link canva, google slide, yang telah diseting
khusus)
10. Siswa menyampaikan secara lisan argumentasi dalam sesi curhat pendapat secara
bergantian

Refleksi Guru
proses pembelajaran

1. Siswa dapat menjelaskan mengapa Indonesia disebut poros maritim dunia dan apa
dampak terhadap sosial budaya dan ekonomi
2. Siswa dapat menjelaskan mengapa Indonesia masih belum optimal dalam
memanfaatkan sebagai negara yang berada poros maritime dunia secara georafis
Proses Asesmen
1. Guru melakukan pengamatan siswa selama kerja mandiri berlangsung. Hasil
pengamatan berupa kelengkapan worksheet dan partisipasi, argumentasi siswa
dalam kegiatan belajar
2. Guru mengajukan beberapa pertanyaan lisan untuk mengetahui ketercapaian
pemahaman materi pembelajaran

Peta Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) (sumber:

Bappenas 2018)
Peta jaulur perdagangan dunia (sumber:

https://commons.princeton.ed)
Langkah Pertemuan Potensi Pengembangan Kelautan
8 Indonesia

diajarkan.
3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dipelajari dengan pengalaman
kehidupan sehari-hari dan bertanya “apa potensi kelautan Indonesia, bagaimana
prospek pengembangan kelautan Indonesia dalam upaya mendukung kehidupan
manuasia yang berkelanjutan”.
4. Guru mengadakan permainan tongkat estafet pada siswa untuk mengetahui
kemampuan siswa dalam mengetahui berbagai jenis potensi kelauatn di Indonesia.
22. Guru menjelaskan materi secara singkat potensi kelautan Indonesia. Siswa
menyimak, memahami dan menanggapi secara kritis. Materi dapat di akses di link
(https://tinyurl.com/GeografisIndonesia).
5. Guru memberikan stimulus masalah berupa artikel tantangan pengembanagan
potensi kelautan Indonesia. (http://lipi.go.id/berita/Inilah-Tantangan-Pengelolaan-
Sumber-Daya-Maritim-Indonesia/17660)
6. Siswa melakukan identifikasi dan menyimpulkan isi artikel tantanagan pengelolaan
sumber daya maritima Indonesia.
7. Siswa membuat catatan kritis tentang temuan-temuan setelah membaca artikel
tantanagan pengelolaan sumber daya maritima Indonesia.
8. Siswa menyalin jawaban pada post it dan menempelkan pada media papan tulis
yang tersedia. Pada pembelajaran PJJ siswa menyalin jawaban pada link yang
telah diberikan oleh guru (seperti link canva, google slide, yang telah diseting
khusus)
9. Siswa menyampaikan secara lisan argumentasi dalam sesi curhat pendapat secara
bergantian

Refleksi Guru
proses pembelajaran
1. Siswa dapat menjelaskan potensi kelautan Indonesia
2. Siswa dapat menjelaskan tantangan pengelolaan sumber daya alam
kelautan Indonesia.
3. Siswa mampu memberikan argumentasi mengatasi tantanagan
dalam pengembangan pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia.
Proses Asesmen

Langkah Pertemuan 9 (Pengembangan Potensi kelautan Indonesia)

diajarkan.
3. Guru mengaitkan materi pembelajaran yang akan dipelajari dengan pengalaman
kehidupan sehari-hari dan bertanya “potensi kelautan Indonesia, bagaimana
prospek pengembangan kelautan Indonesia dalam upaya mendukung kehidupan
manuasia yang berkelanjutan dan apa tantanagan pengelolaan potensi kelautan
Indonesia”.
4. Guru menjelaskan materi secara singkat prospek pengelolaan potensi kelautan
Indonesia. Siswa menyimak, memahami dan menanggapi secara kritis. Materi
dapat di akses pada link (https://tinyurl.com/GeografisIndonesia)
5. Guru memberikan stimulus berupa masalah potensi pengembangan kelautan
Indonesi yang terbagi dalam 7 tema (potensi pengembangan perikanan tangkap,
perikanan budidaya, industri pengolahan perikanan, industri bioteknologi kelautan
dan perikanan, industri garam, wisata bahari dan pengembanagan pelabuhan
internasional.
6. Siswa diminta membuat artikel secara individu sesuai dengan tema yang telah
diberikan.
7. Guru memberikan aturan pembuatan artikel, mulai dari pembukaan, isi dan
penutup.
8. Siswa merumuskan masalah yang akan dibahas dalam artikel sesuai dengan tema,
mencari data, memverifikasi data, dan menyusun artikel. (Tulisan tangan atau
softcopy disesuaikan dengan jenis pembelajaran yang dilaksanakan)
9. Guru mengarahkan, mengawasi perkembangan siswa dalam membuat artikel.
10. Siswa menyampaikan secara lisan dan tulisan argumentasi dalam sesi curhat
pendapat secara bergantian dari artikel yang dibuat.

Refleksi Guru
proses pembelajaran

1. Siswa dapat menjelaskan potensi kelautan Indonesia
2. Siswa dapat menyimpulkan potensi kelauatan Indonesia sebagai sumber
kehidupan manusia.
3. Siswa mampu membuat argumentasi dalam bentuk tulisan artikel pengembangan
pengelolaan sumber daya kelautan Indonesia berdasarkan tema yang telah
ditetapkan.
Proses Asesmen

Potensi Pengembangan kelautan Indonesia (sumber: Modifikasi

penulis)
Sumber: Kementerian Kelautan dan Perikanan 2018

Sumber: Kementrian kelautan dan perikanan 2019
Lembar Penilaian Presentasi Poster (Penilaian Antarteman dan Penilaian
Guru)
Lembar Penilaian Poster
Hari/Tanggal :
Nama :
Inisial Anggota :
Kelas :
Judul :
No. Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai
1 Kesesuaian dengan tema dan 35%

keindahan dan komunikatif isi poster
Menampilkan peta dan menggunakan
pendekatan maupun pandangan geografi
Menampilkan unsur-unsur geografi
2 Kemampuan menjelaskan isi 25%
presentasi Kelancaran dalam
menyampaikan isi presentasi.
Kemampuan dalam menjabarkan
jawaban atas pertanyaan yang ada
dalam laporan pengamatan.
3 Kemampuan menjelaskan hasil 25%
4 Sikap dalam Presentasi 15%
Keterangan:
Skor 1-4 dimana 1. Sangat kurang, 2. Kurang, 3. Baik, dan 4. Sangat
Baik Nilai : (Bobot x skor) x 25
Skor maksimal 100
Skor minimal 25
Lembar Penilaian Presentasi Makalah
Hari/Tanggal :
Nama :
Inisial Anggota :
Kelas :
Judul :
No. Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai
1 Kesesuaian dengan tema 35%

Kemampuan mendeskripsikan gagasan
Keruntutan dalam berpikir dan
penulisan ide/ gagasan
Penggunaan bahasa yang efektif.
2 Kemampuan menjelaskan isi 25%
presentasi Kelancaran dalam
menyampaikan isi presentasi.
Kemampuan dalam menjabarkan
jawaban atas pertanyaan yang ada
dalam
laporan pengamatan.
3 Kemampuan menjelaskan hasil 25%
4 Sikap dalam Presentasi 15%
Keterangan:
Skor 1-4 dimana 1. Sangat kurang, 2. Kurang, 3. Baik, dan 4. Sangat
Baik Nilai : (Bobot x skor) x 25
Skor maksimal 100
Skor minimal 25
Padang, Juni 2022

Mengetahui
Kepala SMAN 9 Padang Guru Mata Pelajaran
Yuni Era HM, S.Pd., M.Si Tismayeti, S.Pd

NIP. 196906091995122002 NIP. 196311062007012002
Lembar Penilaian Artikel
Hari/Tanggal :
Nama :
Kelas :
Judul :
No. Aspek Penilaian Skor Nilai
1 Ketentuan umum:
Kerapian tulisan 0-20
Struktur
kebahasaan.
Menggunakan pendekatan dan pandangan geografi
2 Bagian pendahuluan
Berisikan informasi yang melatarbelakangi permasalahan 0-30
yang dibahas secara teoritik maupun empirik.
Mendeskripsikan masalah atau tujuan penulisan artikel.
3 Bagian inti
Memaparkan materi yang relevan dengan masalah yang
dipaparkan.
Mampu menjawab setiap pertanyaan yang ada dalam
lembar pengamatan dengan penjelasan yang tepat dan 0-40
jelas. Memiliki beragam konsep yang dijelaskan dan atau
digambarkan dengan disertai foto atau dokumen
pendukung lainnya.
4 Bagian penutup:
Memberikan simpulan atau penegasan atas artikel yang
telah disusun. 0-10
Saran atau rekomendasi sehubungan dengan masalah
yang dibahas di dalam artikel.
Skor maksimal 100
Skor minimal

Modul Geografi Xi. F Ganjil

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Modul Geografi Xi. F Ganjil

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MODUL GEOGRAFI

GEO . F. MAA. 11.1 11.2. 11.3

Penyusun : Tismayeti, S.Pd

Profil Pelajar Pancasila :

Sarana dan Prasarana:

Materi ajar, alat dan

Sumber Pembelajaran : Alat dan bahan yang diperlukan

Kegiatan pembelajaran utama

Langkah Pembelajaran 1 (Kondisi geografis Indonesia)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Peta Batas Wilayah Negara Republik Indonesia (sumber: BIG

Contoh infografis dampak letak astronomis Indonesia

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Inti Pembelajaran (70 menit)

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Langkah Pembelajaran 3 (Mempublikasikan Poster)

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Langkah Pembelajaran 4 (Potensi geografis Indonesia)

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Inti Pembelajaran (70 menit)

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Gambar Potensi geografis Indonesia (sumber: Modifikasi

Lengkah Pertemuan 5 dan 6: (Presentasi dan Menyajikan Makalah)

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Lengkah Pertemuan 7 Indosia Poros Maritim Dunia

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Peta Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) (sumber:

Peta jaulur perdagangan dunia (sumber:

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Pertanyaan Refleksi Siswa

Langkah Pertemuan 9 (Pengembangan Potensi kelautan Indonesia)

Kegiatan Awal (10 Menit)

1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai

Penutup Pembelajaran (10 menit)

Kriteria Mengukur Ketercapaian Tujuan Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi Siswa

Potensi Pengembangan kelautan Indonesia (sumber: Modifikasi

Sumber: Kementerian Kelautan dan Perikanan 2018

Lembar Penilaian Poster

No. Aspek Penilaian Bobot Skor Nilai

1 Kesesuaian dengan tema dan 35%